Yamko Rambe Yamko: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Membalikkan revisi 23966774 oleh 114.122.4.74 (bicara) Tag: Pembatalan |
|||
(22 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 2:
{{align|right|{{Listen|filename=Papua - Yamko Rambe Yamko.wav|title=Yamko Rambe Yamko|description = Diproduksi oleh [[Wikimedia Indonesia]] menggunakan melodi populer, tidak dinyanyikan secara tradisional.}}}}
'''''Yamko Rambe Yamko''''' adalah suatu [[lagu daerah]] yang berasal dari [[Lembah Grime]], yang merupakan wilayah lembah berpenduduk di [[Kabupaten Jayapura]], khususnya merupakan iringan dari tradisi permainan Kasep (Kaseb, Kseep) milik rumpun tiga suku di Lembah Grime, yakni [[suku Namblong|Namblong]], [[suku Gresi|Gresi]], dan [[suku Kemtuk|Kemtuk]].<ref name="Cenderawasih Pos 2020">{{Cite news| title=Lagu Yamko Rambe Yamko Asli dari
Pada tahun [[1991]], lagu ''Yamko Rambe Yamko'' ini dialbumkan bersama dengan lagu-lagu daerah khas Indonesia lainnya oleh [[Tjoek Soeparlan]] dalam rilisan albumnya yang berjudul "''Instrumentalia Indonesian Bamboo Music Angklung Part 3''".
Baris 10:
Lagu sakral ini digunakan sebagai iringan setelah lagu pembukaan yang dalam ritual permainan kasep. ''Kasep'' sendiri merupakan roh-roh dan merupakan kepercayaan asli masyarakat lokal ([[animisme]]) Lembah Grime, karena itu beberapa kata yang digunakan ini tidak serta merta diajarkan ke semua orang. Seperti penjelasan Robby Pangurian Kbarek, yang mewawancarai salah satu praktisi Kasep yang masih hidup berusia 90 tahun pada tahun 2021, para praktisi Kasep hanya mewarisi kepada keturunan tertentu.<ref name="Leezzamar">{{cite web |title="Inilah Asal-Usul Lagu Yamko Rambe Yamko Yang Sebenarnya!! Belom banyak yang paham !!"|url=https://youtube.com/QbCkcWHBpvI|website=youtube.com |publisher=Leezamar|language=id |format=video |date=2021-07-22}}</ref> Lagu ini bisa dianggap sebagai lagu penyembahan, seperti untuk mengundang roh nenek moyang yang sudah mati untuk [[kerasukan|merasuki]] pemimpin Kasep.<ref name="PLI 2020">{{cite news | last=Rura | first=Cecylia | title=Menelusuri Asal Yamko Rambe Yamko, Lagu yang Disebut Berkekuatan Magis | work=medcom.id | date=2020-07-21 | url=https://www.medcom.id/hiburan/indis/Dkq7dgWN-menelusuri-asal-yamko-rambe-yamko-lagu-yang-disebut-berkekuatan-magis | language=id | access-date=2023-03-22}}</ref>
== Lirik ==▼
<i>Hee Yamko Rambe Yamko<br />▼
Aronawa kombe<br />▼
Hee Yamko Rambe Yamko<br />▼
Aronawa Kombe<br />▼
Temino Kibe Kubano Ko Bombe Ko<br />▼
Yuma No Bungo Awe Ade▼
Temino Kibe Kubano Ko Bombe Ko<br />▼
Yuma No Bungo Awe Ade<br />▼
Hongke Hongke, Hongke Riro<br />▼
Hongke Jombe, Jombe Riro<br />▼
Hongke Hongke, Hongke Riro<br />▼
Hongke Jombe, Jombe Riro</i>▼
===Penjelasan lirik===
Penjelasan lirik berikut berasal dari Robby Kbarek<ref name="Leezzamar"/> dan Yan Petrus Tegai.<ref name="PLI 2020"/>
*Kata ''Hee'' disini berarti ''Hey!'' merupakan kata sapaan umum dalam bahasa Klesi, bahasa Namblong, dan bahasa Kemtuk untuk meminta perhatian.
*Kata ''Yamko'' disini berarti "berhenti sudah!" ditunjukan kepada penonton untuk tenang karena permainan mau dimulai. (bahasa Namblong)
*Kata ''Rambe'' berarti "(ini) hanya permainan" mengacu pada permainan Kasep. (bahasa Klesi dan Namblong)
Kalimat ini diucapkan ketika roh kasep sudah merasuki dari pemimpin permainan.
*Kata ''Aronawa'' tidak dikenal oleh masyarakat lokal dan merupakan perubahan dari ''Agonawa'' (bahasa Kemtuk).
*''Agonawa Kombe'' ini berarti artinya "Ini ibu-ku dan juga ibu-mu", ibu disini bisa berarti [[personifikasi]] tanah Papua.
*Kata ''Temino Kibe'' tidak dikenal masyarakat lokal dan merupakan perubahan dari ''Temne Inokkibe'' (bahasa Klesi), berarti "gendong gadis kecil itu". Gadis kecil yang dimaksudkan bukan manusia tetapi boneka yang digunakan sebagai media untuk roh Kasep.
