The Washington Post: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 49 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q166032
Basrizal Abdullah (bicara | kontrib)
Tag: kemungkinan perlu dirapikan VisualEditor pranala ke halaman disambiguasi
 
(24 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox Newspaper |
motto = ''[[Democracy Dies in Darkness]]''|
name = [[Berkas:Washington Post logo.png|225px|centre|The Washington Post]] |
<!--captionname = The [[September 23]],= [[2005]] front page of{{br}}''The Washington Post'' |
logo=|
image = [[Berkas:The Washington Post front page.jpg|175px|centre]] |-->
caption = ''The Washington Post'' |
image = [[Berkas:The Logo of The Washington Post Newspaper.svg|225px|pus]] |
type = [[Surat kabar]] harian |
format = [[Broadsheet]] |
foundation = [[1877]] |
owners = [[Washington Post Company]] |
headquarters = 1150 15th Street, N.W. {{br}} [[Washington, D.C.]] 20071{{br}}[[Amerika Serikat]] |
Baris 11 ⟶ 13:
website = [http://www.washingtonpost.com www.washingtonpost.com] |
}}
'''The Washington Post''', yang secara lokal dikenal sebagai "'''the Post'''" dan, secara informal, '''WaPo''' atau '''WP''', adalah [[Koran|surat kabar]] harian [[Amerika (benua)|Amerika]] yang diterbitkan di [[Washington, D.C.]], ibukota negara. Ini adalah [[Koran|surat kabar]] yang paling banyak beredar di wilayah metropolitan [[Washington, D.C.|Washington]] dan memiliki pembaca nasional. Di tahun [[2023]], Post memiliki sirkulasi cetak terbesar ketiga di [[Amerika Serikat]], dengan 135.980 pelanggan cetak. Ini memiliki 2,5 juta pelanggan digital.
'''Washington Post''' adalah [[surat kabar]] terbesar dan tertua – didirikan pada tahun [[1877]] – di [[Washington, D.C.]], [[Amerika Serikat]]. Salah satu peristiwa paling terkenal dalam sejarah harian ini terjadi pada awal [[1970-an]] pada saat jurnalis [[Bob Woodward]] dan [[Carl Bernstein]] memulai investigasi media terhadap [[Watergate]]. Hal ini memegang peranan penting terhadap mundurnya [[Richard Nixon]] dari kursi kepresidenan.
 
The Post didirikan di tahun [[1877]]. Di tahun-tahun awalnya, The Post mempunyai beberapa pemilik dan berkembang baik secara [[Keuangan|finansial]] maupun [[Tajuk rencana|editorial]]. Pemodal [[Eugene Meyer]] membelinya dari kebangkrutan di tahun [[1933]] dan memulihkan [[kesehatan]] dan [[reputasi]]<nowiki/>nya ; pekerjaan ini dilanjutkan oleh penerusnya [[Katharine]] dan [[Phil Graham]], masing-masing putri dan menantu [[Eugene Meyer|Meyer]], yang membeli beberapa terbitan saingannya. Pencetakan [[Pentagon Papers]] oleh The Post di tahun [[1971]] membantu memacu perlawanan terhadap [[Perang Vietnam]]. Wartawan [[Bob Woodward]] dan [[Carl Bernstein]] memimpin penyelidikan atas pembobolan di Markas Besar Nasional [[Partai Demokrat (Amerika Serikat)|Partai Demokrat]] yang berkembang menjadi [[skandal Watergate]], yang mengakibatkan pengunduran diri Presiden [[Richard Nixon]] di tahun [[1974]]. Di bulan [[Oktober]] [[2013]], keluarga [[Phil Graham|Graham]] menjual surat kabar tersebut ke [[Nash Holdings]], sebuah perusahaan induk milik [[Jeff Bezos]], seharga $250 juta.
== Pranala luar ==
* {{en}} {{Official|http://www.washingtonpost.com}}
* {{en}} [http://www.washpost.com Corporate website]
* {{en}} [http://washpost.com/gen_info/history/timeline/index.shtml Timeline of the history of The Washington Post]
 
Di tahun [[2024]], surat kabar tersebut telah memenangkan [[Penghargaan Pulitzer|Hadiah Pulitzer]] sebanyak 76 kali atas karyanya, publikasi terbanyak kedua setelah [[The New York Times]]. Surat kabar ini dianggap sebagai [[Koran|surat kabar]] yang tercatat di [[Amerika Serikat|A.S]]. Jurnalis pos telah menerima 18 penghargaan [[Nieman Fellowships]] dan 368 penghargaan [[White House News Photographers Association]]. Surat kabar ini terkenal dengan pemberitaan politiknya dan merupakan salah satu dari sedikit surat kabar [[Amerika (benua)|Amerika]] yang masih mengoperasikan biro asing, dengan pusat berita [[Internasionalitas|internasional]] di [[London]] dan Seoul.
{{perusahaan-stub}}
 
== Ringkasan ==
[[Kategori:Surat kabar Amerika Serikat]]
The Washington Post dianggap sebagai salah satu surat kabar harian [[Amerika (benua)|Amerika]] terkemuka bersama dengan [[The New York Times]], [[Los Angeles Times]], dan [[The Wall Street Journal]]. The Post menonjol melalui pemberitaan politiknya mengenai cara kerja [[Gedung Putih]], [[Kongres]], dan aspek lain dari pemerintahan [[Amerika Serikat|AS]]. Surat kabar ini dianggap sebagai [[Koran|surat kabar]] yang tercatat di AS.
 
The Washington Post tidak mencetak edisi untuk didistribusikan di luar [[Pantai Timur Amerika Serikat|Pantai Timur]]. Di tahun [[2009]], surat kabar tersebut menghentikan penerbitan [[Edisi Mingguan Nasional]] karena menyusutnya sirkulasi. Mayoritas pembaca surat kabar berada di [[Washington, D.C.]], dan pinggirannya di [[Maryland]] dan [[Virginia Utara|Virginia]] Utara.
 
21 biro luar negeri surat kabar tersebut saat ini berada di [[Bagdad]], [[Beijing]], [[Beirut]], [[Berlin]], [[Brussel|Brussels]], [[Kairo]], [[Dakar]], [[Hong Kong]], [[Islamabad]], [[Istanbul]], [[Yerusalem]], [[London]], [[Kota Meksiko|Mexico City]], [[Moskow]], [[Nairobi]], [[New Delhi]], [[Rio de Janeiro]], [[Roma]], [[Seoul]], [[Tokyo]], dan [[Toronto]]. Di bulan [[November]] [[2009]], surat kabar tersebut mengumumkan penutupan tiga biro regional [[Amerika Serikat|AS]] di [[Chicago]], [[Los Angeles]] dan [[Kota New York|New York City]], sebagai bagian dari peningkatan fokus pada berita [[politik]] dan berita lokal yang berbasis di [[Washington, D.C.|Washington, D.C]]. Surat kabar tersebut memiliki biro lokal di [[Maryland]] ( [[Annapolis, Maryland|Annapolis]], [[County Montgomery, Maryland|Montgomery County]], [[County Prince George's, Maryland|Prince George's County]], dan [[Southern Maryland]] ) dan [[Virginia]] ( [[Alexandria]], [[Fairfax]], [[Loudoun County]], [[Richmond]], dan [[Prince William County|Prince William]] County ).
 
Di [[Maret]] [[2023]], rata-rata sirkulasi cetak Post di hari kerja adalah 139.232, menjadikannya [[Koran|surat kabar]] terbesar ketiga di negara ini berdasarkan sirkulasi.
 
