Prasasti Ligor: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: kemungkinan menambah konten tanpa referensi atau referensi keliru VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Sin Tahari (bicara | kontrib)
Terjemahan Prasasti: - terjemahan prasasti ligor a paragraf 2 tidak benar sehingga dihapus, sailendra hanya disinggung di prasasti ligor b - penyempurnaan terjemahan prasasti ligor b
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(4 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Prasasti Ligor''' merupakan prasasti yang terdapat di Ligor (sekarang [[Nakhon Si Thammarat]], selatan [[Thailand]], [[Semenanjung Malaya]]), tersimpan di Kuil [[Wat Sema Mueang]]. Prasasti ini berupa pahatan yang ditulis pada dua sisi batu prasasti, di mana bagian pertama (sisi depan) disebut prasasti Ligor A atau dikenal juga dengan nama manuskrip Viang Sa; sedangkan bagian lainnya (sisi belakang) disebut prasasti Ligor B, yang beraksara Kawi dan berangka tahun 775.<ref name="Casparis">{{cite book | title = Indonesian Palaeography: A History of Writing in Indonesia from the Beginnings to C. A.D. 1500, Volume 4 | author = [[J. G. de Casparis]] | publisher = BRILL | year = 1975 | isbn = 9789004041721 | url = https://books.google.co.id/books?id=cLUfAAAAIAAJ&pg=PA29&lpg=PA29&dq=Ligor+inscription&source=bl&ots=G3tWl9NGea&sig=FP8SRg3N-wJCJfMPOUp3fbbSo8E&hl=id&sa=X&ved=0ahUKEwjsodrNitjOAhVMtY8KHalKDggQ6AEINTAC#v=onepage&q=Ligor%20inscription&f=false | page = 29 }}</ref><ref name="Poeponegoeo">{{cite book|last1=Poesponegoro|first1=M.D.|last2=Notosusanto |first2= N.|title=Sejarah nasional Indonesia: Jaman kuno|publisher=PT Balai Pustaka|year=1992|location=|pages=|id=ISBN 979-407-408-X }}</ref> Prasasti Ligor B mungkin dibuat oleh [[Rakai Panangkaran|Mahārāja Dyāḥ Pañcapaṇa Kariyāna Paṇaṃkaraṇa]], raja dari [[Wangsa Sailendra]].<ref name="ISEAS-Zakharov">{{cite journal | title = The Sailendras Reconsidered | first = Anton O. | last = Zakharov | work = Institute of Southeast Asian Studies | location = Singapore | date = August 2012 | url = https://iseas.edu.sg/images/pdf/nsc_working_paper_series_12.pdf}}</ref> Prasasti Ligor B adalah prasasti yang belum selesai ditulis.<ref name="Cœdès" />{{rp|30}}
 
=== Terjemahan Prasasti ===
 
===Terjemah prasasti ligor A===
 
''Selamat! Tahun Çaka 697 Hari Ke 11 (tahun 775 Masehi), paruh terang bulan waktu matahari terbit menyertai wenu, Ia [yang] adalah Maharaja dari semua raja [yang] melalui kekuasaannya [seperti] Dewa Surya itu sendiri yang menghalau kegelapan [dalam bentuk] semua musuhnya, Ia [yang] berwajah sungguh sempurna [bagaikan] bulan purnama di musim gugur yang tanpa cela [dan] bagaikan Dewa Kama itu sendiri''
 
''Ia [yang] bagaikan Dewa Wisnu [yang] secara keseluruhan [memusnahkan] kebanggaan semua musuh-musuhnya Dan [yang] dengan [memperlihatkan] semua kehebatannya, seketika itu juga, ia [yang] masyhur itu dikenal dengan sebutan Sri Maharaja, karena ia berasal dari [keturunan] Çailendravamça. dan tentang dirinya … dari semua raja''
 
''Ia [yang] bagaikan bulan purnama dimusim gugur, yang cahayanya meredupkan segala sinar bintang bintang, [demikian pula] kewibawaannya kepada semua raja raja bawahannya, Ia [yang] sinarnya menerangi hingga puncak puncak gunung himalaya, [demikian pula] semua kejahatan [yang] melebur kedalam lautan luas''
Baris 13 ⟶ 11:
''Ia [yang] bagaikan pohon rindang dimana gajah-gajah bernaung dari teriknya matahari [yang] membakar telaga, [demikian pula] orang-orang miskin [yang] bernaung kepadanya, Ia [yang] bagaikan Manu, menyebar segala kebahagiaan seperti musim semi yang memberi kecantikan kepada semua tumbuh-tumbuhan''
 
''Ia [yang] diciptakan Dewa Brahma unruk menjunjung tinggi Dharma, [demikian pula] kekuasaannya ditaati oleh semua raja-raja [tetangganya]; Itulah Çrivijayendraraja [Raja Sriwijaya], penghimpun segala kebaikan di-Dunia ini, didirikan disana sebuah bangunan suci Trimasya Chaiya [dipersembahkan] untuk Padmapani, Sakyamuni dan Vajrapani''
 
''Bangunan suci Trisamaya Chaiya ini dipersembahkan oleh Çrivijayavarabhupati [yuwaraja] kepada Jina yang budiman, yang menduduki sepuluh tempat di khayangan. Tempat bersemayamnya Amerta yang memberi kebahagian di ketiga dunia''
 
''Perintah kerajaan diberikan kepada Pandhita Jayanta untuk melakukan suatu [upacara] penyempurnaan pada ‘stupatrayamsi’ sesuai perintah baginda, Setelah dia [maharaja] itu mangkat, adhimukti [putranya] ini ditunjuk sebagai penggantinya. Disana ia membangun sebuah bangunan suci Trisamaya Chaiya; Çrivijayanrepati [Raja SriwijayaSriwijayanrepati] [yang bagaikan] Indra ini, mendirikan bangunan Trisamaya Chaiya yang demikian indahnya, seakan-akan dibuat dari cintamani yang terpilih di triloka''
 
===Terjemah prasasti ligor B===
Terjemah prasasti ligor B. {} = Tafsiran penulis. [https://repositori.kemdikbud.go.id/14729/1/Kedatuan%20sriwijaya%20penelitian%20tentang%20sriwijaya.pdf (Referensi: Download, Find; Type "ligor" (23/31))] Transkripsi dalam bahasa awal terdapat pada halaman 153 pada file (131 pada buku).
 
