Pembunuhan Muhammad ad-Durrah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 18 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2 |
|||
(15 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{status artikel|AP|29|9|2022}}
{{Infobox event
|image= AlDurrah1.jpg
Baris 13 ⟶ 14:
|awards=[[Rory Peck Award]] pada 2001 untuk Talal Abu Rahma<ref name=Peck2001/>
|url= Charles Enderlin, [http://www.dailymotion.com/video/xbl5r2_le-reportage-de-charles-enderlin-ob_news "La mort de Mohammed al Dura"], France 2, 30 September 2000 ([https://www.youtube.com/watch?v=arRgkXDLwlM rekaman mentah]; [http://www.youtube.com/watch?v=75hiDGp89Xk bagian yang dipersengketakan])}}
{{Wikipedia Lisan|Nyilvoskt_-_Pembunuhan_Muhammad_ad-Durrah.wav|date=29 September 2022}}
Pada 30 September 2000, hari kedua [[Intifadah Kedua]], '''Muhammad ad-Durrah''' ({{Lang-ar|محمد الدرة|Muḥammad ad-Durrah}}) yang berusia 12 tahun terbunuh di [[Jalur Gaza]] saat kerusuhan merebak di berbagai belahan [[Teritori Palestina]] akibat [[Pendudukan Tepi Barat oleh Israel|agresi militer Israel]]. Muhammad ad-Durrah dan ayahnya, Jamal, direkam oleh Talal Abu Rahma, seorang juru kamera lepas Palestina yang bekerja di stasiun televisi [[France 2]], saat mereka berada di tengah-tengah baku tembak antara pasukan keamanan Israel dan Palestina. Rekaman video tersebut memperlihatkan keduanya sedang meringkuk di balik sebuah pipa beton; sang anak menangis dan ayahnya melambaikan tangannya. Kemudian, terjadi baku tembak dan diikuti munculnya semburan debu. Setelah itu, sang anak terlihat terkapar di lutut ayahnya dan tak lama berselang sang anak meninggal akibat luka parah yang disebabkan oleh tembakan tadi.<ref name=Haaretz16May2007>{{cite web|url=http://www.haaretz.com/news/french-court-examines-footage-of-mohammad-al-dura-s-death-1.233240|title=French court examines footage of Mohammad al-Dura's death|website=Haaretz|date=16 Mei 2007}}</ref>
Potongan rekaman sepanjang 59 detik pertama kali disiarkan di [[Prancis]] dengan narasi yang disampaikan oleh [[Charles Enderlin]], kepala biro France 2 di Israel, yang tidak berada di lokasi saat terjadi baku tembak. Berdasarkan informasi dari juru kamera, Enderlin berkata kepada para penonton bahwa keduanya merupakan "target penembakan dari pihak Israel" dan sang anak tewas.<ref name=EnderlinJan2005/><ref name=Moutet2008>{{cite web|first=Anne-Elisabeth|last=Moutet|url=http://www.weeklystandard.com/Content/Public/Articles/000/000/015/284xawsb.asp?pg=1|title=L'Affaire Enderlin|website=The Weekly Standard|date=7 Juli 2008}}</ref> Setelah prosesi pemakaman yang berlangsung secara emosional, Muhammad ad-Durrah dihormati sebagai seorang [[syahid|martir]] di seluruh dunia Muslim.<ref name=Cook2007pp155-156>{{cite book|first=David|last=Cook|title=Martyrdom in Islam|publisher=Cambridge University Press|year=2007|url=https://books.google.com/books?id=KgVlKiXzodcC&pg=PA155|pp=155–156}}</ref>
[[Pasukan Pertahanan Israel]] pada awalnya menyatakan bertanggung jawab atas penembakan ad-Durrah dan mengklaim bahwa para warga Palestina menggunakan anak-anak sebagai [[tameng manusia]],<ref name="Shoker">{{cite book|first=Sarah|last=Shoker|url=https://books.google.fr/books?id=hXr7DwAAQBAJ&pg=PA39|title=Military-Age Males in Counterinsurgency and Drone Warfare|publisher=[[Springer Nature]]|year=2020|isbn=978-3-030-52474-6|p=39}}</ref> tetapi mereka kemudian menarik kembali pengakuan tanggung jawabnya.