Selama beberapa dekade, Post berkantor pusat di [[1150 15th Street NW]]. Real estat ini tetap menjadi milik [[Graham Holdings]] ketika surat kabar itu dijual ke [[Nash Holdings]] milik [[Jeff Bezos]] di tahun [[2013]]. [[Graham Holdings]] menjual [[1150 15th Street]], bersama dengan [[1515 L Street]], [[1523 L Street]], dan tanah dibawah [[1100 15th Street]], seharga $159 juta di bulan [[November]] [[2013]]. The Post terus menyewa ruang di [[1150 L Street NW]]. Di bulan [[Mei]] [[2014]], The Post menyewa [[menara]] barat [[One Franklin Square]], sebuah gedung bertingkat tinggi di [[1301 K Street NW]] di [[Washington, D.C.|Washington]], D.C.
 
Mary [[Mary Jordan|Jordan]] adalah editor pendiri, kepala [[konten]], dan moderator [[Washington Post Live]], Bisnis acara editorial The Post, yang menyelenggarakan [[debat]] [[politik]], [[konferensi]], dan acara berita untuk perusahaan [[Media massa|media]], termasuk "[[Peringatan 40 Tahun Watergate]]" di bulan [[Juni]] [[2012]] yang menampilkan tokoh-tokoh penting [[Skandal Watergate|Watergate]] termasuk mantan penasehat [[Gedung Putih]] [[John Dean]], editor Washington Post [[Ben Bradlee]], dan reporter [[Bob Woodward]] dan [[Carl Bernstein]], yang ditahan di hotel [[Skandal Watergate|Watergate]]. Tuan rumah tetapnya termasuk [[Frances Stead Sellers]]. [[Lois Romano]] sebelumnya adalah editor [[Washington Post Live|Washington Post]] Live.
 
The Post memiliki [[Kode pos|Kode Pos]] eksklusifnya sendiri, 20071.
 
== Layanan penerbitan ==
Arc [[Arc XP|XP]] adalah departemen The Washington Post, yang menyediakan sistem [[penerbitan]] dan [[perangkat lunak]] untuk organisasi berita seperti [[Chicago Tribune]] dan [[Los Angeles Times|Los Angeles]] Times.
 
== Sejarah ==
 
=== Pendirian dan periode awal ===
Surat kabar ini didirikan di tahun [[1877]] oleh [[Stilson Hutchins]] ( [[1838]]–[[1912]] ) ; di tahun [[1880]], surat kabar ini menambahkan edisi hari [[Minggu (hari)|Minggu]], menjadi surat kabar kota pertama yang terbit tujuh hari seminggu.
 
=== abad ke-19 ===
Di bulan [[April]] [[1878]], sekitar empat bulan setelah diterbitkan, The Washington Post membeli [[The Washington Union]], surat kabar pesaing yang didirikan oleh [[John Lynch]] di akhir tahun [[1877]]. Serikat tersebut baru beroperasi sekitar enam bulan di saat akuisisi. Surat kabar gabungan ini diterbitkan dari [[Globe Building]] sebagai [[The Washington Post and Union]] mulai tanggal 15 [[April]] [[1878]], dengan oplah 13.000. Nama [[Post and Union]] digunakan sekitar dua minggu hingga 29 [[April]] [[1878]], dan kembali ke nama tiang aslinya keesokan harinya.
 
Di tahun [[1889]], [[Stilson Hutchins|Hutchins]] menjual surat kabar tersebut kepada [[Frank Hatton]], mantan Kepala [[Kantor pos|Kantor Pos]], dan [[Beriah Wilkins]], mantan anggota kongres [[Partai Demokrat (Amerika Serikat)|Demokrat]] dari [[Ohio]]. Untuk mempromosikan surat kabar tersebut, pemilik baru meminta pemimpin Band [[Korps Marinir Amerika Serikat|Marinir Amerika Serikat]], [[John Philip Sousa]], untuk membuat [[pawai]] untuk upacara penghargaan kontes [[esai]] surat kabar tersebut. [[John Philip Sousa|Sousa]] menyusun "The Washington Post". Ini menjadi [[musik]] standar untuk mengiringi dua langkah, kegilaan [[tari]] di akhir abad ke-19, dan tetap menjadi salah satu karya [[John Philip Sousa|Sousa]] yang paling terkenal.
 
Di tahun [[1893]], surat kabar tersebut pindah ke sebuah gedung di jalan [[14th]] dan [[E NW]], dan tetap berdiri hingga tahun [[1950]]. Gedung ini menggabungkan semua fungsi [[Koran|surat kabar]] menjadi satu kantor pusat – ruang [[redaksi]], [[Iklan|periklanan]], penyusunan [[huruf]], dan [[Percetakan|pencetakan]] – yang beroperasi 24 jam per hari.
 
Di tahun [[1898]], selama [[Perang Spanyol–Amerika Serikat|Perang Spanyol – Amerika]], Post mencetak ilustrasi klasik [[Clifford K. Berryman]] [[Remember the Maine]], yang menjadi seruan [[perang]] bagi para pelaut [[Amerika (benua)|Amerika]] selama [[Perang]]. Di tahun [[1902]], [[Clifford K. Berryman|Berryman]] menerbitkan kartun terkenal lainnya di Post – [[Drawing the Line]] di [[Mississippi]]. Kartun ini menggambarkan Presiden [[Theodore Roosevelt]] menunjukkan kasih sayang terhadap seekor anak beruang kecil dan menginspirasi pemilik toko di [[Kota New York|New York]] [[Morris Michtom]] untuk membuat boneka beruang tersebut. [[Beriah Wilkins|Wilkins]] mengakuisisi bagian surat kabar [[Frank Hatton|Hatton]] di tahun [[1894]] setelah kematian Hatton.
 
=== abad ke-20 ===
Setelah kematian [[Beriah Wilkins|Wilkins]] di tahun [[1903]], putranya [[John]] dan [[Robert]] menjalankan Post selama dua tahun sebelum menjualnya di tahun [[1905]] kepada [[John Roll McLean]], pemilik [[Cincinnati Enquirer]]. Selama masa kepresidenan [[Wilson]], Post dianggap sebagai "kesalahan ketik [[Koran|surat kabar]] paling terkenal" dalam sejarah [[Washington, D.C.|D.C.]] menurut majalah [[Reason]] ; Post bermaksud melaporkan bahwa Presiden [[Wilson]] telah "menghibur" calon istrinya, [[Ny. Galt]], namun malah menulis bahwa dia telah "memasuki" Ny. Galt.
 
Ketika [[John Roll McLean|McLean]] meninggal di tahun [[1916]], dia menaruh surat kabar itu dalam sebuah perwalian, karena tidak terlalu yakin bahwa putra playboynya [[Edward "Ned" McLean]] bisa mengelolanya sebagai bagian dari warisannya. [[Edward Ned McLean|Ned]] pergi ke [[pengadilan]] dan merusak kepercayaan tersebut, namun, dibawah manajemennya, surat kabar tersebut terpuruk menuju kehancuran. Dia menghabiskan uangnya karena [[gaya hidup]]<nowiki/>nya yang mewah dan menggunakannya untuk mempromosikan agenda politik.
 
Selama [[Musim Panas Merah]] tahun [[1919]], Post mendukung massa kulit putih dan bahkan memuat berita di halaman depan yang mengiklankan lokasi dimana [[prajurit]] kulit putih berencana bertemu untuk melakukan serangan terhadap [[Penduduk|warga]] kulit hitam Washington.
 
