Jufri Hasanuddin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Berkas Lambang_Partai_Aceh.jpg dibuang karena dihapus dari Commons oleh JuTa
Patria lupa (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(41 revisi perantara oleh 15 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Multiple issues|
{{Like resume|date=Agustus 2024}}
{{More citations needed|date=Agustus 2024}}
}}
{{Kembangkan|date=Agustus 2024}}
{{Pemutakhiran|date=Agustus 2024}}
{{untuk|pengertian lain|Hasanuddin (disambiguasi)}}
{{Infobox Officeholder
| honorific-prefix =
| name = Jufri= Hasanuddin{{PAGENAME}}
| honorific-suffix =
| image = Jufri Hasanuddin PA.jpg
| imagesize = 200px
| caption = Potret sebagai Calon Bupati Aceh Barat Daya 2024
| office = Bupati Aceh Barat Daya
| order = ke-2
| term_start = 13 Agustus 2012
| term_end = 13 Agustus 2017
| president = {{unbulleted list|[[Susilo Bambang Yudhoyono]] </br> |[[Joko Widodo]]}}
| governor = [[Zaini Abdullah]] {{br}} [[Soedarmo]] (Pj.) {{br}}unbulleted list|[[Zaini Abdullah]] {{br}} |[[Irwandi Yusuf]]}}
| predecessor = [[Akmal Ibrahim]]
| successor = [[Akmal Ibrahim]]
| lieutenant = {{unbulleted list|Yusrizal Razali (2012–14){{br}}|Erwanto (2014–17)}}
| appointed =
| birth_date = {{birth date and age|1967|10|5}}
| birth_place = {{negara|Indonesia}}= Peulumat, [[Labuhan Haji Timur, Aceh Selatan]], [[Aceh]]
| death_date =
| death_place =
| nationality = {{flag|[[Indonesia}}]]
| party =[[ {{Parpolicon|Partai Aceh]]}}
| spouse = Yenny Elviza
| relations =
|footnotes children = 4
|children = Hanifa Khaira Umami{{br}}Hafiz Muhammad Ulhaq{{br}}Karima At Thaira Nisa{{br}}Zazira Safara Al Zuhra
| alma_mater = STIMIK Indonesia
| occupation =
| profession = [[Politisi]]
|religion signature = [[Islam]]
|signature website =
|website facebook =
|facebook namafacebook =
|namafacebook twitter =
|twitter footnotes =
|footnotes =
}}
 
Ir. H. '''Jufri Hasanuddin''', M.M. ({{lahirmati|Peulumat, [[Labuhan Haji Timur, Aceh Selatan]], [[Aceh]]|5|10|1967}}) adalah politikus yang menjabat [[Bupati Aceh Barat Daya]] periode 2012—2017. Sebelumnya, ia adalah Anggota [[DPRA]] Fraksi [[Partai Aceh]] periode 2012–20172009—2012.
 
== Riwayat pendidikan ==
 
* MIN [[Blangpidie, Aceh Barat Daya|Blangpidie]] (lulus 1981)
* SMP Negeri Peulumat (lulus 1983)
* [[SMA Negeri 5 Banda Aceh]] (lulus 1986)
* S-1 Teknik Komputer STMIK Indonesia, [[Jakarta]] (lulus 1991)
* S-2 Manajemen Sumber Daya Manusia, [[Univeristas Timbul Nusantara]], Jakarta (lulus 2011)<ref name="juf11">[{{Cite web |url=http://www.partaiaceh.com/2012/02/mengenal-ir-jufri-hasanuddin-mm-calon.html |title=Mengenal Ir. Jufri Hasanuddin, MM Calon Bupati Aceh Barat Daya] |access-date=2015-11-01 |archive-date=2016-03-04 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160304120300/http://www.partaiaceh.com/2012/02/mengenal-ir-jufri-hasanuddin-mm-calon.html |dead-url=yes }}</ref>
 
== KarierRiwayat Pekerjaan ==
Jufri pernah memegang beberapa jabatan antara lain, sebagai kepala bagian politik dan hukum Majelis Ulama Nanggroe Aceh (MUNA) dan dewan pembina [[Persiraja Banda Aceh]]. Di [[DPRA]], ia pernah menjadi Ketua Komisi D dan menjadi anggota Badan Legislasi, Badan Anggaran, dan Badan Musyawarah.<ref name="juf11" />
 
