Wewe (film): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
48wiki.idn (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(30 revisi perantara oleh 20 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 4:
| caption =
| director = [[Rizal Mantovani]]
| producer = [[Gope T. Samtani]]
| screenplay = Anto Nugroho<br>Bayu Abdinegoro
| story = [[Rizal Mantovani]]
| starring = [[Nabilah
| music = [[Andi Rianto]]
| cinematography = Rudy Novan
| editing = Ganda Harta
| studio = [[Rapi Films]]
| distributor =
| released = {{flagicon|Indonesia}} [[16 April]] [[2015]]
| runtime = 100 menit
| country = {{flag|Indonesia}}
| language = [[Bahasa Indonesia]]
Baris 18 ⟶ 20:
| gross =
| based on =
| production_company =
| related =
| preceded_by =
| followed_by =
}}
'''''Wewe''''' adalah sebuah [[film horor|film hantu]] [[
Selain Nabilah, film ''Wewe'' akan diramaikan oleh [[Agus Kuncoro]], [[Inong Ayu]], [[Khadijah Banderas]], dan [[Yafi Tesa Zahara]]. Menurut rencana, film ''Wewe'' akan rilis pada bulan [[April]] 2015.<ref>{{Cite web |url=http://www.21cineplex.com/slowmotion/nabilah-jkt48-ingin-tambah-pengalaman-lewat-film,5450.htm |title=Salinan arsip |access-date=2014-12-21 |archive-date=2015-04-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20150419220203/http://www.21cineplex.com/slowmotion/nabilah-jkt48-ingin-tambah-pengalaman-lewat-film,5450.htm |dead-url=yes }}</ref>
<!--{{copyvio}}
== Sinopsis ==
Jarot (Agus Kuncoro) dan istrinya Irma (Inong Nidya Ayu), dan dua anak-anaknya, Luna (Nabilah JKT48) berumur 15 dan Aruna (Khadijah Banderas) berumur 5 tahun, masuk ke sebuah rumah baru yang di dapatkan untuk ditinggali sang ayah karena pindah tugas. Rumah itu sangat luas dan berada di sebuah jalanan yang terpencil jauh dari kebisingan ibu kota. Bersama mereka juga Bu Surti, seorang pembantu rumah tanga yang sudah belasan tahun bersama keluarga. Rumah tersebut tampak nyaman, namun ada sat uperabotan yang cukup menggangu, yaitu sebuah ranjang tua terbuat dari kayu jati dan memiliki bentuk dan ukiran aneh, berupa seorang wanita yang sedang berteriak. Ranjang tua ini ada di sebuah ruangan yang terletak di lantai atas.
Awalnya semua baik-baik. Lama kelamaan, terjadi perubahan yang cukup drastic pada Aruna. Sebelumnya, Aruna adalah sosok yang sangat aktif dan periang. Semenjak di rumah baru, ia seperti menarik diri. Hal ini sangat diperhatikan oleh Luna. Orang tua mereka Nampak tidak terlalu memperhatikan karena keduanya sering bertengkar setelah sang istri semakin sibuk dengan pekerjaannya. Jarotpun menambah permasalahan dengan sikapnya yang juga keras.
==Referensi==▼
Penyebab sering diamnya Aruna adalah beberapa kali ia merasa melihat ‘ada siapa’ di kamar tamu, bahkan di kamar tidurnya. Aruna mencoba mengutarakan kepada orang tuanya tapi karena keduanya tidak menaruh perhatian yang penuh, maka kecemasan Aruna teracuhkan. Hanya Lunalah yang merasa kejanggalan ini. Ia pun juga merasa sedih dan murung dengan keadaan orang tuanya, namun hal ini bias ia hindari dengan mengalihkan pikirannya dengan kegiatannya menari jawa.
Luna merasakan juga ada kejanggalan di rumah, namun itu ia rasakan sebagai tanda-tanda ‘kecapean’. Sementara ibu Surti, pembantu rumah, memutuskan untuk pergi dari rumah setelah ia melihat dengan jelas ‘penunggu’ yang menghantui rumah lama itu.<ref>[http://www.21cineplex.com/wewe-movie,3807,05WEWE.htm Wewe], diakses pada 16 Maret 2014.</ref>
-->
== Sinopsis ==
Kisah ini dimulai saat Jarot, istrinya Irma, serta dua anaknya, Luna dan Aruna, pindah ke rumah baru karena Jarot pindah tugas. Rumah tersebut sangat luas dan berada di sebuah jalanan yang terpencil jauh dari kebisingan ibu kota. Mereka juga mengajak Bi Surti, pembantu yang sudah belasan tahun bersama keluarga itu untuk tinggal di rumah tersebut. Di rumah ini terdapat sebuah ranjang tua terbuat dari kayu jati dan memiliki bentuk dan ukiran seorang wanita yang sedang berteriak. Ranjang tua tersebut berada di ruangan yang terletak di lantai atas. Pada suatu hari, Aruna yang merupakan sosok aktif dan periang tiba-tiba menjadi berubah drastis. Semenjak di rumah baru, ia seperti menarik diri. Hal ini sangat diperhatikan oleh Luna. Orang tua mereka tidak terlalu memperhatikan karena sering bertengkar setelah sang istri semakin sibuk dengan pekerjaannya. Jarot pun menambah permasalahan dengan sikapnya yang juga keras. Aruna beberapa kali merasa melihat 'ada sesorang' di kamar tamu, bahkan di kamar tidurnya. Aruna mencoba mengutarakan kepada orangtuanya tapi diacuhkan. Hanya Luna yang merasa kejanggalan ini. Dia pun juga merasa sedih dan murung dengan keadaan orangtuanya, namun hal ini bisa ia hindari dengan kegiatannya menari Jawa. Bi Surti memutuskan berhenti setelah melihat dengan jelas 'penunggu' yang menghantui rumah itu. Pada suatu hari, Aruna tiba-tiba menghilang dari rumah tanpa jejak, tanpa pesan. Semua barang-barang miliknya masih ada di kamarnya dan ternyata yang menculik Aruna selama ini adalah sosok makhluk yang bernama "Wewe". Akhirnya, Luna dan orangtuanya pun berusaha mengambil Aruna kembali dari si Wewe.
== Pemeran ==
* [[Agus Kuncoro]] - Jarot
* [[Inong Ayu]] - Irma
* [[Nabilah Ratna Ayu Azalia|Nabilah JKT48]] - Luna
* [[Khadijah Banderas]] - Aruna
▲== Referensi ==
{{reflist}}
{{Rizal Mantovani}}
[[Kategori:Film Indonesia tahun 2015]]
[[Kategori:Film horor]]
[[Kategori:Film Indonesia]]
[[Kategori:Film yang disutradarai Rizal Mantovani]]
|