Benetton Formula: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5 |
|||
(34 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{status artikel|AP|3|6|2023}}
{{pp}}
{{Former F1 team
| Short_name = Benetton
Baris 5 ⟶ 7:
| Previous name = [[Toleman|Toleman Motorsport]]
| Next name = [[Renault dalam Formula Satu|Renault F1 Team]]
▲ | [[Witney]], [[Oxfordshire]], Britania Raya (1986–1991)
| Founders = [[Luciano Benetton]]
| Staff = {{Ubl | [[John Barnard]] | [[Rocco Benetton]] | [[Ross Brawn]] | [[Flavio Briatore]] | [[Rory Byrne]] | [[Frank Dernie]] | [[Pat Fry]] | [[Mike Gascoyne]] | [[Davide Paolini]] | [[David Richards]] | [[Pat Symonds]] | [[Tom Walkinshaw]]}}
| Drivers = {{Ubl | [[Jean Alesi]] | [[Gerhard Berger]] | [[Thierry Boutsen]] | [[Jenson Button]] | [[Teo Fabi]] | [[Giancarlo Fisichella]] | [[Alessandro Nannini]] | [[Johnny Herbert]] | [[Riccardo Patrese]] | [[Nelson Piquet]] | [[Michael Schumacher]] | [[Alexander Wurz]]}}
| Debut = {{F1GP||Brasil 1986}}
| Races = 260
Baris 46 ⟶ 19:
| Podiums = 102
| Poles = 15
| Points = 851.5 (861.5){{efn|Tambahan 10 poin adalah poin yang diraih oleh [[Michael Schumacher]]
| Fastest_laps = 36
| Final = {{F1GP||Jepang 2001}}
}}
'''Benetton Formula Limited''',<ref>{{cite web |url=https://find-and-update.company-information.service.gov.uk/company/01806337/filing-history/MzA4MzUyNzA3N2FkaXF6a2N4/document?format=pdf&download=0 |title=Benetton Formula Limited - Incorporation |date=29 Januari 1986 |publisher=Companies House United Kingdom |access-date=20 April 2023 |archive-date=5 September 2021 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210905094626/https://s3.eu-west-2.amazonaws.com/document-api-images-live.ch.gov.uk/docs/msklwosenDmrSgtui4OVGg69y4Nih8NJjWigV7QqDCM/application-pdf?X-Amz-Algorithm=AWS4-HMAC-SHA256&X-Amz-Credential=ASIAWRGBDBV3KMKNHDGJ%2F20210905%2Feu-west-2%2Fs3%2Faws4_request&X-Amz-Date=20210905T094626Z&X-Amz-Expires=60&X-Amz-Security-Token=IQoJb3JpZ2luX2VjEA4aCWV1LXdlc3QtMiJIMEYCIQDwYvc%2FjFq%2FxdQqDla6X7Vlkk0tjZnUheUJ8GKh0RDh2QIhAOtnJYRH6yLgd6qMpgP030DmDPDTR4TxDED4aYCg%2B0%2BbKvoDCFcQAxoMNDQ5MjI5MDMyODIyIgyMoWz9ANfL8QrObP8q1wPAu7k54SRhRFuBiyqsQ0e1H3Ve%2FRJDZ7wXSPkOg1RfEBnEn2Yh%2BHIY7LMiqtgToKQ0cusoIgs%2BTsSvmtA2%2BxRvAOp3XoHx%2BsjFrBxIgV5Opt7YSaCVMXRbNwceIM1Hn3jm0BdYmhFU%2BQ4VA2d09n21tI%2BcFx99KHBq43uT6%2FofsnODNMjtxrSq1JvmfuJbIkN6tX3tj8MOSZyPRG7k88%2FbqQFqvTxEgRX1AdAeJk%2FH1vD79ZHsqTtQKF3yVaEo7%2BBmXNgrGdMHaJsJ%2Fg2x5CfHrp%2FEJahikeLI5dilzQ%2BaI%2FXT8QUNbivo8Pbrt0Qm%2F7B01Q4Zkp646LXSaCpr5ACEzn7gEFJ78LbV04MloZGKjE0b5AN%2FDynk8s0RNpUpBHmg2Xa01sgYYf1vzPGpb6MLzvDGREDcH7BTFM5MGqh8XPSThL5e6bxTlc27MQH2mPrRn81cbrfsyWkZUpbyv%2BH5T48tbPBaBZDsZX%2B6EOpsXIwV%2ByuGscC3aUVkCqv1TDejEHV5xF2f637Xy9MWY%2ForGYP4UBijCtovozWq9PFG6rNS7NoTtFqnx%2BJ0U48QQrwWTO6UZYQzvMapX8bmpKWULhqlBku%2BUwumCUSvODCuUiC5cZK%2Bla8wlrfRiQY6pAH6sYCIW1VK2873r7R2erMKjfyzAp4Qjxdyx56lVLR1U2Eu5iflzkt8iwF4XfVDJRSOFbvWz43ksaD0SqbUBMcc2geJCAiG%2FnZzBssOwPFF08%2FPpX%2Fu7bD61Ia73dtFsI9P%2Bzj14WfC11brobalTkcDE0x%2BhCa%2FHaCLloazNo3ATOmnZR50ebF42yznTFP9OMczz5PsOa%2B8rgF6TSs3i2YjHb9tpA%3D%3D&X-Amz-SignedHeaders=host&response-content-disposition=inline%3Bfilename%3D%22companies_house_document.pdf%22&X-Amz-Signature=c2a77a851d3fca127de6fa21961ecc6e19f7e50f5f12eb5e81fb437e43907c13 |dead-url=no |format=PDF}}</ref> biasa disebut '''Benetton''' saja ({{IPA-it|benetˈton}}), adalah sebuah tim dan [[Daftar konstruktor Formula Satu|konstruktor mobil balap Formula Satu]] (F1) yang pernah berpartisipasi dalam ajang tersebut dari musim {{F1|1986}} sampai dengan musim {{F1|2001}}. Tim ini dimiliki oleh [[keluarga Benetton]] yang juga menjalankan jaringan bisnis pakaian dengan [[Grup Benetton|nama yang sama]]. Grup Benetton pada awalnya memasuki ajang F1 dengan menjadi sponsor untuk tim [[Tyrrell]] pada musim {{F1|1983}}, sebelum kemudian pindah ke tim [[Alfa Romeo dalam Formula Satu|Alfa Romeo]] untuk musim {{F1|1984}} dan {{F1|1985}}, serta tim [[Toleman]] sejak pertengahan musim 1985. Kesulitan keuangan yang tim Toleman alami membuat Grup Benetton memilih mengakuisisi tim tersebut, dan mengganti namanya menjadi Benetton Formula mulai musim 1986. Pada musim perdananya