*kata ''Ku'' menjelaskan waktu saat itu. Berarti harafiah di bawah. Kata ''Banoko'' berarti ''terang bulan'' (bahasa Klesi dan Namblong). Selain itu juga merupakan nama asli desa [[Braso, Kemtuk Gresi, Jayapura|Braso]] yaitu ''Yakna''-''Kubanu'' (dibawah bulan)-''Blobanu'' (diatas bulan).<ref name="BRWA 2024">{{cite web | title=Badan Registrasi Wilayah Adat | website=berita BRWA | date=2024-04-28 | url=https://brwa.or.id/wa/view/QUdZUl9Ea2ZyVlE | language=id | access-date=2024-04-28}}</ref>
*''Ku
▲*''Ku Banoko Bombe Ko'', bisa diartikan "karena bulan sudah mau terbenam". Permainan Kasep ini biasa dilakukan pada malam hari saat bulan sudah mau terbenam menjelang pagi.
*Kata ''Yuma'' merupakan ajakan "Ayo!", atau ''Yu Ma'' digunakan untuk ancang ancang dimana ''Ma'' berarti kekuatan gaib yang diberikan.
*Kata ''No'' merupakan nama satu tempat sakral bersejarah di [[Nambluong, Jayapura|Distrik Namblong]].
Baris 36 ⟶ 50:
*Sehingga berarti "Ayo pergi ke ''No'', sudah ditunggu, ''Awe'' dan saya".
*Kata ''Hongke'' tidak dikenal masyarakat lokal dan merupakan perubahan dari ''Hank' e'', yang merupakan ungkapan terima kasih kepada "sayang e", ditujukan kepada roh Kasep yang sudah memberikan berkat atau sesuatu yang diminta
*Kata ''Riro'' tidak dikenal masyarakat lokal dan merupakan perubahan kata dari ''Lido'', yang artinya ''datangkanlah'' mengacu pada berkat yang diminta.
Baris 43 ⟶ 57:
== Kontroversi ==
[[Berkas:De drie voornaamste figuren van de Nimboran-coöperatie staan hier voor de coöperatie-winkel, Bestanddeelnr 145-0610.tif|kiri|jmpl|Koperasi ''Jawa Datum'']]
Asal usul lagu ini diperdebatkan. Pada akhir Juni 2020, perdebatan tersebut viral di media sosial karena dugaan bahasa dalam lagu ini bukan berasal dari salah satu [[Daftar bahasa di Papua|bahasa di Papua]]. Bahkan lagu tersebut diklaim oleh beberapa orang seperti Nomensen Mambraku dan [[Simon Patrice Morin]] merupakan modifikasi lagu Afrika yang disematkan kepada Papua dan diperkenalkan pertama kali oleh pemerintah Indonesia saat Irian Barat baru saja diserahkan dari UNTEA.<ref name="BBC News Indonesia 2020">{{cite web | title=Yamko Rambe Yamko: Dari 'modifikasi' lagu Afrika hingga identitas yang 'disematkan' pada orang Papua | website=BBC News Indonesia | date=2020-07-05 | url=https://www.bbc.com/indonesia/indonesia-53285500 | language=id | access-date=2022-10-15}}</ref> Penelusuran asal usul lagu ini disuarakan, termasuk di antaranya oleh pelawak [[Arie Kriting]].<ref>{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20200627202928-227-518219/yamko-rambe-yamko-jadi-polemik-diduga-bukan-bahasa-papua|title='Yamko Rambe Yamko' Jadi Polemik, Diduga Bukan Bahasa Papua|work=[[CNN Indonesia]]|language=id-ID|access-date=2020-06-28|date=2020-06-27}}</ref> Sedangkan menurut Robby Kbarek, diduga lagu ini merupakan lagu yang digunakan oleh para warga Lembah Grime pekerja Koperasi ''
▲== Lirik ==
▲<i>Hee Yamko Rambe Yamko<br />
▲Aronawa kombe<br />
▲Hee Yamko Rambe Yamko<br />
▲Aronawa Kombe<br />
▲Temino Kibe Kubano Ko Bombe Ko<br />
▲Yuma No Bungo Awe Ade
▲Temino Kibe Kubano Ko Bombe Ko<br />
▲Yuma No Bungo Awe Ade<br />
▲Hongke Hongke, Hongke Riro<br />
▲Hongke Jombe, Jombe Riro<br />
▲Hongke Hongke, Hongke Riro<br />
▲Hongke Jombe, Jombe Riro</i>
== Referensi ==
{{Reflist}}
==
* ''[[Apuse]]'' — lagu rakyat Papua asal Teluk Wondama
* ''[[Tari Sajojo|Sajojo]]'' — tarian dan lagu rakyat Papua etnis Moi asal Sorong
{{indonesia-stub}}
{{lagu-stub}}
{{Musik dan lagu daerah di Indonesia |state=collapsed}}
[[Kategori:Lagu daerah Indonesia]]
[[Kategori:Budaya Papua]]
|