Beijing: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Mengembalikan suntingan oleh 2001:448A:D0C0:F29:C986:A312:DD16:5FF3 (bicara) ke revisi terakhir oleh InternetArchiveBot
Tag: Pengembalian
 
(21 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 120:
}}
[[Berkas:CEM-36-Regno-di-Nivche-2429.jpg|jmpl|Peta Italia yang diterbitkan 1682, menggunakan nama "Peking" (Beijing) dan "Xuntieu" (Shuntian).]]
'''Beijing''' ({{IPAc-en|,|b|eɪ|ˈ|dʒ|ɪ|ŋ}} {{Respell|BAY|JING}}<ref>{{cite web|title=Beijing|url=https://www.merriam-webster.com/dictionary/Beijing|website=Merriam-Webster.com|publisher=Merriam-Webster, Incorporated|access-date=29 August 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20170829115017/https://www.merriam-webster.com/dictionary/Beijing|archive-date=29 August 2017|url-status=live}}</ref><ref name=longman>{{cite book|last=Wells|first=John|authorlink=John C. Wells|title=Longman Pronunciation Dictionary|url=https://archive.org/details/longmanpronuncia0000unse|publisher=Pearson Longman|edition=3rd|date=3 April 2008|isbn=978-1-4058-8118-0}}</ref> {{small|pengucapan dalam [[bahasa Mandarin]]:}} {{IPAc-cmn|AUD|Beijing pronunciation.ogg|b|ei|3|.|j|ing|1}}), [[Peromawian pos Tiongkok|romanisasi alternatif]] ditulis '''Peking'''<ref>{{citation |title=China Postal Album: Showing the Postal Establishments and Postal Routes in Each Province, ''1st ed.'' |location=Shanghai |publisher=Directorate General of Posts |date=1907}}</ref> ({{IPAc-en|,|p|eɪ|'|k|I|N}} {{Respell|PEY|KING}}),<ref name=longman/> adalah [[ibu kota]] dari [[Republik Rakyat Tiongkok]]. Kota ini merupakan pusat pemerintahan dan perkembangan dari negara tersebut. Beijing merupakan salah satu [[Daftar wilayah metropolitan berdasarkan populasi|kota terpadat di dunia]] dengan populasi lebih dari 21 juta jiwa.<ref name=Population2013>{{cite web|url=http://www.globaltimes.cn/content/839072.shtml|title=Beijing population reaches 21 million|work=Global Times|access-date=2016-05-26|archive-date=2016-05-19|archive-url=https://web.archive.org/web/20160519090917/http://www.globaltimes.cn/content/839072.shtml|dead-url=no}}</ref> Kota metropolis yang terletak di Tiongkok utara ini merupakan [[Munisipalitas yang dikelola langsung di Tiongkok|munisipalitas di bawah kendali langsung]] pemerintah pusat Tiongkok yang terdiri dari [[Daftar pembagian administratif Beijing|16 daerah urban, suburban dan distrik pedesaan]].<ref name=figures>Figures based on 2006 statistics published in 2007 National Statistical Yearbook of China and available online at [http://www.chinapop.gov.cn/wxzl/rkgk/200806/t20080629_157020.htm 2006年中国乡村人口数 中国人口与发展研究中心] ([https://web.archive.org/web/20090310163630/http://www.chinapop.gov.cn/wxzl/rkgk/200806/t20080629_157020.htm archive]). Retrieved 21 April 2009.</ref> Munisipalitas Beijing dikelilingi oleh [[provinsi di Tiongkok|provinsi]] [[Hebei]] kecuali bagian tenggara yang bertetangga dengan [[Munisipalitas yang dikelola langsung di Tiongkok|munisipalitas]] [[Tianjin]]. Ketiga [[Pembagian administratif Tiongkok|divisi administrasi]] ini (Beijing, Tianjin dan Hebei yang dulu dinamakan "provinsi Ji" ''冀州, Jì Zhōu'' dan biasa disingkat "ji" ''冀'' saja) secara bersama-sama membentuk [[Megalopolis]] [[Jing-Jin-Ji]] (atau sering ditulis JJJ) sekaligus menjadi [[Wilayah ibu kota|wilayah ibu kota nasional]] [[Tiongkok]].<ref name="basic">{{cite web|title=Basic Information|url=http://www.bjstats.gov.cn/esite/bjsq/jbqk/|publisher=Beijing Municipal Bureau of Statistics|accessdate=9 February 2008|archive-date=2012-03-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20120313225759/http://www.bjstats.gov.cn/esite/bjsq/jbqk/|dead-url=yes}}</ref>
 
