Kota Gaza: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 7 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5 |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(24 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Refimprove}}
{{Tentang|kota di [[Jalur Gaza]]|kerajaan di Mozambik|Kerajaan Gaza}}
{{
{{Infobox
| name
| native_name = {{lang|ar|غَزَّة}}
| translit_lang1 = Arab
|caption =Pemandangan udara Gaza, 2007▼
| translit_lang1_type = Latin (resmi)
|emblem =▼
| translit_lang1_info = Ghazzah
| translit_lang1_type1 = Latin ([[DIN 31635]])
| translit_lang1_info1 = Ġazzah
|meaning =▼
| other_name = Kota Gaza<br>''Gaza City''
| type = [[Daftar kota yang dikelola oleh Otoritas Palestina|Kotamadya Tipe A (Kota)]]
| image_skyline = {{multiple image
|
|
|
|
|population =515,556▼
| image2 = Omari Mosque in Gaza City.jpg
| image3 = Tolerance - panoramio.jpg
|population_footnotes=<ref name= pop2012>{{cite web |url=http://www.pcbs.gov.ps/Portals/_Rainbow/Documents/gza.htm |title=Localities in Gaza Governorate by Type of Locality and Population Estimates, 2007-2016 |accessdate=2013-10-20 |publisher=[[Biro Statistik Pusat Palestina]] (PCBS) |year= |archive-date=2018-11-01 |archive-url=https://web.archive.org/web/20181101102357/http://www.pcbs.gov.ps/Portals/_Rainbow/Documents/gza.htm |dead-url=no }}</ref>▼
| image4 = Flickr - Israel Defense Forces - Gaza Hotels (13).jpg
| image5 = Ucas20.jpg
| caption5 = [[Rimal]] sebelum Oktober 2023{{efn|Pada tanggal 30 Desember 2023, ''[[The Wall Street Journal]]'' melaporkan, "Menurut analisis data satelit oleh para ahli penginderaan jarak jauh di [[City University of New York]] dan [[Oregon State University]], sebanyak 80% bangunan di Gaza utara, tempat pengeboman paling parah, rusak atau hancur."<ref>{{cite news |last1=Malsin |first1=Jared |last2=Shah |first2=Saeed |title=The Ruined Landscape of Gaza After Nearly Three Months of Bombing |url=https://www.wsj.com/world/middle-east/gaza-destruction-bombing-israel-aa528542# |newspaper=WSJ |access-date=31 Januari 2024}}</ref>}}
|area_footnotes =<ref>GazaMunicipality</ref>▼
|
| image6 = Damage in Gaza Strip during the October 2023 - 28.jpg
|website =[http://www.gaza-city.org/ www.gaza-city.org]▼
| alt2 = El-Wilayah Remal di Kota Gaza pada tanggal 9 Oktober 2023.
}}
| image_blank_emblem =
| blank_emblem_type =
| pushpin_map = Jalur Gaza Palestina#Palestina
| pushpin_map_caption = Lokasi Gaza di [[Palestina]]
| map_caption =
| coordinates =
| grid_name = [[Palestine grid|Palestine grid]]
| grid_position =
| subdivision_type = [[Daftar negara berdaulat|Negara]]
| subdivision_name = {{flag|Palestina}}
| subdivision_type1 = [[Kegubernuran di Palestina|Kegubernuran]]
| subdivision_name1 = [[Kegubernuran Gaza|Gaza]]
| established_title = Ditemukan
| established_date = Abad ke-15 SM
| government_footnotes = <!-- for references: use <ref> tags -->
| government_type = [[Daftar kota yang dikelola oleh Otoritas Palestina|Kota]] (dari 1994<ref name="PASSIA" />)
| leader_title = Kepala Kotamadya
| leader_name = [[Yahya Al-Sarraj]]
| area_total_km2 = 45
| area_total_dunam =
| elevation_footnotes =
| elevation_m =
| elevation_min_m =
| elevation_max_m =
▲| population_footnotes = <ref name=
| population_total = 590,481
| population_as_of = Sensus 2017
| population_note =
| population_density_km2 = auto
| blank_name_sec1 =
| blank_info_sec1 =
| leader_party = Dipasang oleh [[Hamas]]
}}
[[Berkas:Gaza-Turkey solidarity flag.svg|jmpl|ka|Bendera Gaza]]
[[Berkas:gaza flag in.jpg|jmpl|ka|Bendera Gaza yang dilambai-lambaikan.]]
