Telepati: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 5 Maret 2015 04.30 sunting 36.76.35.178 (bicara) →Rujukan Tag: VisualEditor ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 6 Oktober 2024 05.00 sunting balikkan Anne C (bicara \| kontrib) 988 suntingan Image suggestions feature: 1 image added. Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan Tugas pengguna baru Suggested: add images to sections
(32 revisi perantara oleh 18 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: '''Telepati''' adalah kemampuan untuk berkomunikasi atau saling menukarkan informasi dengan orang lain tanpa menggunakan ~~indera.<ref name=rene2100>~~[~~http://smartpsikologi.blogspot.com/2007/11/telepati.html~~[Indra ~~Telepati: Apakah?~~(fisiologi)\|indra]] ~~Psikologi-Online~~.~~</ref>{{br}}~~ Dalam film-film populer, telepati digambarkan begitu fantastis. Antara dua orang mampu saling bercakap-cakap tanpa perlu berbicara. Namun, tentu saja telepati tidak sespektakuler yang digambarkan dalam ~~film~~cerita ~~populer~~fiksi. Kebanyakan informasi yang disampaikan dalam telepati hanyalah gambaran-gambaran singkat. == ~~Contoh~~Dalam parapsikologi == [[Berkas:Edyth Hull ESP cards.png\|jmpl\|Telepati]] ~~Berikut ini adalah contoh yang mengilustrasikan komunikasi telepati:~~ Telepati dipercaya melibatkan fisiologis tubuh. Tidak semata-mata pikiran yang bekerja. Penelitian menunjukkan bahwa ketika seseorang menyampaikan sebuah informasi telepatik kepada orang lain, terjadi perubahan fisiologis dalam diri pengirim. Pada saat seorang pengirim pesan diminta berkonsentrasi memikirkan penerima pesan, respon kulit galvanik ~~atau GSR,~~ yang merupakan detektor alamiah terhadap stres psikologis dalam diri seseorang, meningkat. Pada saat relaks, ~~GSR-nya~~respon kulit galvaniknya kembali menurun.▼ Penelitian di laboratorium tersebut juga menunjukkan bahwa pada saat pengirim pesan berkonsentrasi pada penerima pesan, ~~dimana~~yang terjadi peningkatan ~~GSR~~respon kulit galvanik, penerima pesan juga mengalami kenaikan GSR. Saat pengirim pesan dalam kondisi relaks, secara otomatis, ~~GSR~~respon kulit galvanik penerima pesan juga ikut menurun. Padahal, penerima pesan tidak tahu apakah pengirim pesan sedang berkonsentrasi atau sedang relaks. Jadi, secara fisiologis, penerima pesan merespon perubahan fisiologis pengirim pesan. ▼ :"Bayangkan kasus berikut. Tatkala sedang nonton bola bareng teman-temannya, Mimo (bukan nama sebenarnya), tiba-tiba merasa gelisah. Ia merasa harus segera pulang ke rumah. Ia khawatir dengan ibunya di rumah. Namun ia memutuskan untuk mengabaikan rasa gelisah yang tiba-tiba menyergap itu. Lama kelamaan, ia semakin gelisah dan akhirnya memutuskan pulang. Ternyata, dirumah sang ibu dalam kondisi pingsan." Dalam bidang [[parapsikologi]], telepati dianggap sebagai suatu bentuk [[~~indera~~indra keenam]] di ~~mana~~saat informasi dihubungkan melalui kemampuan ~~psi~~psikis. Hal ini sering dikategorikan sama dengan prekognisi dan kewaskitaan. Berbagai percobaan telah digunakan untuk menguji kemampuan telepati. Di antara yang paling terkenal adalah penggunaan kartu Zener dan metode Ganzfeld.~~<ref name=rene2100>[http://smartpsikologi.blogspot.com/2007/11/telepati.html Telepati: Apakah?] Psikologi-Online.</ref>~~▼ Kebanyakan kasus telepati yang dilaporkan orang terdiri dari dua hal mendasar, yakni telepati terjadi antara dua orang atau lebih yang memiliki hubungan dekat (misalnya antara suami dan istri atau ibu dan anak), serta dalam situasi berbahaya. Ambil contoh kasus diatas. Ibu Mimo terpeleset di kamar mandi. Untuk sesaat dalam kondisi sangat kesakitan, ia sangat kuat memikirkan Mimo. Ia mungkin berpikir tidak akan lagi bisa melihat Mimo. Oleh karena itu, secara bersamaan Mimo menerima telepati dari sang ibu. Mimo menjadi gelisah, memikirkan sang ibu dan terdorong untuk pulang ke rumah.<ref name=rene2100>[http://smartpsikologi.blogspot.com/2007/11/telepati.html Telepati: Apakah?] Psikologi-Online.</ref> Dalam dunia sains, telepati juga bisa dijelaskan dengan berbagai teknik/trik yang digunakan oleh cenayang/dukun. Trik yang digunakan biasanya seputar bagaimana cara membaca pikiran orang. Trik-trik tersebut memanfaatkan berbagai macam teori [[psikologi]] dan ilusi. ~~== Dalam parapsikologi ==~~ ▲Telepati dipercaya melibatkan fisiologis tubuh. Tidak semata-mata pikiran yang bekerja. Penelitian menunjukkan bahwa ketika seseorang menyampaikan sebuah informasi telepatik kepada orang lain, terjadi perubahan fisiologis dalam diri pengirim. Pada saat seorang pengirim pesan diminta berkonsentrasi memikirkan penerima pesan, respon kulit galvanik atau GSR, yang merupakan detektor alamiah terhadap stres psikologis dalam diri seseorang, meningkat. Pada saat relaks, GSR-nya kembali menurun. == Rujukan ==▼ ▲Penelitian di laboratorium tersebut juga menunjukkan bahwa pada saat pengirim pesan berkonsentrasi pada penerima pesan, dimana terjadi peningkatan GSR, penerima pesan juga mengalami kenaikan GSR. Saat pengirim pesan dalam kondisi relaks, secara otomatis, GSR penerima pesan juga ikut menurun. Padahal, penerima pesan tidak tahu apakah pengirim pesan sedang berkonsentrasi atau sedang relaks. Jadi, secara fisiologis, penerima pesan merespon perubahan fisiologis pengirim pesan. * [http://www.parapsych.org/papers/44.pdf A Primary Quantum Model of Telepthy] {{Webarchive\|url=https://web.archive.org/web/20060318102045/http://www.parapsych.org/papers/44.pdf \|date=2022-03-18 }} {{Parapsikologi}} ▲Dalam bidang [[parapsikologi]], telepati dianggap sebagai suatu bentuk [[indera keenam]] di mana informasi dihubungkan melalui kemampuan psi. Hal ini sering dikategorikan sama dengan prekognisi dan kewaskitaan. Berbagai percobaan telah digunakan untuk menguji kemampuan telepati. Di antara yang paling terkenal adalah penggunaan kartu Zener dan metode Ganzfeld.<ref name=rene2100>[http://smartpsikologi.blogspot.com/2007/11/telepati.html Telepati: Apakah?] Psikologi-Online.</ref> ▲== Rujukan == ~~{{reflist}}~~ * * [[Kategori:Parapsikologi]] [[Kategori:Komunikasi]]