Sebagai sebuah [[megakota]], Beijing merupakan kota terbesar kedua di Tiongkok setelah [[Shanghai]] dari segi jumlah [[Daftar kota di Tiongkok menurut populasi|populasi perkotaan]], selebihnya Beijing merupakan pusat politik, [[budaya Tiongkok|budaya]] dan pendidikan nasional.<ref name="columbia encyclopedia">{{cite encyclopedia
Baris 169:
Selama periode [[Enam Belas Kerajaan]] ketika wilayah Tiongkok utara ditaklukkan dan dibagi-bagi oleh [[Wu Hu]], walaupun hanya sebentar Jicheng sempat menjadi ibu kota bangsa [[Xianbei]] pada masa kerajaan [[Yan Awal]].<ref name=Rene>{{cite book |last=Grousset |first=Rene |title=The Empire of the Steppes |url=https://archive.org/details/empireofsteppes00grou |url-access=registration |publisher=Rutgers University Press |year=1970 |isbn=978-0-8135-1304-1 |page=[https://archive.org/details/empireofsteppes00grou/page/58 58]}}</ref>
 
Setelah Tiongkok disatukan kembali di masa [[Dinasti Sui]], Jicheng menjadi daerah [[Komanderi Zhuo]] di ujung utara [[Kanal Besar]]. Pada masa [[Dinasti Tang]], Jicheng menjadi [[Prefektur You]] yang berfungsi sebagai pusat komando militer di perbatasan. Selama [[Pemberontakan An Shi]] pada akhir Dinasti Tang, komandan militer setempat mendirikan dinasti mereka sendiri yang berumur pendek dan mengganti nama kota Jincheng menjadi [[Jicheng (Beijing)|Yanjing]] atau "Ibu kota Yan". Pada 938, setelah runtuhnya Dinasti Tang, [[Jin Akhir (Lima Dinasti)|Jin Akhir]] menyerahkan [[Enam Belas Prefektur|seluruh perbatasan utara]] kepada [[suku Khitan|Khitan]], [[Dinasti Liao]] yang menggangap kota ini sebagai [[Nanjing (dinasti Liao)|Nanjing]] atau "Ibu kota Selatan", salah satu dari empat ibu kota sekunder yang melengkapi "Ibu Kota Agung" [[suku Khitan|Khitan]] yaitu Shangjing (sekarang bernama [[Panji Kiri Bairin]] di [[Mongolia Dalam]]). Beberapa [[Daftar pagoda di Beijing|bangunan tua yang masih bertahan di Beijing]] berasal dari periode [[Dinasti Liao]] termasuk [[Kuil Tianning (Beijing)|Pagoda Tianning]].{{butuh rujukan}}
 
[[Berkas:Miaoying Temple main palace.jpg|jmpl|[[Kuil Miaoying]] dan Stupa Putihnya di [[Dadu]] yang dibangun oleh [[Kublai Khan]].]]
Baris 178:
=== Dinasti Ming ===
[[Berkas:BeijingWatchTower.jpg|jmpl|ki|Salah satu menara di sudut [[Kota Terlarang]] yang dibangun oleh [[Kaisar Yongle]] dari [[Dinasti Ming]].]]
Pada 1368, setelah mendeklarasikan [[Kaisar Hongwu|era Hongwu]] dari [[Dinasti Ming]], pemimpin [[Pemberontakan Serban Merah|pemberontak]] [[Zhu Yuanzhang]] mengirim pasukan ke [[Khanbaliq]] dan menaklukkannya.<ref name="patbu">Ebrey, Patricia Buckley. ''The Cambridge Illustrated History of China''. Cambridge: Cambridge University Press, 1999. {{ISBN|0-521-66991-X}}</ref> [[dinasti Yuan Utara|Yuan]] mengganti nama ibu kota [[Dadu]] menjadi Beiping yang digunakan untuk memasok keperluan [[garnisun]] militer di daerah tersebut sambil terus menduduki [[Xanadu|Shangdu]] dan Mongolia.<ref>{{harvnb|Li|Dray-Novey|Kong|2007|p=23}}</ref> Di bawah kebijakan [[feodal]] Kaisar Hongwu, wilayah itu diberikan kepada salah seorang putranya, [[Zhu Di]] yang bergelar "[[Pangeran Yan]]".{{butuh rujukan}}
[[Berkas:Beijings layout genom historien.jpg|jmpl|Tata letak kota Beijing yang tumpang tindih selama [[Dinasti Liao]], [[Jin Akhir (Lima Dinasti)|Dinasti Jin]], [[Dinasti Yuan]] dan [[Dinasti Ming]].]]
 
