PSM Makassar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Zainusshaleh (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(5 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 4:
| image = [[Berkas:Logo PSM Makasar Baru.png|200px]]
| fullname = Persatuan Sepakbola Makassar
| nickname = ° ''[[Ikan Merah|Juku Eja]] (Ikan Merah)''<br>° ''Ayam Jantan dari Timur''<br>° ''[[Pasukan]] [[Ramang]]''
| founded = 02 November 1915, sebagai ''<nowiki>Macassarche Voetbalbond (MVB)</nowiki>''<br>1942 sebagai PSM Makassar
| ground = [[Stadion Gelora B.J. Habibie|Gelora B.J. Habibie]]
Baris 43:
 
==Sejarah==
 
 
Persatuan Sepak bola Makassar atau lebih populer dengan sebutan PSM Makassar, adalah sebuah tim sepak bola Indonesia yang berbasis di Kota [[Makassar]], [[Sulawesi Selatan]]. Tim ini berjuluk ''Juku Eja'' yang dalam bahasa Makassar berarti 'Ikan Merah' merujuk pada warna kostum kandang, dan [[Hasanuddin dari Gowa|Ayam Jantan Dari Timur]] yang merupakan julukan [[Sultan Hasanuddin]].
 
Tanggal 2 November 1915 dinyatakan sebagai berdirinya sebuah perkumpulan sepak bola bernama ''Macassaarsche Voetbal Bond'' (MVB) yang di kemudian tercatat sebagai embrio PSM. Dalam perjalanannya, MVB menampilkan putra-putra pribumi di jajaran elite persepakbolaan [[Hindia Belanda]], seperti Sagi dan Sangkala. Pada masa itu, sekitar 1926-1940, MVB sudah melakukan pertandingan dengan beberapa kesebelasan dari dalam maupun luar negeri. Di antaranya dari [[Jawa]], seperti Quick, Excelcior, HBS, sejumlah klub dari [[Sumatra]], [[Kalimantan]], dan [[Bali]]. Sedang dari luar negeri kesebelasan dari [[Hongkong]] dan [[Australia]]. Kegiatan MVB mulai surut seiring dengan kedatangan pasukan [[Jepang]] di [[Makassar]]. Itu karena orang-orang [[Belanda]] yang tergabung dalam MVB ditangkap, sedangkan pemain-pemain pribumi dijadikan [[Romusa]]. Sebagiannya lagi dikirim ke [[MyanmarBurma]]. MVB praktis lumpuh total, sebagaimana klub-klub sepak bola di Indonesia kala itu. Apalagi Pemerintahan Pendudukan Jepang di Hindia Belanda menerapkan aturan segala yang berbau Belanda harus dimusnahkan. Tak terkecuali itu adalah klub sepak bola. Sebaliknya, untuk mencari dukungan penduduk setempat, [[Jepang]] membiarkan masyarakat menggunakan nama-nama Indonesia. MVB pun berubah menjadi Persatuan Sepak bola Makassar (PSM Makassar). PSM pertama kali menjadi juara perserikatan pada 1957 dengan mengalahkan [[PSMS Medan]] di partai final yang digelar di [[Medan]]. Sejak saat itu PSM menjadi kekuatan baru sepak bola Indonesia. Lima kali gelar juara perserikatan mereka raih serta beberapa kali runner-up pada era sepak bola profesional, PSM pernah mencatat prestasi mengesankan dengan menjadi The Dream Team ketika mengumpulkan sejumlah pilar tim nasional seperti [[Hendro Kartiko]], [[Bima Sakti]], [[Aji Santoso]], [[Miro Baldo Bento]], [[Kurniawan Dwi Julianto]], yang dikombinasikan dengan pemain asli Makassar seperti Ronny Ririn, Syamsudin Batola, Yusrifar Djafar, dan Rachman Usman, ditambah Carlos de Mello, dan Yosep Lewono.
=== Era Perserikatan ===
Saat Indonesia terlepas dari penjajahan, Persatuan Sepak bola Makassar (PSM Makassar) mengadakan reorganisasi dan reformasi di bawah pimpinan Achmad Saggaf yang terpilih menjadi sebagai Ketua PSM. Meskipun sederhana, roda kompetisi PSM mulai bergulir dengan baik dan teratur. Tahun 1950, PSM mulai mengadakan ekspansi ke Pulau Jawa untuk menjalin hubungan dengan [[PSSI]]. Bintang-bintang PSM pun bermunculan, termasuk [[Ramang]]. Ia menjadi legenda klub hingga media menjuluki PSM sendiri sebagai ''Pasukan Ramang'' hingga kini''.''<ref>{{Cite web|title=Ramang: Legenda Besar Sepakbola Indonesia Yang Hidupnya Berakhir Pilu {{!}} Goal.com|url=https://www.goal.com/id/berita/ramang-legenda-indonesia/ayr0k07c7zwr1chhgz4eu2h5a|website=www.goal.com|access-date=2022-10-19}}</ref>
Baris 92 ⟶ 90:
 
