Kanamisin A: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Muhammad Anas Sidik (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Muhammad Anas Sidik (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(7 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 12:
<!--Pharmacokinetic data-->
| bioavailability = sangat rendah setelah pengiriman melalui mulut
| metabolism = UnknownTidak diketahui
| elimination_half-life = 2 jam 30 menit
| excretion = Urin (sebagai obat tidak berubah)
Baris 44:
| StdInChIKey = SBUJHOSQTJFQJX-NOAMYHISSA-N
}}
Kanamycin'''Kanamisin A''',[2]<ref>{{cite book| vauthors = Elks J, Ganellin DR |title=The Dictionary of Drugs: Chemical Data: Chemical Data, Structures and Bibliographies|url=https://books.google.com/books?id=0vXTBwAAQBAJ&pg=PA717 |date=1990 |publisher=Springer |doi=10.1007/BF00171763 |pages=717– | s2cid = 122125855 }}</ref> sering disebut sebagai kanamycin'''Kanamisin''' saja, adalah [[antibiotik]] yang digunakan untuk mengobati infeksi bakteri parah dan tuberkulosis.[3[tuberkulosis]]. IniObat ini bukan untuk pengobatan lini pertama.[3] Obat ini digunakan melalui mulut, disuntikkan ke pembuluh darah, atau disuntikkan ke otot.[3] KanamycinKanamisin direkomendasikan untuk penggunaan jangka pendek saja, biasanya 7 hingga 10 hari.[3] Karena antibiotik, termasuk kanamisin, hanya menunjukkan aktivitas melawan bakteri, maka antibiotik tidak efektif dalam mengobati infeksi virus.[3]<ref name=AHFS2016>{{cite web|title=Kanamycin Sulfate|url=https://www.drugs.com/monograph/kanamycin-sulfate.html|publisher=The American Society of Health-System Pharmacists|access-date=6 December 2016|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20170910221516/https://www.drugs.com/monograph/kanamycin-sulfate.html|archive-date=10 September 2017}}</ref>
 
Efek samping yang umum termasuk masalah pendengaran dan keseimbangan.[3] Masalah ginjal juga bisa terjadi.[3] KanamycinKanamisin tidak dianjurkan selama [[kehamilan]] karena dapat membahayakan bayi.[3]<ref name=AHFS2016/> Kemungkinan besar aman selama menyusui.[4[menyusui]].<ref>{{cite web|title=Kanamycin (Kantrex) Use During Pregnancy|url=https://www.drugs.com/pregnancy/kanamycin.html|website=www.drugs.com|access-date=7 December 2016|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20161220222732/https://www.drugs.com/pregnancy/kanamycin.html|archive-date=20 December 2016}}</ref> Kanamisin termasuk dalam kelompok obat aminoglikosida.[3[aminoglikosida]]. Ia bekerja dengan menghalangi produksi protein yang dibutuhkan untuk kelangsungan hidup bakteri.[3]<ref name=AHFS2016/>
 
Kanamisin pertama kali diisolasi pada tahun 1957 oleh Hamao Umezawa dari bakteri ''[[Streptomyces kanamyceticus]]''.<ref name=AHFS2016/><ref>{{cite book |last1=Sneader |first1=Walter | name-list-style = vanc |title=Drug Discovery: A History|date=2005|publisher=John Wiley & Sons|isbn=9780471899792|page=302|url=https://books.google.com/books?id=Cb6BOkj9fK4C&pg=PA302}}</ref> Obat ini telah dihapus dari [[Daftar Obat Esensial Organisasi Kesehatan Dunia]] pada tahun 2019.<ref name="WHO21st">{{cite book | vauthors = ((World Health Organization)) | year = 2019 | title = Executive summary: the selection and use of essential medicines 2019: report of the 22nd WHO Expert Committee on the selection and use of essential medicines | publisher = World Health Organization | location = Geneva | author-link = World Health Organization | hdl = 10665/325773 | id = WHO/MVP/EMP/IAU/2019.05. License: CC BY-NC-SA 3.0 IGO | hdl-access=free }}</ref><ref>{{cite book | vauthors = ((World Health Organization)) | year = 2019 | title = The selection and use of essential medicines: report of the WHO Expert Committee on Selection and Use of Essential Medicines, 2019 (including the 21st WHO Model List of Essential Medicines and the 7th WHO Model List of Essential Medicines for Children) | publisher = World Health Organization | location = Geneva | author-link = World Health Organization | hdl = 10665/330668 | id = WHO technical report series;1021 | hdl-access=free | isbn = 9789241210300 | issn = 0512-3054 }}</ref> Obat ini tidak lagi dipasarkan di Amerika Serikat.<ref name=AHFS2016/>
 
Kanamycin pertama kali diisolasi pada tahun 1957 oleh Hamao Umezawa dari bakteri Streptomyces kanamyceticus. Obat ini telah dihapus dari Daftar Obat Esensial Organisasi Kesehatan Dunia pada tahun 2019.[6][7] Ini tidak lagi dipasarkan di Amerika Serikat.[3]
==Referensi==
{{Reflist}}
[[Kategori:Antibiotik aminoglikosida]]
[[Kategori:Antituberkulosis]]
[[Kategori:Obat]]
[[Kategori:Obat yang ditarik]]
[[Kategori:Penemuan Jepang]]
[[Kategori:AntibiotikReagen kultur sel]]
 
{{Farmasi-stub}}