Di tahun [[1929]], pemodal [[Eugene Meyer]], yang menjalankan [[War Finance Corp]]. sejak [[Perang Dunia I]], diam-diam mengajukan tawaran sebesar $5 juta untuk Post, namun ia ditolak oleh [[Edward Ned McLean|Ned McLean]]. Di tanggal 1 [[Juni]] [[1933]], [[Eugene Meyer|Meyer]] membeli surat kabar tersebut di lelang kebangkrutan seharga $825.000 tiga minggu setelah mengundurkan diri sebagai Ketua [[Federal Reserve System|Federal Reserve]]. Dia telah mengajukan tawaran secara anonim, dan siap untuk menaikkan hingga $2 juta, jauh lebih tinggi dibandingkan penawar lainnya. Ini termasuk [[William Randolph Hearst]], yang telah lama berharap untuk menutup Post yang sedang sakit demi menguntungkan kehadiran surat kabarnya di Washington.
 
Kesehatan dan reputasi The Post dipulihkan dibawah kepemilikan [[Eugene Meyer|Meyer]]. Di tahun [[1946]], ia digantikan sebagai penerbit oleh menantu laki-lakinya, [[Philip Graham]]. [[Eugene Meyer|Meyer]] akhirnya tertawa terakhir atas [[Hearst Corporation|Hearst]], yang memiliki [[Washington Times]] lama dan [[Herald]] sebelum merger mereka di tahun [[1939]] yang membentuk [[Washington Times|Times]]-[[Herald]]. Ini kemudian dibeli oleh dan digabungkan kedalam Post di tahun [[1954]]. Makalah gabungan tersebut secara resmi diberi nama [[The Washington Post and Times-Herald]] hingga tahun [[1973]], meskipun bagian [[Washington Times|Times]]-[[Herald]] di papan nama tersebut menjadi semakin tidak menonjol seiring berjalannya waktu.
 
Penggabungan tersebut meninggalkan Post dengan dua pesaing lokal yang tersisa, [[The Washington Star|Washington Star]] ( [[Evening Star]] ) dan [[The Washington Daily News]]. Di tahun [[1972]], kedua pesaing tersebut bergabung dan membentuk [[Washington Star-News|Washington Star]]-News.
 
Setelah kematian [[Phillip Graham|Graham]] di tahun [[1963]], kendali atas [[The Washington Post Company]] diserahkan kepada istrinya, [[Katharine Graham]] ( [[1917]]–[[2001]] ), yang juga merupakan putri [[Eugene Meyer]]. Hanya sedikit wanita yang menjalankan surat kabar nasional terkemuka di [[Amerika Serikat]]. Dalam [[Autobiografi|otobiografi]]<nowiki/>nya, [[Katharine Graham]] menggambarkan kegelisahannya sendiri dan kurang percaya diri ketika dia mengambil peran kepemimpinan. Dia menjabat sebagai penerbit dari tahun [[1969]] hingga 1979.
 
Graham mengumumkan [[The Washington Post Company]] di tanggal 15 [[Juni]] [[1971]], di tengah kontroversi [[Pentagon Papers]]. Sebanyak 1.294.000 saham ditawarkan kepada publik dengan harga $26 per saham. Di akhir masa jabatan [[Katharine Graham|Graham]] sebagai CEO di tahun [[1991]], saham tersebut bernilai $888 per saham, belum termasuk efek dari pemecahan saham 4:1.
 
Graham juga mengawasi pembelian diversifikasi perusahaan Post atas perusahaan [[pendidikan]] dan pelatihan [[Organisasi nirlaba|nirlaba]] [[Kaplan, Inc.]] seharga $40 juta di tahun [[1984]]. Dua puluh tahun kemudian, [[Kaplan, Inc.|Kaplan]] telah melampaui surat kabar Post sebagai kontributor utama pendapatan perusahaan, dan di tahun [[2010]] [[Kaplan, Inc.|Kaplan]] menyumbang lebih dari 60% dari seluruh aliran pendapatan perusahaan.
 
Editor eksekutif [[Ben Bradlee]] menempatkan reputasi dan sumber daya surat kabar tersebut dibelakang jurnalis [[Bob Woodward]] dan [[Carl Bernstein]], yang, dalam serangkaian artikel panjang, mengupas kisah dibalik perampokan kantor [[Komite Nasional Demokrat]] di kompleks [[Skandal Watergate|Watergate]] di [[Washington, D.C.|Washington]] di tahun [[1972]]. Liputan The Post yang gigih mengenai berita tersebut, yang hasilnya akhirnya memainkan peran utama dalam pengunduran diri Presiden [[Richard Nixon]], memenangkan [[Penghargaan Pulitzer|Hadiah Pulitzer]] di surat kabar tersebut di tahun 1973.
 
Di tahun [[1972]], bagian "[[Book World]]" diperkenalkan dengan kritikus pemenang [[Penghargaan Pulitzer|Hadiah Pulitzer]] [[William McPherson]] sebagai editor pertamanya. Ini menampilkan kritikus pemenang [[Penghargaan Pulitzer|Hadiah Pulitzer]] seperti [[Jonathan Yardley]] dan [[Michael Dirda]], yang terakhir membangun karirnya sebagai kritikus di Post. Di tahun [[2009]], setelah 37 tahun, dengan protes dan protes besar dari pembaca, [[The Washington Post Book World]] sebagai sisipan yang berdiri sendiri dihentikan, terbitan terakhir di hari [[Minggu (hari)|Minggu]], 15 [[Februari]] [[2009]], bersamaan dengan reorganisasi umum surat kabar tersebut, seperti seperti menempatkan editorial hari [[Minggu (hari)|Minggu]] di halaman belakang bagian depan utama daripada di bagian "[[Outlook]]" dan mendistribusikan beberapa surat dan komentar "[[op-ed]]" berorientasi lokal di bagian lain. Namun, resensi buku masih diterbitkan di bagian [[Outlook]] di hari [[Minggu (hari)|Minggu]] dan di bagian [[Gaya (fisika)|Gaya]] di sisa minggu tersebut, serta secara online.
 
Di tahun [[1975]], [[serikat pekerja]] pers melakukan pemogokan. The Post mempekerjakan pekerja pengganti untuk menggantikan [[serikat pekerja]] pers, dan [[serikat pekerja]] lainnya kembali bekerja di bulan [[Februari]] 1976.
 
Donald [[Donald E. Graham|E. Graham]], putra [[Katharine Graham|Katharine]], menggantikannya sebagai [[Penerbitan|penerbit]] di tahun 1979.
 
Di tahun [[1995]], nama domain [[washingtonpost.com]] dibeli. Di tahun yang sama, upaya yang gagal untuk membuat gudang berita online bernama [[Digital Ink]] diluncurkan. Tahun berikutnya ditutup dan [[situs web]] pertama diluncurkan di bulan [[Juni]] 1996.
 
=== Era Jeff Bezos ( 2013–sekarang ) ===
Di bulan [[Agustus]] [[2013]], [[Jeff Bezos]] membeli The Washington Post dan publikasi lokal lainnya, [[situs web]], dan [[Lahan yasan|real estate]] seharga US$250 juta, mentransfer kepemilikan ke [[Nash Holdings LLC]], Perusahaan investasi [[swasta]] [[Jeff Bezos|Bezos]]. Mantan perusahaan induk surat kabar tersebut, yang memiliki beberapa aset lain seperti [[Kaplan, Inc.|Kaplan]] dan sekelompok stasiun [[Televisi|TV]], berganti nama menjadi [[Graham Holdings]] tak lama setelah penjualan.
 
Nash [[Nash Holdings LLC|Holdings]], yang mencakup Post, dioperasikan secara terpisah dari perusahaan teknologi [[Amazon (perusahaan)|Amazon]], yang didirikan [[Jeff Bezos|Bezos]] dan dimana ia menjabat sebagai ketua eksekutif di tahun [[2022]] dan pemegang saham tunggal terbesar, dengan 12,7% hak suara.
 
