Eddy Hiariej: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Membatalkan suntingan berniat baik oleh Sfriu (bicara): -> per diskusi tentang gelar akademik (🕵️‍♂️)
Tag: Pembatalan
(101 revisi perantara oleh 49 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Nama Maluku|[[Suku Ambon|Ambon]]|Hiariej}}
{{Infobox Officeholder
| honorific-prefix =
| name = {{PAGENAME}}Edward Omar Sharif Hiariej
| honorific-suffix =
| image = Wakil Menteri Hukum dan HAM Edward Omar Sharif Hiariej.jpg
| imagesize = 250px
| caption =
| office = Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia
|order president = [[Prabowo = ke-4Subianto]]
|term_start order = 23 Desember 2020 = ke-4
|term_end term_start = 21 Oktober 2024
|president term_end = [[Joko Widodo]]=
|vicepresident predecessor = [[Ma'ruf Amin]]'Tidak ada''
|predecessor successor = [[Denny Indrayana]] =
|successor 1blankname = Menteri
|1blankname 1namedata = Menteri[[Supratman Andi Agtas]]
| office1 = Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia
|1namedata = [[Yasonna Laoly]]
|office1 order1 = ke-4
|president1 term_start1 = 23 Desember 2020
|order1 term_end1 = 7 Desember = 2023
|term_start1 president1 = [[Joko Widodo]]
|term_end1 predecessor1 = [[Denny = Indrayana]]
|predecessor1 successor1 = Tidak ada
|successor1 1blankname1 = Menteri
|office2 1namedata1 = [[Yasonna = Laoly]]
| birth_date = {{Birth date and age|1973|4|10|mf=y}}
|president2 =
|order2 birth_place = [[Kota Ambon|Ambon]], =[[Maluku]], Indonesia
|term_start2 death_date =
|term_end2 death_place =
|predecessor2 nationality = [[Indonesia]]
|successor2 party =
|office3 spouse = Mega Hayfa Hiariej
|order3 relations =
|term_start3 children = 2
|term_end3 alma_mater = [[Universitas Gadjah Mada]]
|succeeding3 occupation =
|predecessor3 profession =
|lieutenant3 signature = =
|successor3 website =
|birth_date facebook = {{Birth date and age|1973|4|10|mf=y}}
| namafacebook =
|birth_place = {{negara|Indonesia}} [[Ambon]], [[Maluku]], [[Indonesia]]
|death_date twitter =
|death_place footnotes =
|nationality = {{flag|Indonesia}}
|party = [[Independen (politikus)|Independen]]
|spouse =
|relations =
|children =
|alma_mater = [[Universitas Gadjah Mada]]
|occupation = [[Akademisi]]
|profession =
|religion = <!--[[Islam]]-->
|signature =
|website =
|facebook =
|namafacebook =
|twitter =
|footnotes =
}}
 
[[Profesor|Prof.]] [[Doktor|Dr.]] '''Edward Omar Sharif Hiariej''', [[Sarjana Hukum|S.H.]], [[Magister|M.Hum.]] atau yang lebih dikenal dengan nama '''Eddy Hiariej''' ({{lahirmati|[[Ambon]], [[Maluku]]|10|4|1973}}) adalah seorang guru besar dalam [[ilmuAkademikus|akademisi]] dan [[HukumProfesor|Guru Besar]] [[Hukum pidana|Ilmu Hukum Pidana]] di [[Fakultas Hukum Universitas GajahGadjah Mada]], [[Yogyakarta]]. Pada 2321 DesemberOktober 20202024, ia dilantik oleh Presiden [[JokoPrabowo WidodoSubianto]] sebagai [[Daftar Wakil Menteri Hukum danIndonesia|Wakil HAMMenteri Hukum Indonesia]] pada [[Kabinet IndonesiaMerah MajuPutih]] Periode 20202024-20242029. Eddy meraih gelar tertinggi di bidang akademis dalam usia yang terbilang masih muda yaitu pada usia 37 tahun dari Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM). Ia juga dikenal sangat mendukung Omnibus Law walau sebelum menjadi wamen mengkritiknya dan dalam RKUHP perjuangan menggolkan RUU ini sangat nampak.<ref>{{cite web|url=https://www.hukumonline.com/berita/baca/lt55c83b3016c68/prof-eddy-o-s-hiariej--dulu-gagal-masuk-fh--kini-jadi-profesor-hukum-pidana|title=Prof. Eddy O. S. Hiariej: Dulu Gagal Masuk FH, Kini Jadi Profesor Hukum Pidana|author=|date=10 Agustus 2015|website=hukumonline.com|accessdate=23 Desember 2020}}</ref><ref>{{citeCite webnews|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2017/03/14/19553361/eddy.hiariej.jadi.saksi.ahli.ahok.jaksa.emoh.ajukan.pertanyaan|title=Eddy Hiariej Jadi Saksi Ahli Ahok, Jaksa Emoh Ajukan Pertanyaan|first=KompasKurnia CyberSari|last=MediaAziza|date=|websitework=KOMPAS[[Kompas.com]]|accessdate=23 Desember 2020|editor-last=Patnistik|editor-first=Egidius}}</ref><ref>{{cite web|url=https://tokoh.id/tokoh/direktori/eddy-os-hiariej/|title=Eddy OS Hiariej|first=Tokoh|last=Indonesia|date=9 November 2015|publisher=|accessdate=23 Desember 2020}}</ref><ref>{{cite web|url=http://lcdc.law.ugm.ac.id/berita-457-pengukuhan-jabatan-guru-besar-prof-dr-edward-omar-sharif-hiariej-sh-mhum.html}}{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
 
