Revolusi Mongolia 1990: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20220809)) #IABot (v2.0.8.9) (GreenC bot
Pierrewee (bicara | kontrib)
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 14:
'''Revolusi Mongolia 1990''' (Revolusi Demokratis 1990, {{Lang-mn|Ардчилсан хувьсгал}}, Ardchilsan Khuvĭsgal) adalah suatu revolusi [[Revolusi tanpa kekerasan|damai]] demokratis yang dimulai dengan demonstrasi dan [[mogok makan]] untuk menggulingkan [[Republik Rakyat Mongolia]] dan akhirnya bergerak menuju [[Mongolia]] masa kini yang demokratis dan penyusunan [[Konstitusi Mongolia|konstitusi]] yang baru. Revolusi ini dipelopori oleh kebanyakan orang muda yang berunjuk rasa di [[Lapangan Sükhbaatar]] di ibu kota [[Ulaanbaatar]] dan berakhir dengan pengunduran diri pemerintah [[otoriter]] tanpa pertumpahan darah. Beberapa pengorganisasi utama adalah [[Tsakhiagiin Elbegdorj]], [[Sanjaasürengiin Zorig]], [[Erdeniin Bat-Üül]], [[Bat-Erdeniin Batbayar]], dan [[Dogmidiin Sosorbaram]].
 
Ini merupakan awal dari berakhirnya periode 70 tahun [[mode produksi sosialis|sosialisme]] di [[Mongolia]]. Meskipun sebuah [[sistem multipartai]] dibentuk, [[Partai Rakyat Mongolia|Partai Revolusioner Rakyat Mongolia]] (MPRP) sebenarnya tetap berkuasa hingga tahun [[Pemilihan umum legislatif Mongolia 1996|1996]]. Namun demikian, reformasi dilaksanakan dan transisi menuju [[ekonomi pasar]] dimulai. Revolusi ini diilhami oleh [[Sejarah Uni Soviet (1982–1991)|reformasi]] di [[Uni Soviet]], dan oleh [[Revolusi 1989|revolusi serupa di Eropa Timur pada akhir tahun 1989]].
 
== Latar belakang ==
Baris 20:
 
== Alur peristiwa ==
[[Berkas:Zorig memorial.jpg|thumb|right|upright|Patung pemimpin prodemokrasi [[Sanjaasürengiin Zorig]], yang dibunuh oleh pembunuh tak dikenal pada tahun 1998.]]
Orang-orang muda di Mongolia menginginkan perubahan dalam masyarakat, cara pemerintah menjalankan bisnisnya. Mereka mulai bertemu dan berdiskusi secara diam-diam. Sebagai contoh, selama studinya di Uni Soviet, [[Tsakhiagiin Elbegdorj]] belajar tentang [[Glasnost]], konsep-konsep seperti kebebasan berbicara dan kebebasan ekonomi. Setelah kembali ke Mongolia, dia bertemu orang-orang dengan pemikiran sama dan mencoba mengemukakan ide-ide itu kepada khalayak yang lebih luas,<ref>{{cite web|url=http://amantuuh.socanth.cam.ac.uk/search/view_transcript.php?Interview=091102A&Person=990446|title=Interview with Akim Gotov ''(in Mongolian)''|publisher=The Oral History of Twentieth Century Mongolia, University of Cambridge|accessdate=8 July 2013|archive-date=2014-10-21|archive-url=https://web.archive.org/web/20141021015243/http://amantuuh.socanth.cam.ac.uk/search/view_transcript.php?Interview=091102A&Person=990446|dead-url=yes}}</ref> meskipun upaya represi dari otoritas Politbiro pemerintah.<ref>{{cite web|url=http://www.civicvoices.org/UserFiles/khaidav%20sangijav%20edited%20formatted.pdf|title=Transcript of interview with Khaidav Sangijav|publisher=Civic Voices|pages=6|accessdate=8 July 2013|url-status=dead|archiveurl=https://web.archive.org/web/20140116123941/http://www.civicvoices.org/UserFiles/khaidav%20sangijav%20edited%20formatted.pdf|archivedate=16 January 2014}}</ref> Pada 28 November 1989, di akhir pidatonya dalam Kongres Nasional [[Seniman]] Muda Kedua, [[Tsakhiagiin Elbegdorj]] mengatakan bahwa Mongolia membutuhkan demokrasi dan mengimbau agar kaum muda berkolaborasi untuk mewujudkan demokrasi di Mongolia. Dia berkata kepada hadirin "Kita menganggap bahwa [[Perestroika]] merupakan sebuah langkah tepat waktu dan berani. Kontribusi kaum muda untuk masalah revolusioner ini bukan melalui pembicaraan yang mendukung tetapi melalui pekerjaan tertentu. Kontribusi kita adalah tujuan kita yang harus dipenuhi. Tujuan kita adalah: ... mengikuti demokrasi dan transparansi dan berkontribusi pada glasnost; ... dan mendukung kekuatan progresif yang adil; ... Ini adalah tujuan dari sebuah kelompok inisiatif-organisasi yang akan bekerja. Setelah kongres ini, saya berharap kita akan berkumpul dan berdiskusi dengan Anda mengenainya dalam (kelompok yang baru terbentuk) ini. Organisasi tersebut harus didasarkan pada prinsip-prinsip publik, sukarela, dan demokratis."<ref name="young artists">{{cite book|last=Tsakhia |first=Elbegdorj |editors=Mongolian Democratic Union, New Period Youth Organization, and Mongolia's Young Leaders Foundation|title=The Footstep of Truth is White book "Speech of Ulaan Od newspaper's correspondent Elbegdorj at Young Artists' Second National Congress"|publisher=Hiimori |place=Ulaanbaatar|year=1999 |page=15|isbn=99929-74-01-X}}</ref>
 
== Lihat pula ==