Fransiskus Nipa: Perbedaan antara revisi

|previous_post = [[Keuskupan Agung Makassar|Vikaris Yudisial Keuskupan Agung Makassar]] (2006–2024)<br>Uskup Agung Koajutor Keuskupan Agung Makassar (2023–2024)

'''Fransiskus Nipa''' ({{lahirmati||29|01|1964}}) adalah seorang rohaniwan [[Gereja Katolik Roma|Katolik]] [[Indonesia]]. Ia merupakan [[Keuskupan Agung Makassar|Uskup Agung Makassar]] sejak 17 Oktober 2024. Ia sebelumnya telah ditunjuk menjadi Uskup Agung Koajutor Makassar pada 21 Oktober 2023 dan ditahbiskan menjadi uskup pada 1 Februari 2024. Sebelum ditahbiskan menjadi uskup, ia merupakan Vikaris Yudisial Keuskupan Agung Makassar dan Pastor Kepala Paroki [[Katedral Makassar]].

Frans lahir di [[Makale, Tana Toraja]] pada tanggal 29 Januari 1964 dari pasangan Yakobus Duma' Nipa dan Yohana Maria Angka sebagai anak ke-4 dari 7 bersaudara. Ia menjalani pendidikan dasar di SD Katolik Mareali, Makale dan dilanjutkan di SMP Katolik Mandetek, Tana Toraja.<ref>{{cite news|url=https://kareba-toraja.com/mengenal-sososk-uskup-agung-baru-keuskupan-agung-makassar-mgr-fransiskus-nipa/|title=Mengenal Sososk Uskup Agung Baru Keuskupan Agung Makassar, Mgr Fransiskus Nipa|date=29 Oktober 2024|accessdate=12 November 2024|website=Kareba-Toraja.com}}</ref> Ia kemudian melanjutkan pendidikannya dengan memasuki Seminari Menengah Santo Petrus Claver yang ada di [[Kota Makassar]]. Ia kemudian bergabung dengan Seminari Tinggi Anging Mammiri yang ada di [[Yogyakarta]] sejak tahun 1983 hingga 1990. Pendidikan dalam bidang filsafat dan teologi dijalaninya di Fakultas Teologi Wedhabakti, Kentungan.

Fransiskus Nipa ditahbiskan menjadisebagai [[imam diosesan]] Keuskupan Agung Ujung Pandang pada tanggal 3 Juli 1990 oleh Mgr. [[Franciscus van Roessel]], [[C.I.C.M.]], di Gereja Santo Yoseph Pekerja, Gotong-Gotong. Tugas perdana yang ia terimaemban sebagai imam ialahadalah menjadi pastor rekan di Gereja Santo Fransiskus, Paroki Messawa, [[Kabupaten Mamasa|Mamasa]]. Pada tahun 1995, ia ditugaskan menjadisebagai Pastor Kepala Gereja Santo YosepJoseph di [[Polewali Mandar]]. HalTugas tersebut ia jalanidijalankannya hingga tahun 1997, saatketika ia diangkat menjadi Pastor Vikaris Gereja Maria Ratu Rosari, Kare, [[Makassar]].<ref name="mirifica"/>

