Heri Hermansyah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Ariandi Lie (bicara | kontrib) Tag: Pengembalian manual |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 40:
Heri aktif terlibat dalam berbagai organisasi akademis, profesional, maupun masyarakat di tingkat nasional maupun internasional. Selama berkuliah di Universitas Indonesia, Heri mengikuti sejumlah unit kegiatan mahasiswa seperti Resimen Mahasiswa, Ikatan Mahasiswa Teknik Gas dan Petrokimia, Kelompok Studi Mahasiswa (KSM) Eka Prasetya UI, dan Pencak Silat Sin Lam Ba.
Heri tercatat pernah menjadi Ketua Reviewer Penelitian Nasional sejak tahun 2016-2021, Advisory Board Asian Federation of Biotechnology (AFOB) sejak 2012-2021. Heri juga aktif dalam kegiatan volunteer seperti menjadi Ketua Divisi Pendidikan dan Kebudayaan di Badan Pengurus Pusat Persatuan Alumni Jepang (PERSADA), Badan Kejuruan Kimia [[Persatuan Insinyur Indonesia|Persatuan Insinyur Indonesia (BKK PII)]], Ketua Komite [[SMA Unggulan MH Thamrin]] dari tahun 2019 hingga 2020 dan [[SMA Pradita Dirgantara]] dari tahun 2023, Pembina UKM Renang UI dari tahun 2017 hingga 2019, dan pembina Resimen Mahasiswa sejak 2021.<ref name=":3" /> Saat ini, Heri masih aktif sebagai Wakil Presiden ''Asian Federation of Biotechnology'' dari Indonesia<ref>{{Cite web|title=Indonesia Board Member|url=https://www.afob.org/about/boardmembers.html#n|website=AFOB|access-date=2024-07-22}}</ref> dan di dalam Forum Dekan Teknik Indonesia.[[Berkas:Pengukuhan Guru Besar.jpg|jmpl|Heri (kiri) dikukuhkan sebagai Guru Besar FTUI pada tahun 2013 bersama dua koleganya dari Departemen Teknik Kimia, yaitu Prof. Mahmud (tengah) dan Prof. Misri Gozan (kanan).]]
=== Riwayat Karier ===
Setelah lulus dari jenjang sarja, Heri sempat bekerja sebagai staf pengendalian mutu pada perusahaan Swire & Macline di Jakarta sebelum diminta untuk kembali ke Universitas Indonesia sebagai dosen.<ref name=":3">{{Cite web|title=Profile|url=https://staff.ui.ac.id/heri.hermansyah|website=Universitas Indonesia|archive-url=https://web.archive.org/web/20100614191148/https://staff.ui.ac.id/heri.hermansyah|archive-date=14 Juli 2010|access-date=8 Juli 2024}}</ref>
Heri dipercaya untuk memegang sejumlah jabatan struktural di FT UI usai menyelesaikan pendidikannya di Jepang. Pada tahun 2007, Heri diangkat menjadi Direktur Unit Pelayanan Masyarakat di fakultas teknik. Heri juga mengepalai kelompok Riset Teknologi Bioproses dan berperan dalam mendirikan program Studi Teknologi Bioproses dimana ia diangkat menjadi sebagai Ketua Program Studi tersebut dari tahun 2008 hingga 2014.<ref name=":1" /> Sebagai Ketua Prodi, Heri berhasil mengarahkan program studi tersebut hingga memperoleh akreditasi A dari pemerintah.<ref name=":3" />[[Berkas:Penyerahan Beasiswa.jpg|jmpl|Manajer Kerjasama, Kemahasiswaan, Alumni dan Ventura. Prof. Heri Hermansyah mendampingi Yayasan Mata Air Biru (MAB) memberikan beasiswa kepada para mahasiswa FTUI.]]Pada tanggal 19 Juni 2013, Heri secara resmi dikukuhkan menjadi guru besar dalam ilmu rekayasa proses bioreaksi. Pidato pengukuhannya, yang berjudul ''Membangun Industri Proses Biokatalisis untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Bangsa,'' menekankan penerapan inovasi biokatalis dalam berbagai bidang industri sebagai cara untuk mendorong industri yang lebih ramah lingkungan.<ref name=":2">{{Cite web|last=Harahap|first=Rachmad Faisal|date=2013-06-19|title=UI Kukuhkan Tiga Guru Besar Teknik Kimia : Okezone News|url=https://news.okezone.com/read/2013/06/19/373/824614/ui-kukuhkan-tiga-guru-besar-teknik-kimia|website=Okezone|language=id-ID|access-date=7 Juli 2024}}</ref>▼