<ref name=BBC3Oct2000>{{cite web|url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/world/middle_east/954703.stm|title=Israel 'sorry' for killing boy|website=BBC News|date=3 Oktober 2000}}</ref><ref name=Seaman2008/> Kritik pun mencuat terhadap tayangan video yang diberitakan Enderlin setelah para kritikus mempertanyakan keakuratan rekaman yang dipublikasikan France 2. Kalangan jurnalis Prancis yang menonton rekaman mentahnya menyatakan bahwa pihak France 2 telah memotong beberapa detik terakhir saat Muhammad terlihat mengangkat tangannya dari wajahnya. Para jurnalis mengetahui Muhammad ad-Durrah memang sudah meninggal, tetapi hasil potongan rekaman tidak menampilkannya. Pada tahun 2005, penyunting berita France 2 berkata bahwa tidak ada yang mengetahui secara pasti mengenai siapa yang menembak ad-Durah.<ref name=Carvajal7Feb2005>{{cite web|first=Doreen|last=Carvajal|url=http://www.nytimes.com/2005/02/07/business/worldbusiness/photo-of-palestinian-boy-kindles-debate-in-france.html|title=Photo of Palestinian Boy Kindles Debate in France|website=The New York Times|date=7 Februari 2005}}</ref> [[Philippe Karsenty]], seorang komentator media Prancis, lebih lanjut, menuduh bahwa adegan penembakan ad-Durrah memang telah dirancang oleh France 2. [[Stasiun televisi]] ini lalu menggugat Karsenty karena pencemaran nama baik. Pada tahun 2013, Karsenty akhirnya dijatuhi hukuman denda sebesar [[Euro|€]]7,000 oleh [[Mahkamah Banding Paris]].<ref name=AP26June2013>{{cite web|url=http://www.theguardian.com/world/2013/jun/26/france-2-palestinian-boy-footage|title=Media analyst convicted over France-2 Palestinian boy footage|publisher=Associated Press|date=26 Juni 2013}}</ref> Pada bulan Mei 2013, pemerintah Israel menerbitkan sebuah laporan yang mendukung tuduhan Karsenty.<ref name=Mackey20May2013/> Jamal ad-Durrah dan Charles Enderlin lalu menyangkal tuduhan tersebut dan mendorong dilakukannya sebuah penyelidikan internasional independen.<ref name=Koury29May2013>{{cite web|first=Jack|last=Koury|url=http://www.haaretz.com/israel-news/mohammed-al-dura-s-father-calls-for-international-probe-into-whether-idf-killed-his-son.premium-1.524939|title=Mohammed al-Dura's Father Calls for International Probe Into Whether IDF Killed His Son|website=Haaretz|date=20 Mei 2013}}</ref><ref name=Sherwood20May2013/>
Video yang merekam Muhammad dan Jamal ad-Durah kemudian disebut memiliki kekuatan seperti sebuah bendera perang.<ref name=Carvajal7Feb2005/> Prangko-prangko yang diterbitkan di Timur Tengah juga memuat cuplikan-cuplikan gambar dari video. Rekaman video penembakan ini membuat Talal Abu Rahma mendapatkan beberapa penghargaan jurnalistik, salah satunya yaitu penghargaan [[Rory Peck Award]] pada tahun 2001.<ref name=Peck2001/>
Baris 40 ⟶ 42:
=== Charles Enderlin ===
[[Charles Enderlin]] lahir pada tahun 1945 di Paris. Kakek dan neneknya adalah [[Yahudi Austria]] yang kabur dari negaranya pada tahun 1938 [[Anschluss|saat Jerman melakukan invasi]].<ref>{{fr icon}} {{cite web|first=Mustapha|last=Kessous|url=http://www.lemonde.fr/televisions-radio/article/2016/01/30/charles-enderlin-conteur-averti-du-proche-orient_4856506_1655027.html|title=Charles Enderlin, conteur averti du Proche-Orient|website=Le Monde|date=30 Januari 2016}}</ref> Setelah sempat belajar ilmu kedokteran, ia pindah ke [[Yerusalem]] pada tahun 1968 dan kemudian menjadi warga negara Israel. Ia mulai bekerja untuk stasiun televisi France 2 pada tahun 1981, dengan menjabat sebagai kepala biro France 2 di Israel mulai tahun 1990 hingga pensiun pada tahun 2015.<ref>{{fr icon}} {{cite web|first=Michael|last=Bloch|url=http://www.lejdd.fr/Medias/Television/Charles-Enderlin-prend-sa-retraite-apres-30-ans-en-Israel-Il-n-y-aura-pas-deux-Etats-743702|title=Charles Enderlin prend sa retraite après 30 ans en Israël: 'Il n'y aura pas deux Etats'|website=Le Journal du Dimanche|date=24 Juli 2015}}</ref> Enderlin adalah penulis sejumlah buku tentang Timur Tengah, salah satunya menyoal tentang Muhammad ad-Durrah, yakni ''Un Enfant est Mort: Netzarim, 30 Septembre 2000'' (terbit pada tahun 2010).