Bezos mengatakan ia mempunyai visi yang menciptakan kembali "'ritual sehari-hari' membaca Post sebagai satu kesatuan, bukan hanya serangkaian cerita individu..." Ia digambarkan sebagai "pemilik lepas tangan", yang memegang panggilan telekonferensi dengan editor eksekutif [[Martin Baron]] setiap dua minggu. [[Jeff Bezos|Bezos]] menunjuk [[Fred Ryan]] ( pendiri dan CEO [[Politico]] ) untuk menjabat sebagai penerbit dan CEO. Hal ini menandakan niat [[Jeff Bezos|Bezos]] untuk mengalihkan Post ke fokus yang lebih [[digital]] dengan jumlah pembaca [[Bangsa|nasional]] dan global.
 
Di tahun [[2015]], Post pindah dari gedung miliknya di [[1150 15th Street]] ke ruang sewaan tiga blok jauhnya di [[One Franklin Square]] di [[K Street]]. Sejak tahun [[2014]] Post telah meluncurkan bagian [[keuangan]] pribadi online, sebuah blog, dan [[Siniar|podcast]] dengan tema retro. The Post memenangkan [[Webby People's Voice Award 2020]] untuk [[Berita]] & [[Politik]] dalam kategori [[Sosialisme|Sosial]] dan Web.
 
Di tahun [[2017]], surat kabar tersebut mempekerjakan [[Jamal Khashoggi]] sebagai kolumnis. Di tahun [[2018]], [[Jamal Khashoggi|Khashoggi]] dibunuh oleh agen [[Arab Saudi|Saudi]] di Istanbul.
 
Di bulan [[Oktober]] [[2023]], Post mengumumkan akan memangkas 240 pekerjaan di seluruh organisasi dengan menawarkan paket pemisahan sukarela kepada karyawan. Dalam [[Surel|email]] seluruh staf yang mengumumkan pemutusan hubungan kerja, CEO sementara [[Patty Stonesifer]] menulis, "Proyeksi kami sebelumnya mengenai pertumbuhan [[lalu lintas]], [[Pelanggan|langganan]], dan [[Iklan|periklanan]] selama dua tahun terakhir — dan memasuki tahun [[2024]] — terlalu optimis". The Post telah kehilangan sekitar 500.000 pelanggan sejak akhir tahun [[2020]] dan diperkirakan kehilangan $100 juta di tahun [[2023]], menurut [[The New York Times]]. PHK tersebut mendorong [[Dan Froomkin]] dari [[Presswatchers]] untuk menyarankan bahwa penurunan jumlah pembaca bisa dibalik dengan berfokus pada kebangkitan otoritarianisme ( dengan cara yang mirip dengan peran yang dimainkan Post selama [[skandal Watergate]] ) daripada bersikap netral, yang menurut [[Dan Froomkin|Froomkin]] cukup tepat. koran menjadi peran sekunder yang tidak bisa dibedakan dalam persaingan dengan media kontemporer lainnya. Sebagai bagian dari perubahan warna tersebut, di tahun [[2023]] surat kabar tersebut menutup kolom "[[KidsPost]]" untuk anak-anak, kolom astronomi "[[Skywatch]]", dan kolom "[[John Kelly's Washington]]" tentang [[sejarah]] dan [[Pemandangan alam|pemandangan]] lokal, yang sebelumnya dimuat dibawah penulis yang berbeda. sejak tahun 1947.
 
Di bulan [[Mei]] [[2024]], CEO dan penerbit [[William Lewis]] mengumumkan bahwa organisasi tersebut akan menggunakan [[Kecerdasan buatan|AI]] untuk memperbaiki situasi keuangan surat kabar tersebut, dan memberitahu staf bahwa mereka akan mencari "[[Kecerdasan buatan|AI]] dimana pun di ruang redaksi kami."
 
Di bulan [[Juni]] [[2024]], [[Axios (situs web)|Axios]] melaporkan bahwa Post menghadapi gejolak internal dan tantangan keuangan yang signifikan. CEO baru, [[William Lewis|Lewis]], telah menimbulkan kontroversi dengan gaya kepemimpinannya dan mengusulkan rencana restrukturisasi. Kepergian mendadak editor eksekutif [[Buzbee]] dan penunjukan dua pria kulit putih ke posisi [[Tajuk rencana|editorial]] teratas telah memicu ketidakpuasan internal, terutama mengingat kurangnya perhatian terhadap editor wanita senior di Post. Selain itu, divisi [[media sosial]] dan [[Kewartawanan|jurnalisme]] layanan yang diusulkan [[William Lewis|Lewis]] mendapat penolakan dari staf. Laporan terbaru yang menuduh upaya [[William Lewis|Lewis]] untuk mempengaruhi keputusan editorial, termasuk menekan koresponden media [[National Public Radio|NPR]] untuk membatalkan berita tentang hubungan masa lalunya dengan skandal [[Penyadapan telepon|peretasan telepon]], semakin mengguncang moral ruang redaksi. [[William Lewis|Lewis]] terus bergulat dengan penurunan pendapatan dan pemirsa di bidang bisnis, mencari strategi untuk mendapatkan kembali pelanggan yang hilang sejak era Trump.
 
Belakangan di bulan itu, surat kabar tersebut memuat berita yang diduga mengungkap hubungan antara editor baru [[Robert Winnett]] dan [[John Ford]], seorang pria yang "mengakui karir ekstensifnya dengan menggunakan penipuan dan cara ilegal untuk mendapatkan informasi rahasia." [[Robert Winnett|Winnett]] mengundurkan diri dari jabatannya tak lama kemudian.
 
== Sikap politik ==
 
=== abad ke-20 ===
Di tahun [[1933]], pemodal [[Eugene Meyer]] membeli Post yang bangkrut, dan meyakinkan publik bahwa baik dia maupun surat kabar tersebut tidak akan dimiliki oleh partai politik manapun. Namun sebagai tokoh [[Partai Republik (Amerika Serikat)|Partai Republik]] yang ditunjuk sebagai Ketua [[Federal Reserve System|Federal Reserve]] oleh [[Herbert Hoover]] di tahun [[1930]], penentangannya terhadap [[Kesepakatan Baru Roosevelt]] mewarnai [[Tajuk rencana|editorial]] dan liputan [[berita]] surat kabar tersebut, termasuk [[Tajuk rencana|editorial]] berita yang ditulis oleh [[Eugene Meyer|Meyer]] dengan nama samaran. Istrinya [[Agnes Ernst Meyer]] adalah seorang jurnalis dari spektrum politik yang berbeda. The Post memuat banyak tulisannya termasuk penghormatan kepada teman pribadinya [[John Dewey]] dan [[Saul Alinsky|Saul]] Alinsky.
 
Di tahun [[1946]], [[Eugene Meyer|Meyer]] diangkat menjadi kepala [[Bank Dunia]], dan dia menunjuk menantu laki-lakinya [[Phil Graham]] untuk menggantikannya sebagai penerbit Post. Tahun-tahun pascaperang menyaksikan berkembangnya persahabatan [[Phil Graham|Phil]] dan [[Kay Graham]] dengan keluarga [[John F. Kennedy|Kennedy]], keluarga [[Ben Bradlee|Bradlees]], dan anggota "[[Georgetown Set]]" lainnya, termasuk banyak alumni [[Universitas Harvard]] yang kemudian mewarnai orientasi politik Post. Daftar tamu soirée [[Kay Graham]] yang paling berkesan di [[Georgetown, Delaware|Georgetown]] termasuk diplomat [[Inggris]] dan mata-mata [[Komunisme|komunis]] [[Donald Maclean (mata-mata)|Donald]] Maclean.
 