▲Pada tanggal 19 Juni 2013, Heri secara resmi dikukuhkan menjadi guru besar dalam ilmu rekayasa proses bioreaksi. Pidato pengukuhannya, yang berjudul ''Membangun Industri Proses Biokatalisis untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Bangsa,'' menekankan penerapan inovasi biokatalis dalam berbagai bidang industri sebagai cara untuk mendorong industri yang lebih ramah lingkungan.<ref name=":2">{{Cite web|last=Harahap|first=Rachmad Faisal|date=2013-06-19|title=UI Kukuhkan Tiga Guru Besar Teknik Kimia : Okezone News|url=https://news.okezone.com/read/2013/06/19/373/824614/ui-kukuhkan-tiga-guru-besar-teknik-kimia|website=Okezone|language=id-ID|access-date=7 Juli 2024}}</ref>
Usai menjabat sebagai Ketua Program Studi, Heri memperoleh promosi untuk jabatan tingkat fakultas sebagai Manajer Kerjasama, Kemahasiswaan, Alumni dan Ventura FT UI dari tahun 2014 hingga 2016. Sebagai Manager, Heri mengelola kegiatan ekstrakulikuler mahasiswa FTUI baik kegiatan akademik maupun non-akademik, yang terdiri dari 5000 mahasiswa, 30 organisasi kemahasiswaan dan lebih dari 300 program kerja organisasi mahasiswa FTUI.
Baris 58 ⟶ 53:
* penyelenggaraan kegiatan ''capacity building'' seperti berbagai pelatihan, kerjasama, hibah riset,
* pengembangan pusat riset baik di UI maupun di anggota konsorsium.[[Berkas:Presentasi DRPM.jpg|jmpl|Heri mempresentasikan pencapaian DRPM ketika menghadiri acara di Melbourne dimana terjadi kenaikan pendapatan penerimaan hibah yang signifikan]]
Heri bersama timnya dan anggota konsorsium yang terdiri dari dengan 4 (empat) Universitas di Amerika Serikat, mengelola kerjasama dengan 5 universitas lokal di Indonesia dan selanjutnya menginisiasi dan mengembangkan kerja sama baru dengan lebih dari 20 universitas lainnya di Indonesia. Selain itu, Heri juga membawa SMART CITY UI sebagai lembaga yang menjalin kerja sama baru dengan pihak industri dan pemerintah daerah untuk keberlanjutan program jangka panjang.
Pencapaian lainnya yang dilakukan Heri ketika menjabat sebagai Direktur DRPM yaitu:
Baris 67 ⟶ 62:
* peningkatan jumlah proposal yang berhasil didanai dari 400 kontrak menjadi 1200 kontrak,
* peningkatan dana penelitian yang bersumber dari eksternal UI,
* peningkatan jumlah publikasi UI dari 900 dokumen di Scopus pada tahun 2016 menjadi 3000 dokumen yang terindex Scopus pada tahun 2018.[[Berkas:Pengabdian Masyarakat (Papua) - Direktur DRPM UI (1).jpg|jmpl|Heri bersama Tim UI Peduli secara simbolis memberikan Tabung Listrik (Piranti Penyimpanan Energi Portabel) yang diberikan kepada Tim Satgas Kesehatan TNI]]
Selain itu, Heri juga menjadi motor penggerak Program UI Peduli sebagai bentuk kehadiran UI dalam tanggap respon bencana di seluruh wilayah Indonesia dari Aceh sampai Papua.
