Ko Phi Phi Le: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k fix
Meistikaintan (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 1 pranala ditambahkan.
 
Baris 22:
Departemen Taman Nasional, Margasatwa dan Konservasi Tumbuhan juga mengklaim sedang menyelidiki upaya-upaya untuk mengendalikan jumlah wisatawan di tengah kekhawatiran bahwa keberadaan pengunjung merusak lingkungan di tempat-tempat wisata bahari. Langkah tersebut dipicu oleh ahli kelautan Thon Thamrongnawasawat, yang memposting foto sejumlah wisatawan yang memadati kawasan Pantai Maya yang kecil di musim sepi liburan. Menurut Thamrongnawasawat, selama musim sepi 2016, sekitar 5.000 wisatawan memadati pantai Maya setiap harinya, yang panjangnya hanya 250 meter dan lebar 15 meter. Pantai ini memiliki 14 toilet yang tersedia. Wisatawan yang berkunjung ke taman menghasilkan pendapatan 1,6 juta baht per hari. Thamrongnawasawat mengatakan bahwa badan-badan negara sedang melakukan kampanye untuk meningkatkan jumlah wisatawan tanpa memperhatikan daya dukung lingkungan.<ref name="BP-20160719"/>
 
Pada Maret 2018, pihak berwenang Thailand mengumumkan bahwa Pantai Maya akan ditutup untuk turis selama empat bulan untuk memungkinkan pulihnya kawasan pantai dari kerusakan lingkungan karena jumlah pengunjung yang berlebihan.<ref name="Guardian-20180328">{{Cite news|url=https://www.theguardian.com/film/2018/mar/28/thailand-beach-leonardo-dicaprio-closing|title=Beach from Leonardo DiCaprio film to temporarily close due to tourist damage|date=2018-03-28|work=The Guardian|agency=Associated Press|access-date=2018-03-28}}</ref> Pantai Maya diperkirakan menerima 5.000 pengunjung per hari, sementara 200 kapal per hari menetapkan jangkar di teluk. Survei oleh ahli [[biologi kelautan]] menemukan bahwa 80 persen [[terumbu karang]] yang mengelilingi teluk telah hancur karena lalu lintas kapal dan polusi; biota laut hampir menghilang seluruhnya sebagai akibatnya.<ref>{{Cite news|url=https://www.theguardian.com/environment/2018/feb/25/can-tourist-ban-save-dicaprios-coral-paradise-thailand-maya-bay-philippines-boracay|title=Can a tourist ban save DiCaprio's coral paradise from destruction?|last=Hanna Ellis-Peterson|date=2018-02-25|work=The Guardian|access-date=2018-03-28}}</ref> Ketika Pantai Maya kembali dibuka, jumlah pengunjung akan dibatasi hanya 2.000 orang per hari dan kapal harus berlabuh di luar teluk.<ref name="Guardian-20180328" /> Pemerintah akan menghabiskan 100 juta baht untuk membangun zona parkir kapal dan dermaga apung untuk menerima wisatawan. Pemerintah akan menggunakan sistem tiket daring untuk mengelola penjualan dan pendapatan dari biaya masuk.<ref>{{Cite news|url=https://www.bangkokpost.com/travel/in-thailand/1477721/rehab-effort-for-maya-beach-set-to-begin-as-tourists-shut-out|title=Rehab effort for Maya Beach set to begin as tourists shut out|last=Wipatayotin|first=Apinya|date=3 June 2018|work=Bangkok Post|access-date=6 June 2018}}</ref>
 
Pada 1 Oktober 2018, Departemen Taman Nasional, Margasatwa, dan Konservasi Tanaman Thailand mengumumkan bahwa Pantai Maya akan ditutup untuk seterusnya, karena uji yang dilakukan selama penutupan empat bulan sebelumnya pada tahun yang sama menemukan kerusakan ekologis jauh lebih luas dari yang diperkirakan sebelumnya. Direktur Departemen tersebut, Songtam Suksawang, mengatakan bahwa pantai "benar-benar hancur, bersamaan dengan tanaman yang menutupinya," dan pembukaan kembali tidak akan dilakukan sampai ekosistem "sepenuhnya pulih ke situasi semula." <ref>{{Cite news|url=https://www.theguardian.com/world/2018/oct/03/thailand-bay-made-famous-by-the-beach-closed-indefinitely|title=Thailand: bay made famous by The Beach closed indefinitely|last=Agence France Presse|date=2018-10-03|publisher=The Guardian|access-date=2018-10-03}}</ref>