The Post dikreditkan dengan menciptakan istilah "[[McCarthyisme]]" dalam [[kartun]] [[Tajuk rencana|editorial]] tahun [[1950]] oleh [[Herbert Block]]. Menggambarkan [[ember]] berisi [[tar]], film tersebut mengolok-olok taktik "[[tarring]]" [[Senat|Senator]] [[Joseph McCarthy]], yaitu kampanye kotor dan pembunuhan karakter terhadap mereka yang menjadi sasaran tuduhannya. Senator [[Joseph McCarthy|McCarthy]] berusaha melakukan apa yang telah dilakukan [[Komite Kegiatan Un-Amerika]] di [[DPR (disambiguasi)|DPR]] selama bertahun-tahun untuk [[Senat]]—menyelidiki spionase [[Uni Soviet|Soviet]] di [[Amerika (benua)|Amerika]]. [[Komite Kegiatan Un-Amerika|HUAC]] membuat [[Richard Nixon]] dikenal secara nasional karena perannya dalam kasus [[Hiss]] / [[Chambers]] yang mengungkap mata-mata [[Komunisme|komunis]] di [[Departemen Luar Negeri Amerika Serikat|Departemen Luar Negeri]]. Komite ini telah berevolusi dari [[Komite McCormack-Dickstein]] di tahun 1930an.
 
Persahabatan [[Phil Graham]] dengan [[John F. Kennedy]] tetap kuat hingga kematian mereka di tahun [[1963]]. Direktur [[Biro Investigasi Federal|FBI]] [[J. Edgar Hoover]] dilaporkan mengatakan kepada Presiden baru [[Lyndon Baines Johnson|Lyndon B. Johnson]], "Saya tidak punya banyak pengaruh dengan Post karena sejujurnya saya tidak membacanya. Saya melihatnya seperti [[Daily Worker|Daily]] Worker."
 
Ben [[Ben Bradlee|Bradlee]] menjadi pemimpin redaksi di tahun [[1968]], dan [[Kay Graham]] secara resmi menjadi penerbit di tahun [[1969]], membuka jalan bagi pemberitaan agresif skandal [[Pentagon Papers]] dan [[Skandal Watergate|Watergate]]. The Post memperkuat penolakan publik terhadap [[Perang Vietnam]] di tahun [[1971]] ketika menerbitkan [[Pentagon Papers]]. Di pertengahan tahun [[1970]]-an, beberapa kalangan [[Konservatisme|konservatif]] menyebut Post sebagai "[[Pravda on the Potomac]]" karena dianggap bias sayap kiri baik dalam pemberitaan maupun editorial. Sejak itu, seruan tersebut digunakan oleh kritikus surat kabar [[Liberalisme|liberal]] dan konservatif.
 
=== abad ke-21 ===
Dalam film dokumenter [[Public Broadcasting Service|PBS]] [[Buying the War]], jurnalis [[Bill Moyers]] mengatakan di tahun sebelum [[Perang Irak]] terdapat 27 editorial yang mendukung keinginan pemerintahan [[George W. Bush|Bush]] untuk menginvasi [[Irak]]. Koresponden keamanan nasional [[Walter Pincus]] melaporkan bahwa dia telah diperintahkan untuk menghentikan laporannya yang bersifat kritis terhadap pemerintah. Menurut penulis dan jurnalis [[Greg Mitchell]] : "Menurut pengakuan Post sendiri, di bulan-bulan sebelum [[perang]], mereka memuat lebih dari 140 berita di halaman depannya yang mempromosikan [[perang]], sementara informasi sebaliknya hilang".
 
Di tanggal 23 [[Maret]] [[2007]], [[Chris Matthews]] mengatakan di program [[televisi]]<nowiki/>nya, "The Washington Post bukanlah surat kabar [[Liberalisme|liberal]] seperti dulu [...] Saya telah membacanya selama bertahun-tahun dan ini adalah surat kabar [[Neokonservatisme|neokon]]". Ia secara teratur menerbitkan campuran [[kolumnis]] opini, dengan beberapa diantaranya berhaluan kiri ( termasuk [[E. J. Dionne]], [[Dana Milbank]], [[Greg Sargent]], dan [[Eugene Robinson]] ), dan beberapa diantaranya berhaluan kanan ( termasuk [[George Will]], [[Marc Thiessen]], [[Michael Gerson]] dan [[Charles Krauthammer|Charles]] Krauthammer ).
 
Menanggapi kritik terhadap liputan surat kabar tersebut menjelang [[pemilihan presiden]] tahun [[2008]], mantan ombudsman Post [[Deborah Howell]] menulis : "Halaman [[opini]] memiliki suara [[Konservatisme|konservatif]] yang kuat ; dewan editorial terdiri dari kaum [[Sentrisme|sentris]] dan [[Konservatisme|konservatif]] ; dan ada [[Tajuk rencana|editorial]] yang kritis terhadap [[Barack Obama|Obama]]. Namun opini masih tertuju pada [[Barack Obama|Obama]]." Menurut buku [[Oxford University Press]] tahun [[2009]] yang ditulis oleh [[Richard Davis]] tentang dampak blog terhadap politik [[Amerika (benua)|Amerika]], blogger [[Liberalisme|liberal]] lebih sering menautkan ke The Washington Post dan [[The New York Times]] dibandingkan surat kabar besar lainnya. ; Namun, blogger [[Konservatisme|konservatif]] juga sebagian besar terhubung dengan surat kabar liberal.
 
Sejak tahun [[2011]], Post telah menjalankan kolom bernama "[[The Fact Checker]]" yang digambarkan oleh Post sebagai "pasukan kebenaran". Pemeriksa Fakta menerima hibah $250.000 dari [[Google News Initiative]] / [[YouTube]] untuk memperluas produksi pemeriksaan fakta video.
 
Di pertengahan [[September]] [[2016]], [[Matthew Ingram]] dari [[Forbes]] bergabung dengan [[Glenn Greenwald]] dari [[The Intercept]], dan [[Trevor Timm]] dari [[The Guardian]] mengkritik The Washington Post karena "menuntut [ mantan kontraktor [[Badan Keamanan Nasional]] [[Edward Snowden|Edward]] ] [[Edward Snowden|Snowden]]...diadili atas tuduhan spionase".
 
Di bulan [[Februari]] [[2017]], Post mengadopsi slogan "[[Democracy Dies in Darkness]]" sebagai kepala tiangnya.
 
=== Dukungan politik ===
Di sebagian besar pemilu [[Amerika Serikat|AS]], untuk jabatan [[federal]], [[negara bagian]], dan lokal, dewan editorial Post mendukung kandidat dari [[Partai Demokrat (Amerika Serikat)|Partai Demokrat]]. Dewan editorial dan pengambilan keputusan dukungan surat kabar tersebut terpisah dari operasional redaksi. Hingga tahun [[1976]], Post tidak secara rutin memberikan dukungan dalam pemilihan presiden. Sejak mendukung [[Jimmy Carter]] di tahun [[1976]], Post telah mendukung [[Partai Demokrat (Amerika Serikat)|Partai Demokrat]] dalam pemilihan presiden, dan tidak pernah mendukung calon presiden dari [[Partai Republik (Amerika Serikat)|Partai Republik]] dalam pemilihan umum, meskipun di [[pemilihan presiden]] tahun [[1988]], Post menolak untuk mendukung Gubernur [[Michael Dukakis]] ( kandidat dari [[Partai Demokrat (Amerika Serikat)|Partai Demokrat]] ) atau Wakil Presiden [[George H. W. Bush]] ( kandidat dari [[Partai Republik (Amerika Serikat)|Partai Republik]] ). Dewan editorial Post mendukung [[Barack Obama]] di tahun [[2008]] dan [[2012]] ; [[Hillary Clinton]] di tahun [[2016]] ; dan [[Joe Biden]] untuk tahun 2020.
 