Heri memimpin langsung tim relawan UI Peduli yang terdiri dari tim dokter, antropolog dan teknik untuk membantu di bidang kesehatan, sosial pendidikan dan penyediaan energi terbarukan di Agats dan Kolf Braza, Asmat - Papua.<ref>{{Cite news|date=2018-02-19|title=Tim UI Peduli di dampinggi satgas KES TNI MELAKUKAN AKSI KE DISTRIK KOLF BRAZA|url=https://www.nusantarabicara.co/2018/02/tim-ui-peduli-di-dampinggi-satgas-kes.html|work=Nusantara Bicara|access-date=2024-07-21}}</ref> Tim tersebut melakukan layanan kesehatan, penguatan gizi dan asesmen sosial budaya. Tim melakukan penyisiran kondisi anak Balita di 3 kampung Distrik Agats dengan didampingi oleh tim kesehatan TNI. Selain itu tim UI Peduli yang dipimpin oleh Heri juga mengunjung wilayah Kolf Braza, Agats untuk memberikan bantuan<ref name=":5">{{Cite web|last=Juwono|first=Indri|date=2018-04-01|title=Kolf Braza dari Tepi Sungai|url=https://tindaktandukarsitek.com/2018/04/01/kolf-braza-dari-tepi-sungai/|website=Tindak Tanduk Arsitek|access-date=2024-07-22}}</ref>. Selain itu, tim UI Peduli dibawah pimpinan Heri juga aktif memberikan bantuan pertama di awal bencana datang, seperti Tsunami Banten, gempa bumi dan tsunami di Donggala, Palu, gempa bumi di Lombok, NTB dan gempa di Maluku, dan lain-lain.
[[Berkas:Pengabdian Masyarakat (Asmat - Papua) - Direktur DRPM UI.jpg|jmpl|Heri menjadi motor penggerak tim UI Peduli ke Asmat, Papua dalam kegiatan pemberian bantuan kesehatan, pendampingan sosial kemasyarakatan dan teknis, 2018]]
Baris 77 ⟶ 72:
Disela-sela kesibukannya pada tugas manajerial, sebagai individual Dosen, Heri juga tetap produktif dalam membimbing mahasiswa dan menulis karya ilmiah. Heri termasuk kedalam 500 peneliti terbaik Indonesia versi ''Science Technology Index'', Kemristek-BRIN (2021) dan telah menghasilkan 186 Artikel Ilmiah terindex Scopus dengan h-index Scopus 17 per Juli 2024. Ia sebelumnya juga memperoleh penghargaan sebagai dosen berprestasi pada tahun 2010 dan 2013. Heri bersama dengan ilmuwan lainnya memegang hak paten untuk temuan produksi ekstrak basah, ekstrak kering dan imobilisasi lipase ekstraseluler sebagai biokatalis untuk reaksi katalisis minyak nabati, yang dihasilkan pada tahun 2019.<ref name=":3" />
Total penghargaan yang didapatnya mencapai 27 penghargaan prestasi pada tingkat Universitas, Nasional dan Internasional selama kurun waktu 1995 – 2024. [[Berkas:Dean_of_the_Faculty_of_Engineering,_University_of_Indonesia,_Professor_Heri_Hermansyah_14.jpg|jmpl|Heri menghadiri sebuah rapat yang diadakan di ''smart meeting room'' FTUI.]]
