Bondho Nekat: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tanggal lahir bonek mania salah Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
|||
(47 revisi perantara oleh 26 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox suporter sepakbola
|name =
|nickname = <!-- Panggilan -->
|abbreviation = Bonek
|image = [[Berkas:Logo Bonek.jpeg|175px]]
|founded =
| established =
|type = Suporter klub sepak bola
|team =
Baris 16:
|stand = All tribun
|coordinates =
| key_people= [[Dahlan Iskan]]
|membership=
|sub_group = *Arek Bonek 1927
* Green Nord 27
* Tribun Timur
* Tribun Kidul
Baris 26 ⟶ 25:
|colors = Hijau
| colours =
|affiliations =
|website =
}}
Baris 32 ⟶ 31:
== Arti nama ==
Bonek adalah [[akronim]] yang diambil dari [[bahasa Jawa]] yaitu ''Bondho Nekat'', ({{lang-id|Modal}}) dan ''Nekat'' ({{lang-id|punya kemauan yang kuat}}). Jadi secara [[arti harfiah|harfiah]] Bonek mempunyai arti 'bermodalkan tekat atau kemauan yang kuat'. Pada awal tahun 2017 manajemen baru [[Persebaya Surabaya]] melalui presiden klub [[Azrul Ananda]] berusaha menghilangkan stigma negatif terhadap Bonek yang dikenal selama ini dengan memberi tambahan perkataan 'kreatif' jadi kini Bonek dikenal dengan nama ''Bondo, Nekat & Kreatif''.<ref>{{
Kelompok suporter Bonek memiliki slogan ataupun juga salam yang selalu diucapkan ketika bertemu dengan sesama mereka yaitu "Salam Satu Nyali" dan dibalas dengan "Wani!" ({{lang-jv|Berani}})
== Sejarah ==
Istilah ''Bonek'' pertama kali dimunculkan oleh harian pagi ''[[Jawa Pos]]'' tahun [[1988]]<ref>{{cite web |url=https://historia.id/olahraga/articles/salam-satu-nyali-wani-vJNEJ |title=Asal usul sebutan Bonek |website= Historia.id |access-date=5/10/2019}}</ref> untuk menggambarkan fenomena ribuan suporter [[Persebaya Surabaya]] yang berbondong-bondong ke Jakarta untuk mendukung Persebaya dalam laga final kompetisi [[Divisi Utama PSSI 1987–88]]. Secara tradisional, Bonek adalah suporter pertama di Indonesia yang mencetuskan fenomena ''away supporters'' (pendukung sepak bola yang mengiringi tim kebanggaannya bertanding ke kota lain) seperti di Eropa, pada waktu itu memang belum ada suporter yang away dengan sangat terorganisir seperti Bonek.
Bagi kebanyakan masyarakat, Bonek cenderung memiliki catatan negatif jika dilihat dari kisah masa lalu. Namun seiring berjalannya waktu, perlahan Bonek menunjukkan kedewasaanya dalam mendukung klub kebanggannya dengan tertib, terorganisir, kompak dan tidak anarkis. Tidak hanya para remaja, mulai balita sampai yang tua baik laki-laki maupun wanita pun ada untuk menyaksikan klubnya bertanding. Hal ini menunjukkan stigma Bonek yang semakin hari semakin lebih baik. Eksistensi Bonek tidak hanya di Surabaya, melainkan juga di beberapa daerah di Indonesia bahkan sampai mancanegara. Kelompok suporter ini terkenal dengan loyalitasnya mendukung tim kesayangan dengan selalu menghadirkan ribuan suporter dimanapun klubnya berlaga. Bahkan saat terjadinya [[Dualisme Persebaya Surabaya]] yang terjadi antara 2010 hingga 2017, Bonek menempatkan dirinya digarda terdepan sebagai simbol perlawanan terhadap apa yang mereka sebut sebagai pendzoliman terhadap tim [[Persebaya Surabaya]].<ref>{{cite web|url=https://emosijiwaku.com/2017/01/16/selayang-pandang-kisah-perjuangan-heroik-bonek-membela-persebaya/ |title=Kisah heroik perjuangan Bonek membela Persebaya|website=[[Emosijiwaku.com]] |date=16 Januari 2017|access-date=5/10/2019}}</ref>
== Mars ==
{{Listen|title=Mars Bonek|filename=(Lirik) Mars Bonek - Persebaya Surabaya Chants.ogg|description=}}▼
Sebagai sebuah kelompok suporter yang besar, Bonek juga mempunyai [[Musik mars]] atau lagu penyemangat yang disebut "Mars Bonek" yang selalu dinyanyikan saat mereka mendukung tim Persebaya bertanding.
{{center|Mars Bonek}}
▲
== Rivalitas ==
{{lihat|Derbi Super Jawa Timur}}
Ribuan [[Bonek]] selalu hadir memenuhi stadion saat Persebaya berlaga apalagi jika pertandingan tersebut melibatkan tim-tim besar era perserikatan seperti pertandingan melawan [[Persib Bandung]], [[Persija Jakarta]], [[PSIS Semarang]], [[PSM Makassar]] juga saat melawan [[Madura United]] yang lebih didasari oleh faktor kedekatan secara geografis dan kultural. Namun diantara pertandingan-pertandingan besar tersebut ada satu lagi pertandingan yang paling menyedot animo dan emosional suporter yaitu pertandingan melawan [[Arema
== Galeri ==
Baris 60 ⟶ 57:
|File:GBT May 2018.jpg
|alt1=
|Bonek memenuhi [[Stadion Gelora Bung Tomo]] pada pertandingan [[Liga 1 (Indonesia) 2018|Liga 1]] yang bertajuk [[Derbi Super Jawa Timur]] antara [[Persebaya]] melawan [[Arema FC]], 6 Mei 2018.<ref>{{
|File:Bonek.jpg
|alt3=
Baris 78 ⟶ 72:
* {{id}} [https://historia.id/olahraga/articles/bonek-dan-stigma-kekerasan-suporter-fanatik-vYEnN Bonek dan stigma kekerasan suporter fanatik]
* {{id}} [https://historia.id/olahraga/articles/salam-satu-nyali-wani-vJNEJ Salam satu nyali, Wani!]
* {{id}} [https://greennord27.com/ Green Nord 27] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20190405144433/https://greennord27.com/ |date=2019-04-05 }} (sub kelompok suporter).
* {{id}} [https://tribunkidul.com/ Tribun Kidul Suroboyo]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} (sub kelompok suporter).
{{Kelompok suporter sepak bola di Indonesia}}
[[Kategori:Suporter sepak bola Indonesia]]
[[Kategori:Persebaya]]
|