Meskipun surat kabar tersebut sebagian besar mendukung kandidat [[Partai Demokrat (Amerika Serikat)|Partai Demokrat]] dalam pemilihan [[kongres]], [[negara bagian]], dan lokal, surat kabar tersebut terkadang mendukung kandidat dari [[Partai Republik (Amerika Serikat)|Partai Republik]]. Meskipun surat kabar tersebut tidak mendukung calon gubernur [[Virginia]] dari [[Partai Republik (Amerika Serikat)|Partai Republik]], surat kabar tersebut mendukung upaya Gubernur [[Maryland]] [[Robert Ehrlich]] yang gagal untuk masa jabatan kedua di tahun [[2006]]. Di tahun [[2006]], mereka mengulangi dukungan bersejarahnya terhadap setiap petahana [[Partai Republik (Amerika Serikat)|Partai Republik]] di [[Kongres]] di [[Virginia Utara]]. Dewan editorial Post mendukung [[Senat Amerika Serikat|Senator AS]] dari [[Partai Republik (Amerika Serikat)|Partai Republik]] [[John Warner]] dalam kampanye pemilihan kembali [[Senat]]<nowiki/>nya di tahun [[1990]], [[1996]] dan [[2002]] ; dukungan terbaru surat kabar tersebut terhadap anggota [[Senat Amerika Serikat|Senat AS]] dari [[Partai Republik (Amerika Serikat)|Partai Republik]] [[Maryland]] terjadi di tahun [[1980]]-an, ketika surat kabar tersebut mendukung [[Senat|Senator]] [[Charlies "Mac" Mathias Jr]]. Dalam pemilihan [[Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat|Dewan Perwakilan Rakyat AS]], [[Partai Republik (Amerika Serikat)|Partai Republik]] moderat di [[Virginia]] dan [[Maryland]], termasuk [[Wayne Gilchrest]], [[Thomas M. Davis]], dan [[Frank Wolf]], mendapat dukungan dari Post ; the Post juga mendukung [[Carol Schwartz]] dari [[Partai Republik (Amerika Serikat)|Partai Republik]] dalam kampanyenya di [[Washington, D.C.|Washington]], D.C.
 
== Kritik dan kontroversi ==
 
=== Fabrikasi "Jimmy's World". ===
''Informasi lebih lanjut : [[Janet Cooke]]''
 
Di bulan [[September]] [[1980]], sebuah berita utama hari [[Minggu (hari)|Minggu]] muncul di halaman depan Post berjudul "[[Jimmy's World]]" dimana reporter [[Janet Cooke]] menulis profil kehidupan seorang pecandu [[heroin]] berusia delapan tahun. Meskipun beberapa orang di Post meragukan kebenaran cerita tersebut, editor surat kabar tersebut mempertahankannya, dan asisten redaksi pelaksana [[Bob Woodward]] menyerahkan cerita tersebut ke [[Dewan Hadiah Pulitzer]] di [[Universitas Columbia]] untuk dipertimbangkan. [[Janet Cooke|Cooke]] dianugerahi [[Hadiah Pulitzer untuk Penulisan Fitur]] di tanggal 13 [[April]] [[1981]]. Cerita tersebut kemudian ditemukan sebagai rekayasa lengkap, dan [[Penghargaan Pulitzer|Pulitzer]] dikembalikan.
 
=== Permintaan "salon" pribadi ===
Di bulan [[Juli]] [[2009]], di tengah perdebatan sengit mengenai [[reformasi]] [[Jasa|layanan]] [[kesehatan]], [[Politico|The Politico]] melaporkan bahwa seorang pelobi [[Jasa|layanan]] [[kesehatan]] telah menerima tawaran yang "menakjubkan" untuk mengakses "staf [[Tajuk rencana|editorial]] dan pelaporan [[Jasa|layanan]] [[kesehatan]]" Post. Penerbit pos [[Katharine Weymouth]] telah merencanakan serangkaian [[pesta]] [[makan malam]] eksklusif atau "[[Salon kecantikan|salon]]" di kediaman pribadinya, dimana dia mengundang pelobi terkemuka, anggota kelompok perdagangan, [[Politikus|politisi]], dan [[pebisnis]]. Peserta akan dikenakan biaya $25.000 untuk mensponsori satu [[Salon kecantikan|salon]], dan $250.000 untuk 11 sesi, dengan acara tertutup untuk umum dan untuk [[Media massa|pers]] non-Post. Pengungkapan [[Politico]] mendapat tanggapan yang agak beragam di [[Washington, D.C.|Washington]] karena memberikan kesan bahwa satu-satunya tujuan partai tersebut adalah untuk memungkinkan orang dalam membeli waktu tatap muka dengan staf Post.
 
Segera setelah pengungkapan tersebut, [[Katharine Weymouth|Weymouth]] membatalkan [[Salon kecantikan|salon]] tersebut, dengan mengatakan, "Ini seharusnya tidak pernah terjadi." Penasihat [[Gedung Putih]] [[Gregory B. Craig]] mengingatkan para pejabat bahwa berdasarkan aturan etika [[federal]], mereka memerlukan persetujuan terlebih dahulu untuk acara semacam itu. Editor Eksekutif Post [[Marcus Brauchli]], yang disebutkan dalam [[brosur]] sebagai salah satu "[[Pembawa Acara dan Pemimpin Diskusi]]" di [[Salon kecantikan|salon]] tersebut, mengatakan bahwa dia "terkejut" dengan rencana tersebut, dan menambahkan, "Ini menunjukkan bahwa akses ke jurnalis Washington Post tersedia untuk dibeli."
 
=== Suplemen iklan China Daily ===
''Informasi lebih lanjut : [[Harian Tiongkok|China Daily]]''
 
Sejak tahun [[2011]], The Washington Post mulai memasukkan suplemen iklan "[[China Watch]]" yang disediakan oleh [[Harian Tiongkok|China Daily]], sebuah surat kabar berbahasa [[Inggris]] yang dimiliki oleh [[Departemen Publisitas Partai Komunis Tiongkok]], di edisi [[Koran|cetak]] dan online. Meskipun header bagian online "[[China Watch]]" memuat teks "[[Suplemen Berbayar untuk The Washington Post]]", [[James Fallows]] dari [[The Atlantic]] menyatakan bahwa pemberitahuan tersebut tidak cukup jelas untuk dilihat oleh sebagian besar pembaca. Didistribusikan ke Post dan beberapa [[Koran|surat kabar]] di seluruh [[dunia]], suplemen iklan "[[China Watch]]" berkisar antara empat hingga delapan halaman dan muncul setidaknya setiap bulan. Menurut laporan [[The Guardian]] di tahun [[2018]], "[[China Watch]]" menggunakan "pendekatan propaganda yang [[Metode didaktik|didaktik]] dan kuno."
 
Di tahun [[2020]], sebuah laporan oleh [[Freedom House]], berjudul "[[Beijing's Global Megaphone]]", mengkritik Post dan surat kabar lain karena mendistribusikan "[[China Watch]]". Di tahun yang sama, 35 anggota [[Kongres Amerika Serikat|Kongres A.S.]] dari [[Partai Republik (Amerika Serikat)|Partai Republik]] menulis surat kepada [[Departemen Kehakiman Amerika Serikat|Departemen Kehakiman A.S.]] di bulan [[Februari]] [[2020]] yang menyerukan penyelidikan potensi pelanggaran [[FARA]] oleh [[Harian Tiongkok|China Daily]]. Surat tersebut menyebutkan sebuah artikel yang muncul di Post, "[[Kekurangan Pendidikan Terkait dengan Kerusuhan Hong Kong]]", sebagai contoh "artikel [ yang ] berfungsi untuk menutupi kekejaman [[Tiongkok]], termasuk ... dukungannya terhadap tindakan keras di [[Hong Kong]]." Menurut [[The Guardian]], Post telah berhenti menjalankan "[[China Watch]]" di tahun 2019.
 