* Ketua Komisi D DPRA (2009—2012)
== Menjadi bupati ==
* Bupati Aceh Barat Daya (2012—2017)<ref name="juf11" />
Pada [[5 Juli]] [[2012]], Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Barat Daya yang dipimpin Ketua KIP Abdya, Nazli S.Ag, didampingi empat anggota komisioner, Ir. T. Umar, Dra. Yusriani, T. Rinaldi dan Hasbi, ikut hadir dalam acara tersebut Ketua Panwas Abdya, Eddy Faisal. Menggelar rapat pleno terbuka penetapan rekapitulasi penghitungan hasil perolehan suara pilkada putaran ke II di Gedung [[DPRK]] setempat. Rapat pleno itu menetapkan pasangan yang diusung [[Partai Aceh]] Ir Jufri Hasanuddin-Yusrizal Razali, sebagai calon bupati dan calon wakil bupati terpilih periode 2012-2017, dengan meraih 36.625 suara (51,18 persen). Sementara pasangan cabup/cawabup nomor urut 5, atas nama Ir M Fakhruddin- Drs H Tgk T Burhanuddin Sampe memperoleh suara 34.934 suara (48,82 persen).<ref>[http://aceh.tribunnews.com/2012/07/05/jufri-bupati-terpilih-abdya Jufri Bupati Terpilih Abdya]</ref> Kemenangan ini sudah terlihat pada awal-awal penghitungan, berdasarkan penghitungan pada [[3 Juli]] [[2012]] unggul di lima kecamatan, yaitu [[Jeumpa, Aceh Barat Daya|Jeumpa]] (3.305 suara), [[Setia, Aceh Barat Daya|Setia]] (2.321 suara), [[Babah Rot, Aceh Barat Daya]] (4.753 suara), [[Kuala Batee, Aceh Barat Daya|Kuala Batee]] (5.550 suara), dan [[Blangpidie, Aceh Barat Daya|Blangpidie]] (5.587 suara). Sedangkan Fakhruddin-Burhanuddin Sampe tercatat unggul tipis di empat kecamatan, yaitu [[Susoh, Aceh Barat Daya|Susoh]] (6.352 suara), [[Manggeng, Aceh Barat Daya|Manggeng]] (3.907 suara), [[Lembah Sabil, Aceh Barat Daya|Lembah Sabil]] (2.687 suara), dan [[Tangan-Tangan, Aceh Barat Daya|Tangan-Tangan]] (3.629 suara).<ref>[https://aduwina.wordpress.com/2012/07/03/cabup-dukungan-pa-unggul/ Cabup Dukungan PA Unggul]</ref>
* Tuha Peut Wali Nanggroe (2021—2026)
 
== Riwayat Organisasi ==
Ia lalu dilantik [[Gubernur]] [[Zaini Abdullah]] pada [[13 Agustus]] [[2012]]. Pelantikan yang berlangsung dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRK Abdya itu digelar di halaman kantor bupati setempat, dipimpin Ketua DPRK Abdya, M Nasir. Panitia telah mengedarkan 5.000 surat undangan. Namun, tidak sedikit masyarakat yang datang dari berbagai pelosok di wilayah itu. Banyak pengunjung yang meluber ke luar taratak, meski sudah 100 unit yang dipasang. Dalam sambutannya, Gubernur Zaini Abdullah menyampaikan tujuh pesan kepada Jufri Hasanuddin dan Yusrizal Razali yang baru dilantik memimpin kabupaten yang sebelumnya dipimpin [[Akmal Ibrahim]] itu. “Membangun Abdya ke depan, saya minta Saudara tidak hanya mengandalkan ''pade bijeh'' (benih padi) sebagai biaya pembangunan,” kata Gubernur Zaini dalam satu salah pesannya. Bupati dan Wakil Bupati Abdya diminta Gubernur agar kreatif mencari sumber-sumber pendapatan daerah yang sah dengan mengoptimalkan potensi yang dimiliki.<ref>[http://aceh.tribunnews.com/2012/08/14/bupati-jangan-andalkan-pade-bijeh Bupati jangan Andalkan 'Pade Bijeh']</ref>
 
* Kabid Politik dan Hukum MUNA Aceh (2009—2012)
* Dewan Pembina Persiraja Banda Aceh (2010—2011)
* Wakil Sekretaris Jenderal Partai Aceh (PA)<ref name="juf11" /> (2018—2023)
* Wakil Ketua Umum Partai Aceh (PA) (2023—sekarang)
* Ketua MPTT-I Rateb Seribe Indonesia (2020—sekarang)
 
== Referensi ==
Baris 61 ⟶ 73:
{{Kotak_mulai}}
{{s-off}}
{{Kotak_suksesi |jabatan = [[Bupati Aceh Barat Daya]] |tahun =2012–20172012—2017|pendahulu = [[Akmal Ibrahim]] |pengganti =[[Akmal Ibrahim]]}}
{{Kotak_selesai}}
 
[[Kategori:Tokoh Aceh]]
{{Kepala daerah di Aceh}}
{{Kepala daerah petahana[[Kategori:Politikus Indonesia}}]]
[[Kategori:Tokoh dari Aceh Selatan]]
 
[[Kategori:Tokoh dari Aceh Barat Daya]]
[[Kategori:Politikus Partai Aceh]]
[[Kategori:Bupati Aceh Barat Daya]]
 
{{Bio-stub}}