Tino Karno: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(33 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 73:
{{#if:||
}}
[[Haji (gelar)|H.]] '''Tino Karno''' ({{lahirmati||9|2|1959||3|1|2001}}<ref>[https://web.archive.org/web/20160305085103/http://arsip.gatra.com/2001-01-03/artikel.php?id=2649 "Inalillahi Wainna Illaihi Rojiun Tino Karno Meninggal", [[Gatra]]]</ref><ref>[http://berita.liputan6.com/read/5911/diduga_tino_karno_meninggal_akibat_obat_terlarang "Diduga, Tino Karno Meninggal Akibat Obat Terlarang", [[Liputan6.com]]]</ref>) adalah seorang [[aktor]] film [[Indonesia]] keturunan [[Minang]]-[[Jawa]]. Ia merupakan kakak dari [[Rano Karno]] dan [[Suti Karno]], serta anak dari seorang aktor kawakan [[SukarnoSoekarno M. Noor]]. Sama seperti sang adik, Sejak kecil Iaia sudah terjun ke dunia film. Mulanya, Iaia diajak ke tempat syuting oleh ayahnya. Kemudian, Iaia pun diajak untuk ikut main. Terhitung sebanyak 50 lebih judul film yang pernah Iaia bintangi. Selama kariernya Iaia sempat main film sebagai pemeran utama yang berjudul "Medali Bukit Selatan" bersama [[aktris]] [[Eva Rosdiana Dewi]] dan dalam film "Bersemi di Lembah Tidar" bersama [[aktris]] [[Sandra Ciptadi]]. Selain ituNamun, Iaia lebih banyak berperandikenal sebagai pemeran pendukung dan antagonis.
 
== Filmografi ==
Baris 86:
| 1971
| ''[[Lewat Tengah Malam (1971)|Lewat Tengah Malam]]''
| Djoko kecil
| Sebagai Tokoh Anak (Figuran)
| Karya debutDebut
|-
| 1973
Baris 126:
|-
| ''[[Roman Picisan (film 1980)|Roman Picisan]]''
| Jeki
|
|-
Baris 145:
| Boni
|
|-
| 1984
| ''[[Mentari Semu]]
|-
| 1985
Baris 166 ⟶ 170:
|-
| rowspan="2"|1988
| ''[[Biarkan Aku Cemburu]]''
|
|
|-
| ''[[Cinta Anak Jaman]]''
| John
|
|-
| ''[[Biarkan Aku Cemburu]]''
|-
| rowspan="2"|1989
| ''[[Tragedi Bintaro (film)|Tragedi Bintaro]]''
|
|
|-
| ''[[Titisan nenekNenek lampirLampir]]''
| Jamal
|
Baris 196 ⟶ 200:
|
|-
| rowspan="45"|1991
| ''[[Perjanjian di Malam Keramat]]''
| Asmoro
Baris 203 ⟶ 207:
| ''[[Olga dan Sepatu Roda]]''
| Ucup
|
|-
| ''[[Tuanku Tambusai: Harimau Paderi]]''
| Bidin
|
|-
Baris 210 ⟶ 218:
|-
| ''[[Pengantin Remaja]]''
| Pak Guru Biologi
|
|-
Baris 220 ⟶ 228:
 
===Serial Televisi===
* ''[[Pilar Kasih Ibu]]''
* ''[[Gerhana Pagi]]'' (1991)
* ''[[TuankuSi TambusaiDoel :Anak Harimau PaderiSekolahan]]'' (19911994-1997) sebagai BidinSafe'i (Juga sebagai Pimpinan Produksi)
* ''[[Si Doel Anak Sekolahan]]'' (1992-1998) sebagai Safe'i (Juga sebagai Pimpinan Produksi)
* ''[[Panggung Sandiwara (seri televisi 1998)|Panggung Sandiwara]]'' (1998) sebagai Arjo
* ''[[Alasin (seri televisi 1999)|Aladin]]'' (1999) sebagai Jafar
* ''[[Lorong Waktu (seri televisi 1999)|Lorong Waktu 2]]'' (2000) sebagai Ishak
* ''[[Pilar Kasih Ibu]]''
 
=== Video klip ===
Baris 232 ⟶ 240:
 
== Kematian ==
Tino Karno (41), kakak [[Rano Karno]] dan [[Suti Karno]], wafat di [[Rumah Sakit Puri Cinere]], [[Jakarta Selatan]] pada rabu, [[3 Januari]] [[2001]] sekitar pukul 12.00 siang ini setelah dirawat satu hari. Menurut Sherli, salah satu keponakannya, putraPutra aktor legendaris [[Sukarno M. Noor]] tersebut dibawa ke rumah sakit setelah jatuh di kamar mandi kantor [[Karnos Film]] kemarin. Saat itu ia tengah sibuk menyelesaikan pembuatan sinetron berjudul "Hatiku Bukan Pualam". Almarhum meninggalkan seorang istri bernama Endang Yoestina dan tiga orang anak, yaitu Netto Yoestino, Muhammad Ilham Yoestino, dan Nabila Yoestino.
 
== Referensi ==