Di bawah kendali Grup Benetton, tim melakukan perombakan besar-besaran, termasuk di antaranya kontrak mesin dengan spesifikasi pabrikan dari perusahaan [[Ford-Cosworth]] mulai musim {{F1|1987}}. Awal dekade 1990-an menjadi masa keemasan tim saat dipimpin oleh [[Flavio Briatore]], bersama [[Michael Schumacher]] sebagai pembalap dan para insinyur seperti [[Ross Brawn]], [[Rory Byrne]], dan [[Pat Symonds]]. Puncaknya pada musim {{F1|1994}}, Schumacher berhasil meraih [[Daftar Juara Dunia Pembalap Formula Satu|gelar juara dunia pembalap]] bersama tim ini. Pada musim {{F1|1995}}, tim Benetton berganti pasokan mesin menjadi [[Renault dalam Formula Satu|Renault]]. Schumacher pun berhasil mempertahankan gelar juara dunianya dan tim Benetton berhasil meraih [[Daftar Juara Dunia Konstruktor Formula Satu|gelar juara dunia konstruktor]].
Setelah ditinggalkan oleh Schumacher, Brawn, dan Byrne yang hengkang ke tim [[Scuderia Ferrari|Ferrari]], dan disusul kemudian oleh Briatore yang mengundurkan diri, tim menunjukan grafik penurunan performa. Antara musim {{F1|1996}} sampai dengan musim {{F1|1999}}, mereka hanya mampu meraih satu kemenangan saja, yaitu
==Awal mula==
Baris 61 ⟶ 34:
Pada awal dekade 1980-an, [[keluarga Benetton]], sebuah keluarga yang berasal dari [[Treviso]], Italia, yang berkecimpung dalam bisnis pakaian, telah memutuskan untuk mempromosikan [[Grup Benetton|merek dagang]] mereka secara lebih luas lagi. Langkah yang mereka pilih adalah dengan menjadi sponsor untuk beberapa klub olahraga.{{sfn|Mantle|1999|p=116-118}} Pada saat itu, mereka menjadi sponsor untuk [[Pallacanestro Treviso]] (bola basket) dan [[Volley Treviso]] (bola voli), serta menjadi pemilik klub [[Benetton Rugby]]. Ketiga klub tersebut merupakan klub olahraga tingkat nasional di negara Italia.<ref>{{cite web |url=https://www.linkiesta.it/blog/2012/04/la-famiglia-benetton-si-rifa-il-look-addio-a-basket-e-volley/ |title=La famiglia Benetton si rifà il look. Addio a basket e volley |author=Fattorini, Marco |date=26 April 2012 |publisher=Linkiesta |access-date=26 Maret 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220928010035/https://www.linkiesta.it/blog/2012/04/la-famiglia-benetton-si-rifa-il-look-addio-a-basket-e-volley/ |archive-date=28 September 2022 |dead-url=no |lang=it}}</ref><ref>{{cite web |url=https://www.fiba.basketball/news/The-Benetton-Club-Organization |title=The Benetton Club Organization |author=Gherardini, Maurizio |date=21 Januari 2004 |publisher=[[Federasi Bola Basket Internasional]] |access-date=16 April 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230331224117/https://www.fiba.basketball/news/The-Benetton-Club-Organization |archive-date=31 Maret 2023}}</ref> Menyadari bahwa mempromosikan merek di tingkat nasional saja tidaklah cukup, mereka mencoba mencari cabang olahraga lain yang bertingkat internasional. Mereka memilih ajang balap mobil [[Formula Satu]] (F1), karena ajang tersebut dianggap mencerminkan nilai-nilai muda yang dinamis, merepresentasikan kerja tim, serta tidak tergantung pada satu sosok individu saja.{{sfn|Mantle|1999|p=116-118}}
Pada musim {{F1|1983}}, merek Benetton muncul untuk pertama kalinya dalam ajang F1 dengan menjadi sponsor utama untuk tim [[Tyrrell]].{{sfn|Mantle|1999|p=116-118}} Hasil yang diraih bersama dengan tim ini pun cukup baik dengan pembalap asal Italia, yaitu [[Michele Alboreto]], yang berhasil membawa tim meraih kemenangan
Selepas dari tim Alfa Romeo, Luciano melirik tim lainnya untuk negosiasi kerja sama kontrak sponsor.<ref name=TolemanBenetton>{{cite web |url=https://ricerca.repubblica.it/repubblica/archivio/repubblica/1986/02/14/ora-la-toleman-si-chiama-benetton.html |title=Ora la Toleman si chiamna Benetton |date=14 Februari 1986 |publisher=La Repubblica |access-date=14 Februari 2023 |archive-url=https://archive.