[[Zhu Biao]] ahli waris [[Zhu Yuanzhang]] meninggal dalam usia 36 tahun pada 1392, kematiannya yang terlalu dini menyebabkan [[Kampanye Jingnan|perang saudara]] pasca-kematiannya. Perebutan takhta akhirnya dimenangkan oleh [[Zhu Di]] dan ia mendeklarasikan [[Kaisar Yongle|era Yongle]] yang baru. Akibat perlakuannya yang kejam terhadap penduduk ibu kota Ming yang saat itu berada di [[Nanjing|Yingtian]] (sekarang bernama [[Nanjing]]) mengakibatkan banyak penduduk yang pergi meninggalkan Yingtian, sehingga Zhi Di menetapkan dan membangun wilayah [[fief]]nya yaitu [[Nama Beijing|Beiping]] menjadi ibu kota baru. Kota Beiping diubah namanya menjadi Beijing (ibu kota utara) atau [[Prefektur Shuntian|Shuntian]]<ref name=WDL1>{{cite web|title=An Illustrated Survey of Dikes and Dams in Jianghan Region|url=http://www.wdl.org/en/item/4451|publisher=[[World Digital Library]]|accessdate=9 May 2013|archive-url=https://web.archive.org/web/20130210203250/http://www.wdl.org/en/item/4451/|archive-date=10 February 2013|url-status=live}}</ref> pada 1403.<ref name="minggov"/> Pembangunan kediaman kekaisaran baru yang disebut [[Kota Terlarang]] berlangsung mulai 1406 hingga 1420,<ref name="economist"/> pada periode ini juga dibangun beberapa bangunan utama lainnya, seperti [[Tian Tan|Kuil Langit]]<ref>{{cite web |title=The Temple of Heaven |url=http://www.china.org.cn/english/kuaixun/75120.htm |work=China.org |date=13 April 2001 |accessdate=14 June 2008|archiveurl= https://web.archive.org/web/20080620072750/http://www.china.org.cn/english/kuaixun/75120.htm|archivedate= 20 June 2008 |url-status=live}}</ref> dan [[Tiananmen]]. Tanggal 28 Oktober 1420, kota Beijing secara resmi ditunjuk sebagai ibu kota [[Dinasti Ming]] pada tahun yang sama ketika [[Kota Terlarang]] sebagai kediaman kekaisaran selesai dibangun.<ref name="Hymes">{{cite book|author=Robert Hymes|editor=John Stewart Bowman|title=Columbia Chronologies of Asian History and Culture|url=https://archive.org/details/columbiachronolo00john|url-access=registration|year=2000|publisher=Columbia University Press|isbn=978-0-231-11004-4|page=[https://archive.org/details/columbiachronolo00john/page/42 42]}}</ref> Beijing menjadi ibu kota utama kekaisaran dan Yingtian atau [[Nanjing]] (ibu kota selatan) menjadi ibu kota kedua. ([[Kaisar Hongxi]] putera [[Zhu Di]] pada 1425 memerintahkan agar ibu kota utama dikembalikan ke Nanjing, tetapi titah ini tidak pernah dilaksanakan karena Kaisar Hongxi meninggal pada bulan berikutnya, kemungkinan karena terkena serangan jantung. Ia dimakamkan, seperti hampir semua Kaisar Ming, di kompleks [[Makam Dinasti Ming]] yang dibangun secara terperinci di utara Beijing).{{butuh rujukan}}
 
Pada abad ke-15, Beijing pada dasarnya telah terbentuk seperti sekarang. [[Benteng kota Beijing|Tembok kota Ming]] masih terus berdiri kokoh hingga zaman modern walaupun kebanyakan telah dirobohkan untuk pembangunan [[Jalan lingkar di Beijing#Jalan lingkar ke-2|Jalan lingkar ke-2]].<ref>{{cite web |title=Renewal of Ming Dynasty City Wall |url=http://www.btmbeijing.com/contents/en/btm/2003-02/knowyourbeijing/ming |archive-url=https://web.archive.org/web/20050503175902/http://www.btmbeijing.com/contents/en/btm/2003-02/knowyourbeijing/ming |url-status=dead |archive-date=3 May 2005 |work=Beijing This Month |date=1 February 2003 |accessdate=14 June 2008
Baris 189:
Katedral Perawan Tak Bernoda]] atau biasa disebut [[Katedral Perawan Tak Bernoda, Beijing|Katedral Nantang]] juga dibangun di situs yang sama.<ref>{{harvnb|Li|Dray-Novey|Kong|2007|p=33}}</ref>
 
Pemberontakan kaum petani pimpinan [[Li Zicheng]] yang berhasil menguasai Beijing pada 1644 mengakhiri [[Dinasti Ming]], tetapi Li Zicheng bersama [[dinasti Shun]]-nya yang berumur pendek pergi meninggalkan kota tanpa perlawanan ketika pasukan Pangeran [[Dorgon]] [[suku Manchu|Manchu]] menyerang Beijing 40 hari kemudian.{{butuh rujukan}}
{{Clear}}
 
