Kabayan Sekolah Lagi: Perbedaan antara revisi

| image = Poster Kabayan Sekolah Lagi.jpeg

| image_upright = 1.13

<!-- Daftar pemeran ini ditulis dan diurutkan berdasarkan 5 (lima) nama pemeran utama yang tercantum pada "opening credit". Untuk pemeran lainnya, lihat bagian pemeran. -->

* [[Nana Suryana Patah]]

| opentheme = "Kabayan Sekolah Lagi" —oleh Paulus Arnold Latumahina

| endtheme = "Kabayan Sekolah Lagi" —oleh Paulus Arnold Latumahina

* Uw@hUwah Syabilla

| network = [[RCTI]]

'''''Kabayan Sekolah Lagi''''' adalah sinetronserial televisi Indonesia produksi [[MNC Pictures]] yang ditayangkan perdana 18 April 2016 pukul 16.30 WIB di [[RCTI]]. SinetronSerial ini disutradarai oleh Deni Pusung dan dibintangi oleh [[Mat Drajat|Matt Drajat]], [[Imaz Fitria]], [[Henidar Amroe]], dan Nana Suryana Patah.<ref>{{cite web |url= http://m.wowkeren.com/berita/tampil/00101625.html |title= Dibintangi Mat Drajat 'Kang Komar', RCTI Siapkan Sinetron ''Kabayan Sekolah Lagi'' |work= Wowkeren.com }}{{Pranala mati|date=April 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>

Meski hidup sebatang kara dan dibalut kemiskinan, Kabayan ([[Mat Drajat|Matt Drajat]]) menjalani hidup dengan sangat santai. Saking santainya, ia dianggap pemalas dan gak mau maju. Padahal sebenarnya dia punya kecerdasan di atas rata-rata orang sekampungnya. Namun, Kabayan tak pernah menyombongkan kecerdasannya. Ia hanya menunjukkan kecerdasannya ketika menghadapi atau menyelesaikan masalah yang dihadapi sehari-hari.

NggakTidak seperti orang-orang kampung pada umumnya—yangumumnya yang rata-rata pengen jadi orang kaya dan cita-cita lain yang muluk-muluktinggi, cita-cita Kabayan sederhana saja, yaitu ingin hidup bahagia dan bisa memperistri ITEUNGIteung, kembang desa yang cantik jelita, halus tutur kata, dan baik budi pekerti. Iteung ini adalah cinta sejati Kabayan. Usia keduanya memang agak berjarak cukup jauh, tetapi dulu waktu sekolah SMP mereka cuma berjarak 2 angkatan, Kabayan kelas 3 dan Iteung kelas 1. Hal itu disebabkan semasa SD, Kabayan sering banget tidak naik kelas. Bukan karena bodoh, tetapi karena jarak yang jauh dari rumah ke sekolah dan ketiadaan biaya, membuat Kabayan sering kali bolos dan ujung-ujungnya ngendog alias tinggal kelas.

Iteung agak tertutup soal asmara. Tetapi jelasNamun, sebenarnya Iteungia juga mencintai Kabayan. HanyaIteung kepadamau sahabatnya,terbuka ICEU,hanya Iteungkepada mauIceu, terbukasahabatnya. Makanya, baik Iteung maupundan Kabayan sering memanfaatkan “jasa”jasa Iceu untuk sekadar menyampaikan pesan atau salam jika hubungan “Romeo & Juliet Sunda” itu sedang mengalami kebuntuan.

Dengan segudangbanyak latar belakang kekurangan yang membelit, Kabayan pun harus menghadapi banyak kesulitan untuk mewujudkan mimpi sederhananya. Hadangan paling keras datang dari ABAHAbah Ontohod, ONTOHOD—ayahayah Iteung yang begitu rujit alias bawel dan galak. Sebenarnya AMBUAmbu, istri Abah, yang agak fleksibel dan bijaksana, tetapi sering kali nggaktidak bisa berbuat apa-apa selain mengikuti kemauan keras suaminya. Kalau sudahDengan begitu, Iteung yang sangat penurut nggaktidak bisa berkutik walaupun ia dan Kabayan harus menanggung rindu.

Kabayan juga harus berhadapan/bersaing dengan Asep, anak Juragan Sumadipraja (sering dipanggil Agan Jaja), seorang makelar munding (kerbau) dan segala macam palawija (sayur-mayur), dan sobat karib Abah Ontohod. Keduanya ini sering kali minum teh bareng, ngobrol sambil menyaksikan para petani pekerja Agan Jaja sedang bekerja. Dari obrolan-obrolan itulahitu, mereka bersepakat untuk besanan, yaitu menikahkan Iteung dengan Asep.

Dengan kecerdikannya, Kabayan berhasil membuat rencana Abah Ontohod dan Agan Jaja itu gagal total. Hubungan kedua orang tua itu malah belakangan semakin hari semakin merenggang karena diliputi perasaan saling curiga. Itu semua tak lain sebagai buah dari akal cerdik Kabayan yang bisa mengaduk-aduk situasi. Tapi, Kabayan tidak semata-mata melakukan itu hanya karena kepentingannya terganggu. Dalam banyak hal, Agan Jaja memang memiliki sifat yang sangat merugikan warga kampung dan cenderung serakah. CumaHanya memang, dia bisa membalutnya dengan wajah yang sok sopan dan peduli.

Meski begitu, Asep yang sudah kadungterlanjur kesengsem samadengan Iteung, tetap berusaha merebut hati Iteung dari Kabayan. Namun, tentu saja karena Asep relatif polos dan cenderung kurang akal (IQ rendah) meskipun bergaya kota dan hidup modern, membuat dia sering kali menjadi objek kecerdikan Kabayan (selain Abah Ontohod). Praktis,Sehingga Kabayan menjadi pusaran permasalahan di kampung itu.

Sebenarnya Kabayan tidak sendiri-sendiri amat. Dia sering kali numpangmenumpang makan di rumah MANGMang OMANOman dan BIBi IROHIroh, mamang dan bibinya Kabayan—yangKabayan yang juga nggak kaya—dankaya dan mengemban amanat dari almarhum orang tua Kabayan agar membantu merawat Kabayan. Kabayan juga punya sobat kental (atau lebih sering jadi pesuruh Kabayan), yaitu JUMANTAJumanta.

Persoalan cinta, ditambah persoalan masyarakat desa yang tengah menghadapi arus modernisasi, membuat persoalan yang dihadapi Kabayan pun cukup kompleks. Dan ituSehingga menuntut Kabayan untuk terus mengeluarkan kecerdikan-kecerdikannya.

|[[Fikri Ramadhan|Fikri Ramdhan]]

|N/A

|N/A

|N/A

|N/A

* {{Id}} [http://mncpictures.com/ Situs web MNC Pictures]

{{MNC Pictures di RCTI}}