== Kehidupan Pribadi ==
Eddy Hiariej sapaan akrab Wamenkumham ini bermula sebagai seorang akademisi yang bergelar Profesor. Ayah Edward memintanya menjadi [[jaksa]]. Namun di kemudian hari almarhum ayahnya meminta Edward menjadi [[pengacara]] agar dapat membela masyarakat.<ref>{{Cite web|title=JPNN|url=https://m.jpnn.com/news/mengenal-lebih-dekat-wamenkumham-eddy-hiariej-perjalanan-karier-dan-permintaan-sang-ayah-1117070|website=JPNN.com|language=id|access-date=2023-03-31}}</ref>
 
Pria kelahiran [[Kota Ambon|Ambon]], [[Maluku]] 10 April 1973 adalah seorang guru besar dalam ilmu Hukum Pidana di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Dia akhirnya mendapat gelar Guru Besar Ilmu Hukum Pidana Fakultas Hukum UGM pada tahun 2010.
 
== Pendidikan ==
Baris 68 ⟶ 59:
* Guru Besar Ilmu Hukum Pidana Fakultas Hukum UGM pada tahun 2010
 
== KarirKarier ==
Nama Edward Omar Sharif Hiariej muncul ketika menjadi saksi ahli bagi pasangan [[Joko Widodo|Jokowi]]-[[Ma'ruf Amin|Ma’ruf Amin]] dalam sengketa hasil Pilpres di [[Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia|Mahkamah Konstitusi]] dalam [[Pemilihan umum Presiden Indonesia 2019|Pilpres 2019]]. Selain itu, dia juga kerap menjadi saksi kasus penistaan agama yang menjerat mantan [[Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Gubernur DKI Jakarta]] [[Basuki Tjahaja Purnama]] pada tahun 2017.<ref name=":3">{{Cite web|last=Liputan6.com|date=2023-11-10|title=Profil Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej, Tersangka Kasus Dugaan Suap KPK|url=https://www.liputan6.com/regional/read/5449522/profil-wamenkumham-edward-omar-sharif-hiariej-tersangka-kasus-dugaan-suap-kpk|website=liputan6.com|language=id|access-date=2023-11-17}}</ref> Dalam perjalanan kariernya mantan Wakil Rektor ini juga sudah menerbitkan sejumlah buku. Di antaranya Asas Legalitas dan Penemuan Hukum dalam Hukum Pidana (2009), Teori dan hukum Pembuktian (2012), Prinsip-prinsip Hukum Pidana (2016), Pengantar Hukum Pidana Internasional (2009), Hukum Acara Pidana (2015), Pengadilan Atas beberapa Kejahatan Serius Terhadap HAM (2010) dan sebagainya.
* Dosen Fakultas Hukum UGM (1999 - sekarang)
 
* Asisten Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UGM (2002 - 2007)
Pada tahun 2023, Erick yang merupakan kakak Eddy dipecat dari jabatannya di Universitas Gajah Mada karena kasus penyerangan seksual terhadap salah satu mahasiswi di tahun 2016.<ref>{{Cite web|last=detikJogja|first=Tim|title=5 Fakta Kasus Eric Hiariej, Dosen UGM Dipecat atas Pelecehan Seks|url=https://news.detik.com/berita/d-7040287/5-fakta-kasus-eric-hiariej-dosen-ugm-dipecat-atas-pelecehan-seks|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2023-11-17}}</ref>
* Ketua Program Studi Magister Ilmu Hukum dan LLM Program UGM
 