==Sejarah dalam ajang Formula Satu==
===1986–1987: Musim-musim awal===
[[Berkas:Gerhard Berger 1986 Detroit.jpg|jmpl|[[Gerhard Berger]] di {{F1GP||Detroit 1986}}.]]
Benetton secara resmi memulai debutnya sebagai sebuah tim dan konstruktor F1 pada musim {{F1|1986}}, yang diawali dari lomba pembuka musim di
Mobil B186 menunjukkan kecepatan yang mengesankan sepanjang musim berjalan. Berger berhasil mempersembahkan podium pertama untuk tim saat finis ketiga di [[Grand Prix F1 San Marino 1986|San Marino]], yang dilanjutkan dengan keberhasilannya meraih posisi start di barisan depan
Berger memilih hengkang ke tim [[Scuderia Ferrari|Ferrari]] pada akhir tahun 1986. Posisinya di tim Benetton digantikan oleh pembalap Belgia [[Thierry Boutsen]].<ref>{{cite web |url=https://www.grandprix.com/gpe/rr437.html |title=Brazilian GP, 1987 |website=GrandPrix.com |access-date=15 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220927210528/https://www.grandprix.com/gpe/rr437.html |archive-date=27 September 2022}}</ref> Perusahaan mesin BMW, yang telah memasok tiga tim pada musim 1986, memilih untuk mengurangi operasionalnya dengan hanya memasok untuk tim [[Brabham]] saja
===1988–1990: Kesuksesan awal===
[[Berkas:Thierry Boutsen 1988 Canada 2.jpg|jmpl|[[Thierry Boutsen]]
Tim melakukan perombakan manajemen sebelum musim {{F1|1988}} dimulai. [[Alessandro Benetton]] naik menjadi presiden tim menggantikan posisi ayahnya, yaitu Luciano.<ref>{{cite web |url=http://archiviostorico.gazzetta.it/1997/settembre/25/Benetton_cambia_manovratore_ga_0_9709255727.shtml |title=Benetton, si cambia manovratore |date=25 September 1997 |publisher=La Gazzetta dello Sport |access-date=15 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20211201160434/http://archiviostorico.gazzetta.it/1997/settembre/25/Benetton_cambia_manovratore_ga_0_9709255727.shtml |archive-date=1 Desember 2021}}</ref> Sementara itu, kontrak Fabi sebagai pembalap tidak diperpanjang untuk musim ini. Posisinya digantikan oleh pembalap Italia lainnya, yaitu [[Alessandro Nannini]].<ref>{{cite web |url=https://www.motorsportmagazine.com/database/drivers/alessandro-nannini/ |title=Alessandro Nannini Profile |publisher=Motorsport Magazine |access-date=15 Februari 2023 |archive-url=https://archive.
