Haswandi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(54 revisi perantara oleh 21 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox person
|honorific_prefix =
|name = Haswandi
|honorific_suffix =
|native_name =
|native_name_lang =
|image = Haswandi.jpg
|image_size =
|alt =
|caption = Hakim Haswandi saat pelantikan Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Selatan
|birth_name =
|birth_date = {{Birth date and age|1961|
|birth_place = [[Kota Payakumbuh]], [[Sumatera Barat]]
|disappeared_date = <!-- {{Disappeared date and age|YYYY|MM|DD|YYYY|MM|DD}} (tanggal menghilang diikuti tanggal lahir) -->
|disappeared_place =
Baris 25:
|nationality = Indonesia
|other_names =
|ethnicity = <!-- Penulisan kesukuan harus didukung bukti catatan kaki dari sumber yang reliabel -->[[Minang]]
|citizenship =
|education =
|alma_mater = [[Universitas Andalas]]{{br}}[[Universitas Sumatera Utara]]{{br}}[[Universitas Terbuka]]{{br}}[[Universitas Pancasila]]
|occupation =
|years_active =
|employer =
|organization = [[Mahkamah Agung Indonesia|Mahkamah Agung Republik Indonesia]]
|agent =
Baris 60:
|spouse =
|partner =
|children =
|parents =
|relatives =
Baris 80:
}}
== Latar belakang dan pendidikan ==
Haswandi dilahirkan di [[Kota Payakumbuh]] (atau di [[Kabupaten Lima Puluh Kota]] menurut situs web Ikatan Hakim Indonesia),<ref>{{Cite web |url=https://ikahi.or.id/anggota/index?page=6 |title=Salinan arsip |access-date=2022-05-10 |archive-date=2023-08-17 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230817050407/https://ikahi.or.id/anggota/index?page=6 |dead-url=no }}</ref> [[Sumatera Barat]] pada 2 April 1961 sebagai putra dari pasangan Mansur dan Rostian. Haswandi mengenyam pendidikan di SD Negeri 2 Payakumbuh, SMP Negeri 1 Payakumbuh, dan [[SMA Negeri 1 Payakumbuh]]. Ia meraih gelar [[sarjana hukum]] dari Jurusan Hukum Internasional [[Fakultas Hukum Universitas Andalas]] pada 1985, magister humaniora dari [[Universitas Sumatera Utara]], [[sarjana ekonomi]] dari [[Universitas Terbuka]] pada 2014, [[doktor]] hukum dari Universitas Andalas pada 2016, dan terakhir [[magister manajemen]] dari [[Universitas Pancasila]] pada 2019. Ia juga mengikuti pendidikan [[Lembaga Ketahanan Nasional]] RI PPRA 55.<ref>{{Cite web |url=https://ikahi.or.id/anggota/view/QjhYYzlsc0J2Sm9vVGdpaElVUk5SdDREL012Z2haR1pMMUpCZFhXVlQ4RT0= |title=Salinan arsip |access-date=2022-05-10 |archive-date=2022-05-10 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220510030749/https://ikahi.or.id/anggota/view/QjhYYzlsc0J2Sm9vVGdpaElVUk5SdDREL012Z2haR1pMMUpCZFhXVlQ4RT0= |dead-url=no }}</ref><ref>https://www.mahkamahagung.go.id/id/berita/5981/pengukuhan-gelar-profesor-hakim-agung-haswandi</ref> Ia menerima gelar Profesor kehormatan bidang hukum dari [[Universitas Islam Sultan Agung]] pada 2023.<ref>https://unissula.ac.id/hakim-mahkamah-agung-haswandi-raih-gelar-profesor/</ref>
== Kehidupan pribadi ==
Haswandi besar dan dilahirkan dari keluarga yang berprofesi sebagai pendidik.<ref name="ky"/> Ia menikah dengan