* Wakil Menteri Hukum dan HAM Indonesia (2020 - 2024)
Presiden Jokowi mengangkat Eddy sebagai Wakil Menteri Hukum dan HAM pada 23 Desember 2020.<ref name=":1">{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2023-11-10|title=Profil Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej, Profesor Hukum yang Tersandung Korupsi|url=https://nasional.kompas.com/read/2023/11/10/08565011/profil-wamenkumham-edward-omar-sharif-hiariej-profesor-hukum-yang-tersandung|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2023-11-11}}</ref> . Hiarej mengundurkan diri dari jabatan sebagai wakil dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia setelah dijadikan tersangka gratifikasi sebesar 7 miliar rupiah.<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2023-12-07|title=Jokowi Resmi Berhentikan Eddy Hiariej sebagai Wamenkumham|url=https://nasional.kompas.com/read/2023/12/07/16175591/jokowi-resmi-berhentikan-eddy-hiariej-sebagai-wamenkumham|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2024-01-06}}</ref>
 
== Riwayat Pekerjaan ==
*1999 - Sekarang: Dosen Fakultas Hukum UGM (1999 - sekarang)
*2002 - 2007: Asisten Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UGM (2002 - 2007)
*2017 - 2023: Ketua Program Studi Magister Ilmu Hukum dan LLM Program UGM
*2020 - 2023: Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Wamenkumham)<ref>{{Cite news|url=https://bpsdm.kemenkumham.go.id/attachments/profil/profil_wamenteri.pdf|title=Profil Wamen|website=bpsdm.kemenkumham.go.id|}}</ref><ref>{{cite news|url=https://law.ugm.ac.id/manajemen/|title=Profil Manajemen FH UGM|website=law.ugm.ac.id|}}</ref>
*2024 - Sekarang: [[Daftar Wakil Menteri Hukum Indonesia|Wakil Menteri Hukum Indonesia]]
 
== Buku ==
* ''Asas Legalitas dan Penemuan Hukum dalam Hukum Pidana'' (2009)
* ''Pengantar Hukum Pidana Internasional'' (2009)
* ''Pengadilan Atas beberapa Kejahatan Serius Terhadap HAM'' (2010)
* ''Teori dan hukum Pembuktian'' (2012)
* ''Hukum Acara Pidana'' (2015)
* ''Prinsip-prinsip Hukum Pidana'' (2016)
 
== Kontroversi ==
 
=== Kasus Korupsi ===
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membenarkan telah menetapkan Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej sebagai tersangka kasus dugaan suap dan gratifikasi. Surat perintah [[Investigasi kriminal|penyidikan]] (sprindik) dengan tersangka terhadap Eddy Hiariej itu telah ditandatangani pimpinan KPK dua pekan yang lalu, sebelum tanggal 9 November 2023.<ref>{{Cite news|date=2023-11-09|title=KPK Benarkan Wamenkumham Eddy Hiariej Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penerimaan Suap|url=https://www.jawapos.com/kasuistika/013265777/kpk-benarkan-wamenkumham-eddy-hiariej-jadi-tersangka-kasus-dugaan-penerimaan-suap|work=Jawa Pos|access-date=2023-11-09}}</ref>
 
Hakim tunggal Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menyatakan penetapan tersangka mantan Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej atau Eddy Hiariej dalam kasus suap dan gratifikasi oleh KPK dinyatakan tidak sah.<ref>{{Cite web|last=Budi|first=Mulia|title=Ini Pertimbangan Hakim Kabulkan Gugatan Praperadilan Eddy Hiariej|url=https://news.detik.com/berita/d-7168651/ini-pertimbangan-hakim-kabulkan-gugatan-praperadilan-eddy-hiariej/1|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2024-10-20}}</ref>
 
== Referensi ==
{{Reflist}}
 
{{DEFAULTSORT:Hiariej, Edward Omar Sharif}}
{{S-start}}
{{s-govoff}}
{{s-bef|before = ''Diri sendiri''|as=Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia}}
{{Incumbent succession box
{{s-ttl|title = [[Wakil Menteri Hukum]]|years = 2024–sekarang}}
{{s-inc}}
{{Succession box
|title = [[Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia]]
|before = [[Denny Indrayana]]
|after = ''Tidak ada''
|years = 2020-sekarang2020–2023
}}
{{kotak selesai}}
 
{{Indo-bio-stub}}
{{DEFAULTSORT:Hiariej, Edward Omar Sharif}}
[[Kategori:Tokoh Maluku]]
[[Kategori:Tokoh Indonesia]]
[[Kategori:MargaTokoh Hiariejhukum Indonesia]]
[[Kategori:AktivisDosen 98Indonesia]]
[[Kategori:AlumniProfesor Universitas Gadjah MadaIndonesia]]
[[Kategori:Dosen Universitas Gadjah Mada]]
[[Kategori:TokohAlumni dariUniversitas AmbonGadjah Mada]]
[[Kategori:Tokoh Maluku]]
[[Kategori:Tokoh dari Maluku]]
[[Kategori:Tokoh dari Ambon]]
[[Kategori:Marga Hiariej]]
[[Kategori:Aktivis 98]]
[[Kategori:Fam Hiariej]]
 
 
{{Indo-bio-stub}}