Budi Susilo Soepandji: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
(3 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox Officeholder
|name
|image name
|caption
|term_start = 17 Februari 2011
|term_end = 15 April 2016
Baris 10 ⟶ 8:
|preceded = [[Muladi]]
|succeeded = [[Agus Widjojo]]
|office
|order = ke-15
|vicepresident =
Baris 18 ⟶ 16:
|birth_place = [[Yogyakarta]]
|birthname =
|nationality =
|party =
|parents = <!-- Nama orang tua; termasuk hanya jika subjek secara independen sudah terkenal atau sangat relevan; bila ada rujukan/referensi, uraikan pada artikel; -->
|spouse = Hera Widayanti
|relations =
|children = <!-- Kolom ini diisi hanya jumlah anak; hanya nama anak yang secara independen sudah terkenal atau telah memiliki artikelnya di Wikipedia; bila ada rujukan/referensi, uraikan dan tulis pada artikel -->2
|residence =
|alma_mater =
|occupation = Akademisi
|profession = Birokrat
|religion =
|signature =
|website =
|
}} '''Prof. Dr. Ir. Budi Susilo Soepandji, CES., DEA.''' ({{lahirmati|[[Yogyakarta]]|27|10|1954}}), merupakan putra ke-5 dari 6 bersaudara pasangan Brigjen dr. Soepandji dengan Roesmiati. Budi Susilo adalah seorang Akademisi dan Birokrat, menjabat sebagai Gubernur Lemhanas RI periode 2011-2016. Guru Besar Teknik Sipil bidang Geoteknik sejak 1998 sampai dengan sekarang di Universitas Indonesia. Penerima [[Bintang Mahaputera Adipradana|Bintang Mahaputra Adipradana]] dari Presiden RI tahun 2014. Seorang pencinta seni dan budaya. Mempunyai gagasan untuk selalu menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa.
== Riwayat Hidup ==
=== Latar belakang dan keluarga ===
Budi Susilo lahir dari pasangan Brigjen TNI (Purn) dr. Soepandji dengan Roesmiati Soepandji. dr Soepandji mengenyam pendidikan kedokteran di tiga zaman/revolusi ([[Geneeskundige Hoogeschool te Batavia]], Ika Dai Gaku dan [[Universitas Gadjah Mada|Universitas Gajah Mada]]) yang kemudian menjadi dokter militer yang berjuang melawan penjajah serta ikut memadamkan pemberontakan guna memperkokoh Republik Indonesia. Budi Susilo tumbuh besar di kota Magelang Jawa Tengah merupakan anak kelima dari enam bersaudara. Ia adalah adik dari dr Hendarto Soepandji, Dr (HC) [[Hendarman Supandji|Hendarman Soepandji]], SH (Jaksa Agung RI periode 2007-2010), Dr Hendarti Permono Dahlan dan Mayjen (Purn) Drs. [[Hendardji Soepandji]], SH (Mantan Komandan Pusat Polisi Militer Angkatan Darat) juga kakak dari Ir Bambang Tri Sasongko. Budi Susilo menikah tahun 1983 dengan Hera Widayanti, SH, putri dari Prof. [[Sudarto (akademisi)|Sudarto]], SH (Pendiri dan Rektor [[Universitas Diponegoro]] Periode 1977-1986). Dari pernikahan tersebut mereka dikaruniai dua anak, yaitu Wanda Widiastuti Soepandji (putri, lahir 1984) dan Kris Wijoyo Soepandji (putra, lahir 1987).{{cn}}
=== Pendidikan ===
Budi Susilo lulus dari [[SMA Negeri 1 Magelang|SMA 1 Magelang]] pada tahun 1972 dan memperoleh gelar insinyur dari Universitas Indonesia tahun 1979. Tahun 1981-1982 mengikuti pendidikan di ''Ecole Nationale des Travaux Publics de l'Etat'' (ENTPE) di Paris dengan gelar CES, 1982-1986 mengenyam pendidikan di [[CentraleSupélec|École Centrale Paris]] Prancis untuk memperoleh gelar Master (DEA) dan meraih Doktor (Dr) dengan predikat ''Tres Honorable''. Pendidikan lain yang diikuti adalah Kursus Reguler Angkatan-37 tahun 2004 di Lembaga Ketahanan Nasional RI dan lulus dengan predikat Andalan. Tahun 2006 mengikuti kursus singkat di ''Institute des Hautes Etudes de Defence Nationale'', Paris-Prancis untuk mendalami ilmu Geostrategi. Tahun 2009 mengikuti kursus singkat Geostrategi dan Geopolitik di Marshall Centre kota Garmisch-Partenkirchen, Jerman. Tahun 2010 mengikuti kursus gabungan [[Stanford University]] dan Asia-Pacific Centre for Security Studies (APCSS) di Amerika Serikat mengenai Geopolitik Dunia.{{cn}}
