Badrusalam: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k Menambah Kategori:Dai Indonesia menggunakan HotCat Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(20 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
<noinclude>{{pp-pc|small=yes}}</noinclude>{{Infobox religious biography
| name = Abu Yahya Badrussalam
| honorific-suffix = <!-- Hanya gelar kehormatan/kenegaraan (non-akademis) -->
| image =
| image_size =
| other_names =
| caption = Badrusalam pada tahun 2018
| birth_name = Abu Yahya Badrussalam
| birth_date = 27 April 1976
| birth_place = [[Indonesia]]
| death_date =
Baris 38:
'''Abu Yahya Badrussalam,''' Lc'''.''' ({{lahirmati|[[Ujung Pandang]], [[Bogor]]|27|04|1976}})
adalah seorang [[ulama]] dan [[Dai (pendakwah)|penceramah]] [[Indonesia]] yang dikenal karena kontribusinya dalam menyebarkan ajaran [[Islam]], terutama yang berfokus pada pemahaman [[Salafi]]. Ia merupakan salah satu [[ulama]] yang aktif dalam dunia dakwah melalui [[Ceramah|ceramah-ceramah]] yang disampaikan di [[Masjid|masjid-masjid]], [[stasiun radio]], serta [[platform]] [[digital]]. Gaya [[dakwah]] Badrussalam yang lugas dan berdasarkan pada ''[[Al-Qur'an]]'' dan ''[[Sunnah]]'' membuatnya menjadi salah satu figur penting di kalangan [[umat Islam]] yang mengikuti gerakan [[Salafiyah]] di [[Indonesia]].<ref name=":0">{{Cite web|last=Nurfiranti|first=Nastiti Swasiwi|title=5 Ustaz Indonesia Ini Mengharamkan Musik, Siapa Saja?|url=https://www.insertlive.com/lifestyle/20240515204456-210-337881/5-ustaz-indonesia-ini-mengharamkan-musik-siapa-saja|website=lifestyle|language=id-ID|access-date=2024-10-19}}</ref><ref>{{Cite web|title=Pendakwah Abu Yahya Badrusalam: Walisongo Itu Tidak Ada! Gak ada Kitab Sunan Bonang ....|url=https://makassar.terkini.id/pendakwah-abu-yahya-badrusalam-walisongo-itu-tidak-ada-gak-ada-kitab-sunan-bonang/|website=Makassar Terkini|language=id|access-date=2024-10-19}}</ref><ref>{{Cite news|title=Murid Ustadz Yazid Bin Abdul Qodir Jawas Usai Memandikan Jenazahnya Wajahnya Tersenyum|url=https://www.akurat.co/hikmah/amp/1304854036/kesaksian-murid-ustadz-yazid-bin-abdul-qodir-jawas-usai-memandikan-jenazahnya-wajahnya-tersenyum|work=Akurat.co.id
== Kehidupan Pribadi ==
Badrussalam lahir di Indonesia tepatnya di Desa Kampung Tengah, [[Cileungsi, Bogor|Cileungsi Bogor]], [[Jawa Barat]], dan tumbuh dalam keluarga Muslim yang taat. Sejak kecil, ia telah memiliki ketertarikan yang mendalam terhadap [[Islam|ajaran Islam]], khususnya pada aspek-aspek [[Akidah Islam|akidah]] dan [[fiqih]]. Meskipun informasi mengenai kehidupan pribadinya tidak terlalu banyak diungkapkan, ia dikenal sebagai sosok yang sederhana dan rendah hati dalam menjalani kehidupan sehari-harinya. Badrussalam juga dikenal menjaga hubungan baik dengan para [[ulama]] di Indonesia maupun luar negeri, yang memperkuat jaringan keilmuan dan [[Dakwah|dakwahnya]].
== Pendidikan ==
Badrussalam menempuh pendidikan agama formal di Indonesia dan luar negeri. Ia diketahui sempat belajar di [[Universitas Islam Madinah]], salah satu universitas terkemuka di Arab Saudi yang dikenal menghasilkan ulama-ulama terkemuka dunia. Di sana, ia mendalami ilmu syariah dan berbagai disiplin ilmu Islam lainnya, seperti tafsir,
Sepulang dari pendidikannya, Badrussalam melanjutkan dakwahnya di Indonesia dengan berfokus pada pemurnian ajaran Islam sesuai dengan manhaj Salaf, yang merujuk kepada pemahaman Islam berdasarkan generasi terbaik umat (Salafush Shalih).<ref name=":1" />
== Karier ==
Badrussalam memulai karier dakwahnya dengan memberikan ceramah di masjid-masjid dan majelis ilmu. Namun, popularitasnya semakin meningkat setelah ia mulai aktif di berbagai platform media dakwah, seperti [[Radio Rodja]], yang merupakan salah satu stasiun radio dakwah Islam terkemuka di Indonesia. Melalui program-program ceramahnya di radio, ia mampu menjangkau jutaan pendengar di seluruh Indonesia.<ref name=":1" /
Badrussalam juga dikenal sebagai salah satu ulama yang secara aktif menggunakan media digital untuk menyebarkan dakwahnya. Ia sering diundang sebagai pembicara di berbagai kajian daring, yang disiarkan melalui platform seperti YouTube, Zoom, dan media sosial lainnya. Dengan pendekatan ini, ia berhasil menjangkau audiens yang lebih luas, termasuk generasi muda yang aktif di dunia digital.<ref name=":1" /
== Kontroversi ==
Seperti banyak ulama yang menyampaikan dakwah secara tegas dan berdasarkan manhaj Salaf, Badrussalam tidak terlepas dari kontroversi.
Meskipun demikian, Badrussalam tetap teguh pada prinsip-prinsip dakwah yang ia yakini, dan tetap mendapat dukungan dari banyak pengikut yang setia pada ajaran Salafiyah.<ref name=":0" /
== Pengaruh dan Dakwah ==
Badrussalam memiliki pengaruh yang cukup besar di kalangan umat Islam Indonesia, khususnya mereka yang tertarik pada dakwah Salafi. Ceramah-ceramahnya sering dihadiri oleh ribuan jamaah, baik secara langsung maupun melalui siaran radio dan online. Ia juga aktif menulis artikel dan memberikan bimbingan keislaman di berbagai platform. Melalui dakwahnya, Badrussalam berupaya untuk memberikan pemahaman Islam yang benar sesuai dengan Al-Qur'an dan Sunnah. Ia juga kerap menekankan pentingnya menjaga akidah yang lurus dan menjauhi segala bentuk kesyirikan, bid'ah, dan taklid buta dalam beragama.<ref>{{Cite journal|last=Maimanah|last2=Nor’ainah|last3=Khatimah|first3=Husnul|date=2024|title=Toleransi Model Salafi|url=https://shariajournal.com/index.php/IERJ/article/view/442|journal=Interdisciplinary Explorations in Research Journal|language=en|volume=2|issue=1|pages=299–323|doi=10.62976/ierj.v2i1.442|issn=3032-1069}}</ref
== Lihat pula ==
Baris 75:
[[Kategori:Ulama]]
[[Kategori:Pendakwah Islam]]
[[Kategori:Dai Indonesia]]
|