Pada musim {{F1|1989}}, Boutsen memilih untuk bergabung bersama dengan tim [[Williams F1|Williams]] dan posisinya di tim Benetton digantikan oleh pembalap pendatang baru (''rookie''), yaitu [[Johnny Herbert]].<ref name=Heroic>{{cite web |url=https://www.motorsport.com/f1/news/heroic-johnny-herbert-rio-debut/4773342/ |title=How heroic Herbert beat the F1 pain barrier in Rio debut |author=Bradley, Charles |date=28 Maret 2020 |publisher=Motorsport Network |access-date=15 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210525000620/https://www.motorsport.com/f1/news/heroic-johnny-herbert-rio-debut/4773342/ |archive-date=25 Mei 2021}}</ref> Mesin baru yang dikembangkan oleh Ford untuk mobil [[Benetton B189|B189]] belum siap pakai pada saat musim dimulai, sementara mesin lama buatan tahun sebelumnya tidak bisa dipasang di sasis yang baru karena ukurannya yang berbeda.<ref>{{cite web |url=https://www.motorsportmagazine.com/archive/article/may-1989/7/around-and-about-may-1989/?v=7516fd43adaa |title=Around and about |date=Mei 1989 |publisher=Motorsport Magazine |access-date=20 April 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230209100309/https://www.motorsportmagazine.com/archive/article/may-1989/7/around-and-about-may-1989/?v=79cba1185463 |archive-date=9 Februari 2023 |url-status=unfit }}</ref> Tim akhirnya memilih tetap menggunakan mobil B188 yang dinilai masih kompetitif. Nannini berhasil meraih podium di [[Grand Prix F1 San Marino 1989|San Marino]] dengan mobil tersebut.<ref>{{cite web |url=https://www.ayrtonsenna.com.br/en/piloto/formula-1/temporada-1989/grande-premio-de-san-marino-1989/ |title=1989 San Marino Grand Prix |publisher=Ayrton Senna Official Website |access-date=15 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220527030430/https://www.ayrtonsenna.com.br/en/piloto/formula-1/temporada-1989/grande-premio-de-san-marino-1989/ |archive-date=27 Mei 2022}}</ref> Sebelum melakukan debutnya
Sebelum musim {{F1|1990}} dimulai,
===1991–1993: Awal era Michael Schumacher===
[[Berkas:Roberto Moreno 1991 USA.jpg|jmpl|kiri|[[Roberto Moreno]]
Memasuki musim {{F1|1991}}, tim berhasil mendapatkan kesepakatan dengan merek rokok asal Amerika Serikat, yaitu [[Camel (rokok)|Camel]], untuk menjadi sponsor judul
Pada musim 1992, [[Tom Walkinshaw Racing]] memperoleh bagian kepemilikan saham di tim Benetton, dengan [[Tom Walkinshaw]] dan Brawn yang bergerak sebagai kepala teknik tim.{{sfn|Mantle|1999|p=189-190}} Tim juga memindahkan kantor operasional dan pabriknya dari Witney, Oxfordshire, ke Enstone.{{sfn|Mantle|1999|p=207}} Piquet memutuskan untuk pensiun dari ajang F1 dan posisinya digantikan oleh pembalap Inggris [[Martin Brundle]].<ref>{{cite web |url=https://www.motorsportmagazine.com/archive/article/may-2007/84/lunch-martin-brundle/?v=b718adec73e0 |title=Lunch with Martin Brundle |author=Taylor, Simon |date=7 Juli 2014 |publisher=Motorsport Magazine |access-date= |archive-url=https://archive.
[[Berkas:Michael Schumacher - Benetton B193B during practice for the 1993 British Grand Prix (33686665215).jpg|jmpl|[[Michael Schumacher]]
Memasuki musim {{F1|1993}}, Brundle secara mendadak diputus kontraknya oleh tim dan digantikan oleh pembalap senior [[Riccardo Patrese]] yang meninggalkan tim Williams.<ref name=Brundle>{{cite web |url=https://www.independent.co.uk/sport/motor-racing-brundle-is-unseated-by-patrese-1549345.html |title=Motor Racing: Brundle is unseated by Patrese |author=Allsop, Derick |date=3 September 1992 |publisher=The Independent |access-date=15 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20150715091654/http://www.independent.co.uk/sport/motor-racing-brundle-is-unseated-by-patrese-1549345.html |archive-date=15 Juli 2015}}</ref> Mobil [[Benetton B193|B193]] memiliki daya saing yang serupa dengan mobil pendahulunya. Schumacher berhasil membawa mobil tersebut menang
===1994–1995: Musim juara dunia===
====1994: Gelar pertama dengan kontroversi====