<ref name=Haski29Sept2010>{{fr icon}} {{cite web|first=Pierre|last=Haski|url=http://rue89.nouvelobs.com/2010/09/29/un-enfant-est-mort-charles-enderlin-defend-son-honneur-168657|title=«Un enfant est mort»: Charles Enderlin défend son honneur|website=L'Obs|date=29 September 2010}}</ref> Ia sangat dihormati oleh rekan sejawatnya dan masyarakat Prancis.<ref name=Moutet2008/> Saat Philippe Karsenty menyatakan tuduhannya, Enderlin pun mendapat sebuah surat dari [[Jacques Chirac]], yang menyanjung integritas Enderlin.<ref name=Chiracletter>{{fr icon}} {{cite web|url=http://www.m-r.fr/download/jacques_chirac.pdf|title=Letter from Jacques Chirac to Charles Enderlin|date=25 Februari 2004|website=Media Ratings France|access-date=2016-10-07|archive-date=2006-11-24|archive-url=https://web.archive.org/web/20061124102801/http://www.m-r.fr/download/jacques_chirac.pdf|dead-url=unfit}}</ref> Pada tahun 2009, ia dianugerahi penghargaan tertinggi di Prancis, yakni [[Légion d'honneur]].<ref>{{fr icon}} {{cite web|url=http://info.france2.fr/medias/Charles-Enderlin-d%C3%A9cor%C3%A9-de-la-L%C3%A9gion-d%27honneur-56553145.html|title=Charles Enderlin décoré de la Légion d'honneur|website=France 2|date=12 Agustus 2009|access-date=2014-03-17|archive-date=2009-09-18|archive-url=https://web.archive.org/web/20090918101009/http://info.france2.fr/medias/Charles-Enderlin-d%C3%A9cor%C3%A9-de-la-L%C3%A9gion-d%27honneur-56553145.html|dead-url=yes}}</ref>
Menurut jurnalis [[Anne-Élisabeth Moutet]], liputan Enderlin terhadap konflik Israel-Palestina sangat dihargai oleh para jurnalis lainnya, tetapi dikritik oleh kelompok pro-Israel.<ref name=Moutet2008/> Akibat kasus ad-Durrah, ia mendapat ancaman pembunuhan, istrinya diserang di jalan,<ref name=Schemla1Oct2002>{{fr icon}} {{cite web|first=Élisabeth|last=Schemla|url=http://www.proche-orient.info/xjournal_pol_int.php3?id_article=5225|title=Un entretien exclusif avec Charles Enderlin, deux ans après la mort en direct de Mohamed Al-Dura à Gaza|website=Proche-Orient.info|date=1 Oktober 2002|access-date=2014-03-17|archive-date=2002-10-19|archive-url=https://web.archive.org/web/20021019090628/http://www.proche-orient.info/xjournal_pol_int.php3?id_article=5225|dead-url=unfit}}</ref> anak-anaknya diancam, keluarganya harus pindah rumah, dan pada satu kesempatan sempat mempertimbangkan untuk beremigrasi ke [[Amerika Serikat]].<ref name=EnderlinJan2005/><ref name=Moutet2008/><ref>{{cite web|author=Bob Garfield, Deborah Campbell|url=http://www.wnyc.org/story/131847-images-of-mohammed-al-durrah/|title=Images of Mohammed al-Durrah|website=On the Media|publisher=WNYC Radio|date=22 Desember 2001|archive=https://web.archive.org/web/20110622072711/http://www.onthemedia.org/yore/transcripts/transcripts_122201_images.html}}</ref>
Baris 66 ⟶ 68:
| caption2 = Ilustrasi dari sebuah laporan yang dibuat oleh [[Philippe Karsenty]] untuk [[Mahkamah Banding Paris]]. Bagian kiri bawah ilustrasi diduga merupakan tempat kepolisian Palestina berada.<ref name=Schlinger2008/>{{rp|60}}
}}
Pada hari penembakan—bertepatan dengan [[Rosh Hashanah]], Tahun Baru Yahudi—sebuah pos penjagaan [[Pasukan Pertahanan Israel]] (IDF) setinggi dua lantai yang berada di persimpangan Netzarim dijaga oleh para tentara Israel dari Pleton Teknik [[Brigade Givati]] dan [[Batalion Pedang IDF|Batalion Herev]].<ref name=Gross21April2003>{{cite web|first=Netty C.|last=Gross|url=http://www.highbeam.com/doc/1P2-10029752.html|title=Split Screen|archive=https://web.archive.org/web/20121104191501/http://www.highbeam.com/doc/1P2-10029752.html|publisher=The Jerusalem Report|date=21 April 2003|access-date=2014-03-17|archive-date=2012-11-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20121104191501/http://www.highbeam.com/doc/1P2-10029752.html|dead-url=yes}}</ref><ref name=OSullivan6June2001>{{cite web|first=Arieh|last=O'Sullivan|url=http://pqasb.pqarchiver.com/jpost/access/73699799.html?dids=73699799:73699799&FMT=ABS&FMTS=ABS:FT&date=Jun+6%2C+2001|archive=https://archive.