== Kelompok Suporter ==
PSM Makassar memiliki basis suporter yang besar dan beragam, semuanya bersatu dalam mendukung tim kebanggaan mereka. Awal kelompok suporter ini dipelopori oleh Ande Abdul Latief, seorang pengusaha, yang menggerakkan wartawan untuk mendukung PSM. Kelompok suporter pertama yang terkenal adalah ''Mappanyukki'', di bawah koordinasi Iskandar “Karaeng” Muzakir.
PSM Makassar memiliki ±14 komunitas suporter di antaranya adalah The Macz Man, Laskar Ayam Jantan (LAJ), Red Gank, Komunitas VIP Utara (KVU), Komunitas VIP Selatan (KVS), Komunitas Dottoro, Komunitas Suporter VIP Utama, PSM Fans 1915, Curva Sud Mattoanging (CSM), Ramang Mania, Honda Rider Communitty (HRC), KOPASKAR RED GANK dll. Namun karena seringnya terjadi gesekan antar suporter di stadion dan berbeda - bedanya dukungan tanpa satu kordinasi maka para petinggi komunitas suporter ditekankan untuk bersatu dalam mendukung dan pada tahun 2021 dibentuklah kesatuan organisasi yang bernama persatuan suporter makassar fans club (PSM FC). <sup>[1]</sup>
 
Pada tahun 1995, ''Ikatan Suporter Makassar (ISM)'' resmi didirikan, namun kemudian tergantikan oleh kelompok yang lebih besar, seperti ''The Macz Man'', yang terbentuk pada 2001 dan dikenal dengan loyalitasnya di Stadion Gelora Andi Mattalatta. ''Red Gank'' muncul pada 2004 dengan filosofi mendukung PSM bukan hanya saat menang.
 
Kelompok baru, seperti ''Laskar Ayam Jantan'' (LAJ), yang berdiri pada 2011, dan ''Komunitas VIP Selatan (KVS)'', yang terbentuk dari antusiasme penonton VIP, juga ikut mendukung. Kini, kelompok suporter PSM semakin beragam dengan kehadiran komunitas seperti ''Komunitas VIP Utara'', ''Ramang Mania, PSM Fans'', ''Curva Sud Mattoangin, Gue PSM, Komunitas Dottoro Supporter'' dan lainnya.<ref>{{Cite web|last=Bola.com|date=2020-04-22|title=Kisah Suporter PSM: Berjumlah Puluhan Kelompok, Satu Tujuan di Stadion|url=https://www.bola.com/indonesia/read/4234439/kisah-suporter-psm-berjumlah-puluhan-kelompok-satu-tujuan-di-stadion|website=bola.com|language=id|access-date=2024-11-06}}</ref>
 
== Stadion ==
Baris 143 ⟶ 145:
** Babak Pertama (1): [[2002]]
* '''[[Liga Champions AFC]]'''
** Babak Pertama (1): [[1996–1997]]. Kalah agregat dari Pohang Steelers (Korsel). Menang 1-0 di MakassarUjung Pandang, namun kalah 4-0 di Korsel.
** Perempat-final (1): [[Kejuaraan Antarklub Asia 2000–2001|2000–2001]]
** Penyisihan Grup (2): 2003–2004, 2005