=== Dinasti Qing ===
[[Berkas:Scenery of Longevity Hill.JPG|jmpl|ki|[[Yihe Yuan|Istana Musim Panas]] merupakan salah satu dari beberapa taman megah yang dibangun oleh kaisar Qing di daerah pinggiran barat laut Beijing.]]
[[Berkas:Hata-men Gate.jpg|jmpl|Gerbang [[Chongwenmen|Chongwen]], sekitar 1906.]]
[[Dorgon]] mendirikan [[Dinasti Qing]] sebagai penerus langsung [[Dinasti Ming]] (mendelegitimasi [[Li Zicheng]] beserta para pengikutnya yang kabur)<ref name="britannica ming qing">{{cite encyclopedia |title=Beijing – History – The Ming and Qing Dynasties |url=http://www.britannica.com/EBchecked/topic/448956/Beijing/14708/Centuries-of-growth#toc=toc14709 |encyclopedia=Britannica Online Encyclopedia |year=2008 |accessdate=16 June 2008 |archiveurl=https://web.archive.org/web/20080512030123/http://www.britannica.com/EBchecked/topic/448956/Beijing/14708/Centuries-of-growth#toc=toc14709 |archivedate=12 May 2008 |url-status=live }}</ref> dan Beijing menjadi ibu kota tunggal Tiongkok.<ref>{{harvnb|Elliott|2001|p=98}}</ref> Para kaisar Qing membuat beberapa modifikasi pada kediaman Kekaisaran tetapi sebagian besar bangunan dan tata ruang Ming secara umum masih tetap dipertahankan. Fasilitas peribadatan Manchu mulai diperkenalkan, tetapi pemerintahan Qing masih tetap memperbolehkan rakyat [[suku Han|Han]] menjalankan ritual tradisional kepercayaannya. Papan pengumuman atau berbagai macam tanda, ditulis dalam dwibahasa atau menggunakan [[bahasa Mandarin]]. Kondisi Beijing pada masa awal [[Dinasti Qing]] ini dijadikan latar [[Empat Karya Sastra Termasyhur|novel Tiongkok]] berjudul ''[[Impian Bangsal Merah]]''. Kaisar Qing membangun beberapa taman megah termasuk [[Istana Musim Panas Lama]] dan [[Yihe Yuan|Istana Musim Panas]] ([[Yihe Yuan]]) di barat laut kota.{{butuh rujukan}}
 
Ketika meletus [[Perang Candu Kedua]], pasukan Anglo-Prancis merebut pinggiran kota Beijing dan menjarah serta membakar [[Istana Musim Panas Lama]] pada 1860. [[Konvensi Peking]] mengakhiri perang itu, kekuatan Barat untuk pertama kalinya mendapat hak mendirikan [[Kawasan Legasi Beijing|kawasan diplomatik permanen]] di Beijing.{{butuh rujukan}}
 
Pada 14-15 Agustus 1900 terjadi [[Pertempuran Peking (1900)|Pertempuran Peking]] yang merupakan bagian dari [[Pemberontakan Boxer]] yang bertujuan untuk menghancurkan kawasan diplomatik Barat termasuk orang-orang Tiongkok yang [[Kekristenan di Republik Rakyat Tiongkok|beragama Kristen]]. Pemberontakan yang dilakoni oleh para "[[Yìhéquán|boxer]]" (nama yang diberikan oleh aliansi Barat untuk "[[yìhéquán]]" dalam [[bahasa Mandarin]]), memicu kedatangan [[Aliansi Delapan Negara|kekuatan asing]].<ref>{{harvnb|Li|Dray-Novey|Kong|2007|pp=119–120}}</ref> Selama pertempuran, beberapa bangunan penting dihancurkan dan dirusak, termasuk [[Akademi Hanlin]] dan [[Yihe Yuan|Istana Musim Panas]]. Akhirnya disepakati [[perjanjian damai]] antara [[Aliansi Delapan Negara]] dengan pemerintah Tiongkok yang diwakili oleh [[Li Hongzhang|Li Hung-chang]] dan [[Yikuang|Pangeran Ching]] pada 7 September 1901. Perjanjian itu mengharuskan Tiongkok untuk membayar ganti rugi sebesar [[dolar Amerika Serikat|US$]]. 335 juta (sekitar US$. 4 miliar kurs sekarang) ditambah dengan bunga selama 39 tahun. Selain itu, Aliansi Delapan Negara juga menuntut agar para pejabat pemerintah Tiongkok yang mendukung Pemberontakan Boxer dihukuman mati atau diasingkan dan penghancuran benteng-benteng serta pertahanan lainnya yang ada di sebagian besar wilayah Tiongkok utara. Sepuluh hari setelah perjanjian ditandatangani, pasukan asing meninggalkan Peking tetapi kawasan kedutaan masih terus dijaga sampai [[Perang Dunia II]].<ref>Preston, p. 310–311</ref>
[[Berkas:See im Kaiserpalast Peking ca 1900.jpg|jmpl|ki|Beijing di kartu pos Jerman, 1900.]]
 
Dengan mengantongi perjanjian yang telah ditandatangani, [[Cixi|Janda Permaisuri Cixi]] kembali ke [[Peking]] dari "tur inspeksi" seremonialnya pada 7 Januari 1902 dan [[Dinasti Qing]] masih tetap berdiri walaupun kondisinya jauh lebih lemah akibat [[Pemberontakan Boxer]] dan kewajiban membayar ganti rugi kepada pihak [[Aliansi Delapan Negara]].<ref>Preston, pp. 312–315</ref> Janda Permaisuri Cixi meninggal pada 1908 dan Dinasti Qing juga menyusul, runtuh pada 1911.{{butuh rujukan}}
{{Clear}}
 
=== Republik Tiongkok ===
Baris 212 ⟶ 210:
 