Pos penjagaan IDF tersebut berada di barat laut persimpangan Netzarim, sementara dua pos penjagaan Palestina setinggi enam lantai (yang dikenal sebagai menara kembar dan juga dideskripsikan sebagai kantor atau apartemen) berada langsung di belakangnya.<ref name=Fallows2003/><ref>[[:File:Diagram with cameraman's affidavit1.JPG|Diagram]] diambil dari {{cite web|url=http://www.pchrgaza.ps/special/tv2.htm|title=Talal Abu Rahma's affidavit|date=3 Oktober 2000|access-date=2014-03-17|archive-date=2008-05-07|archive-url=https://web.archive.org/web/20080507120225/http://www.pchrgaza.ps/special/tv2.htm|dead-url=yes}}</ref> Di selatan persimpangan Netzarim, berseberangan secara diagonal dengan pos penjagaan IDF, terdapat pos [[Pasukan Keamanan Nasional Palestina]] di bawah komando Brigadir-Jenderal Osama al-Ali, seorang anggota [[Majelis Nasional Palestina]].<ref name=Schemla1Oct2002/> Dinding tempat Jamal dan Muhammad meringkuk berada di depan bangunan tersebut. Tempat tersebut berjarak kurang dari 120 meter dari titik paling utara pos Israel.<ref>{{cite video|url=https://vimeo.com/67662480|title=Shapira 2002|time=00:36:52:00}}</ref>
Selain France 2, [[Associated Press]] dan [[Reuters]] juga menempatkan juru kamera di persimpangan Netzarim.<ref name=Schemla1Oct2002/> Mereka merekam ad-Durrah dan Abu Rahma secara singkat.<ref name="O'Loughlin">{{cite web|first=Ed|last=O'Loughlin|url=http://www.theage.com.au/news/world/battle-rages-over-fateful-footage/2007/10/05/1191091366434.html|title=Battle rages over fateful footage|website=The Age|date=6 Oktober 2007}}</ref> Abu Rahma adalah satu-satunya jurnalis yang merekam momen saat ad-Durrah ditembak.<ref name=Carvajal7Feb2005/>
=== Kedatangan ad-Durrah di persimpangan dan permulaan penembakan ===
Baris 102 ⟶ 104:
Rekaman video menampilkan Jamal dan Muhammad meringkuk di balik sebuah pipa beton, sang anak lalu berteriak dan sang ayah menenangkannya. Jamal lalu terlihat meneriakkan sesuatu ke arah juru kamera dan kemudian melambaikan tangan dan berteriak ke arah pos Israel. Terjadi rentetan tembakan dan kamera menjadi tidak fokus. Setelah tembakan mereda, Jamal terlihat duduk tegak dan terluka, sementara Muhammad terbaring di kakinya.<ref name=Haaretz16May2007/> Enderlin memotong beberapa detik terakhir dari rekaman yang menunjukkan Muhammad mengangkat tangannya dari wajahnya. Pemotongan ini pun menjadi dasar dari beberapa kontroversi.<ref name=Fallows2003/>
[[#penghentian rekaman|Rekaman mentah berhenti merekam]] pada titik tersebut dan kemudian dimulai kembali dengan menunjukkan seseorang sedang dimasukkan ke dalam sebuah ambulans.<ref name="Schapira and Hafner 2009">{{cite video|url=https://vimeo.com/67054759|title=Schapira and Hafner 2009|time=00:13:12:19}}</ref> Pada titik ini di laporannya, Enderlin berkata: "Seorang polisi Palestina dan seorang sopir ambulans juga kehilangan nyawa mereka dalam pertempuran tersebut."<ref name=Enderlin30Sept2000/> Bassam al-Bilbeisi, seorang sopir ambulans yang menuju ke tempat kejadian tersebut, dikabarkan ditembak dan tewas, meninggalkan seorang istri dan 11 anak.<ref name=Goldenberg27Sept2001>{{cite web|first=Suzanne|last=Goldenberg|url=http://www.guardian.co.uk/world/2001/sep/27/israel|title=The war of the children|website=The Guardian|date=27 September 2001}}</ref> Abu Rahma berkata bahwa Muhammad mengalami perdarahan selama sekitar 17 menit sebelum sebuah ambulans membawa Jamal dan Muhammad secara bersamaan.<ref name="Schapira 2009 00:14:13:21">{{cite video|url=https://vimeo.com/67054759|title=Schapira and Hafner 2009|time=00:14:13:21}}</ref> Abu Rahma berkata bahwa ia tidak merekamnya karena ia hanya memiliki satu baterai<ref name="Schapira 2009 00:14:01:09"/> dan tetap berada di persimpangan Netzarim selama 30–40 menit hingga ia merasa aman untuk meninggalkan tempat tersebut.<ref name=AbuRahma3Oct2000/> Ia kemudian pergi ke studionya di Kota Gaza untuk mengirimkan rekamannya ke Enderlin.<ref>{{cite video|url=https://vimeo.com/67662480|title=Schapira 2002|time=00:19:25:00}}</ref> Bagian dari rekaman sepanjang 59 detik pertama kali disiarkan dalam berita malam France 2 pada pukul 20.00 waktu lokal (GMT+2). Setelah itu, France 2 mengirim beberapa menit rekaman mentahnya ke seluruh dunia tanpa melakukan pengubahan.<ref>{{cite video|url=https://vimeo.com/67662480|title=Schapira 2002|time=00:20:55:00}}</ref>