'''Gaza''' ({{IPAc-en|ˈ|g|ɑː|z|ə}};<ref name="OED-Gaza Strip">''The New Oxford Dictionary of English'' (1998), ISBN 0-19-861263-X, p. 761 "'''Gaza Strip''' /'gɑːzə/ a strip of territory in Palestine, on the SE Mediterranean coast including the town of Gaza...".</ref> {{lang-ar|غَزَّةُ}} ''{{transl|ar|DIN|Ġazzah}}'', {{IPA-ar|ˈɣazza|IPA}}; {{lang-he|עַזֲה}} ''{{transl|he|DIN|'Azzah}}''), yang juga disebut sebagai '''Kota Gaza''', adalah sebuah kota [[bangsa Palestina|Palestina]] di [[Jalur Gaza]], dengan populasi 515,556, menjadikannya kota terbesar di [[
Di bawah kekuasaan [[Kekaisaran Romawi|Romawi]] dan kemudian [[Kekaisaran Bizantium|Bizantium]], Gaza mengalami perdamaian dan pelabuhannya berkembang. Pada 635 Masehi, kota tersebut menjadi kota pertama di [[Palestina (kawasan)|Palestina]] yang ditaklukan oleh [[tentara Rashidun]] dan dengan cepat menjadi pusat [[Fikih|hukum Islam]]. Namun, pada saat [[Perang Salib|tentara Salib]] menginvasi kota tersebut pada akhir abad ke-11, kota tersebut runtuh. Gaza mengalami beberapa masa sulit—dari serangan [[Kekaisaran Mongol|Mongol]] sampai banjir dan belalang, membuatnya turun menjadi desa pada abad ke-16, saat dimasukkan ke dalam [[Kesultanan Utsmaniyah]]. Pada paruh pertama masa pemerintahan Utsmaniyah, [[dinasti Ridwan]] mengendalikan Gaza dan di bawah kepemimpinannya, kota tersebut mengalami masa komersial dan perdamaian yang besar. Munisipalitas Gaza didirikan pada 1893.
Baris 36 ⟶ 75:
Gaza jatuh ke tangan [[British Army|pasukan Inggris]] pada [[Perang Dunia I]], menjadikannya sebuah [[Subdistrik Gaza, Mandat Palestina|bagian]] dari [[Mandat Palestina]].
[[Mesir]] memerintah teritorial Jalur Gaza yang baru dibentuk dan beberapa penanganan dilakukan di kota tersebut.<ref>{{Cite web|date=2023-10-12|title=Gaza: Penjelasan tentang Konflik dari Masa Lalu Hingga Saat Ini|url=https://www.voaindonesia.com/a/gaza-penjelasan-tentang-konflik-dari-masa-lalu-hingga-saat-ini/7307507.html|website=VOA Indonesia|language=id|access-date=2024-01-29}}</ref> Gaza ditaklukan oleh [[Israel]] saat [[Perang Enam Hari]] pada 1967, tetapi pada 1993, kota tersebut diserahkan kepada Otoritas Nasional Palestina. Pada bulan-bulan setelah pemilihan 2006, sebuah [[konflik Fatah-Hamas|konflik bersenjata]] pecah antara faksi politik Palestina [[Fatah]] dan [[Hamas]], yang mengakibatkan Hamas [[Pertempuran Gaza (2007)|mengambil kekuasaan atas Gaza]]. Mesir dan Israel kemudian melakukan [[Blokade Jalur Gaza|blokade]] di Jalur Gaza.<ref name="IBRAHIM BARZAK 07/ 5/11 08:34 AM ET"/> Israel melonggarkan blokade yang mengizinkan barang-barang konsumen pada Juni 2010, dan Mesir membuka kembali penyeberangan perbatasan Rafah pada 2011 untuk pejalan kaki.<ref name="IBRAHIM BARZAK 07/ 5/11 08:34 AM ET">{{Cite web |url=http://www.huffingtonpost.com/2011/07/05/gaza-economy-benefits-fro_n_890181.html |title=Gaza Benefiting From Israel Easing Economic Blockade |access-date=2016-12-01 |archive-date=2016-03-03 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160303233822/http://www.huffingtonpost.com/2011/07/05/gaza-economy-benefits-fro_n_890181.html |dead-url=no }}</ref><ref name="IBRAHIM BARZAK 06/21/11 08:13 AM ET">{{Cite web |url=http://www.huffingtonpost.com/2011/06/21/gaza-border-opening-bring_n_881127.html |title=Gaza Border Opening Brings Little Relief |access-date=2016-12-01 |archive-date=2016-03-03 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160303191525/http://www.huffingtonpost.com/2011/06/21/gaza-border-opening-bring_n_881127.html |dead-url=no }}</ref>
Aktivitas ekonomi utama Gaza adalah pertanian dan industri berskala kecil. Namun, blokade dan konflik terkini
Sebelum [[perang Israel–Hamas]] tahun 2023, kota ini merupakan kota terpadat di Palestina, ketika pengungsian besar-besaran terjadi selama perang.
