Wismoyo Arismunandar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
cleanup: - fixed infobox; rm gelar akademik
 
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 10:
|successor = [[R. Hartono]]
|office2 = Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat
|order2 = ke-13
|term_start2 = 22 Agustus 1992
|term_end2 = 24 Mei 1993
|predecessor2 = [[Adolf Sahala Rajagukguk]]
|successor2 = [[Soerjadi]]
|office3 = Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat
|order3 = ke-17
|term_start3 = 9 Agustus 1990
|term_end3 = 29 Juli 1992
|predecessor3 = [[Soegito]]
|successor3 = [[Kuntara]]
|office4 = Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus{{!}}Komandan Jenderal Komando Pasukan Sandi Yudha
|order4 = ke-9
|term_start4 = April 1983
|term_end4 = Mei 1985
|predecessor4 = [[Yogie Suardi Memet]]
|successor4 = [[Sintong Panjaitan]]
|birth_date = {{birth date|1940|2|10}}
|birth_place = {{flagicon|NLD}} [[Kabupaten Bondowoso|Bondowoso]], [[Hindia Belanda]]
|death_date = {{death date and age|2021|1|28|1940|2|10}}
|death_place = [[Rumah Sakit Pondok Indah]], [[Jakarta Selatan]]
|nationality = [[Indonesia]]<!-- Hanya untuk warga negara asing -->
|spouse = Ny. Siti Hardjanti
|resting_place = [[Astana Giribangun]]
|children = <!-- Baris ini diisi hanya jumlah anak; hanya nama anak yang secara independen sudah terkenal atau telah memiliki artikelnya di Wikipedia; bila ada rujukan/referensi, uraikan pada artikel -->2
|children = 1. Krisnawati Purwaningrum <br/>2. Tegar Arsono Yudho
|alma_mater = [[Akademi Militer Nasional]] (1963)
|occupation = TNI
|religion = [[Islam]]
|relations = [[Soeharto]] (kakak ipar)<ref>[https://tirto.id/ajudan-ajudan-daripada-soeharto-yang-jadi-pembesar-republik-edoU "Ajudan-ajudan daripada Soeharto yang jadi-Pembesar Republik"] ''Tirto''</ref><br>[[Siti Hartinah]] (kakak ipar)<br>[[Artono Arismunandar]]<br>[[Wiranto Arismunandar]] (kakak)
|placeofburial =
Baris 43 ⟶ 42:
|branch = [[Berkas:Insignia of the Indonesian Army.svg|25px]] [[TNI Angkatan Darat]]
|serviceyears = 1963–1995
|servicenumber = 19345<ref name=":001"/>
|rank = [[Berkas:Pdu22-TNI jendtni stafArmy-GEN.pngsvg|25px]] [[Jenderal]] [[TNI]]
|unit = [[Infanteri]] ([[Kopassus]])
|commands =
Baris 50:
}}
[[Jenderal]] [[TNI]] ([[Purnawirawan|Purn.]]) '''Wismoyo Arismunandar''' ({{lahirmati|[[Kabupaten Bondowoso|Bondowoso]], [[Hindia Belanda]]|10|2|1940|[[Jakarta]], [[Indonesia]] |28|1|2021}}) adalah purnawirawan [[perwira tinggi]] [[TNI-AD|TNI AD]] yang pernah menjabat sebagai [[KSAD|Kepala Staf TNI Angkatan Darat]] pada tahun 1993 sampai 1995 dan [[Panglima Komando Strategi dan Cadangan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat|Pangkostrad]] periode [[1990]] sampai dengan [[1993]]. Ia merupakan lulusan [[Akademi Militer Nasional]] tahun 1963. Wismoyo merupakan anak dari pasangan Sri Wurjan dan Arismunandar.<ref>{{Cite news|url=http://www.pikiran-rakyat.com/pendidikan/2014/05/20/282066/wismoyo-arismunandar-bicara-soal-kepemimpinan |title="Wismoyo Arismunandar Bicara Soal Kepemimpinan" |access-date=2016-11-30 |archive-date=2016-11-30 |archive-url=https://web.archive.org/web/20161130192440/http://www.pikiran-rakyat.com/pendidikan/2014/05/20/282066/wismoyo-arismunandar-bicara-soal-kepemimpinan |dead-url=yes |work=[[Pikiran Rakyat|Pikiran-Rakyat.com]] }}</ref>
 
Wismoyo main di sinetron ''[[Si Doel Anak Sekolahan]]'' berperan sebagai diri sendiri / suami kedua Mak Nyak ([[Aminah Cendrakasih]]) sekaligus menantu Engkong Ali ([[Pak Tile|H. Tile]]) dan Nyai Rodiah ([[Nacih]]) sekaligus kakak ipar [[Mandra]] sekaligus ayah tiri Doel ([[Rano Karno]]) dan Atun ([[Suti Karno]]) sepeninggal Babe Sabeni ([[Benyamin Sueb]]) yang telah meninggal dunia.
 
Setelah pensiun, ia dikenal sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) yang mengantarkan Indonesia menjadi Juara Umum SEA Games 1997 di Jakarta.
 
==Latar Belakang==
Wismoyo Arismunandar Lahir di Bondowoso pada tanggal 10 Februari 1940 putra bungsu dari enam bersaudara pasangan R. Arismunandar dan Ny. Sri Wuryan. Putra seorang pegawai rendahan di pemerintahan Belanda yang bekerja di daerah Bondowoso, Jawa Timur. Sebagai anak desa, Wismoyo harus menjalani kerasnya kehidupan di zaman revolusi kemerdekaan. Bersama kedua orang tuanya, Wismoyo yang kala itu masih berusia 7 tahun harus mengungsi ke daerah yang lebih aman. Di tempat pengungsian selama 1,5 tahun, Wismoyo mengisi hari-harinya dengan mengembala kambing.
 
Memasuki usia sekolah, Wismoyo mengenyam pendidikan di Sekolah Dasar (SD) yang kala itu masih bernama Sekolah Rakyat (SR) di daerah Bondowoso. Selepas SD, Wismoyo melanjutkan pendidikannya di SMP di [[Kota Semarang]] pada 1954. Kepindahannya ke Semarang karena mengikuti ayahnya yang dipindah daerah tersebut. Di sekolah tersebut, Wismoyo termasuk murid yang cerdas, berwibawa, dan juga disegani teman-temannya.
Baris 63 ⟶ 61:
 
===Keluarga===
Wismoyo Arismunandar merupakan putra bungsu dari enam bersaudara pasangan Raden Arismunandar dan Ny. Sri Wuryan saudara yang lain :
 
# [[Artono Arismunandar|Prof. Dr. Artono Arismunandar]] adalah mantan Dirjen Listrik dan Energi Baru, Departemen Pertambangan dan Energi, mengajar di FT UI.
Baris 210 ⟶ 208:
|-
!Baris ke-1
| colspan="4"|[[Bintang Mahaputera Adipradana]] (7 Agustus 1995)<ref name=":001">{{cite book |title=Daftar WNI yang Mendapat Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera tahun 1959 s.d. 2003 |url=https://cdn.setneg.go.id/_multimedia/document/20180910/41462-Bintang_Mahaputera_tahun_1959-2003.pdf |access-date=3 September 2021}}</ref>
|-
!Baris ke-2