=== Luka-luka dan pemakaman ===
Baris 109 ⟶ 111:
Jamal dan Muhammad dibawa dengan ambulans ke [[Rumah Sakit Al-Shifa|Rumah Sakit Ash-Shifa]] di Kota Gaza.<ref name=AbuRahma3Oct2000/> Abu Rahma lalu menghubungi rumah sakit tersebut dan diberi tahu bahwa tiga jenazah telah datang di sana, yakni seorang pengemudi mobil Jeep, seorang sopir ambulans, dan seorang anak, yang awalnya disebut sebagai Rami ad-Durrah.<ref>{{cite video|url=https://vimeo.com/67054759|title=Schapira and Hafner 2009|time=00:42:35:03 dan 00:43:13:08}}</ref>
Menurut Dr. Abed el-Razeq el-Masry, ahli patologi yang memeriksa Muhammad, anak itu mengalami luka parah pada bagian perutnya. Pada tahun 2002, ia memberikan foto-foto pascakematian Muhammad ke [[Esther Schapira]], seorang jurnalis Jerman.<ref name="Schapira 2002 24:17">{{cite video|url=https://vimeo.com/67662480|title=Schapira 2002|time=00:24:17:00}}</ref> Schapira juga mendapatkan rekaman saat Muhammad dibawa ke rumah sakit dengan menggunakan tandu dari seorang jurnalis Palestina.<ref>{{cite video|url=https://vimeo.com/67054759|title=Schapira and Hafner 2009|time=00:45:48:05}}</ref><ref name=Schapira12Feb2013>{{fr icon}} {{cite web|first=Esther|last=Schapira|url=http://www.tribunejuive.info/ANCIEN-SITE/medias/lettre-ouverte-desther-schapira-a-charles-enderlin|title=Lettre ouverte d’Esther Schapira à Charles Enderlin|archive=https://web.archive.org/web/20161011034407/http://www.tribunejuive.info/ANCIEN-SITE/medias/lettre-ouverte-desther-schapira-a-charles-enderlin
Jamal awalnya dibawa ke Rumah Sakit Ash-Shifa, Gaza. Salah satu dokter yang membedahnya, yakni Dr. Ahmed Ghadeel berkata bahwa Jamal mengalami sejumlah luka akibat peluru-peluru berkecepatan tinggi mengenai siku kanan, paha kanan, dan bagian bawah lututnya. [[Arteri femoralis]]nya juga terpotong.<ref name=France21Oct2000>{{fr icon}} {{cite web|url=http://ma-tvideo.france2.fr/video/iLyROoafYdQV.html|title=Les blessures de Jamal a Dura|website=France 2|date=1 Oktober 2000|access-date=2016-10-11|archive-date=2008-10-21|archive-url=https://web.archive.org/web/20081021154936/http://ma-tvideo.france2.fr/video/iLyROoafYdQV.html|dead-url=unfit}}</ref><ref>{{fr icon}} {{cite web|url=http://ma-tvideo.france2.fr/video/iLyROoafYhwd.html|title=Jamal a Dura l'operation|website=France 2|date=1 Oktober 2000|access-date=2016-10-11|archive-date=2011-07-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20110720220509/http://ma-tvideo.france2.fr/video/iLyROoafYhwd.html|dead-url=unfit}}</ref> Talal Abu Rahma lalu mewawancarai Jamal dan dokternya di sana sambil membawa kamera sehari setelah insiden penembakan. Dr. Ghadeel kemudian menunjukkan foto-foto [[sinar-X]] dari siku kanan dan panggul kanan Jamal.{{refn|group=n|Talal Abu Rahma, 3 Oktober 2000: "Sehari setelah insiden tersebut, aku datang ke Rumah Sakit Shifa di Gaza, dan mewawancarai ayah dari Muhammad ad-Durrah. Wawancara ini direkam dan disiarkan. Dalam wawancara tersebut, aku bertanya tentang alasan keberadaannya dan situasi di tempat insiden. Aku adalah jurnalis pertama yang mewawancarainya terkait insiden tersebut. Jamal ad-Durrah lalu berkata bahwa ia akan pergi bersama dengan putranya Muhammad ke pasar mobil, yang berjarak sekitar 2 km ke utara Persimpangan Asy-Syuhada, untuk membeli mobil. Ia berkata kepadaku bahwa ia gagal membeli mobil sehingga memutuskan untuk kembali ke rumah. Ia dan putranya lalu menaiki sebuah taksi. Saat mereka mendekati persimpangan Netzarim, mereka dilarang bergerak lebih jauh karena ada pertikaian dan penembakan disana. Oleh karena itu, mereka keluar dari taksi dan berusaha berjalan menuju Al-Bureij. Saat penembakan memuncak, mereka berlindung di balik sebuah blok beton. Insiden pun terjadi. Penembakan berlangsung selama 45 menit."<ref name=AbuRahma3Oct2000/>}} Moshe Tamam, atasan Jamal, lalu menawarkan untuk membawa Jamal ke rumah sakit di Tel Aviv, tetapi Otoritas Palestina menolak tawaran tersebut.<ref name=ScharyMotro2000/><ref>{{cite video|url=https://vimeo.com/67662480|title=Schapira 2002|time=00:23:03:00}}</ref> Sebagai gantinya, ia dipindahkan ke [[Pusat Pengobatan Raja Hussein]] di Amman, Yordania. Di sana, ia dikunjungi oleh [[Abdullah II dari Yordania|Raja Abdullah]].