=== Republik Rakyat Tiongkok ===
Dalam fase terakhir [[Perang Saudara Tiongkok]], [[Tentara Pembebasan Rakyat]] merebut kendali kota Beijing dalam [[Pertempuran Pingjin]] yang berakhir tanpa perlawanan pada 31 Januari 1949, kemudian pada 1 Oktober tahun itu juga dari atas [[Tiananmen]], [[Mao Zedong]] mengumumkan berdirinya [[Republik Rakyat Tiongkok]]. Dia mengembalikan nama kota dan menetapkannya sebagai ibu kota Tiongkok,<ref>{{harvnb|Li|Dray-Novey|Kong|2007|p=168}}</ref> keputusan yang sebenarnya telah diambil oleh [[Konferensi Permusyawaratan Politik Rakyat Tiongkok]] hanya beberapa hari sebelumnya.{{butuh rujukan}}
 
Pada 1950-an, kota ini mulai berkembang hingga ke luar dari kota tua yang dikelilingi tembok dan lingkungan sekitarnya, membangun industri-industri berat di [[Distrik Shijingshan|barat]] dan lingkungan perumahan di [[Subdistrik Hepingli, Beijing|utara]]. Banyak [[benteng kota Beijing]] dirobohkan pada 1960-an untuk membangun [[Beijing Subway]] dan [[Jalan lingkar di Beijing#Jalan Lingkar ke-2|Jalan Lingkar ke-2]].{{butuh rujukan}}
 
[[Berkas:Beijing Olympics 2008.jpg|jmpl|Upacara pembukaan [[Olimpiade Musim Panas 2008]].]]
Selama [[Revolusi Kebudayaan]] dari 1966 hingga 1976, gerakan [[Pengawal Merah]] dimulai dari Beijing dan para pegawai pemerintah kota menjadi sasaran pertama. Pada musim gugur 1966, semua sekolah ditutup dan lebih dari satu juta Pengawal Merah yang datang dari seluruh Tiongkok berkumpul di Beijing dan disambut oleh [[Mao Zedong]] beserta para pemimpin lainnya yang dilanjutkan dengan aksi unjuk rasa dan pawai bersama di [[Lapangan Tiananmen]].<ref>{{cite news |url=http://dangshi.people.com.cn/GB/85039/14329784.html |script-title=zh:毛主席八次接见红卫兵的组织工作 |script-work=zh:中国共产党新闻网 |date=7 April 2011 |language=zh-cn |access-date=2021-02-03 |archive-date=2017-07-06 |archive-url=https://web.archive.org/web/20170706102741/http://dangshi.people.com.cn/GB/85039/14329784.html |dead-url=yes }}</ref>
 
Pada April 1976, sekumpulan massa besar berkumpul untuk melawan [[Kelompok Empat]] dan menentang [[Revolusi Kebudayaan]] di Lapangan Tiananmen yang kemudian [[Insiden Tiananmen|dibubarkan secara paksa]]. Oktober 1976, [[Kelompok Empat]] ditangkap di [[Zhongnanhai]] dan Revolusi Kebudayaan berakhir. Pada Desember 1978, diselenggarakan [[Sidang Paripurna ke-3 Komite Sentral ke-11]] di bawah kepemimpinan [[Deng Xiaoping]] yang memulihkan vonis terhadap korban Revolusi Kebudayaan dan melembagakan [[Reformasi ekonomi Tiongkok|"kebijakan reformasi dan keterbukaan."]]{{butuh rujukan}}
 
