Tuak nira: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
OrophinBot (bicara | kontrib)
Wie146 (bicara | kontrib)
k Indonesia: +info
 
Baris 28:
== Peran sosial ==
=== Indonesia ===
Di [[Indonesia]], nira segar juga disajikan sebagai ''[[legen]]'', minuman jajanan yang manis dan tidak mengandung alkohol, biasanya disajikan dingin. Minuman ini diproduksi dari nira palem [[siwalan]], [[kelapa]] (dikenal pula sebagai ''badeg''), dan [[aren]] (di Jawa Barat disebut [[lahang]]).
 
Masyarakat [[Tapanuli]] ([[Sumatera Utara]]), khususnya masyarakat [[Batak]] menganggap bahwa tuak nira berkhasiat menyehatkan badan karena mengandung efek menghangatkan tubuh. Hal yang sama dijumpai pada masyarakat [[suku Toraja]] di [[Tana Toraja]], [[Sulawesi Selatan]], yang memiliki kebiasaan minum tuak nira. Selain untuk menghangatkan badan, tuak dari pohon [[enau]] di Toraja telah menjadi minuman pada ritual-ritual adat. Sehingga setiap pelaksanaan ritual adat sudah pasti tersedia tuak.{{fact}}