Rumpun dialek Arekan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan visualeditor-wikitext |
||
(3 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{about|rumpun dialek yang terdiri dari dua dialek, yaitu Dialek Surabaya dan Dialek Malang|mengetahui mengenai Dialek Surabaya secara spesifik|Bahasa Jawa Surabaya|Dialek Malang|Bahasa Jawa Malangan}}
{{bahasa
| name = Dialek Arekan
Baris 5 ⟶ 6:
| nativename = {{ubl|
* {{lang|jv|''Arèkan''}}
* {{Script
}}
| acceptance =
Baris 124 ⟶ 125:
|sk= NA
}}
'''Rumpun dialek Arekan''' ({{Lang-jv|[[Hanacaraka|aksara Jawa]]: ꦲꦫꦺꦏ꧀ꦏꦤ꧀, [[abjad Pegon]]: اريڪَن|Arèkan}}, {{IPA-jv|ʔarɛʔan|}}) merupakan salah satu dialek [[bahasa Jawa]] yang dituturkan di wilayah [[Jawa Timur]], terutama di [[Gerbangkertosusila|Surabaya Raya]], [[Kawasan Malang Raya|Malang Raya]], [[Pasuruan]], [[Lumajang]], dan daerah-daerah di sekitarnya. Dialek ini bercabang dari
Dialek Arekan memiliki [[fonologi]] yang sedikit berbeda dari bahasa Jawa Standar. Statusnya yang bukan merupakan [[bahasa baku]] membuat dialek ini tidak banyak digunakan secara tertulis. Dialek Arekan baru aktif digunakan dalam bentuk tulisan sejak abad ke-21, terutama setelah [[media sosial]] banyak digunakan untuk sarana komunikasi dalam bahasa informal. Perbedaan yang paling mencolok antara dialek Arekan dengan bahasa Jawa Standar terletak pada imbuhan dan pemilihan kosakata. Hal ini pula yang membuat dialek ini mendapatkan namanya, Arekan, yang berasal dari penggunaan kata ''arèk'' (anak) untuk menggantikan ''bocah'' dan juga dapat berarti ''guys'' dalam bahasa Inggris.
Baris 753 ⟶ 754:
|Anak ini semakin keren saja ya!
|-
|''Rek, koen kabeh gak
|''Cah, kowé ra padha
|Kawan, apa kalian tidak makan?
|-
|