<ref name=ScharyMotro2005>{{cite journal|first=Helen Schary|last=Motro|title=Maneuvering Between the Headlines: An American Lives Through the Intifada|url=https://archive.org/details/maneuveringbetwe00hele|publisher=Other Press|year=2005}}</ref>{{rp|56}}<ref>{{cite video|url=https://vimeo.com/67662480|title=Schapira 2002|time=00:26:15:00}}</ref><ref>{{cite video|url=https://vimeo.com/67054759|title=Schapira and Hafner 2009|time=00:30:01:10}}</ref> Jamal dikabarkan berkata kepada Tamam bahwa ia terkena sembilan peluru. Ia berkata bahwa lima peluru dikeluarkan dari tubuhnya di rumah sakit di Gaza dan empat peluru sisanya dikeluarkan di Amman.<ref name="Schapira 2002 00:26:49:00">{{cite video|url=https://vimeo.com/67662480|title=Schapira 2002|time=00:26:49:00}}</ref>
Baris 124 ⟶ 126:
=== Tanggapan awal Israel ===
[[Berkas:Isaac Herzog 2004.JPG|jmpl|upright=0.80|[[Isaac Herzog]], Sekretaris Kabinet Israel pada masa itu]]
Posisi IDF berubah seiring waktu, dari mengakui bertanggung jawab pada tahun 2000 menjadi mencabut pengakuannya pada tahun 2005.<ref name=Seaman2008>{{cite web |author-link=Daniel Seaman |first=Daniel |last=Seaman |url=
Pada tanggal 3 Oktober 2000, kepala operasi IDF, Mayor-Jenderal [[Giora Eiland]], berkata bahwa sebuah penyelidikan internal mengindikasikan bahwa tembakan tersebut berasal dari para tentara Israel.<ref name=BBC3Oct2000/> Pada saat baku tembak, para tentara tersebut menembak dari celah-celah kecil di tembok pos mereka; Jenderal Yom-Tov Samia, kepala Komando Selatan IDF pada waktu itu berkata bahwa mereka tidak memiliki jarak pandang yang baik, dan menembak ke arah yang mereka yakini sebagai sumber tembakan.<ref name=Fallows2003/> Eiland pun menyatakan permintaan maaf: "Ini adalah sebuah insiden mematikan, sebuah peristiwa yang sangat kami sayangkan."<ref name=BBC3Oct2000/>
Baris 136 ⟶ 138:
Tiga narasi utama muncul setelah insiden penembakan. Pandangan pertama yang menyatakan bahwa penembak Israel telah membunuh Muhammad ad-Durrah kemudian berkembang menjadi pandangan bahwa, karena lintasan tembakan, tembakan yang menewaskan Muhammad ad-Durrah lebih mungkin berasal dari pihak Palestina. Pandangan kedua ini diungkapkan pada tahun 2005 oleh [[Denis Jeambar]], pemimpin redaksi ''L'Express'', dan Daniel Leconte, mantan koresponden France 2, yang menonton rekaman mentahnya.<ref name=Jeambar25Jan2005/> Pandangan ketiga, yang diyakini oleh [[Arlette Chabot]], editor berita France 2, adalah bahwa tidak ada satu pun orang yang dapat mengetahui siapa yang menembaknya.<ref name=Carvajal7Feb2005/>
Pandangan lainnya, yang diyakini sebagian kecil orang, menyatakan bahwa insiden penembakan direkayasa oleh para pengunjuk rasa Palestina untuk menghasilkan seorang martir cilik atau setidaknya tampak demikian.<ref name=Carvajal7Feb2005/><ref name=Gelernter/><ref>{{cite web|author-link=David Frum|first=David|last=Frum|url=http://www.canada.com/nationalpost/news/story.html?id=877a8d56-eda5-4b86-96c6-9e1ab9a07880|title=L'affaire al-Dura|website=The National Post|date=17 November 2007|access-date=2014-03-17|archive-date=2007-11-24|archive-url=https://web.archive.org/web/20071124172217/http://www.canada.com/nationalpost/news/story.html?id=877a8d56-eda5-4b86-96c6-9e1ab9a07880|dead-url=yes}}</ref> Pandangan tersebut dianut oleh orang-orang yang mengikuti kasus ad-Durrah dengan sudut pandang "maksimalis", yang berlawanan dengan sudut pandang "minimalis" yang berpendapat bahwa tembakan tersebut mungkin tidak berasal dari IDF.<ref name=Fallows2003/><ref name=Johnson2012pp126-127/> Penganut sudut pandang maksimalis beranggapan bahwa Jamal dan Muhammad tidak ditembak dan Muhammad tidak mati, atau bahwa ia dengan sengaja dibunuh oleh pihak Palestina.<ref name=Fallows2003/><ref name=Orme28Nov2000>{{cite web|first=William A.|last=Orme|url=http://www.nytimes.com/2000/11/28/world/israeli-army-says-palestinians-may-have-shot-gaza-boy.html|title=Israeli Army Says Palestinians May Have Shot Gaza Boy|website=The New York Times|date=28 November 2000}}</ref><ref name=Fallows2007>{{cite web|author-link=James Fallows|first=James|last=Fallows|url=http://www.theatlantic.com/technology/archive/2007/10/news-on-the-al-dura-front-israeli-finding-that-it-was-staged/7764/|title=News on the al-Dura front: Israeli finding that it was staged|website=The Atlantic|date=2 Oktober 2007}}</ref><ref>{{cite web|author-link=Amnon Lord|first=Amnon|last=Lord|url=http://www.jcpa.org/jl/vp482.htm|title=Who killed "Muhammad al-Dura. Blood libel—model 2000|website=[[Jerusalem Center for Public Affairs]]|date=15 Juli 2002}}</ref>
