Pusat data: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Kesalahan jenjang Subbagian (Headline))
Sprout Warrior (bicara | kontrib)
k memperbaiki ejaan isi
 
(7 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{rapikan|topik=teknologi informasi}}
[[Berkas:Datacenter_de_ARSAT.jpg|jmpl|Pusat data [[ARSAT]] (2014)]]
'''Pusat data''' (Bahasa Inggris: ''data center'') adalah suatubangunan [[fasilitas]] yang digunakan untuk menempatkan sistem [[komputer]] dan komponen-komponen terkaitnya, seperti sistem [[telekomunikasi]] dan [[Pusat data#Storage|penyimpanan data]]. FasilitasSejak pengoperasian IT sangat krusial, maka fasilitas ini biasanya mencakup jugaterdapat [[Pencatu daya|catu daya]] redundan atau cadangan, koneksi [[komunikasi data]] redundan, [[HVAC|pengontrol lingkungan]] (mis.misal AC, ventilasi, pencegah kebakaran), dan berbagai perangkat keamananpengamanan data. PusatFasilitas pusat data yang besar beroperasi dengan skala industri yang menggunakan listrik seperti sebanyak kota kecil.<ref name=NYT92212>{{cite news|title=Power, Pollution and the Internet|url=https://www.nytimes.com/2012/09/23/technology/data-centers-waste-vast-amounts-of-energy-belying-industry-image.html|accessdate=2012-09-25|newspaper=The New York Times|date=September 22, 2012|author=James Glanz}}</ref><ref name="ReferenceDC2">{{cite journal|url=https://www.academia.edu/6982393/Power_Management_Techniques_for_Data_Centers_A_Survey|title=Power Management Techniques for Data Centers: A Survey |author=Mittal Sparsh}}</ref>
 
Berdasarkan fungsinya, datafasilitas centerpusat data dibagi menjadi 2 kategori umum yaitu:
 
# '''''Internet Data Center''''': hanya untuk mendukung aplikasi terkait dengan [[Internet]] saja, biasanya dibangun dan dioperasikan oleh service[[Penyedia providerjasa Internet|penyedia layanan]] atau perusahaan yang memiliki model bisnis berdasarkan pada ''[[E-commerce|Internet commerce]]''.
# '''''Corporate/Enterprise Data Center''''': mendukung semua fungsi yang memungkinkan berbagai model bisnis berjalan pada layanan Internet, intranet, dan keduanya.
 
== Perancangan Pusat Data yang Ideal ==
 
Kriteria perancangan sebuah ''datafasilitas center''pusat data secara umum antara lain adalah:
 
* Ketersediaan {{br}} ''Data center'' diciptakan untuk mampu memberikan operasi yang berkelanjutan dan terus-menerus bagi suatu perusahaan baik dalam keadaan normal maupun dalam keadaan terjadinya suatu kerusakan yang berarti atau tidak. ''Data center'' harus dibuat sebisa mungkin mendekati ''zero-failure'' untuk seluruh komponennya.
* '''''Scalability''''' dan '''''Flexibility'''''{{br}} ''Data center'' harus mampu beradaptasi dengan pertumbuhan kebutuhan yang cepat atau ketika adanya servis baru yang harus disediakan oleh ''data center'' tanpa melakukan perubahan yang cukup berarti bagi ''data center'' secara keseluruhan.
* '''''Security'''''{{br}} ''Data center'' menyimpan berbagai aset perusahaan yang berharga, oleh karenanya sistem keamanan dibuat seketat mungkin baik pengamanan secara fisik maupun pengamanan non-fisik.
 
Baris 24:
|-
| LOKASI
|
* Berada di luar radius mitigasi bencana/gunung berapi (>15km).
* Tidak berada dalam jalur [[patahan]] [[geologi]].
* Jika merupakan ''data center'' untuk ''[[Disaster Recovery]]'', minimum berjarak > 40km dari ''data center'' utama dan maksimum 100km untuk memperkecil kemungkinan [[datakehilangan loss]]data pada saat [[transfer data]].
* Cukup tersamarkan dari pengenalan publik (tidak eksposeterekspos)
|-
| SARANA PENUNJANG
Baris 47:
 
== Servis Utama pada ''Data Center'' ==
[[Berkas:ServisUtamaDataCenter.JPG|al=Layanan utama fasilitas Pusat Data|jmpl|Layanan utama fasilitas Pusat Data]]
 
<gallery>
Berkas: ServisUtamaDataCenter.JPG|Servis Utama Data Center
</gallery>
 
=== Infrastruktur yang Menjamin Kelangsungan Bisnis ===
Aspek-aspek yang mendukung kelangsungan bisnis ketika terjadi suatu kondisi kritis terhadap ''data center''. Aspek-aspek tersebut meliputi kriteria pemilihan lokasi ''data center'', kuantifikasi ruang ''data center'', ''laying-out'' ruang dan instalasi ''data center'', sistem elektrik yang dibutuhkan, pengaturan infrastruktur jaringan yang ''scalable'', pengaturan sistem pendinganpendingin dan ''[[fire suppression]] (Pencegah dan Pemadam Kebakaran, seperti detektor asap dan sistem pemadam kebakaran dengan cairan kimia khusus).''
=== Infrastruktur Keamanan ''Data Center'' ===
Terdiri dari sistem pengamanan fisik dan non-fisik pada ''data center''. Fitur sistem pengamanan fisik meliputi akses userpengguna ke ''data center'' berupa kunci akses memasuki ruangan (kartu akses atau biometrikbiometri) dan segenap petugas keamanan yang mengawasi keadaan ''data center'' (baik di dalam maupun di luar), pengamanan fisik juga dapat diterapkan pada seperangkat infrastruktur dengan melakukan penguncian dengan kunci gembok tertentu. Pengamanan non fisik dilakukan terhadap bagian ''software'' atau sistem yang berjalan pada perangkat tersebut, antara lain dengan memasang beberapa perangkat lunak keamanan seperti ''[[access control list]]'', ''[[firewall]]'', [[IDS]] dan ''[[host IDS]]'', fitur-fitur keamanan pada Layer 2 (''[[datalink layer]]'') dan Layer 3 (''[[network layer]]'') disertai dengan manajemen keamanan.
 