=== Dekan Fakultas Teknik Universitas Indonesia ===
Pada akhir tahun 2021, Heri mencalonkan diri sebagai kandidat Dekan [[Fakultas Teknik Universitas Indonesia]]. Heri terpilih menjadi [[dekan]] setelah melalui asesmen akhir yang dilakukan oleh pihak rektorat pada bulan November 2021.<ref>{{Cite web|last=Lantara|first=Feru|date=8 November 2021|title=Prof Heri Hermansyah terpilih sebagai Dekan FTUI|url=https://jabar.antaranews.com/berita/331801/prof-heri-hermansyah-terpilih-sebagai-dekan-ftui|website=ANTARA News Jawa Barat|access-date=2024-07-07}}</ref> Heri secara resmi dilantik menjadi dekan pada tanggal 7 Januari 2022 oleh rektor UI.<ref>{{Cite web|last=Purwadi|first=M.|date=7 Januari 2022|title=UI Lantik 2 Dekan dan 18 Wakil Dekan Baru|url=https://edukasi.sindonews.com/read/650743/211/ui-lantik-2-dekan-dan-18-wakil-dekan-baru-1641564097|website=SINDOnews Edukasi|language=id-ID|access-date=7 Juli 2024}}</ref>
Selama menjabat sebagai dekan, Heri berhasil membawa [[Fakultas Teknik Universitas Indonesia|Fakultas Teknik UI]] memperoleh predikat terbaik secara nasional berdasarkan ranking THE tahun 2023,<ref>{{Cite web|last=|first=|date=19 Juli 2023|title=FTUI Fakultas Teknik Terbaik Versi THE WUR dan Scimago|url=https://tekno.tempo.co/read/1750470/fakultas-teknik-ui-raih-gelar-kampus-teknik-terbaik-dari-the-wur-dan-scimago|website=Tempo|language=id|access-date=2024-07-07}}</ref> 2024,<ref>{{Cite web|last=Nurhaliza|first=Siti|date=2024-04-18|title=FTUI peringkat satu di Indonesia dalam "QS World University Rangkings"|url=https://www.antaranews.com/berita/4064196/ftui-peringkat-satu-di-indonesia-dalam-qs-world-university-rangkings|website=Antara News|language=id|access-date=2024-07-07}}</ref> dan menabalkan program studi teknik kimia, arsitektur, teknik mesin dan teknik elektro di UI menjadi program studi terbaik di Indonesia berdasarkan ranking QS.<ref name=":6">{{Cite web|title=4 Bidang FTUI Raih Peringkat 1 di Indonesia dalam Pemeringkatan QS World University|url=https://www.jpnn.com/news/4-bidang-ftui-raih-peringkat-1-di-indonesia-dalam-pemeringkatan-qs-world-university|website=JPNN|language=id|access-date=2024-07-07}}</ref> Selain itu, Heri memprakarsai pembangunan sejumlah infrastruktur pendukung di Fakultas Teknik seperti gedung ''InterDisciplinary Engineering (IDE)'', yang mana di dalamnya terdapat laboratorium penelitian maju interdisiplin keteknikan untuk bidang transisi energi, ''bioengineering system'', dan ''smart city''.<ref name=":7">{{Cite news|last=Sucipto|date=25 Juni 2024|title=FTUI Resmikan Gedung IDE untuk Mendukung Riset dan Layanan Publik Interdisiplin|url=https://metro.sindonews.com/read/1403089/171/ftui-resmikan-gedung-ide-untuk-mendukung-riset-dan-layanan-publik-interdisiplin-1719306391|work=Sindo News|access-date=7 Juli 2024}}</ref><ref name=":8">{{Cite news|date=8 Juni 2023|title=UI bangun gedung IDE sebagai pusat laboratorium penelitian dan inovasi|url=https://www.antaranews.com/berita/3578703/ui-bangun-gedung-ide-sebagai-pusat-laboratorium-penelitian-dan-inovasi|work=Antara|access-date=7 Juli 2024}}</ref>[[Berkas:Dean_of_the_Faculty_of_Engineering,_University_of_Indonesia,_Professor_Heri_Hermansyah_17.jpg|jmpl|Heri dalam peresmian gedung ''interdisciplinary engineering'' di FTUI pada tanggal 15 Januari 2024.]] ▼