=== Hubungan karyawan ===
Di tahun [[1986]], lima karyawan, termasuk ketua unit [[Newspaper Guild]] [[Thomas R. Sherwood]] dan asisten editor [[Maryland]] [[Claudia Levy]], menggugat The Washington Post atas [[upah]] lembur, dengan menyatakan bahwa surat kabar tersebut mengklaim bahwa anggaran tidak mengizinkan [[upah]] lembur.
 
Di bulan [[Juni]] [[2018]], lebih dari 400 karyawan The Washington Post menandatangani surat terbuka kepada pemiliknya [[Jeff Bezos]] yang menuntut "[[upah]] yang adil ; [[tunjangan]] yang adil untuk masa pensiun, [[cuti]] keluarga dan perawatan [[kesehatan]] ; dan jaminan [[Pekerjaan|kerja]] yang adil." Surat terbuka tersebut disertai dengan kesaksian video dari para karyawan, yang menuduh adanya "praktik pembayaran yang mengejutkan" meskipun jumlah langganan surat kabar meningkat pesat, dengan kenaikan gaji rata-rata $10 per minggu, yang menurut surat tersebut kurang dari setengah tingkat inflasi. Petisi tersebut menyusul negosiasi yang gagal selama satu tahun antara [[The Washington Post Guild]] dan manajemen tingkat atas mengenai kenaikan gaji dan tunjangan.
 
Di bulan [[Maret]] [[2022]], reporter [[Paul Farhi]] diskors selama lima hari tanpa bayaran setelah dia men-tweet tentang kebijakan publikasi mengenai [[byline]] dan [[dateline]] mengenai berita-berita yang berbasis di Rusia.
 
=== Felicia Sonmez ===
''Informasi lebih lanjut : [[Felicia Sonmez]]''
 
Di tahun [[2020]], The Post memberhentikan reporter [[Felicia Sonmez]] setelah dia memposting serangkaian tweet tentang tuduhan pemerkosaan tahun [[2003]] terhadap bintang [[bola basket]] [[Kobe Bryant]] setelah kematian [[Kobe Bryant|Bryant]]. Dia dipekerjakan kembali setelah lebih dari 200 jurnalis Post menulis surat terbuka yang mengkritik keputusan surat kabar tersebut. Di [[Juli]] [[2021]], [[Felicia Sonmez|Sonmez]] menggugat The Post dan beberapa editor topnya, dengan tuduhan diskriminasi di tempat kerja ; gugatan tersebut dibatalkan di [[Maret]] [[2022]], dan [[pengadilan]] memutuskan bahwa [[Felicia Sonmez|Sonmez]] gagal membuat klaim yang masuk akal.
 
Di bulan [[Juni]] [[2022]], [[Felicia Sonmez|Sonmez]] terlibat dalam perseteruan [[X (media sosial)|Twitter]] dengan sesama staf Post [[David Weigel]], mengkritiknya atas apa yang kemudian dia gambarkan sebagai "[[lelucon]] yang menyinggung", dan [[Jose A. Del Real]], yang menuduh [[Felicia Sonmez|Sonmez]] "terlibat dalam pelecehan publik yang berulang dan ditargetkan dari seorang kolega". Menyusul perseteruan tersebut, surat kabar tersebut menskors [[David Weigel|Weigel]] selama sebulan karena melanggar pedoman [[media sosial]] perusahaan, dan editor eksekutif surat kabar tersebut, [[Sally Buzbee]], mengirimkan memorandum ke seluruh ruang redaksi yang mengarahkan karyawan untuk "Bersikaplah konstruktif dan kolegial" dalam interaksi mereka dengan rekan kerja. Surat kabar tersebut memecat [[Felicia Sonmez|Sonmez]], menulis dalam surat pemutusan hubungan kerja melalui [[Surel|email]] bahwa dia telah terlibat dalam "kelakuan buruk yang mencakup pembangkangan, memfitnah rekan kerja Anda secara online, dan melanggar standar The Post tentang kolegialitas dan [[Inklusivisme|inklusivitas]] di tempat kerja." The Post menghadapi kritik dari [[The Post Guild]] setelah menolak untuk melakukan [[arbitrase]] atas pemecatan tersebut, dengan menyatakan bahwa berakhirnya kontrak Post "tidak membebaskan Post dari kewajiban kontraknya untuk menengahi keluhan yang diajukan sebelum habis masa berlakunya."
 
=== Gugatan oleh siswa SMA Katolik Covington ===
''Artikel utama : [[Konfrontasi Lincoln Memorial 2019]]''
 
Di tahun [[2019]], siswa [[Sekolah Menengah Katolik Covington]], [[Nick Sandmann]], mengajukan gugatan pencemaran nama baik terhadap Post, dengan tuduhan bahwa surat kabar tersebut memfitnahnya dalam tujuh artikel mengenai konfrontasi [[Memorial Lincoln|Lincoln Memorial]] di bulan [[Januari]] [[2019]] antara siswa [[Sekolah Menengah Katolik Covington|Covington]] dan [[Indigenous Peoples March]]. Seorang [[hakim]] [[federal]] menolak kasus tersebut, memutuskan bahwa 30 dari 33 pernyataan di Post yang dituduhkan [[Nick Sandmann|Sandmann]] bersifat mencemarkan nama baik tidaklah benar, namun mengizinkan [[Nick Sandmann|Sandmann]] untuk mengajukan perubahan pengaduan menjadi tiga pernyataan. Setelah pengacara [[Nick Sandmann|Sandmann]] mengubah pengaduan tersebut, gugatan tersebut dibuka kembali di 28 [[Oktober]] 2019.
 
Di tahun [[2020]], The Post menyelesaikan gugatan yang diajukan oleh [[Nick Sandmann|Sandmann]] dengan jumlah yang tidak diungkapkan.
 
=== Op-ed dan kolom kontroversial ===
Beberapa opini dan kolom Washington Post telah memicu kritik, termasuk sejumlah komentar tentang [[Ras manusia|ras]] yang ditulis oleh kolumnis [[Richard Cohen (wartawan)|Richard Cohen]] selama bertahun-tahun, dan kolom kontroversial tahun [[2014]] tentang pelecehan seksual di [[kampus]] oleh [[George Will|George]] Will.
 
Keputusan The Post untuk memuat opini yang ditulis oleh [[Mohammed Ali al-Houthi]], seorang pemimpin gerakan [[Hutsi|Houthi]] di [[Yaman]], dikritik oleh beberapa aktivis karena dianggap memberikan landasan bagi "kelompok anti-[[Barat]] dan [[Antisemitisme|antisemit]] yang didukung oleh [[Iran]]." Judul opini [[Tajuk rencana|editorial]] tahun [[2020]] berjudul "Saatnya memberikan suara yang lebih besar kepada para [[Elite|elit]] dalam memilih presiden" diubah, tanpa catatan [[Redaktur|editor]], setelah mendapat reaksi keras.
 
Di tahun [[2022]], aktor [[Johnny Depp]] berhasil menggugat mantan istrinya [[Amber Heard]] atas opini yang dia tulis di The Washington Post dimana dia menggambarkan dirinya sebagai [[figur]] publik yang mewakili kekerasan dalam rumah tangga dua tahun setelah dia secara terbuka menuduhnya melakukan kekerasan dalam rumah tangga.
 
=== Kritik dari pejabat terpilih ===
Berbicara atas nama [[Richard Nixon]], Sekretaris Pers [[Gedung Putih]] [[Ron Ziegler]] dengan terkenal menuduh The Washington Post melakukan "[[jurnalisme buruk]]" karena fokus mereka pada [[Skandal Watergate|Watergate]] hanya untuk meminta maaf ketika pemberitaan yang memberatkan [[Richard Nixon|Nixon]] terbukti benar.
 