=== Optimasi Aplikasi ===
Akan berkaitan dengan layer 4 (''[[transport layer]]'') dan layer 5 (''[[session layer]]'') untuk meningkatkan waktu respon suatu server. Layer 4 adalah layer ''end-to-end'' yang paling bawah antara aplikasi sumber dan tujuan, menyediakan ''[[end-to-end flow control]]'', ''[[end-to-end error detection and correction]]'', dan mungkin juga menyediakan ''[[congestion control]]'' tambahan. SedangkanSementara itu, layer 5 menyediakan riteri dialog (siapa yang memiliki giliran berbicara/mengirim data), ''[[token management]]'' (siapa yang memiliki akses ke ''resource'' bersama) serta sinkronisasi data (status terakhir sebelum ''link'' putus). Berbagai isu yang terkait dengan hal ini adalah ''[[load balancing]]'', ''[[caching]]'', dan [[terminasi SSL]], yang bertujuan untuk mengoptimalkan jalannya suatu aplikasi dalam suatu sistem.
 
=== Infrastruktur IP ===
Infrastruktur IP menjadi servis utama pada ''data center''. Servis ini disediakan pada layer 2 dan layer 3. Isu yang harus diperhatikan terkait dengan layer 2 adalah hubungan antara ladang server dan perangkat layanan, memungkinkan akses media, mendukung sentralisasi yang ''reliable'', ''loop-free'', ''predictable'', dan ''scalable''. Sedangkan pada layer 3, isu yang terkait adalah memungkinkan ''[[fast-convergence routed network]]'' (seperti dukungan terhadap ''default [[gateway]]''). Kemudian juga tersedia layanan tambahan yang disebut ''Intelligent Network Services'', meliputi fitur-fitur yang memungkinkan ''[[application services network-wide]]'', fitur yang paling umum adalah mengenai ''[[QoS (Quality of Services)]]'', ''multicast'' (memungkinkan kemampuan untuk menangani banyak user secara konkuren), ''[[private LANS]]'' dan ''[[policy-based routing]]''.
Kemudian juga tersedia layanan tambahan yang disebut ''[[Intelligent Network Services]''], meliputi fitur-fitur yang memungkinkan ''[[application services network-wide]]'', fitur yang paling umum adalah mengenai ''[[QoS (Quality of Services)]]'', ''multicast'' (memungkinkan kemampuan untuk menangani banyak user secara konkuren), ''[[private LANS]]'' dan ''[[policy-based routing]]''.
 
=== ''Storage'' ===
Terkait dengan segala infrastruktur penyimpanan. Isu yang diangkat antara lain adalah arsitektur [[SAN]], ''[[fibre channel switching]]'', replikasi, ''[[backup]]'' serta ''[[archivalArsip|pengarsipan]]'' data.
 
== ''Tier'' pada ''Data Center'' ==
Perancangan ''data center'' berangkat dari kebutuhan yang ada, untuk kemudian didefinisikan berbagai perlengkapan IT yang diperlukan beserta pemilihan teknologi berbarengan dengan perencanaan infrastruktur ''data center'' yang lain. Ada 4 ''tier'' dalam [http://www.mobnasesemka.com/design-pembangunan-data-center/ perancangan ''data center''] yang setiap ''tier-''nya menawarkan tingkat availabilitasketersediaan yang berbeda disesuaikan dengan kebutuhan suatu data center menurut ''[[TIA 942 (Telecommunication Industry Association]]'').<ref>{{Cite web|date=2016-04-08|title=Pembangunan Data Center Sesuai Standard Konsep dan Design|url=https://mobnasesemka.com/design-pembangunan-data-center/|website=Situs Web MobnasEsemka|language=id-ID|access-date=2022-05-31}}</ref> Berikut diberikan tabel spesifikasi setiap ''tier'' pada ''data center'':
 
{| class="wikitable"
Baris 126 ⟶ 122:
|}
 
Pengertian N di atas mengacu kepada cacah komponen yang diperlukan agar seluruh pusat data dapat beroperasi pada beban penuh. Sebagai contoh, apabila pusat data pada beban penuh memerlukan 5 unit AC, maka pusat data ''tier''-4 mempersyaratkanharus memiliki syarat total 2(5+1)=12 unit AC, 7 diantaranyadi antaranya sebagai cadangan. Untuk ''tier''-3, maka hanya diperlukan 6 unit AC, hanya 1 sebagai cadangan.
 
== ''Next Generation Data Center'' ==
 
''Next generation data center'' menjadi isu utama pada ''data center'' dalam beberapa tahun ke depan untuk memenuhi kebutuhan perusahaan yang meningkat pesat. ''Next generation data center'' akan bersifat ''service-oriented''. Langkah yang dilakukan untuk menuju ''Next generation data center'' antara lain adalah:
 
# '''Konsolidasi''', mengandung pengertian sentralisasi dan standardisasi dari semua perangkat yang ada sehingga menghasilkan suatu jaringan yang cerdas.
Baris 154 ⟶ 150:
[[Kategori:Manajemen data]]
[[Kategori:Peladen]]
[[Kategori:Pusat data| ]]