Stasiun Magelang Pasar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
k Referensi: Replace {{s-line}} with {{adjacent stations}}, replaced: {{s-rail-start}} {{s-rail|title=KAI}} {{s-line|system=KAI|previous=Magelang Alun-alun|line=Secang–Yogyakarta|next=Banyurojo|note2=Lembah Tidar}} {{s- using AWB
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
k istilahnya sekarang penjagaan aset. (via JWB)
 
(8 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{infobox stasiun
| name = Magelang Pasar
| image = KITLV 1403105 - No. 16. Station (passar). Magelang.jpg
| image =
| caption = Kereta api sedang berhenti di Stasiun Magelang Pasar
| prov = Jawa Tengah
| kota = Magelang
Baris 10:
| close = [[1976]]
| kode = MGP
| operator = [[Daerah Operasi VI Yogyakarta]]wpa6
| letak = km 44+262 lintas [[Stasiun Yogyakarta|Yogyakarta]]-''[[Stasiun Magelang Kota|Magelang Kota]]''-[[Museum Kereta Api Ambarawa|Ambarawa]]
| line = -
| imagetrack = 1
| close_type = PJKA
| classno_stasiun = I3330
| no_stasiun = 3330
}}
'''Stasiun Magelang Pasar (MGP)''' adalah [[stasiun kereta api nonaktif kelas I]] yang beradaterletak di [[Rejowinangun Utara, Magelang Tengah, Magelang]]. Stasiun ini termasuk dalam [[Daerah Operasi VI Yogyakarta|Wilayah Penjagaan Aset VI Yogyakarta]].
 
Stasiun ini dahulu dibangun sebagai bagian dari pembangunan jalur kereta api Yogyakarta–Magelang oleh [[Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij]] (NIS), yang dibuka pada tanggal 1 Juli 1898. Dari stasiun ini kemudian diperpanjang lagi menuju Secang pada tanggal 15 Mei 1903.<ref name="archiv">{{cite book|title=Archiv Für Eisenbahnwesen|year=1935|volume=58}}</ref>
Baris 23:
Memasuki tahun [[1970]], penumpang di stasiun ini menurun drastis karena kereta api saat itu berjalan dengan kecepatan sangat pelan. Mereka lebih memilih menggunakan moda transportasi lain seperti bus, mobil, dan lain-lain. Karena terus merugi, [[Perusahaan Jawatan Kereta Api]] (PJKA) terpaksa menutup jalur ini pada tahun [[1976]].
 
Kini bangunan stasiun ini hanya dapat dilihat melalui foto-foto lawas saja, karena bangunan aslinya sudah dirucatdibongkar.
 
Stasiun ini turut andil terhadap tumbuhnya Pasar Rejowinangun dan terminal. Kemungkinan, dahulu stasiun ini dipakai untuk menaikturunkan barang dagangan. Stasiun ini diperkirakan difungsikan untuk mengangkut para pedagang yang menggunakan kereta api untuk menjual hasil dagangannya, yang berupa [[kopi]], [[tembakau]], [[rempah-rempah]], dll.<ref>{{Cite web|last=Agency|first=ANTARA News|title=Telaah - Stasiun-Pasar-Terminal Kota Magelang, dulu dan yang akan datang|url=https://jateng.antaranews.com/berita/261300/telaah--stasiun-pasar-terminal-kota-magelang-dulu-dan-yang-akan-datang|website=Antara Jateng|access-date=2020-12-10}}</ref>
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
{{Adjacent stations|system=KAI|line=Secang–Yogyakarta|left=Magelang Alun-alun|right=Banyurojo|note-right=Lembah Tidar}}
 
 
{{coord|-7.4862078|110.2213562|display=title}}
 
[[Kategori:Bekas stasiun kereta api di Jawa Tengah|Magelang Pasar]]
Baris 38:
 
 
{{stasiun-Jateng-stub}}