Roman Picisan (lagu Dewa): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Koreksi judul Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(8 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox song|name=
* {{Duration|m=4|s=52}} (dengan "Mukadimah")|label=[[Aquarius Musikindo]]|writer=[[Ahmad Dhani]]|prev_title=Persembahan dari Surga|prev_year=1997|next_title=Dua Sedjoli|next_year=2000|misc={{External music video|{{YouTube|JatwGCBZoI0|"Roman Picisan"}}
| type = single
Baris 8:
== Latar belakang ==
"
Dhani pertama kali menulis liriknya pada tahun 1997, dalam situasi yang cukup stres.<ref name=":0" /> Pada 7 Maret 2020, dalam kanal YouTube pribadi Dhani, Video Legend, Dhani mengatakan bahwa karya tersebut ditujukan sebagai ucapan perpisahan kepada [[Ari Lasso]], vokalis sebelumnya yang saat itu tengah menjalani rehabilitasi narkoba. Ketika memulai rekaman trek vokal, [[Once Mekel]] juga merasa stres karena berusaha bernyanyi dengan suara yang semirip mungkin dengan Ari Lasso. Karena Dhani sudah memiliki arsip rekaman Ari Lasso saat ia merekam lagu ini, ia menjadikan trek vokal Ari Lasso sebagai trek vokal latar.<ref name=":1">{{Cite web|last=Okezone|date=2023-10-21|title=4 Fakta Unik
Sebelum dirilis sebagai singel, lagu ini sempat dinyanyikan dalam konser 1997. Dalam video yang tayang di kanal YouTube Eventori View pada 25 September 2021, Dhani mengungkapkan bahwa lagu tersebut dinyanyikan bersama Ari Lasso saat konser tahun 1997.<ref name=":1" />
== Komposisi ==
{{Listen|filename=Dewa 19 - Roman Picisan.ogg|title="Roman Picisan" (2000)|description=Singel pertama Dewa bersama vokalis baru [[Once Mekel|Once]]. Lagu ini berhasil membawa kembali Dewa menuju kesuksesan setelah beberapa tahun sebelumnya vakum akibat berbagai masalah. Lagu ini berhasil meraih penghargaan "Lagu Terbaik" di [[AMI Awards]] tahun 2000.|format=[[Ogg]]}}
Lagu ini dinilai secara akademis sebagai lagu [[Musik rok simfoni|rock simfoni]], berbirama {{Music|time|6|8}}, serta dibalut dengan alat musik gesek dan tiup dan reff bernuansa kental mempengaruhi lagu "[[No Milk Today]]" karya grup musik pop Inggris, [[Herman's Hermits]]. Orkestrasi lagu tersebut digarap oleh [[Erwin Gutawa]].<ref>{{Cite thesis|last=Marmen|first=M.M.|page=40-42|year=2017|url=http://repository.unj.ac.id/29273/1/PROSES%20PENCIPTAAN%20LAGU%20ROMAN%20PICISAN%20OLEH%20AHMAD%20DHANI%20%2818%29.pdf|title=Proses penciptaan lagu Roman Picisan karya Ahmad Dhani ditinjau dari proses kreativitas|publisher=Program Studi Pendidikan Sendratasik Fakultas Bahasa dan Seni, [[Universitas Negeri Jakarta]]|publication-place=Jakarta}}</ref> Pada bagian ''bridge'' lagu (setelah [[solo gitar]] [[Andra Ramadhan]]), terdapat tepukan tangan berirama, yang kemudian diisi dengan orkestrasi, kemudian band sebelum akhirnya memasuki ''final chorus''. Tepukan tangan itu juga muncul pada bagian ''outro''. Dhani mengaku bahwa bagian ''bridge'' tersebut terinspirasi dari lagu "[[Radio Ga Ga]]" dan "[[We Will Rock You]]" karya grup musik rock Inggris, [[Queen]].<ref>{{Cite web|last=Indonesia|first=C. N. N.|title=Karya Masyhur Itu Bernama Roman Picisan - Halaman 2|url=https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20210907160826-227-690966/karya-masyhur-itu-bernama-roman-picisan|website=hiburan|language=id-ID|access-date=2024-03-22}}</ref>
== Versi daur ulang ==
* [[Dewi Dewi]] mendaur ulang lagu ini dalam albumnya ''[[Recycle +]].''
* Dewa 19 dengan formasi terakhir (Dhani, [[Once Mekel|Once]], [[Andra Junaidi|Andra]], [[Yuke Sampurna|Yuke]], dan [[Agung Yudha]]) merilis ulang "
* [[Mahadewa]] juga mendaur ulang lagu ini dalam albumnya [[Past to Present|''Past to Present'']].
== Personel ==
|