Raja diraja ini, satu-satunya yang sebab cerlangnya dapat
Raja diraja itu (''rājādhirāja'') yang karena semangatnya [''atau:'' karena kegemilangannya] bersifat tunggal bagaikan sang matahari penghalau kegelapan yang diwujudkan oleh gerombolan semua musuhnya; yang karena kerupawanannya yang memikat [''atau:'' karena keindahan bulan (''kānta'')] adalah bulan musim gugur yang tiada cacatnya; dan yang karena daya pikatnya mempunyai rupa seperti Manmatha, {raja} itu bernama ''Wiṣṇu'', yang berkat keperkasaannya bagaikan {dewa Wisnu} kedua penghancur kesombongan semua musuhnya, dan yang dinamakan ''Ṡrī Mahārāja'' untuk menunjukkan bahwa asal-usulnya dari keluarga Sailendra; - tentangnya [tidak tamat].
disamakan dengan matahari (yang menghalau) malam, yaitu
rombongan semua musuhnya itu, yang dengan keindahannya
penuh pesona mirip bulan musim gugur yang tiada cela, yang rupanya
seperti titisan Kama, yang rupanya seperti Wisnu ... pemimpin
wangsa Raja Pegunungan (Sailendra) yang bernama Sri Maharaja.
 
== Alih aksara ==
===Prasasti Ligor A===
yo'sau rajadhirajas sakalaripuganadhwäntasuryyopamaikas swaujobhiḥ kantalakṣmya saradamalasasi manmathabho wapusman wisnwakhyo' sesasarwwarimadawimathanas ca dwifiyas swasakiya sau'yam tailendrawantaprabhawanigaditaḥ irimahārājanāmā | tasya ca sakalara
# || wisāriṇyā kīrttyā nayawinayaśauryyaśrutaśamakṣama
#dhairyyatyāgadyutimatidayādyakṣayabhuwā paraṃ yasyā
# krāntā bhuwanakubhujāṃ kīrttiwisarā mayūkhās tārāṇāṃ śaradi
# tuhināṅśor iwa rucā || guṇānām ādhāras tuhinagiri
# kūṭādhikarucā guṇāḍhyānāṃ puṃsām api jagati yas tuṅga
# yaśasām maṇīnāṃ bhūrinām duritabhidudanwān iwa mahā
# n maṇijyotirllekhāwalayiśirasāñ cāpi phaṇinām ||
# dhanawikalatābahnijwālāwalikṣapitāśayā yam a
# bhipatitā ye te swāmyaṃ paraṃ samupāgatāḥ hradam i
# wa gajā nityā ko ...pannaśubhāmbhasaṃ sawitari ta
# paty agre sewyuṃsarojarajoruṇam || guṇabhṛtam upa
# gamya yaṃ guṇāḍhyā... ... ... ...rā manunā samaṃ samantāt
# madhusamayam iwāmrakesarādyāś śriyam adhikān dadhate ma
# hīruhendrāḥ || jayati ayaṃ śrīwijayendrarājā
# samantarājārccitigmāsanaśrīḥ praśastadharmmasthiratonmukhena
# winirmmito wiśwasṛjewa yatnāt || śrīwijayeśwarabhūpati
# r emaguṇo ghanakṣititalasarwwasaman[tanṛpot tama ekaḥ
# sthāpita aiṣṭikagehawaratrayam etat kajakaramārani
# sūdana[bajriniwāsaṃ || sa...tam etat trisamayacaityaniketaṃ
# n daśadigawasthitasarwwaji[nottamadattam sarwwajagatmalabhū
# dharakuli awaran tribhawawibhutiwiśeṣadam [amarapadam ||
# punar api jayantanāmā rājasthawiro nṛpena saniyuktaḥ stū
# patrayam asi kurww ity atas sa tad idan tathā kṛtawān || swarite
# smiṃs tacchiṣyo 'dhimuktir abhūc ca nāmatas sthawiraḥ iṣṭikacai
# tyadwitayaṃ caityatritayāntike kṛtawān || wṛddhyā
# pte śākarāje muninawarasakair mmādnawaikādaśāhe śukle ko
# līralagne bhṛgusutasahite cāryyamañjyotirāryye dewe
# ndrabhena ca śrīwijayanṛpatinānyakṣitīśottamena trai
# lokyaikāgryacintāmaṇiwapuṣa i[ha sthā]pitās s[t]ūpa ... ...
 
===Prasasti Ligor B===
 
# swasti yo sau rājādhirājas sakalaripugaṇadhwāntasūryyopa
# maikas swaujobhiḥ kāntalakṣmyā śaradamalaśaśī manmathābho [wapu
# ṣman wiṣṇwākhyo śesasarwwāri...madawi...naś ca dwitayas swaśaktyā sau
# yaṃ śailendrawaṅśaprabhunigadataḥ śrī mahārājanāmā taskya ca sakalarā [Sambungan asli tidak ada]
 
== Penafsiran teks ==