Pandangan bahwa adegan penembakan tersebut merupakan sebuah hoaks media muncul dari hasil [[#Laporan Shahaf|penyelidikan pemerintah Israel]] pada bulan November 2000.<ref name=Fallows2003/> Pandangan ini paling disuarakan oleh Stéphane Juffa, kepala editor Metula News Agency (Mena), sebuah perusahaan Prancis-Israel;<ref>{{cite web|first=Stéphane|last=Juffa|url=http://www.wsj.com/articles/SB110142775550283921|title=The Mythical Martyr|website=Wall Street Journal|date=26 November 2004}}</ref> Luc Rosenzweig, mantan kepala editor ''[[Le Monde]]'' dan kontributor Mena,<ref>{{cite web|first=Luc|last=Rosenzweig|url=http://www.cairn.info/revue-cites-2010-4-page-159.htm|title=Charles Enderlin et l’affaire Al Dura|website=Cités'', 4(44)|year=2010}} {{doi|10.3917/cite.044.0159}}{{pb}}
{{cite web|first=Luc|last=Rosenzweig|url=http://www.atlantico.fr/decryptage/apres-jerome-cahuzac-et-gilles-bernheim-charles-enderlin-luc-rosenzweig-731779.html|title=Après Jérôme Cahuzac et Gilles Bernheim, Charles Enderlin?|website=Atlantico|date=20 Mei 2013}}</ref> dan [[Richard Landes]], seorang sejarawan Amerika yang ikut terlibat setelah Enderlin menunjukkan rekaman mentahnya kepada Juffa saat ia berkunjung ke Yerusalem pada tahun 2003;<ref name="Johnson2012p199">{{cite web|first=Hannah|last=Johnson|year=2012|url=https://books.google.com/books?id=Ri0tiLVQU4kC&pg=PA199|title=Blood Libel: The Ritual Murder Accusation at the Limit of Jewish History|p=199}}</ref> serta kepada [[Philippe Karsenty]], pendiri situs pengamat media Prancis, ''Media-Ratings''.<ref>{{cite web|first=Ruthie Blum|last=Leibowitz|url=http://www.jpost.com/Opinion/Columnists/One-on-One-Muhammed-al-Dura-has-become-a-brand-name|title='Muhammed al-Dura has become a brand-name'|website=The Jerusalem Post|date=29 November 2007}} (wawancara dengan Philippe Karsenty).{{pb}}
{{cite web|author=Richard Landes, Phillipe Karsenty|website=http://www.jpost.com/Opinion/Op-Ed-Contributors/Right-of-reply-Conspiracy-theories-and-Al-Dura|title=Right of reply: Conspiracy theories and al-Dura|website=The Jerusalem Post|date=11 Juni 2008}}</ref> Pandangan tersebut juga didukung oleh Gérard Huber, seorang psikoanalis Prancis, dan [[Pierre-André Taguieff]], seorang filsuf Prancis yang mengkhususkan diri dalam [[antisemitisme]], yang keduanya juga menulis buku tentang peristiwa penembakan ad-Durah.<ref>{{fr icon}} {{cite journal|first=Gérard|last=Huber|title=Contre-expertise d'une mise en scène|location=Paris|publisher=Éditions Raphaël|year=2003}}</ref><ref>{{fr icon}} {{cite journal|first=Pierre-André|last=Taguieff|author-url=Pierre-André Taguieff|title=La nouvelle propagande antijuive: Du symbole al-Dura aux rumeurs de Gaza|location=Paris|publisher=Presses Universitaires de France|year=2015}}</ref> Sudut pandang ini kemudian juga mendapat dukungan tambahan pada tahun
=== Masalah penting ===
Sejumlah komentator mempertanyakan [[#garis waktu|kapan]] penembakan terjadi; kapan Muhammad datang ke rumah sakit; mengapa hanya terlihat sedikit darah di tanah saat mereka tertembak; dan apakah ada peluru yang berhasil diamankan sebagai bukti.<ref name=Fallows2003/> Sejumlah orang menuduh bahwa, pada adegan lain di rekaman mentah, terlihat jelas bahwa para pengunjuk rasa sedang berakting.<ref name=Fallows2003/> [[#luka ayah|Seorang dokter berkata]] bahwa bekas luka Jamal tidak berasal dari luka tembakan, tetapi berasal dari cedera yang ia alami pada awal dekade 1990-an.<ref name=Shams2May2012/>
Tidak ada penyelidikan kriminal.<ref name=Segev2002>{{cite web|first=Tom|last=Segev|url=http://www.haaretz.com/who-killed-mohammed-al-dura-1.49741|title=Who killed Mohammed al-Dura?|website=Haaretz|date=22 Maret 2002}}</ref> Kepolisian Palestina pun mengizinkan para jurnalis untuk memotret tempat kejadian pada keesokan harinya, tetapi mereka tidak mengumpulkan bukti forensik. Menurut seorang jenderal Palestina, tidak ada penyelidikan dari pihak Palestina karena mereka tidak ragu bahwa tentara Israel telah menewaskan anak itu.<ref>{{cite video|url=https://vimeo.com/67662480|title=Schapira 2002|time=00:29:52:00}}</ref> Jenderal [[Yom Tov Samia]] dari IDF berkata bahwa keberadaan para pengunjuk rasa membuat tentara Israel tidak dapat memeriksa dan mengambil foto dari tempat kejadian perkara (TKP).<ref>{{cite video|url=https://vimeo.com/67662480|title=Schapira 2002|time=00:29:42:00}}</ref> Peningkatan kekerasan di persimpangan Netzarim pun menjebak para pemukim