== Falsafah dan Pandangan Hidup ==
[[Berkas:Bersama Kapten Sunarto.jpg|jmpl|Bersama Kapten TNI R. Sunarto Mertowardojo, ibu Sunarto dan ibunda Roesmiati]]
Semenjak kanak-kanak dan tumbuh dewasa, Budi Susilo sangat dipengaruhi oleh didikan Ayah dr. Soepandji dan ibu Roesmiati yang tidak lepas dari bimbingan Kapten (TNI) R. Soenarto Mertowardojo, di mana ia belajar untuk memiliki kepercayaan yang benar kepada Tuhan Yang Maha Esa dan kasih sayang kepada sesama hidup melalui Utusan Tuhan Yang Abadi yaitu Suksma Sejati, yang ajarannya terhimpun dalam Pustaka Suci Sasangka Jati dan diwadahi oleh organisasi Pangestu.{{cn}}
== Karier Bidang Pendidikan dan Pemerintahan ==
Baris 78 ⟶ 72:
Pada tahun 2002, Budi Susilo berhasil menyelenggarakan Pameran Pertahanan yang merupakan kolaborasi antara Departemen Pertahanan RI dan Universitas Indonesia sebagai bentuk sumbangsih dunia penelitian dan akademisi Indonesia dalam ikut menjaga kedaulatan negara. Selama menjabat menjadi Dirjen Pothan, Kementrian Pertahanan, Budi Susilo ikut menyusun Rancangan Undang-Undang Komponen Cadangan, Komponen Pendukung, Bela Negara, Industri Pertahanan dan Veteran sebagai ketua Tim Kelompok Kerja (Pokja). Selama 5 tahun mengabdi sebagai Gubernur Lemhannas RI (2011-2016), Budi Susilo melaksanakan beberapa program penting diantaranya yaitu 50 Tahun Lemhannas RI, Presidential Lecture Series, Pemantapan Nilai-nilai Kebangsaan bagi anggota partai politik, anggota DPR-RI, DPD-RI, DPR-Kabupaten/Kota, Diplomat Indonesia, Pengusaha, Awak Media, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama, dan menyusun Buku Skenario Indonesia 2045.
[[Berkas:Presidential Lecture Erdogan.jpg|jmpl|Presidential Lecture oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan]]
=== Pemantapan Nilai-nilai Kebangsaan Partai Politik ===
Kegiatan pemantapan nilai-nilai kebangsaan bagi anggota partai politik dilaksanakan di Lemhannas RI menjelang perhelatan akbar nasional Pemilihan Umum tahun 2014. Pesertanya berasal dari berbagai partai politik peserta pemilu. Kegiatan tersebut dapat terlaksana tidak lepas dari hubungan silaturahmi yang dibangun sejak tahun 2011. Budi Susilo menjadi nara sumber dalam Sarasehan Budaya yang diadakan [[Partai Keadilan Sejahtera]] pada tahun 2011. Budi Susilo menjadi nara sumber dalam Rapat Nasional yang diadakan [[Partai Amanat Nasional]] pada tahun 2012. Pada tahun 2013, memberikan materi kebangsaan kepada peserta Rakernas III [[Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan|PDI Perjuangan]] yang dihadiri oleh Presiden ke-5 RI selaku Ketua Umum PDI Perjuangan. Budi Susilo sebagai Gubernur Lemhannas RI dan Pimpinan partai politik peserta Pemilu saling mengunjungi dalam rangka melakukan pendidikan kebangsaan bagi anggota partai politik.
Baris 127 ⟶ 122:
# Framework Of Performance Based Fire Safety Design Bangunan Tinggi Perkantoran Di DKI Jakarta Manlian R.A., Budi Susilo S., Ismeth S.Abidin, Bambang Trigunarsyah )<ref name="Direktori Kepakaran"/>
# Analisis Hasil Uji Triakxial dalam Kondisi Terkonsolidasi Terdrainasi pada Pemadatan Gambut dengan Bahan Stabilisasi Peat Solid ( Budi Susilo S., Damrizal Damoerin, Helmi A.)<ref name="Direktori Kepakaran"/>
== Referensi ==▼
{{reflist}}▼
== Pranala luar ==
* https://www.humaniora.id/
* [https://budisusilosoepandji.com/ Budisusilosoepandji.com/]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
* {{id}} [http://repository.ui.ac.id/contents/koleksi/1/ddc8abc3d37534916dee8145e7fe89654e337059.pdf/ Repository UI - Universitas Indonesia]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
{{Dekan Fakultas Teknik Universitas Indonesia}}
▲== Referensi ==
▲{{reflist}}
{{DEFAULTSORT:Soepandji, Budi Susilo}}
|