Semantika (linguistika): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Lutra sumatrana (bicara | kontrib)
k Lutra sumatrana memindahkan halaman Semantik ke Ilmu arti kata
Tsbtmstfd (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(12 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 3:
'''Semantik''' adalah cabang [[linguistik]] yang menyelidiki tentang makna bahasa.<ref>{{cite journal|title= Verba “Melukai” Dalam Bahasa Rote Dialek Dengka: Kajian Meta Semantik Alami (MSA)|author= Efron Erwin Yohanis Loe|journal= Sasdaya|volume= 1|number= 2|year= 2017|issn= 2548-3218|page= 220|url= https://jurnal.ugm.ac.id/sasdayajournal/article/view/27783}}</ref> Dengan kata lain, semantik adalah pembelajaran/ilmu tentang makna atau arti yang terkandung dalam suatu bahasa, kode/lambang, atau representasi lain. Semantik biasanya dikaitkan dengan dua aspek lain yaitu [[sintaksis]], pembentukan simbol kompleks dari simbol yang lebih sederhana, serta [[pragmatik]], penggunaan praktis simbol oleh komunitas pada konteks tertentu. Semantik kebahasaan adalah kajian tentang makna yang digunakan untuk memahami ekspresi manusia melalui bahasa. Bentuk lain dari semantik mencakup semantik bahasa pemrograman, logika formal, dan [[semiotika]].
 
Kata semantik itu sendiri menunjukkan berbagai ide - dari populer yang sangat teknis. Hal ini sering digunakan dalam bahasa sehari-hari untuk menandakan suatu masalah pemahaman yang datang ke pemilihan kata atau [[konotasi]]. Masalah pemahaman ini telah menjadi [[subjek]] dari banyak pertanyaan formal, selama jangka waktu yang panjang, terutama dalam bidang semantik formal. Dalam [[linguistik]], itu adalah kajian tentang interpretasi tanda-tanda atau [[simbol]] yang digunakan dalam agen atau masyarakat dalam keadaan tertentu dan konteks.<ref name="Neurath1955" /> Dalam pandangan ini, suara, [[ekspresi wajah]], [[bahasa tubuh]], dan ''proxemics'' memiliki semantik konten (bermakna), dan masing-masing terdiri dari beberapa cabang kajian. Dalam bahasa tertulis, hal-hal seperti struktur ayat dan tanda baca menanggung konten semantik, bentuk lain dari bahasa menanggung konten semantik lainnya.<ref name="Neurath1955">{{cite book
|last1=Neurath
|first1=Otto
Baris 34:
 
== Linguistik ==
Dalam [[linguistik]], semantik adalah subbidangsub-bidang yang dikhususkan untuk kajian tentang makna, seperti yang melekat di tingkat [[kata]], [[frasa]], [[kalimat]], dan unit yang lebih besar dari [[wacana]] (disebut [[teks]]). Daerah dasar kajian ini adalah arti dari tanda-tanda, dan kajian tentang hubungan antara unit linguistik yang berbeda dan senyawa: [[homonim]], [[polisemi]], [[sinonim]], [[antonim]], [[hipernim]], [[hiponim]], [[meronim]], [[metonimia]], [[holonim]], [[paronim]]. Perhatian utama adalah bagaimana makna menempel pada potongan yang lebih besar dari teks, mungkin sebagai akibat dari komposisi dari unit yang lebih kecil dari makna. Secara tradisional, semantik sudah termasukmeliputi kajian tentang arti dan referensi denotatif, kondisi kebenaran, struktur argumen, peran tematik, analisis wacana, dan hubungan semua ini untuk sintaks.
 
== Masalah pada Penamaan dan Pelabelan Dalam Semantik Linguistik ==
Baris 46:
Kata Verba: Berlari, bekerja, melihat, dsb.
 
Kata-kata ini dianggap sulit untuk menemukanditemukan karakteristik-karakteristiknya secara terperinci. Misalnya pada kata lari, seseorang harus membayangkan terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan lari? Lalu, atribut apa sajakah yang terlibat dalam kegiatan berlari? Apakah itu menggerakkan kaki atau tangan saja?
 
2. Kata benda yang tidak eksis di dunia nyata, kata benda imajiner.