Pada periode 1998–2000, Pastor Frans menjalani studi dalam bidang hukum kanonik di [[Universitas Kepausan Urbaniana]], Roma. Sekembalinya dari Roma, ia menjadimenjabat sebagai Direktur Seminari Tahun Orientasi Rohani Santo Yohanes Maria Vianney yang iaterletak jalanidi [[Sangalla, Tana Toraja]], sejak tahun 2000 hingga 20222002. IaSelain jugaitu, ia bertugas dalamdi Tribunal Keuskupan Agung Makassar, baikpertama sebagai ''[[Defensor Matrimonii|defensor vinculi]]'' (pada tahun 2000), maupunkemudian sebagai hakim tribunal (sejak tahun 2005). Pastor Frans juga mengajar di Sekolah Tinggi Kateketik dan Pastoral Rantepao sejak 2002.<ref name="mirifica">{{Cite web|url=https://www.mirifica.net/pastor-fransiskus-nipa-uskup-agung-koajutor-terpilih-keuskupan-agung-makassar/|title=Pastor Fransiskus Nipa, Uskup Agung Koajutor Terpilih Keuskupan Agung Makassar|date=21 Oktober 2023|accessdate=12 November 2024}}</ref> Dalam periode tahun 2002 hingga 2013, Pastor Frans merupakan Sekretaris Keuskupan Agung Makassar.<ref>{{Cite news|url=https://www.sesawi.net/pastor-fransiskus-nipa-pr-jadi-uskup-koajutor-keuskupan-agung-makassar-2/|title=Pastor Fransiskus Nipa Pr Jadi Uskup Koajutor Keuskupan Agung Makassar|website=Sesawi.net|date=21 Oktober 2023|accessdate=12 November 2024|first1=Mathias|last1=Hariyadi}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.hidupkatolik.com/2024/01/31/75746/dari-pangkambi-tedong-jadi-gembala-umat.php|title=Dari Pangkambi' Tedong Jadi Gembala Umat|publisher=HIDUP Katolik|date=31 Januari 2024|accessdate=12 November 2024}}</ref>

Pada tahun 2006, Pastor Frans ditunjuk menjadisebagai Vikaris Yudisial Keuskupan Agung Makassar.<ref>{{Cite Padanews|url=https://toraja.tribunnews.com/2023/10/21/profil-pastor-fransiskus-nipa-asal-toraja-terpilih-jadi-uskup-agung-koajutor-kams|title=Profil tahunPastor Fransiskus Nipa Asal Toraja Terpilih Jadi Uskup Agung Koajutor Makassar|date=21 Oktober 2023|accessdate=12 November 2024|website=TribunToraja.com|first=Freedy Samuel|last=Tuerah}}</ref> Pada 2013, ia jugamulai bertugas menjadisebagai Pastor Vikaris [[Katedral Makassar]].<ref danname="mirifica"/> sejakSejak September 2022, ia menjadimenjabat pastorsebagai Pastor kepalaKepala di gereja tersebut.<ref name="mirifica"/>

Pada 21 Oktober 2023, Paus Fransiskus secara resmi menunjuk Mgr. Fransiskus Nipa menjadi [[Keuskupan Agung Makassar|Uskup Agung Koajutor Makassar]].<ref>{{Cite web|url=https://press.vatican.va/content/salastampa/en/bollettino/pubblico/2023/10/21/231021b.html|title=Resignations and Appointments, 21.10.2023|publisher=Kantor Berita Takhta Suci|date=21 Oktober 2023|accessdate=12 November 2024}}</ref> Seorang [[uskup koajutor]] diangkat oleh Takhta Suci dengan hak menggantikan uskup diosesan, yakniyang dalam hal ini adalah Mgr. [[Johannes Liku Ada']]. Mgr. John telah berusia 74 tahun pada saat itu, satu tahun sebelum batas usia pensiun yang diatur dalam [[Kitab Hukum Kanonik]].<ref>{{Cite web|url=https://www.hidupkatolik.com/2024/01/31/75751/uskup-agung-koajutor-terpilih-mgr-fransiskus-nipa-siap-membantu-uskup.php|title=Uskup Agung Koajutor Terpilih, Mgr. Fransiskus Nipa: Siap Membantu Uskup|date=31 Januari 2024|accessdate=12 November 2024|publisher=HIDUP Katolik}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://jenggala.id/pastor-frans-nipa-diangkat-sri-paus-fransiskus-menjadi-uskup-agung-koajutor-keuskupan-agung-makassar/|title=Pastor Frans Nipa Diangkat Sri Paus Fransiskus Menjadi Uskup Agung Koajutor, Keuskupan Agung Makassar|date=21 Oktober 2023|accessdate=12 November 2024|website=Jenggala.id}}</ref>