Tim Benetton mendapatkan sponsor judul yang baru untuk musim {{F1|1994}}, yaitu [[Mild Seven]], yang sekaligus mengubah warna mobil dari yang tadinya kuning-hijau menjadi biru-putih khas merek rokok asal Jepang tersebut.<ref>{{cite web |url=https://www.grandprix.com/gpe/spon-026.html |title=Japan Tobacco (Mild Seven) |website=GrandPrix.com |access-date=15 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20020203154357/https://www.grandprix.com/gpe/spon-026.html |archive-date=3 Februari 2002}}</ref> Insinyur [[Rory Byrne]] mampu memaksimalkan perubahan regulasi teknis pada saat itu, dengan mengembangkan sasis [[Benetton B194|B194]] yang efisien secara aerodinamika.<ref name=B194>{{cite web |url=https://f1chronicle.com/the-benetton-b194-schumachers-first-championship/ |title=The Benetton B194: Michael Schumacher’s First Championship Car |date=23 Februari 2021 |publisher=F1 Chronicle |access-date=16 April 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20211118194503/https://f1chronicle.com/the-benetton-b194-schumachers-first-championship/ |archive-date=18 November 2021}}</ref> Selain itu, perusahaan mesin [[Ford-Cosworth]] juga membuat mesin berkonfigurasi [[Mesin V8|V8]] baru yang dinamakan Ford Zetec-R.<ref name=B194/> Meskipun dari segi tenaga mesin ini masih kalah jika dibandingkan dengan Renault yang memakai konfigurasi [[Mesin V10|V10]], atau Ferrari dengan konfigurasi [[Mesin V12|V12]]-nya. Alasan Ford memilih tetap memakai konfigurasi V8 adalah karena bobotnya lebih ringan jika dibandingkan V10 atau V12.{{sfn|Tremayne|Hughes|2002|p=231}} Michael Schumacher masih tetap bertahan bersama dengan tim meski sempat dirayu untuk pindah oleh tim [[McLaren]].<ref name=Brundle /> Tim Williams kembali menjadi unggulan untuk musim 1994, meskipun ditinggalkan oleh juara dunia bertahan [[Alain Prost]] yang memilih pensiun. Sebagai pengganti Prost, tim Williams merekrut pembalap Brasil [[Ayrton Senna]].<ref name=senna94>{{cite web|last=Lopes|first=Rafael|last2=Murgel|first2=Leonardo|last3=Grünwald|first3=Alexander|title=Ayrton Senna: o período na Williams|url=http://globoesporte.globo.com/Esportes/Noticias/0,,MUL1105495-17078,00-AYRTON+SENNA+O+PERIODO+NA+WILLIAMS.html|publisher=Globo|date=1 Mei 2009|accessdate=26 April 2023 |lang=pt |archive-url=https://web.archive.org/web/20220601144839/http://globoesporte.globo.com/Esportes/Noticias/0,,MUL1105495-17078,00-AYRTON+SENNA+O+PERIODO+NA+WILLIAMS.html |archive-date=1 Juni 2022}}</ref>
Keputusan tim Benetton untuk membangun mobil berdasarkan gaya membalap Schumacher membuahkan hasil. Pembalap asal Jerman tersebut berhasil meraih delapan kemenangan selama musim berjalan.<ref name=B194/> Ia juga sedikit terbantu oleh permasalahan yang menimpa tim Williams, khususnya setelah [[Kematian Ayrton Senna|Senna meninggal dunia]] secara tragis di [[Grand Prix F1 San Marino 1994|San Marino]].<ref name=asenna>{{cite news|last=Calkin|first=Jessamy|title=Senna: the driver who lit up Formula One|url=http://www.telegraph.co.uk/culture/film/8524259/Senna-the-driver-who-lit-up-Formula-One.html|publisher=The Telegraph|date=20 Mei 2011|accessdate=26 April 2023|location=London|archive-url=https://web.archive.org/web/20221206080142/https://www.telegraph.co.uk/culture/film/8524259/Senna-the-driver-who-lit-up-Formula-One.html|archive-date=6 Desember 2022}}</ref> Mereka baru bisa bangkit di paruh kedua musim melalui [[Damon Hill]], yang secara tidak terduga bisa menjadi pesaing utama Schumacher dalam perebutan gelar juara dunia sampai lomba penutup musim di [[Grand Prix F1 Australia 1994|Australia]].<ref>{{cite web |url=https://www.motorsportmagazine.com/archive/article/july-2021/58/damon-hill-on-michael-schumacher-my-greatest-rival/ |title=Damon Hill on Michael Schumacher: My Greatest Rival |publisher=Motorsport Magazine |access-date=25 April 2023 |archive-url=
▲Keputusan tim Benetton untuk membangun mobil berdasarkan gaya membalap Schumacher membuahkan hasil. Pembalap asal Jerman tersebut berhasil meraih delapan kemenangan selama musim berjalan.<ref name=B194/> Ia juga sedikit terbantu oleh permasalahan yang menimpa tim Williams, khususnya setelah [[Kematian Ayrton Senna|Senna meninggal dunia]] secara tragis di [[Grand Prix F1 San Marino 1994|San Marino]].<ref name=asenna>{{cite news|last=Calkin|first=Jessamy|title=Senna: the driver who lit up Formula One|url=http://www.telegraph.co.uk/culture/film/8524259/Senna-the-driver-who-lit-up-Formula-One.html|publisher=The Telegraph|date=20 Mei 2011|accessdate=26 April 2023|location=London|archive-url=https://web.archive.org/web/20221206080142/https://www.telegraph.co.uk/culture/film/8524259/Senna-the-driver-who-lit-up-Formula-One.html|archive-date=6 Desember 2022}}</ref> Mereka baru bisa bangkit di paruh kedua musim melalui [[Damon Hill]], yang secara tidak terduga bisa menjadi pesaing utama Schumacher dalam perebutan gelar juara dunia sampai lomba penutup musim di [[Grand Prix F1 Australia 1994|Australia]].<ref>{{cite web |url=https://www.motorsportmagazine.com/archive/article/july-2021/58/damon-hill-on-michael-schumacher-my-greatest-rival/ |title=Damon Hill on Michael Schumacher: My Greatest Rival |publisher=Motorsport Magazine |access-date=25 April 2023 |archive-url=http://web.archive.org/web/20221227195939/https://www.motorsportmagazine.com/archive/article/july-2021/58/damon-hill-on-michael-schumacher-my-greatest-rival?v=79cba1185463 |archive-date=27 Desember 2022 |date=Juli 2021}}</ref> Namun, untuk gelar juara dunia konstruktor sendiri, tim Benetton harus mengakui keunggulan tim Williams.