▲Haswandi besar dan dilahirkan dari keluarga yang berprofesi sebagai pendidik.<ref name="ky"/> Ia menikah dengan Elfi Sumarni Bunas yang sekarang berprofesi sebagai dokter pegawai negeri sipil dengan golongan IV/b.<ref name="ky"/> Bersama Elfi, saat ini Haswandi telah memiliki empat orang anak.<ref name="ky"/>
== Karier hakim ==
Setelah lulus dari
== Kontroversi ==
▲Setelah lulus dari fakultas hukum Universitas Andalas haswandi memutuskan untuk bekerja menjadi hakim.<ref name="tetapenjoy">{{cite web|url=http://www.tribunnews.com/nasional/2010/12/24/tetap-enjoy-bermotor-butut-di-tengah-gelimang-kasus-besar-ii|title=Tetap Enjoy Bermotor Butut di Tengah Gelimang Kasus Besar (II)|author=Yogi Gustaman|publisher=tribunnews.com|year=2010|accessdate=6 Mei 2014}}</ref> Haswandi mulai diangkat menjadi calon hakim pada Pengadilan Negeri Bukit Tinggi , Sumatera Barat sejak tahun 1985.<ref name="tetapenjoy"/> Setelah diangkat menjadi hakim tetap haswandi beberapa kali dipindah tugaskan di lingkungan Pengadilan Negeri kelas II.<ref name="ky"/> Saat ini Haswandi telah menjadi hakim selama 27 tahun dan 22 tahun dihabiskan di wilayah pulau Sumatera.<ref name="ky"/> Mulai tahun 2007 Haswandi ditugaskan untuk mengadili perkara di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.<ref name="ky"/> Selama bertugas di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Ia dikenal sebagai pribadi yang sederhana.<ref name="ky"/> Hal ini terlihat dari kendaraan yang Ia gunakan.<ref name="ky"/> Untuk bekerja sehari-hari Ia menggunakan motor Suzuki Shogun yang ia beli sejak 2007 sebagai sarana transportasinya.<ref name="ky"/> Saat sedang menangani kasus Korupsi dana pengamanan pemilihan kepala daerah Jawa Barat, Haswandi dipindahtugaskan ke Pengadilan Negeri Batam.<ref name="rmolhas">{{cite web|url=http://www.rakyatmerdekaonline.com/news.php?id=11945|title=Hakim Haswandi: Kapolres kok Seperti Anak Kecil|publisher=rakyatmerdekaonline.com|year=2010|accessdate=6 Mei 2014}}</ref> Ia dipromosikan menjadi wakil Ketua Pengadilan Negeri Batam.<ref name="pelantikanbatam">{{cite web|url=http://batam.tribunnews.com/2011/02/11/pelantikan-haswandi-dihadiri-pengacara-susno|title=Pelantikan Haswandi Dihadiri Pengacara Susno|author=Zabur Anjasfianto|publisher=batam.tribunnews.com|year=2011|accessdate=6 Mei 2014}}</ref> Enam bulan setelah menjabat sebagai wakil Ketua PN Batam Haswandi dipromosikan menjadi Ketua Pengadilan Negeri Batam, Ia dilantik pada tanggal 4 Agustus 2011.<ref name="pelantikanbatam1">{{cite web|url=http://www.tribunnews.com/regional/2011/08/09/hakim-haswandi-dipromosi-jadi-ketua-pn-batam|title=Hakim Haswandi Dipromosi jadi Ketua PN Batam|author=Zabur Anjasfianto|publisher=tribunnews.com|year=2011|accessdate=6 Mei 2014}}</ref> Setengah tahun lebih menjabat sebagai ketu PN Batam Haswandi kembali mendapat promosi jabatan.