Sejak awal 1980-an, wilayah perkotaan Beijing telah berkembang pesat setelah rampungnya pembangunan [[Jalan lingkar di Beijing#Jalan Lingkar ke-2|Jalan Lingkar ke-2]] pada 1981 dan penambahan [[Jalan lingkar di Beijing#Jalan Lingkar ke-3|Jalan Lingkar ke-3]], [[Jalan lingkar di Beijing#Jalan Lingkar ke-4|ke-4]], [[Jalan lingkar di Beijing#Jalan Lingkar ke-5|ke-5]] hingga [[Jalan lingkar di Beijing#Jalan Lingkar ke-6|Jalan Lingkar ke-6]].<ref>{{harvnb|Li|Dray-Novey|Kong|2007|p=217}}</ref><ref>{{harvnb|Li|DrayNovey|Kong|2007|p=255}}</ref> Menurut sebuah laporan [[surat kabar]] 2005, ukuran Beijing yang baru dikembangkan lebih besar satu setengah kali lipat dibanding sebelumnya.<ref>{{harvnb|Li|Dray-Novey|Kong|2007|p=252}}</ref> [[Wangfujing]] dan [[Xidan, Beijing|Xidan]] telah berkembang menjadi distrik perbelanjaan,<ref>{{harvnb|Li|Dray-Novey|Kong|2007|p=149}}</ref> sementara [[Zhongguancun]] telah berubah menjadi pusat utama elektronik di Tiongkok.<ref>{{harvnb|Li|Dray-Novey|Kong|2007|pp=249–250}}</ref> Dalam beberapa tahun terakhir, perluasan kota Beijing telah menimbulkan beberapa masalah terkait [[urbanisasi]] seperti [[kemacetan lalu lintas]], [[polusi udara]], hilangnya kawasan bersejarah dan gelombang pekerja migran dari [[kawasan perdesaan]] yang signifikan.<ref>{{harvnb|Li|Dray-Novey|Kong|2007|pp=255–256}}</ref> Beijing juga menjadi lokasi banyak peristiwa penting dalam sejarah Tiongkok modern terutama [[unjuk rasa Tiananmen 1989]].<ref name="BBC News">[http://news.bbc.co.uk/1/hi/world/asia-pacific/4313282.stm Picture Power:Tiananmen Standoff] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090217014228/http://news.bbc.co.uk/1/hi/world/asia-pacific/4313282.stm |date=17 February 2009 }} BBC News.</ref> Beijing menjadi tuan rumah acara-acara bertaraf internasional, termasuk perhelatan [[Olimpiade Musim Panas 2008]], [[Kejuaraan Dunia Atletik 2015]] dan terpilih menjadi tuan rumah [[Olimpiade Musim Dingin 2022]], menjadikannya sebagai kota pertama yang pernah menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Dingin dan Musim Panas.<ref>{{cite news|url=https://huffingtonpost.com/entry/2022-winter-olympics_55bb4805e4b06363d5a1aa34|title=IOC: Beijing To Host 2022 Winter Olympics|agency=Associated Press|date=31 July 2015|work=The Huffington Post|accessdate=11 August 2015|archive-url=https://web.archive.org/web/20150810230449/http://www.huffingtonpost.com/entry/2022-winter-olympics_55bb4805e4b06363d5a1aa34|archive-date=10 August 2015|url-status=live}}</ref>
Baris 229 ⟶ 227:
[[Berkas:Jingshan.JPG|jmpl|[[Taman Jingshan]] merupakan titik tertinggi di kota tua bertembok Beijing.]]
[[Berkas:The Great Wall of China at Jinshanling-edit.jpg|jmpl|Bagian [[Tembok Besar]] di daerah pegunungan utara kota Beijing.]]
Beijing terletak di ujung utara [[Dataran Tiongkok Utara]] berbentuk segitiga yang membentang ke arah selatan dan timur kota. Pegunungan yang ada di barat laut, utara dan barat melindungi kota ini sedangkan jantung pertanian Beijing berada di utara gurun padang pasir yang terus merambah. Bagian barat laut, terutama [[Distrik Yanqing]] dan [[Distrik Huairou]] didominasi oleh [[Pegunungan Jundu]], sedangkan bagian barat dibingkai oleh ''Xishan'' atau [[Perbukitan Barat]]. [[Tembok Besar]] di bagian utara dibangun di atas [[topografi]] yang kasar sebagai pertahanan melawan serangan [[nomaden]] [[stepa]]. [[Gunung Ling, Beijing|Gunung Dongling]], di Perbukitan Barat berbatasan dengan [[Provinsi di Tiongkok|provinsi]] [[Hebei]] merupakan titik tertinggi di [[Munisipalitas yang dikelola langsung di Tiongkok|munisipalitas]] Beijing dengan ketinggian 2.303 [[mdpl]].{{butuh rujukan}}
 
Sungai-sungai besar mengalir melalui Beijing termasuk [[Sungai Chaobai|Chaobai]], [[Sungai Yongding|Yongding]] dan [[Sungai Juma, Tiongkok|Juma]], semuanya merupakan anak [[Sungai Hai]] yang mengalir ke arah tenggara. Waduk Miyun yang berada di [[hulu dan hilir|hulu]] Sungai Chaobai adalah waduk terbesar di Beijing. Selain itu, Beijing juga merupakan ujung utara dari [[Kanal Besar Tiongkok|Kanal Besar]] yang mengarah ke [[Hangzhou]], dibangun lebih dari 1.400 tahun yang lalu sebagai rute transportasi dan [[Proyek Transfer Air Selatan-Utara]] yang dimulai pada dekade terakhir untuk membawa air dari [[cekungan]] [[Sungai Yangtze]].{{butuh rujukan}}
 
Dataran kawasan perkotaan selatan-tengah Beijing ketinggiannya sekitar 40-60 meter, porsinya relatif kecil tetapi meluas dari [[Munisipalitas yang dikelola langsung di Tiongkok|munisipalitas]]. Beijing memiliki [[Jalan lingkar di Beijing|jalan lingkar]] yang berlapis. [[Jalan lingkar di Beijing#Jalan Lingkar ke-2|Jalan Lingkar ke-2]] mengelilingi [[Benteng kota Beijing|tembok kota tua]] dan [[Jalan lingkar di Beijing#Jalan Lingkar ke-6|Jalan Lingkar ke-6]] menghubungkan kota-kota satelit di pinggiran kota sekitarnya. [[Tiananmen]] dan [[Lapangan Tiananmen]] berada di pusat kota Beijing, tepat di selatan [[Kota Terlarang]] bekas kediaman para kaisar Tiongkok. Di sebelah barat Tiananmen terdapat [[Zhongnanhai]], kediaman para pemimpin Tiongkok saat ini. [[Chang'an Avenue|Adimarga Chang'an]] yang memotong Tiananmen dengan Lapangan Tiananmen, membentuk poros timur-barat utama kota Beijing.{{butuh rujukan}}
 