<ref name=Musim1994>{{cite web |url=https://www.statsf1.com/en/1994.aspx |title=1994 F1 Season |publisher=Stats F1 |access-date=11 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20221005163134/https://www.statsf1.com/en/1994.aspx |archive-date=5 Oktober 2022}}</ref> Pergantian pembalap di tengah musim yang dilakukan tim Benetton sedikit banyak berpengaruh pada raihan poin mereka di klasemen akhir Kejuaraan Dunia Konstruktor. Terlebih pembalap-pembalap tersebut, yaitu [[Jos Verstappen]], [[JJ Lehto]], dan [[Johnny Herbert]], tidak bisa menampilkan performa yang mendekati Schumacher.<ref>{{cite web |url=https://www.snaplap.net/benetton-b194/ |title=1994 F1 Benetton B194 - The Beast Only Schumacher Was Able to Tame |author=S., Alexander |date=17 Desember 2016 |publisher=Snap Lap |access-date=16 April 2023 |archive-url=https://ghostarchive.org/archive/20230415220440/https://www.snaplap.net/benetton-b194/ |archive-date=15 April 2023 |dead-url=no }}</ref> Pada pertengahan musim, Schumacher sempat kehilangan beberapa kesempatan meraih poin. Karena gaya membalapnya yang agresif, ia terkena hukuman diskualifikasi di [[Grand Prix F1 Inggris 1994|Inggris]] dan [[Grand Prix F1 Belgia 1994|Belgia]], dan kemudian hukuman larangan tampil di [[Grand Prix F1 Italia 1994|Italia]] dan [[Grand Prix F1 Portugal 1994|Portugal]].<ref>{{cite web |url=https://www.formula1.com/en/latest/features/2015/6/do-you-remember_-when-schumacher-and-hill-collided-at-silverston.html |title=Do you remember… when Schumacher and Hill collided at Silverstone |date=30 Juni 2015 |publisher=Formula One Management |access-date=15 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160710171741/https://www.formula1.com/en/latest/features/2015/6/do-you-remember_-when-schumacher-and-hill-collided-at-silverston.html |archive-date=10 Juli 2016}}</ref><ref>{{cite web |url=https://www.racefans.net/2014/08/28/1994-belgian-grand-prix-flashback/ |title=Hill handed win as Schumacher is thrown out |author=Collantine, Keith |date=28 Agustus 2014 |publisher=Race Fans |access-date=15 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20221117051423/https://www.racefans.net/2014/08/28/1994-belgian-grand-prix-flashback/ |archive-date=17 November 2022}}</ref> Dampak dari hukuman-hukuman tersebut, keunggulan poinnya di klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap berhasil terkejar oleh Hill yang berhasil meraih kemenangan di Italia dan Portugal.<ref>{{cite web |url=https://www.racefans.net/2014/09/25/1994-portuguese-grand-prix-flashback/ |title=Hill cuts Schumacher's lead to one point in Portugal |author=Collantine, Keith |date=25 September 2014 |publisher=Race Fans |access-date=15 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20221018115736/https://www.racefans.net/2014/09/25/1994-portuguese-grand-prix-flashback/ |archive-date=18 Oktober 2022}}</ref>
Tim Benetton juga menjadi subjek kontroversi, khususnya mengenai perbedaan mencolok antara mobil yang dikendarai oleh Schumacher jika dibandingkan dengan mobil milik rekan setimnya. Muncul dugaan tim telah mengakali celah peraturan sistem komputer di mobil terkait pelarangan [[Sistem kontrol traksi|kontrol traksi]] yang diterapkan mulai musim 1994, yang membuat mobil B194 bisa tampil lebih maksimal daripada lawan-lawannya.<ref name=LaRegola>{{cite web |url=https://www.formulapassion.it/motorsport/storia/f1-la-regola-del-sospetto-le-armi-in-piu-della-benetton-b194 |title=La regola del sospetto: le armi in più della Benetton B194 |author=Ferrari, Luca |date=4 November 2015 |publisher=Formula Passion |access-date=15 Februari 2023 |archive-url=https://archive.
Meskipun demikian, objek kritik lainnya yang dilayangkan oleh para pesaing
====1995: Gelar kedua dengan memakai mesin Renault====
[[Berkas:Johnny Herbert 1995 Britain.jpg|jmpl|kiri|[[Johnny Herbert]]
Pada bulan April 1994, [[Flavio Briatore]] mengakuisisi mayoritas saham tim [[
Pada musim {{F1|1995}}, tim Benetton menurunkan mobil [[Benetton B195|B195]] yang merupakan pengembangan dari mobil tahun sebelumnya. Pembalap Inggris Johnny Herbert kembali ke tim untuk menjadi rekan setim Schumacher.<ref>{{cite web |url=https://www.motorsportmagazine.com/archive/article/june-1995/17/the-herbert-conspiracy/?v=b718adec73e0 |title=The Herbert Conspiracy |publisher=Motorsport Magazine |access-date=15 Februari 2023 |archive-url=https://archive.
