Universal: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. |
||
(9 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
Pengertian 'universal' dalam konsep [[matematika]] bisa lebih akurat untuk dijelaskan, walaupun lebih memerlukan ketekunan setiap orang untuk bisa memahaminya. Bahkan sebuah konsep matematika ''per se'' (itu sendiri) adalah sebuah konsep yang universal
Salah satu cara yang termudah memahami sifat universal dari suatu konsep [[matematika]] adalah dengan melalui contoh konsep matematika yang biasanya dianggap sebagai konsep matematika yang termudah, yaitu konsep dari suatu [[bilangan]], khususnya konsep suatu [[bilangan bulat]] yang positif, yaitu konsep [[bilangan asli]].
Walaupun para matematikawan di seluruh dunia mendefinisikan hanya satu konsep himpunan semua bilangan-bilangan asli 1, 2, 3, ..., dan seterusnya, tetapi ajaibnya setiap manusia normal dengan pikiran yang berbeda pun ternyata bisa bersepakat (secara universal) dengan hanya satu konsep bilangan-bilangan asli tersebut. Fakta inilah yang menjadi dasar [[argumentasi]] bahwa konsep matematika adalah konsep yang bersifat universal.
Perhatikan, di dalam konsep himpunan bilangan asli, terkandung konsep [[urutan]]. Bersama-sama konsep urutan, terdefinisi pula konsep [[lebih besar]] dan [[lebih kecil]]. Sebagai akibatnya, di dalam himpunan semua bilangan asli, bilangan 1 didefinisikan sebagai bilangan yang terkecil sebab dalam konsep urutan tersebut, bilangan 1 berada pada posisi yang pertama.
Seringkali yang membedakan pemakai suatu konsep matematika dengan pemakai yang lain hanyalah pada [[simbol]] dan [[notasi]] matematika yang digunakannya.
Misalnya orang [[Romawi]] secara tertulis menggunakan simbol '''II''' untuk menyatakan bilangan yang biasa kita tulis dengan lambang '''2'''
Secara lisan, [[Suku Jawa|orang Jawa]] mengucapkan '''loro''' untuk melambangkan bilangan yang biasa (dengan [[bahasa Indonesia]]) kita ucapkan '''dua'''.▼
{{Authority control}}
▲untuk melambangkan bilangan yang biasa (dengan bahasa Indonesia) kita ucapkan
[[Kategori:Matematika]]
|