<ref name="batamtoday">{{cite web|url=http://batamtoday.com/berita13037-Hakim-Hadiri-Sertijab,-PN-Batam-Tak-Gelar-Sidang.html|title=Hakim Hadiri Sertijab, PN Batam Tak Gelar Sidang|author=Roni Ginting/Dido|publisher=batamtoday.com|year=2012|accessdate=6 Mei 2014}}</ref> Pada bulan maret 2012 Haswandi dilantik menjadi wakil ketua Pengadilan Negeri A1 khusus Jakarta Barat.<ref name="batamtoday"/> Setahun kemudian Haswandi kembali mendapat promosi jabatan hakim.<ref name="pnjakpus">{{cite web|url=http://pn-jakartapusat.go.id/welcome/view_page/0/12/345|title=Pengambilan Sumpah dan Pelantikan Ketua Pengadilan Negeri Wilayah Hukum DKI Jakarta|publisher=Pengadilan Negeri Jakarta Pusat|year=2013|accessdate=6 Mei 2014}}</ref> Kali ini Ia dipromosikan menjadi Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, sebuah Pengadilan yang konon menjadi ladang uang bagi mereka yang mau bermain-main dengan hukum.<ref name="ky"/><ref name="pnjakpus"/>
Hakim Haswandi mulai dikenal publik saat menjadi anggota majelis yang menangani kasus dugaan pemotongan dana pengamanan [[Pemilihan kepala daerah di Indonesia|pilkada]] [[Jawa Barat|Jabar]] dengan tersangka mantan Kabareskrim Komjen Pol [[Susno Duadji]].<ref name="susno">{{cite web|url=http://www.hukumonline.com/berita/baca/lt4d075f4c1ee61/ada-kesalahan-dalam-penyidikan-perkara-susno|title=Ada Kesalahan dalam Penyidikan Perkara Susno?|publisher=hukumonline.com|accessdate=6 Mei 2014|year=2010|
▲Hakim Haswandi mulai dikenal publik saat menjadi anggota majelis yang menangani kasus dugaan pemotongan dana pengamanan pilkada Jabar dengan tersangka mantan Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji.<ref name="susno">{{cite web|url=http://www.hukumonline.com/berita/baca/lt4d075f4c1ee61/ada-kesalahan-dalam-penyidikan-perkara-susno|title=Ada Kesalahan dalam Penyidikan Perkara Susno?|publisher=hukumonline.com|accessdate=6 Mei 2014|year=2010|accessdate=6 Mei 2014}}</ref> Haswandi duduk sebagai anggota majelis bersama hakim Artha Theresia dan Charis Mardiyanto sebagai ketua majelis.<ref name="pnjakbantah">{{cite web|url=http://news.detik.com/read/2011/01/04/174122/1539193/10/pn-jaksel-bantah-pergantian-hakim-susno-karena-ada-tekanan|title=PN Jaksel Bantah Pergantian Hakim Susno Karena Ada Tekanan|author=Mega Putra Ratya |publisher=news.detik.com|accessdate=6 Mei 2014|year=2011|accessdate=6 Mei 2014}}</ref> Dalam persidangan haswandi cukup kritis dalam menggali informasi dan fakta dari para saksi termasuk enam mantan Kapolres pada saat Susno Duadji menjadi Kapolda Jabar.<ref name="susno"/> Haswandi tidak ikut menjatuhkan vonis terhadap Susno karena sebelum persidangan selesai Ia dipromosikan menjadi wakil Ketua PN Batam.<ref name="susno"/>
== Referensi ==
{{references}}
{{
[[Kategori:Hakim
[[Kategori:Hakim Mahkamah Agung Republik Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh hukum Minangkabau]]
[[Kategori:Tokoh dari Lima Puluh Kota]]
[[Kategori:Alumni Universitas Andalas]]
[[Kategori:Alumni Universitas Sumatera Utara]]
[[Kategori:Alumni Universitas Terbuka]]
[[Kategori:Alumni Universitas Pancasila]]
[[Kategori:Tokoh dari Payakumbuh]]
[[Kategori:Profesor Indonesia]]
|