=== Panorama kota ===
Baris 243 ⟶ 241:
[[Berkas:Beijing-forbidden9.jpg|jmpl|[[Kota Terlarang]].]]
[[Berkas:Bundesarchiv Bild 137-009044, Peking, Himmelstempel.jpg|jmpl|[[Tian Tan|Kuil Langit]] di awal abad ke-20.]]
Ada tiga gaya arsitektur yang dominan di kota Beijing. Pertama, arsitektur tradisional kekaisaran Tiongkok, contoh terbaiknya adalah [[Tiananmen]] (Gerbang Kedamaian Surgawi) yang menjadi ciri khas bangunan besar [[Republik Rakyat Tiongkok]], [[Kota Terlarang]], [[Kuil Leluhur Kekaisaran]] dan [[Tian Tan|Kuil Langit]]. Kedua, bangunan bergaya "Sino-Sov" dengan struktur yang cenderung berbentuk kotak, dibangun antara 1950-an hingga 1970-an tetapi sering dibangun dengan konstruksi yang tidak begitu baik.<ref>{{cite book |title=Business Buide to Beijing and North-East China |edition=2006–2007 |url=https://books.google.com/?id=M2TvFN9DmqkC&pg=PA108&dq=%22sino-sov%22+%2Barchitecture |page=108 |isbn=978-988-98673-3-1 |year=2006 |publisher=China Briefing Media |location=Hong Kong |accessdate=22 July 2009 |archive-date=2023-02-18 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230218101147/https://books.google.com/books?id=M2TvFN9DmqkC&pg=PA108&dq=%22sino-sov%22+%2Barchitecture&hl=en |dead-url=no }}</ref> Terakhir adalah arsitektur modern, yang paling menonjol berada di kawasan [[Kawasan bisnis terpadu Beijing|CBD Beijing]], Beijing timur seperti [[Markas Besar CCTV]] dan bangunan lainnya di sekitar pusat kota termasuk [[Stadion Nasional Beijing]] dan [[Teater Agung Nasional]].{{butuh rujukan}}
 
Sejak 2007, bangunan di Beijing telah menerima penghargaan dari [[CTBUH Skyscraper Award]] untuk kategori bangunan tinggi secara keseluruhan terbaik sebanyak dua kali yaitu untuk gedung [[Linked Hybrid]] pada 2009 dan [[Markas Besar CCTV]] pada 2013. Kategori untuk bangunan tinggi secara keseluruhan terbaik hanya diberikan kepada satu bangunan di seluruh dunia setiap tahunnya oleh CTBUH Skyscraper award.{{butuh rujukan}}
 
Pada awal abad ke-21, Beijing telah mengalami pertumbuhan luar biasa dalam hal konstruksi bangunan baru, menampilkan berbagai gaya modern karya arsitek internasional, yang paling menonjol di kawasan CBD Beijing. Perpaduan antara desain 1950-an dengan gaya arsitektur [[Neo-futurisme|neofuturistik]] dapat dilihat di [[Zona Seni 798]] yang memadukan gaya lama dengan yang baru. Bangunan tertinggi di Beijing saat ini adalah [[Menara CITIC]] atau biasa disebut [[Menara CITIC|Zun Tiongkok]] setinggi 528 meter, sebelumnya adalah [[China World Trade Center Tower III|World Trade Center Tiongkok Menara III]] setinggi 330 meter. Keduanya berada di [[Kawasan bisnis terpadu Beijing|CBD Beijing]].{{butuh rujukan}}
[[Berkas:Doujiao Hutong.jpg|jmpl|Lingkungan [[hutong]], salah satu dari banyak lorong tradisional di pusat kota.]]
 
Baris 303 ⟶ 301:
== Pemerintahan ==
{{Main|Politik Beijing}}
Pemerintah Beijing diatur oleh [[Partai Komunis Tiongkok]] (PKT) lokal yang dipimpin oleh [[Sekretaris Komite Partai|Sekretaris PKT]] Beijing ({{zh|北京市委书记}}). PKT lokal mengeluarkan perintah administratif, mengumpulkan pajak, mengelola ekonomi dan mengarahkan Komite Tetap Kongres Rakyat Kota untuk membuat keputusan kebijakan dan mengawasi pemerintah daerah.{{butuh rujukan}}
 
