Rahmet Ababil: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Danang Papandi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Nadira Brosnan (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(3 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 26:
| education =
| alma_mater =
| occupation = {{hlist|[[AktorPelawak tunggal]]|[[pelawak tunggalaktor]]}}
| years_active = 2015—sekarang
| era =
Baris 74:
}}
 
'''Rahmat Hidayat''', yang dikenal dengan nama '''Rahmet Ababil''' ({{lahirmati|[[Jakarta]], [[Indonesia]]|13|10|1996}}) adalah aktor dan pelawak tunggal berkebangsaan Indonesia. Rahmet merupakan satu dari 16 finalis yang berhasil lolos ke putaran final ''[[Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV]]'' musim kelima. Rahmet menjadi kontestan termuda sekaligus ''runner-up'' up di kompetisi tersebut dan dikenal dengan gaya bicaranya yang khas ala [[Suku Betawi|Betawi]].<ref>[http://entertainment.kompas.com/read/2015/07/10/010615210/Rahmet.SUCI.5.Kalau.Pakai.SMS.Gue.Pasti.Menang Rahmet SUCI 5: Kalau Pakai SMS Gue Pasti Menang]</ref>
 
== Kehidupan awal ==
Nama "Rahmet sendiri" muncul karena di antara teman sekelasnya di [[Sekolahsekolah teknik menengah|STM]], adaterdapat empat orang yang bernama Rahmat, termasuk dirinya. Untuk membedakannyamembedakan dirinya dengan siswa bernama Rahmat yang lain, ia dipanggil sebagai "Rahmet". Rahmet telah mulai melawak tunggal semenjak masih bersekolah di STM. Rahmet yang kala itusejak masih bersekolah di STM 10 Cibubur (sekarang SMK Negeri 52 Jakarta). Selama bersekolah, ia sering mengikuti lomba melawak tunggal dan meraih juara.
== Karier ==
Setelah tamat dari STM, Rahmet mulai serius berkarier sebagai pelawak tunggal. Langkah pertamanya adalah menjadi semifinalis ''[[Street Comedy IVIndonesia]]'' musim keempat. Rahmet dengan beberapa teman komunitasnya juga mencoba mengikuti audisi ''[[Liga Komunitas Stand Up]] yang diadakan oleh [[Kompas TV]]'' dengan membawa nama komunitas [[Stand Up Indo]] Jakarta Timur.
Nama Rahmet sendiri muncul karena di antara teman sekelasnya di [[Sekolah teknik menengah|STM]], ada empat orang yang bernama Rahmat, termasuk dirinya. Untuk membedakannya dengan Rahmat yang lain, ia dipanggil sebagai Rahmet. Rahmet telah mulai melawak tunggal semenjak masih bersekolah di STM. Rahmet yang kala itu masih bersekolah di STM 10 Cibubur (sekarang SMK Negeri 52 Jakarta). Selama bersekolah, ia sering mengikuti lomba melawak tunggal dan meraih juara.
 
Tahun 2015, menjadi awal baru bagi Rahmet, karena ia berhasil lolos audisi ''[[Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV]]'' musim 5 (SUCI 5)kelima di Jakarta. Langkah Rahmet terus berlanjut, hingga ia menjadi salah satu dari 16 finalis SUCI 5 dan menjadi kontestan termuda.
Setelah tamat dari STM, Rahmet mulai serius berkarier sebagai pelawak tunggal. Langkah pertamanya adalah menjadi semifinalis ''Street Comedy IV''. Rahmet dengan beberapa teman komunitasnya juga mencoba mengikuti audisi [[Liga Komunitas Stand Up]] yang diadakan oleh [[Kompas TV]] dengan membawa nama komunitas [[Stand Up Indo]] Jakarta Timur.
 
Penampilan Rahmet yang luar biasa membawanya hingga ke babak ''Grandgrand Finalfinal''.<ref>[http://entertainment.kompas.com/read/2015/07/09/190531010/Grand.Final.SUCI.5.Rahmet.Rigen.atau.Indra. Grand Final SUCI 5: Rahmet, Rigen, atau Indra]</ref> Namun, Rahmet hanya sanggup meraih posisi ''runner -up'', karena ia dinilai belum memberikan performa maksimal untuk tampil di ''grand final''.
Tahun 2015, menjadi awal baru bagi Rahmet karena ia berhasil lolos audisi [[Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV]] musim 5 (SUCI 5) di Jakarta. Langkah Rahmet terus berlanjut hingga ia menjadi satu dari 16 finalis SUCI 5 dan menjadi kontestan termuda.
 
Penampilan Rahmet yang luar biasa membawanya hingga ke babak ''Grand Final''.<ref>[http://entertainment.kompas.com/read/2015/07/09/190531010/Grand.Final.SUCI.5.Rahmet.Rigen.atau.Indra. Grand Final SUCI 5: Rahmet, Rigen, atau Indra]</ref> Namun, Rahmet hanya sanggup meraih posisi ''runner up'' karena dinilai belum memberikan performa maksimal untuk tampil di ''grand final''.
 
Pada Mei 2016, Rahmet meluncurkan buku pertamanya yang berjudul ''Sekolah Tanpa Masalah (STM)''. Buku tersebut menceritakan cara-cara menjalani kehidupan di sekolah menurut sudut pandang Rahmet.<ref>[http://www.bukukita.com/Buku-Novel/Fiksi/142702-STM-(Sekolah-Tanpa-Masalah)-Edisi-TTD,-Pre-Order.html BukuKita: Sekolah Tanpa Masalah (STM)]</ref>
Baris 136:
|Joko
|
|-
|-style="background-color:#FFFFE0; color:black;"
|''[[Bolehkah Sekali Saja Ku Menangis]]''
|Pelayan nasi goreng
|
|}
;Keterangan:
{{legenda|#FFFFE0|Belum dirilis}}
<!-- Hapus format style="background-color:#FFFFE0; color:black;" pada tabel jika film sudah dirilis-->
 
=== Serial televisi ===