▲Selama menjabat sebagai dekan, Heri berhasil membawa [[Fakultas Teknik Universitas Indonesia|Fakultas Teknik UI]] memperoleh predikat terbaik secara nasional berdasarkan ranking THE tahun 2023,<ref>{{Cite web|last=|first=|date=19 Juli 2023|title=FTUI Fakultas Teknik Terbaik Versi THE WUR dan Scimago|url=https://tekno.tempo.co/read/1750470/fakultas-teknik-ui-raih-gelar-kampus-teknik-terbaik-dari-the-wur-dan-scimago|website=Tempo|language=id|access-date=2024-07-07}}</ref> 2024,<ref>{{Cite web|last=Nurhaliza|first=Siti|date=2024-04-18|title=FTUI peringkat satu di Indonesia dalam "QS World University Rangkings"|url=https://www.antaranews.com/berita/4064196/ftui-peringkat-satu-di-indonesia-dalam-qs-world-university-rangkings|website=Antara News|language=id|access-date=2024-07-07}}</ref> dan menabalkan program studi teknik kimia, arsitektur, teknik mesin dan teknik elektro di UI menjadi program studi terbaik di Indonesia berdasarkan ranking QS.<ref name=":6">{{Cite web|title=4 Bidang FTUI Raih Peringkat 1 di Indonesia dalam Pemeringkatan QS World University|url=https://www.jpnn.com/news/4-bidang-ftui-raih-peringkat-1-di-indonesia-dalam-pemeringkatan-qs-world-university|website=JPNN|language=id|access-date=2024-07-07}}</ref> Selain itu, Heri memprakarsai pembangunan sejumlah infrastruktur pendukung di Fakultas Teknik seperti gedung ''InterDisciplinary Engineering (IDE)'', yang mana di dalamnya terdapat laboratorium penelitian maju interdisiplin keteknikan untuk bidang transisi energi, ''bioengineering system'', dan ''smart city''.<ref name=":7">{{Cite news|last=Sucipto|date=25 Juni 2024|title=FTUI Resmikan Gedung IDE untuk Mendukung Riset dan Layanan Publik Interdisiplin|url=https://metro.sindonews.com/read/1403089/171/ftui-resmikan-gedung-ide-untuk-mendukung-riset-dan-layanan-publik-interdisiplin-1719306391|work=Sindo News|access-date=7 Juli 2024}}</ref><ref name=":8">{{Cite news|date=8 Juni 2023|title=UI bangun gedung IDE sebagai pusat laboratorium penelitian dan inovasi|url=https://www.antaranews.com/berita/3578703/ui-bangun-gedung-ide-sebagai-pusat-laboratorium-penelitian-dan-inovasi|work=Antara|access-date=7 Juli 2024}}</ref>
Selain itu untuk menaungi program studi interdisiplin, Heri membentuk departemen baru yang ke-8 di FTUI yaitu Departemen Interdisiplin Keteknikan (DIK). Departemen baru itu ke depannya bakal menjadi wadah untuk mengembangkan teknologi dan inovasi yang melibatkan berbagai bidang ilmu teknik. Departemen Interdisiplin Keteknikan FT UI juga akan mengintegrasikan berbagai disiplin ilmu teknik guna menghasilkan solusi komprehensif untuk tantangan pembangunan di Indonesia.<ref name=":4" /> Heri membawa FTUI menjalin kerja sama nasional dan internasional yang berdampak bagi kemajuan dan pembangunan di FTUI.[[Berkas:Pengalaman Organisasi - ILUNI MENWA UI 2.jpg|jmpl|Heri (tengah) menjadi pembina UKM Resimen Mahasiswa UI]]
|