Mantan presiden [[Donald Trump]] berulang kali menentang The Washington Post di akun [[X (media sosial)|Twitter]]-nya, setelah "men-tweet atau me-retweet kritik terhadap surat kabar tersebut, mengaitkannya dengan [[Amazon (perusahaan)|Amazon]] lebih dari 20 kali sejak kampanyenya untuk presiden" di [[Agustus]] [[2018]]. Selain sering menyerang surat kabar itu sendiri, [[Donald Trump|Trump]] menggunakan [[X (media sosial)|Twitter]] untuk mengecam berbagai jurnalis dan kolumnis Post.
 
Selama [[Pemilihan pendahuluan presiden Partai Demokrat 2016|pemilihan pendahuluan presiden Partai Demokrat]] tahun [[2020]], [[Senat|Senator]] [[Bernie Sanders]] berulang kali mengkritik The Washington Post, mengatakan bahwa liputan kampanyenya condong terhadap dirinya dan menghubungkan hal ini dengan pembelian surat kabar tersebut oleh [[Jeff Bezos]]. Kritik [[Bernie Sanders|Sanders]] diamini oleh majalah sosialis [[Jacobin (majalah)|Jacobin]] ​​​​dan pengawas jurnalis progresif [[Keadilan dan Akurasi dalam Pemberitaan]]. Editor eksekutif Washington Post [[Marty Baron]] menanggapinya dengan mengatakan bahwa kritik [[Bernie Sanders|Sanders]] "tidak berdasar dan penuh konspirasi".
 
=== Iklan bahan bakar fosil ===
Investigasi yang dilakukan oleh [[The Intercept|Intercept]], [[the Nation]], dan [[DeSmog]] menemukan bahwa The Washington Post adalah salah satu media terkemuka yang menerbitkan iklan untuk industri [[bahan bakar fosil]]. Jurnalis yang meliput [[perubahan iklim]] untuk The Washington Post khawatir bahwa konflik kepentingan dengan perusahaan dan industri yang menyebabkan [[perubahan iklim]] dan menghambat tindakan akan mengurangi kredibilitas pemberitaan mereka mengenai [[perubahan iklim]] dan menyebabkan pembaca meremehkan [[Krisis iklim|krisis]] iklim.
 
== Pejabat eksekutif dan editor ==
'''Pemegang saham utama'''
 
* Stilson [[Stilson Hutchins|Hutchins]] ( [[1877]]–1889 ).
* Frank [[Frank Hatton|Hatton]] dan [[Beriah Wilkins]] ( [[1889]]–1905 ).
* John [[John R. McLean|R.McLean]] ( [[1905]]–1916 ).
* Edward [[Edward Ned McLean|( Ned ) McLean]] ( [[1916]]–1933 ).
* Eugene [[Eugene Meyer|Meyer]] ( [[1933]]–1948 ).
* The [[The Washington Post Company|Washington Post Company]] ( [[1948]]–2013 ).
* Nash [[Nash Holdings|Holdings]] ( [[Jeff Bezos]] ) ( [[2013]]–sekarang ).
 
'''Penerbit'''
 
* Stilson [[Stilson Hutchins|Hutchins]] ( [[1877]]–1889 ).
* Beriah [[Beriah Wilkins|Wilkins]] ( [[1889]]–1905 ).
* John [[John R. McLean|R.McLean]] ( [[1905]]–1916 ).
* Edward [[Edward Ned McLean|( Ned ) McLean]] ( [[1916]]–1933 ).
* Eugene [[Eugene Meyer|Meyer]] ( [[1933]]–1946 ).
* Philip [[Phillip L. Graham|L.Graham]] ( [[1946]]–1961 ).
* John [[John W. Sweeterman|W. Sweeterman]] ( [[1961]]–1968 ).
* Katharine [[Katharine Graham|Graham]] ( [[1969]]–1979 ).
* Donald [[Donald E. Graham|E.Graham]] ( [[1979]]–2000 ).
* Boisfeuillet [[Boisfeuillet Jones Jr|Jones Jr]] ( [[2000]]–2008 ).
* Katharine [[Katharine Weymouth|Weymouth]] ( [[2008]]–2014 ).
* Frederick [[Frederick J. Ryan Jr.|J.Ryan Jr.]] ( [[2014]]–2023 ).
* William [[William Lewis|Lewis]] ( [[2024]]–sekarang ).
 
'''Editor eksekutif'''
 
* James [[James Russel Wiggins|Russel Wiggins]] ( [[1955]]–1968 ).
* Ben [[Ben Bradlee|Bradlee]] ( [[1968]]–1991 ).
* Leonard [[Leonard Downie Jr|Downie Jr]] ( [[1991]]–2008 ).
* Marcus [[Marcus Brauchli|Brauchli]] ( [[2008]]–2012 ).
* Martin [[Martin Baron|Baron]] ( [[2012]]–2021 ).
* Sally [[Sally Buzbee|Buzbee]] ( [[2021]]–2024 ).
* Matt [[Matt Murray|Murray]] ( [[2024]]–sekarang ).
 
== Lihat juga ==
 
* [[1975–76 Pemogokan wartawan Washington Post]]
* [[All the President's Men]], sebuah buku tahun [[1974]] oleh [[Carl Bernstein]] dan [[Bob Woodward]] tentang skandal Watergate.
* [[All the President's Men]], sebuah film tahun [[1976]] berdasarkan buku [[Carl Bernstein|Bernstein]] dan Woodward.
* [[Daftar hadiah yang dimenangkan oleh The Washington Post]]
* [[The Post (film)|The Post]], sebuah film tahun [[2017]] berdasarkan penerbitan [[Pentagon Papers|Pentagon]] Papers.
* [[The Washington Star]] ( [[1852]]–[[1981]] ).
* [[The Washington Times]] ( [[1982]]–sekarang ).
 
== Referensi ==
 
=== Catatan kaki ===
<references />
 
=== Daftar pustaka ===
 
* {{Cite book|last=Chin|first=Agnes|date=2020|url=https://www.google.co.id/books/edition/Jeff_Bezos_Kisah_Sukses_Orang_Terkaya_di/XsLEDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=Washington+Post&pg=PA28&printsec=frontcover|title=Jeff Bezos: Kisah Sukses Orang Terkaya di Dunia|location=Yogyakarta|publisher=Genesis Learning|ref={{sfnref|Chin|2020}}|url-status=live}}
* {{Cite book|last=Nugraha|first=Pepih|date=2013|url=https://www.google.co.id/books/edition/Ranjau_Biografi/KOZdCwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&printsec=frontcover|title=Ranjau Biografi|location=Sleman|publisher=Penerbit Bentang|isbn=978-602-7888-77-7|ref={{sfnref|Nugraha|2013}}|url-status=live}}
* {{Cite book|last=Pusat Data dan Analisa Tempo|date=2019|url=https://www.google.co.id/books/edition/Media_Massa_Indonesia_dan_Abad_Digital_P/VaXXDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=Washington+Post&pg=PA38&printsec=frontcover|title=Media Massa Indonesia dan Abad Digital Periode 2011–2014|publisher=Tempo Publishing|isbn=978-623-262-503-7|ref={{sfnref|Pusat Data dan Analisa Tempo|2019}}|url-status=live}}
 
== Pranala luar ==
* {{en}} {{Resmi|http://www.washingtonpost.com}}
* {{en}} [http://www.washpost.com Corporate website]
* {{en}} [http://washpost.com/gen_info/history/timeline/index.shtml Timeline of the history of The Washington Post] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080611105409/http://www.washpost.com/gen_info/history/timeline/index.shtml |date=2008-06-11 }}
 
[[Kategori:Surat kabar yang diterbitkan di Amerika Serikat]]
{{Link FA|sh}}