===1996–1999: Musim kemunduran===
====1996: Duet pembalap baru====
[[Berkas:Jean Alesi - Imola 1996 (5).jpg|jmpl|[[Jean Alesi]]
Pada musim {{F1|1996}}, tim Benetton menggunakan identitas negara Italia setelah sebelumnya turun dengan memakai identitas negara Britania Raya.<ref name=Lisensi>{{cite web |url=http://archiviostorico.corriere.it/1996/febbraio/06/Benetton_vince_Taormina_Mara_madrina_co_0_9602068682.shtml |title= La Benetton vince il G. P. di Taormina Mara madrina, Alesi punge la Ferrari |author=Nestore, Morosini |date=6 Februari 1996 |publisher=Corriere Della Sera |access-date=26 April 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20150605172531/http://archiviostorico.corriere.it/1996/febbraio/06/Benetton_vince_Taormina_Mara_madrina_co_0_9602068682.shtml |archive-date=5 Juni 2015 |lang=it}}</ref> Hal ini tidak berdampak pada logistik tim karena mereka masih berkantor di Enstone, Inggris.<ref name=Lisensi/> Mobil [[Benetton B196|B196]] merupakan pengembangan dari mobil tahun sebelumnya yang disesuaikan dengan regulasi teknis baru
Tim Benetton memasang duet pembalap baru, yaitu Jean Alesi dan Gerhard Berger. Bagi Berger, ini adalah kali kedua ia bergabung bersama dengan tim setelah sebelumnya ia pernah bergabung pada musim {{F1|1986}}.<ref name=B196/> Tim memasang harapan tinggi
====1997: Kemenangan lomba terakhir====
[[Berkas:Jean Alesi 1997 Italy (cropped).jpg|jmpl|kiri|[[Jean Alesi]]
Pada musim {{F1|1997}}, tim Benetton memperkenalkan mobil [[Benetton B197|B197]] rancangan [[Nick Wirth]] yang masih mempertahankan sisa-sisa peninggalan desain yang diwariskan oleh Byrne.<ref>{{cite web |url=https://www.grandprix.com/news/technical-analysis-benetton-renault-b197.html |title=Technical analysis: Benetton-Renault B197 |date=3 Februari 1997 |website=GrandPrix.com |access-date=16 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220615123249/https://www.grandprix.com/news/technical-analysis-benetton-renault-b197.html |archive-date=15 Juni 2022}}</ref> Duet pembalap Alesi dan Berger dipertahankan untuk musim ini, dengan Berger yang mengumumkan bahwa ia akan mengundurkan diri dari ajang F1 pada akhir musim.<ref name=BergerRetired>{{cite web |url=https://www.grandprix.com/news/gerhard-berger-retires.html |title=Gerhard Berger retires |date=20 Oktober 1997 |website=GrandPrix.com |access-date=16 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230216132725/https://www.grandprix.com/news/gerhard-berger-retires.html |archive-date=16 Februari 2023}}</ref> Tim menjalani awal musim dengan pasang surut. Karena kesalahan komunikasi tim, Alesi melewatkan panggilan ''pit stop'' dan terpaksa harus tersingkir dari lomba pembuka musim yang digelar di [[Grand Prix F1 Australia 1997|Australia]] karena mobilnya kehabisan bensin.<ref>{{cite web |url=https://www.grandprix.com.au/fan-zone/news/magic-melbourne-moments-coulthard-ends-winless-streak-in-1997 |title=Magic Melbourne Moments: Coulthard ends winless streak in 1997 |date=21 Maret 2022 |publisher=[[Grand Prix Australia]] |access-date=16 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230102030652/https://www.grandprix.com.au/fan-zone/news/magic-melbourne-moments-coulthard-ends-winless-streak-in-1997 |archive-date=2 Januari 2023}}</ref> Berger mampu menyelamatkan muka tim saat ia finis kedua pada {{F1GP|1997|Brasil}}.<ref>{{cite web |url=https://www.racefans.net/2017/03/30/1997-brazilian-grand-prix-flashback/ |title=Villeneuve avenges Australia defeat as Panis takes shock podium |author=Collantine, Keith |date=30 Maret 2017 |publisher=Race Fans |access-date=16 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220401055627/https://www.racefans.net/2017/03/30/1997-brazilian-grand-prix-flashback/ |archive-date=1 April 2022}}</ref> Memasuki pertengahan musim, Berger mengambil cuti untuk melakukan operasi [[sinusitis]]. Posisinya digantikan sementara oleh pembalap penguji [[Alexander Wurz]] untuk lomba di [[Grand Prix F1 Kanada 1997|Kanada]], [[Grand Prix F1 Prancis 1997|Prancis]], dan [[Grand Prix F1 Inggris 1997|Inggris]].<ref>{{cite web |url=http://www.atlasf1.com/news/1997/463.htm |title=Berger to miss another GP |date=8 Juli 1997 |publisher=Atlas F1 |access-date=16 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160915065139/http://www.atlasf1.com/news/1997/463.htm |archive-date=15 September 2016}}</ref> Pada lomba di Inggris, duet Alesi dan Wurz berhasil finis berurutan masing-masing di posisi kedua dan ketiga di belakang [[Jacques Villeneuve]], yang mempersembahkan kemenangan Grand Prix ke-100 untuk tim Williams.<ref>{{cite web |url=https://www.racefans.net/2017/07/13/villeneuve-lucks-out-then-lucks-in-for-second-silverstone-win/ |title=Villeneuve lucks out then lucks in for second Silverstone win |author=Collantine, Keith |date=13 Juli 2017 |publisher=Race Fans |access-date=16 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220902024455/https://www.racefans.net/2017/07/13/villeneuve-lucks-out-then-lucks-in-for-second-silverstone-win/ |archive-date=2 September 2022}}</ref> Pada lomba {{F1GP|1997|Jerman}}, Berger kembali aktif membalap dan dirinya berhasil meraih kemenangan dalam lomba tersebut, yang kemudian menjadi kemenangan terakhir tim Benetton