Seorang ahli patologi sempat memeriksa jenazah Muhammad, tetapi tidak melakukan otopsi secara keseluruhan.<ref name=Segev2002/><ref name="Schapira 2002 24:17"/> Tidak jelas apakah peluru-peluru diperoleh dari tempat kejadian atau dari tubuh Jamal dan Muhammad.<ref name=Segev2002/> Pada tahun 2002, Abu Rahma mengisyaratkan kepada Esther Schapira bahwa ia mengumpulkan peluru-peluru dari tempat kejadian, dengan berkata, "Kami menyimpan beberapa rahasia untuk diri kami sendiri. Kami tak dapat memberikan segala hal."<ref>{{cite video|url=https://vimeo.com/67662480|title=Schapira 2002|time=00:30:44:00}}</ref> Menurut Jamal ad-Durrah, lima peluru dikeluarkan dari tubuhnya oleh para dokter di Gaza dan empat peluru dikeluarkan di Amman.<ref name="Schapira 2002 00:26:49:00"/> Pada tahun 2013, ia berkata: "Peluru-peluru yang ditembakkan oleh tentara Israel kini dipegang oleh Otoritas Palestina."<ref name=Koury29May2013/>
Baris 200 ⟶ 202:
==== 2000: Laporan Shahaf{{anchor|Laporan Shahaf}} ====
[[Berkas:Yom Tov Samia (cropped).jpg|jmpl|Mayor Jenderal [[Yom Tov Samia]], komandan selatan IDF]]
Mayor Jenderal [[Yom Tov Samia]], komandan selatan IDF, mengadakan sebuah penyelidikan sesaat setelah penembakan.<ref name=Cygielman7Nov2000>{{cite web|first=Anat|last=Cygielman|title=IDF keeps shooting itself in the foot|website=Haaretz|date=7 November 2000|url=http://www.proche-orient.info/images/mbd/Anata_deux_Al_doura.htm|access-date=2016-10-12|archive-date=2002-12-19|archive-url=https://web.archive.org/web/20021219063255/http://www.proche-orient.info/images/mbd/Anata_deux_Al_doura.htm|dead-url=unfit}}</ref> Menurut James Fallows, para komentator Israel mempertanyakan legitimasi dari penyelidikan Israel, dan ''Haaretz'' juga menyebut penyelidikan Israel "hampir seperti aksi bajak laut."<ref name=Fallows2003/> Tim penyelidikan dipimpin oleh [[Nahum Shahaf]], seorang dokter, dan Joseph Doriel, seorang teknisi, yang keduanya pernah terlibat dalam [[teori konspirasi pembunuhan Yitzhak Rabin]].<ref name=
Shahaf dan Doriel lalu membangun tiruan tembok, pipa beton, dan pos IDF, untuk melakukan reka ulang penembakan. Adanya tanda pada pipa beton yang dibuat oleh Biro Standar Israel memungkinkan mereka untuk mengetahui ukuran dan komposisi dari pipa beton tersebut. Mereka berkesimpulan bahwa tembakan tersebut berasal dari belakang Abu Rahma, di tempat polisi Palestina diyakini berdiri.<ref name=Fallows2003/>
Baris 239 ⟶ 241:
== Dampak rekaman ==
[[Berkas:Avenue Al Qoods, Bamako, Mali, 2006.jpg|jmpl|upright=1.35|Monumen "martir anak Palestina" di [[Bamako]], [[Mali]]]]
Rekaman Muhammad disetarakan dengan gambar-gambar ikonik lain dari anak-anak yang diserang, seperti [[Anak Ghetto Warsawa|anak di ghetto Warsawa]] (1943), [[Phan Thi Kim Phuc|gadis Vietnam]] yang terkena bom [[napalm]] (1972), dan [[:en:File:Firefighterbabyocb.jpg|pemadam kebakaran yang menggendong seorang bayi sekarat]] di Oklahoma (1995).<ref name=ScharyMotro2000/> [[Catherine Nay]], seorang jurnalis Prancis, berpendapat bahwa kematian Muhammad "membatalkan, menghapus anak Yahudi, [yang mengangkat] tangannya ke udara di depan [[Schutzstaffel|SS]] di [[Ghetto Warsawa]]."<ref>{{fr icon}} {{cite web|first=Ivan|last=Rioufol|url=http://www.lefigaro.fr/debats/2008/06/10/01005-20080610ARTFIG00634-les-mediaspouvoir-intouchable.php|title=Les médias, pouvoir intouchable?|website=Le Figaro|date=13 Juni 2008}}</ref>
Baris 254 ⟶ 255:
== Bacaan tambahan ==
*{{wikisource-inline|Translation:Karsenty v. Enderlin-France2}}
*{{in lang|fr}} [https://www.youtube.com/watch?v=-TQS5Ie9-lI Debate. Arlette Chabot of France 2 and Philippe Karsenty], part 1/21, 18 September 2008, di [[YouTube]].
* [https://www.aljazeera.com/features/2020/9/30/behind-the-lens-remembering-muhammad-al-durrah Behind the lens: Remembering Muhammad al-Durrah, 20 years on], Talal Abu Rahma, 30 September 2020.
|