▲Aktivitas ekonomi utama Gaza adalah pertanian dan industri berskala kecil. Namun, blokade dan konflik terkini membaut konominya berada di bawah tekanan.<ref>Oxfam</ref> Mayoritas penduduk Gaza adalah [[Muslim]], meskipun terdapat juga [[Kristen Palestina|minoritas Kristen]]. Gaza memiliki populasi penduduk yang sangat muda dengan sekitar 75% berada di bawah usia 25 tahun. Kota tersebut sekarang diurus oleh dewan munisipal beranggotakan 14 orang.
== Etimologi ==
Baris 132 ⟶ 173:
-->
=== Periode kuno ===
Gaza kemudian menjadi ibu kota administrasi Mesir di [[Kanaan]].<ref>Michael G. Hasel (1998) Domination and Resistance: Egyptian Military Activity in the Southern Levant, Ca. 1300–1185 B.C. BRILL, ISBN 90-04-10984-6 p 258</ref> Selama pemerintahan raja [[Thutmosis III]], kota ini menjadi tempat perhentian jalur karavan Suriah-Mesir dan disebut-sebut dalam [[Surat Amarna]] sebagai "Azzati". Gaza tetap di bawah kekuasaan Mesir selama 350 tahun sampai dikuasai oleh orang [[Filistin]] pada abad ke-12 SM, dan menjadi salah satu dari lima kota utama mereka ("pentapolis").<ref name="STF-J">{{cite web |url=http://www.christusrex.org/www1/ofm/mad/discussion/123discuss.html |title=Gaza – (Gaza, al -'Azzah) |date=2000-12-19 |publisher=Studium Biblicum Franciscanum – Jerusalem |accessdate=2009-02-16 |archive-date=2012-07-28 |archive-url=https://archive.
Setelah diperintah oleh orang [[Israel]], [[Asyur]], dan Mesir, Gaza mendapatkan kemerdekaan terbatas dan kemakmuran di bawah Kekaisaran [[Persia]]. [[Aleksander Agung]] mengepung Gaza, kota terakhir yang mengadakan perlawanan sebelum ia memasuki Mesir, selama 5 bulan sebelum merebutnya pada tahun 332 BCE;<ref name="STF-J"/> penduduknya dibunuh atau ditawan. Aleksander membawa penduduk lokal Bedouins untuk menghuni Gaza dan mengatur kota itu menjadi suatu ''[[polis]]'' (atau "kota-negara"/''city-state''). Dalam zaman [[Seleukia]], [[Seleukos I Nicator]], atau salah satu penerusnya mengganti nama Gaza menjadi '''Seleucia''' untuk mengontrol daerah sekitarnya melawan pasukan Ptolemeus. Budaya Yunani kemudian berakar di sana dan Gaza terkenal sebagai pusat pelajaran dan filsafat Helenik.<ref name="Ring and Salkin">Ring and Salkin, 1994, p.287.</ref>
Baris 189 ⟶ 230:
{{coord|31 |31 | 0|N|34 |27| 0 |E|display=inline|format=dec}}
==Transportasi==
===Jalan===
[[Jalan Salahuddin]] yang terletak di tengah Jalur Gaza, menghubungkan jalan-jalan kecil di Jalur Gaza. Jalan ini memiliki panjang kira-kira 45 km.
[[Jalan Omar Mukhtar]] menghubungkan kota Gaza dari utara ke selatan.
===Bandara===
*[[Bandar Udara Internasional Yasser Arafat]]
== Referensi ==
{{reflist}}
|