Pejabat pemerintah termasuk [[Walikota Beijing|wali kota]] ({{zh|市长}}) dan wakil wali kota. Banyak kantor atau biro pemerintah yang fokus pada hukum, keamanan publik dan urusan lainnya. Sebagai ibu kota Tiongkok, Beijing menampung semua lembaga pemerintahan dan politik nasional yang penting, termasuk [[Kongres Rakyat Nasional]].<ref name="britannica government">{{cite encyclopedia |title=Beijing – Administration and society – Government |url=http://www.britannica.com/EBchecked/topic/448956/Beijing/232381/Administration-and-society#toc=toc232382 |encyclopedia=Britannica Online Encyclopedia |year=2008 |accessdate=16 June 2008 |archiveurl=https://web.archive.org/web/20080609035720/http://www.britannica.com/EBchecked/topic/448956/Beijing/232381/Administration-and-society#toc=toc232382 |archivedate=9 June 2008 |url-status=live }}</ref>
Baris 740 ⟶ 738:
[[Kota Terlarang]] berlokasi tepat di jantung bersejarah Beijing, kompleks istana besar yang dulunya merupakan rumah para kaisar [[Dinasti Ming]] dan [[Dinasti Qing|Qing]].<ref>
{{cite web |url=https://whc.unesco.org/archive/advisory_body_evaluation/439.pdf |title=The Imperial Palace of the Ming and Qing Dynasties |publisher=[[World Heritage Site|UNESCO World Heritage Center]] |date=29 December 1986 |accessdate=22 July 2009 |archive-url=https://web.archive.org/web/20090326110017/https://whc.unesco.org/archive/advisory_body_evaluation/439.pdf |archive-date=26 March 2009 |url-status=live }}
</ref> [[Museum Istana]] yang berisi koleksi kekaisaran seni Tiongkok berada di dalam Kota Terlarang yang juga memiliki beberapa taman kekaisaran yang indah seperti [[Taman Beihai]], [[Shichahai]], [[Zhongnanhai]], [[Taman Jingshan|Jingshan]] dan [[Taman Zhongshan, Beijing|Zhongshan]]. Taman-taman ini, khususnya Taman Beihai, dianggap sebagai maha karya seni [[Taman Tiongkok]]<ref>{{cite web |url=https://whc.unesco.org/en/tentativelists/124/|title=Beihai Park Behind Behai park locates Hou Hai, which is one of the most popular visited tourist places. Hou hai is the largest of the three lakes, along with Qianhai (lit. the "Front Lake") and Xihai (lit. the "Western Lake"), that comprise Shichahai, the collective name for the three northern-most lakes in central Beijing. Since the early 2000s, the hutong neighborhood around Houhai has become known for its nightlife as many residences along the lake shore have been converted into restaurants, bars, and cafes.|archiveurl=https://web.archive.org/web/20070702022430/https://whc.unesco.org/en/tentativelists/124/ |archivedate=2 July 2007 |publisher=[[World Heritage Site|UNECO World Heritage]]}}</ref> dan menjadi objek tujuan wisata yang penting secara historis.<ref>{{cite book|title=Gateways to Beijing: a travel guide to Beijing|url=https://archive.org/details/gatewaystobeijin0000mark|author=Littlewood, Misty and Mark Littlewood|publisher=Armour Publishing Pte Ltd|year=2008|page=[https://archive.org/details/gatewaystobeijin0000mark/page/182 182]|isbn=978-981-4222-12-9}}</ref> [[Zhongnanhai]] saat ini juga telah menjadi jantung politik pemerintah dan rezim Tiongkok sekaligus menjadi markas besar [[Partai Komunis Tiongkok]] dan [[Dewan Negara Republik Rakyat Tiongkok|Dewan Negara]]. Dari [[Lapangan Tiananmen]] yang berada tepat di seberang [[Kota Terlarang]], terdapat beberapa situs terkenal seperti [[Tiananmen]], [[Qianmen]], [[Balai Agung Rakyat]], [[Museum Nasional Tiongkok]], [[Monumen Pahlawan Rakyat]] dan [[Mausoleum Mao Zedong]]. Reruntuhan [[Istana Musim Panas Lama]] dan [[Yihe yuan|Istana Musim Panas]] yang merupakan [[Situs Warisan Dunia UNESCO]] terletak di bagian barat Beijing,<ref>
{{cite web |url=https://whc.unesco.org/en/list/880 |title=Summer Palace, an Imperial Garden in Beijing |publisher=[[World Heritage Site|UNESCO World Heritage Center]] |accessdate=4 August 2008 |archive-url=https://web.archive.org/web/20080724054441/https://whc.unesco.org/en/list/880/ |archive-date=24 July 2008 |url-status=live }}
</ref> berisi koleksi lengkap taman dan istana kekaisaran yang berfungsi sebagai tempat peristirahatan musim panas bagi keluarga kekaisaran Qing.
Baris 1.042 ⟶ 1.040:
* {{flagicon|Belgium}} [[Brussels]], Belgia (1994)
* {{flagicon|Vietnam}} [[Hanoi]], Vietnam (1994)
* {{flagicon|Russia}} [[MoskwaMoskow]], Rusia (1995)
* {{flagicon|South Africa}} [[Gauteng]], Afrika Selatan (1998)
* {{flagicon|Canada}} [[Ottawa]], Kanada (1999)