HTTP 403: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 1 November 2020 03.33 sunting PinkDash (bicara \| kontrib) Pengecualian blokir IP, Peninjau 14.647 suntingan k Done and need veritification Tag: VisualEditor ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 17 November 2024 09.24 sunting balikkan Henri Aja (bicara \| kontrib) Peninjau, Pengembali revisi 30.351 suntingan Membatalkan 1 suntingan by 103.155.197.130 (bicara) (🕵️‍♂️) Tag: Pembatalan
(26 revisi perantara oleh 20 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: {{short description\|Kode status HTTP yang menunjukkan bahwa akses ke sumber daya dilarang}} {{HTTP}} '''HTTP 403''' adalah [[Daftar kode status HTTP\|kode status HTTP]] yang berarti akses ke sumber daya yang diminta dilarang karena alasan tertentu. ~~Server~~Peladen memahami permintaan tersebut, tetapi tidak akan memenuhinya karena masalah terkait klien. IIS mendefinisikan kode kesalahan "sub-status" tidak standar yang memberikan alasan yang lebih spesifik untuk merespons dengan kode status 403. == Spesifikasi == HTTP 403 memberikan kasus kesalahan yang berbeda dari HTTP 401; sementara HTTP 401 dikembalikan ketika klien belum diautentikasi, dan menyiratkan bahwa respons yang berhasil dapat dikembalikan setelah otentikasi yang valid, HTTP 403 dikembalikan ketika klien tidak diizinkan akses ke sumber daya meskipun memberikan otentikasi seperti izin yang tidak memadai dari akun yang diautentikasi. ~~Error403~~Error 403: "Peladen memahami permintaan tersebut, tetapi menolak untuk memberi otorisasi.", RFC 7231<ref> {{cite IETF \|title=Hypertext Transfer Protocol (HTTP/1.1): Semantics and Content \|rfc=7231 \|section=6.5.3\|publisher=[[Internet Engineering Task Force\|IETF]]}} </ref> Error 401: "Permintaan memerlukan otentikasi pengguna. Respons HARUS menyertakan kolom header WWW-Authenticate (bagian 14.47) yang berisi tantangan yang berlaku untuk sumber daya yang diminta. Klien DAPAT mengulangi permintaan dengan kolom header Otorisasi yang sesuai (bagian 14.8). Jika permintaan sudah menyertakan kredensial Otorisasi, maka respons 401 menunjukkan bahwa otorisasi telah ditolak untuk kredensial tersebut." RFC 2616<ref>{{cite web \|url=https://tools.ietf.org/html/rfc2616#section-10.4.2 \|title=RFC 2616 - Hypertext Transfer Protocol - HTTP/1.1 \|publisher=Tools.ietf.org \|date= \|accessdate=2018-04-09 \|archive-date=2011-03-07 \|archive-url=https://web.archive.org/web/20110307142107/http://tools.ietf.org/html/rfc2616#section-10.4.2 \|dead-url=no }}</ref> Lihat "kode kesalahan 403 substatus untuk IIS" untuk kemungkinan alasan mengapa ~~server~~peladen web menolak untuk memenuhi permintaan. ~~Server~~Peladen web [[Apache HTTP Server\|Apache]] mengembalikan 403 Forbidden sebagai tanggapan atas permintaan untuk jalur [[URL redirection\|URL]] yang sesuai dengan [[sistem berkas]] [[direktori]] saat direktori daftar telah dinonaktifkan di ~~server~~peladen dan tidak ada perintah [[indeks direktori webserver\|Indeks Direktori]] untuk menentukan file yang ada untuk dikembalikan ke browser. Beberapa administrator mengkonfigurasi ekstensi [[Mod proxy]] ke Apache untuk memblokir permintaan tersebut dan ini juga akan mengembalikan 403 Forbidden. Microsoft [[Internet Information Services\|IIS]] merespons dengan cara yang sama ketika daftar direktori ditolak di ~~server~~peladen itu. Di [[WebDAV]], respons 403 Forbidden akan dikembalikan oleh ~~server~~peladen jika klien mengeluarkan permintaan PROPFIND tetapi tidak juga mengeluarkan header Kedalaman yang diperlukan atau mengeluarkan header Kedalaman tak terhingga.<ref name="RFC">{{cite web \|url = http://www.webdav.org/specs/rfc4918.html#rfc.section.9.1.1 \|title = HTTP Extensions for Web Distributed Authoring and Versioning (WebDAV)