(8 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Televisi resolusi rendah''' ({{Lang-en|Low-definition television, LDTV}}) mengacu pada [[Perangkat televisi|sistem TeleVisiTelevisi]] yang memiliki [[resolusi layar]] yang lebih rendah daripada sistem [[Televisi resolusi standar]]. Istilah ini biasanya digunakan untuk merujuk pada [[Televisitelevisi digital]], khususnya saat [[Penyiaran|menyiarkan]] pada resolusi yang sama (atau serupa) dengan sistem [[Televisitelevisi analog]] definisi rendah. Sistem [[Mobile TV|DTV seluler]] biasanya memancarkan dalam definisi rendah, seperti halnya semua sistem [[Pindai TV lambat|TV pemindaian lambat]].
== Telekonferensi LDTV ==
Sumber LDTV mendatang yang menggunakan teknik penyiaran standar mencakup layanan Televisi seluler yang didukung [[DVB-H]], 1seg, [[Digital Multimedia Broadcasting|DMB]], atau [[ATSC-M/H|ATSC-M/H.]]. Namun, jenis teknologi transmisi LDTV ini didasarkan pada standar [[telekonferensi]] LDTV yang telah ada selama satu dekade atau lebih.
== Resolusi ==
Baris 66:
* Televisi genggam
== Referensi ==
{{Reflist|refs=<ref name="snesinterlaced">{{cite book |page=2-1-2 |publisher=Nintendo of America |year=1993 |title=SNES Development Manual |access-date=2017-08-28 |url=https://archive.org/stream/SNESDevManual/book1#page/n59/mode/1up |quote=The picture display on the Super Nintendo Entertainment System (Super NES) has two modes. One is an interlace mode, based on the television system. The other is a non-interlace mode, in which one frame takes 1/60th of a second. In the non-interlace mode the same position is scanned every field. Each frame consists of only 262 lines, half that of the interlace mode. There appears to be no flickering compared to the interlace mode, since each point on the screen is radiated every 1/60th of a second.}}</ref>}}
