SMA Negeri 6 Padang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k replaced: seyogyanya → seyogianya |
|||
(7 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 10:
| alamat = Jalan Sutan Syahrir No. 11, [[Mata Air, Padang Selatan, Padang|Mata Air]], [[Padang Selatan, Padang|Padang Selatan]]
| kota = [[Padang]]
| provinsi = [[
| negara = [[Indonesia]]
| background =#FFFFFF
Baris 37:
| hinem =
| avgnem =
| negara =
| telp = ([[Daftar kode telepon di Indonesia|0751]]) 62551
| koordinat =
Baris 48:
| catatan =
}}
'''SMA Negeri 6 Padang''' merupakan salah satu [[sekolah menengah atas]] negeri yang beralamat di Jalan Sutan Syahrir Nomor 11, [[Mata Air, Padang Selatan, Padang|Mata Air]], [[Padang Selatan, Padang|Padang Selatan]], [[Padang]], [[
== Sejarah ==
SMA Negeri 6 Padang didirikan pada tanggal [[14 Januari]] [[1984]]. Awalnya, sekolah ini merupakan kelas jauh dari [[SMA Negeri 1 Padang]].<ref name=sma6>{{cite web
| last =
| first =
| authorlink =
| coauthors =
| title = Sejarah Singkat
| work = SMA Negeri 6 Padang
| publisher =
| date =
| url = http://www.sman6padang.sch.id/html/profil.php?id=profil&kode=12&profil=Sejarah%20Singkat
| format =
| doi =
| accessdate = 30 Desember 2016
| accessdate = 30 Desember 2016 }}</ref> Sebagai layaknya sekolah ''filial'', tahun pelajaran 1983/1984 proses pembelajaran berlangsung dengan status menumpang di SD Negeri 35, Jembatan Buai, Mata Air. Setahun di sana, pada tahun ajaran 1984/1985 proses pembelajaranpun berpindah ke SD Negeri 38 Seberang Padang Selatan dengan status kepala sekolah, SMAN 6 yang dirangkap langsung oleh kepala SMAN 1 Padang yang bernama Drs. Rusdi. Namun, pelaksanaan tugas operasional sekolah saat itu diserahkan kepada Drs. Mahmud. AR. Selanjutnya, tiga bulan lamanya pembelajaran siswa SMAN 6 Padang dipindahkan ke SD Koto Kaciak, sekarang menjadi SD Negeri 22 Padang.<ref name=sma6/>▼
| archive-date = 2016-12-30
| archive-url = https://web.archive.org/web/20161230230245/http://www.sman6padang.sch.id/html/profil.php?id=profil&kode=12&profil=Sejarah%20Singkat
| dead-url = yes
▲
Cikal bakal SMAN 6 Padang merupakan tanah ''Silih Jariah'' dari kaum suku setempat. Menurut Drs. Musyriwandi selaku sumber informasi bahwa tanah yang dimaksud adalah dulunya milik kaum.<ref name=sma6/> Tanah kaum ini merupakan alas hak untuk pengurusan pensertifikatan tanah sekolah. Berdasarkan kehendak masyarakat Padang Selatan inilah seyogianya didirikan SMA Negeri 6 Padang. Aspirasi masyarakat itu, membentuk tim pembebasan tanah yang dipelopori tokoh masyarakat, di antaranya: Tarmizi Hoesen, S.H., Tamran Anwar, S.H., Sutan Soehatsyah, Sutan Munir, Maswir MS, Maswir Poendek, S.H., Wahid Noerdin (Lurah), dan Zainun Panduko, Rusli Boer, Rosna Rusli bersama tokoh masyarakat lainnya yang ada di nagari dan di rantau dengan Camat Padang Selatan saat itu, Drs. Ridwan Kasim. Tim dimaksud melakukan pendekatan kepada masyarakat, pengusaha yang peduli pendidikan untuk mewujudkan sekolah ini dengan menyiapkan lokasi dan membebaskannya dari tanah kaum demi pendidikan anak bangsa.
Baris 103 ⟶ 107:
Pada tahun 1996, disepakati kerjasama antara [[Departemen Pendidikan Nasional]] dan [[Kementerian Lingkungan Hidup Indonesia|Kementerian Lingkungan Hidup]].<ref name=sma6/> Program ini terus mengalami kemajuan yang ditandai dengan diperbaharuinya kesepakatan pihak sekolah dengan Bapedalda Kota padang semenjak tahun 2005 dan tahun 2006 tentang program Kementerian Lingkungan Hidup tentang “Lingkungan” untuk dikembangkan di SMAN 6 Padang. Program kerjasama itu disempurnakan pada tahun 2010 dengan program pendidikan lingkungan hidup melalui program [[Adiwiyata]].<ref name=sma6/> Program Adiwiyata telah menciptakan warga sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan. Hal ini seiring dengan visi sekolah berakhlak mulia, berprestasi, kompetitif, dan berbudaya lingkungan.
Program Adiwiyata telah mengharumkan nama SMA Negeri 6 Padang dengan prestasinya. Pada tahun 2010, SMA Negeri 6 Padang meraih penghargaan Adiwiyata tingkat Kota Padang dan tahun 2011 meraih penghargaan Adiwiyata tingkat Provinsi
Pada 10 Juni 2013 di Jakarta, SMAN 6 Padang kembali menorehkan tinta emas meraih penghargaan dari Menteri Lingkungan Hidup, Prof. Dr. Balthasar Kambuaya, MBA., sebagai sekolah Mandiri sebagai penyempurna prestasi Adiwiyata.<ref name=sma6/> Prestasi selanjutnya adalah dengan diundangnya utusan SMAN 6 Padang ke Jepang pada ''Student Forum of Unesco AsPnet in the Asia Pasific region 2013'' di [[Sakai, Osaka|Sakai City]], [[Osaka]], [[Jepang]] pada tahun 2013.<ref name=sma6/>
Baris 111 ⟶ 115:
== Sarana dan prasarana ==
Berikut adalah sarana dan prasarana yang ada di SMA Negeri 6 Padang:<ref>{{cite web
| last =
| first =
| authorlink =
| coauthors =
| title = Sarana & Prasarana
| work = SMA Negeri 6 Padang
| publisher =
| date =
| url = http://www.sman6padang.sch.id/html/profil.php?id=profil&kode=17&profil=Sarana%20&%20Prasarana
| format =
| doi =
| accessdate = 30 Desember 2016
| archive-date = 2016-12-30
| archive-url = https://web.archive.org/web/20161230160052/http://www.sman6padang.sch.id/html/profil.php?id=profil&kode=17&profil=Sarana%20&%20Prasarana
| dead-url = yes
}}</ref>
{{col|3}}
* Ruang [[kelas]] reguler: 27 ruangan
Baris 169 ⟶ 177:
== Akreditasi ==
* Nilai Akreditasi: 83.00<ref name = akre>[
* Peringkat Akreditasi: A
* Tanggal Penetapan:
== Referensi ==
Baris 183 ⟶ 191:
{{DEFAULTSORT:Negeri 6 Padang}}
[[Kategori:SMA Negeri di Kota Padang]]
[[Kategori:Sekolah menengah atas]]
|