Pada akhir musim, tim Benetton kembali finis di peringkat ketiga klasemen akhir Kejuaraan Dunia Konstruktor dengan 67 poin.<ref name=Musim1997>{{cite web |url=https://www.statsf1.com/en/1997.aspx |title=1997 F1 Season |publisher=Stats F1 |access-date=11 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230211144328/https://www.statsf1.com/en/1997.aspx |archive-date=11 Februari 2023}}</ref> Kepala eksekutif [[Flavio Briatore]] memilih untuk hengkang setelah dirumorkan berselisih paham dengan pemilik tim. Posisinya digantikan oleh pemilik [[Prodrive]], yaitu [[David Richards]] dengan dibantu oleh [[Rocco Benetton]], yang merupakan putra keempat dari Luciano Benetton, sebagai direktur komersial tim.<ref>{{cite web |url=https://www.grandprix.com/news/richards-confirmed-at-benetton.html |title=Richards confirmed at Benetton |date=29 September 1997 |website=GrandPrix.com |access-date=16 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20221130210400/https://www.grandprix.com/news/richards-confirmed-at-benetton.html |archive-date=30 November 2022}}</ref><ref>{{cite web |url=https://www.crash.net/f1/news/32352/1/farewell-flavio |title=Farewell Flavio |date=3 Oktober 1997 |publisher=Crash Media Group |access-date=16 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230216133154/https://www.crash.net/f1/news/32352/1/farewell-flavio |archive-date=16 Februari 2023}}</ref>
====1998–1999: Penampilan sporadis====
Pada musim {{F1|1998}}, tim Benetton melakukan banyak perubahan di bawah pimpinan David Richards. Berger pensiun dan Alesi memilih untuk hengkang ke tim Sauber.<ref name=BergerRetired/><ref>{{cite web |url=https://us.motorsport.com/f1/news/alesi-to-sauber/1691658/ |title=Alesi to Sauber |date=8 Mei 1997 |publisher=Motorsport Network |access-date=16 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230216135201/https://us.motorsport.com/f1/news/alesi-to-sauber/1691658/ |archive-date=16 Februari 2023}}</ref> Alexander Wurz dipromosikan ke kursi penuh waktu, berpasangan dengan pembalap Italia [[Giancarlo Fisichella]].<ref name=B198>{{cite web |url=https://www.f1technical.net/f1db/cars/807/benetton-b198 |title=Benetton B198 Playlife |publisher=F1 Technical |access-date=16 Februari 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220526182949/https://www.f1technical.net/f1db/cars/807/benetton-b198 |archive-date=26 Mei 2022}}</ref> Setelah perusahaan mesin Renault mengundurkan diri dari F1
[[Berkas:Giancarlo Fisichella 1999 Canada.jpg|jmpl|[[Giancarlo Fisichella]]
Memasuki musim {{F1|1999}}, kepala eksekutif David Richards memilih untuk hengkang setelah berselisih paham dengan keluarga Benetton terkait dengan strategi masa depan tim. Posisinya digantikan oleh Rocco Benetton yang merangkap sebagai direktur komersial tim.<ref>{{cite web |url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/sport/formula_1/196945.stm |title=Benetton boss steps down |date=30 Oktober 1998 |publisher=BBC News |access-date=16 Februari 2023 |archive-url=https://archive.
===2000–2001: Penjualan tim kepada Renault===
Pada musim {{F1|2000}}, tim melakukan pergantian untuk posisi direktur teknis dengan masuknya [[Mike Gascoyne]].<ref>{{cite web |url=https://www.autosport.com/f1/news/gascoyne-receives-benetton-welcome-5031600/5031600/ |title=Gascoyne receives Benetton welcome |date=16 Mei 2000 |publisher=Autosport |access-date=16 Februari 2023 |archive-url=https://archive.
[[Berkas:Button 2001 French Grand Prix.jpg|jmpl|[[Jenson Button]]
Musim {{F1|2001}} menjadi musim terakhir bagi tim Benetton
==Warisan==
Pada akhir bulan Januari 2002, [[Renault]] secara resmi memperkenalkan [[Renault dalam Formula Satu|Renault F1 Team]] sebagai nama tim yang baru menggantikan Benetton Formula.<ref>{{cite web |url=https://www.crash.net/f1/news/40961/1/mild-seven-renault-launches-2002-campaign |title=Mild Seven Renault launches 2002 campaign |date=27 Januari 2002 |publisher=Crash Media Group |access-date=2 Maret 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220601111352/https://www.crash.net/f1/news/40961/1/mild-seven-renault-launches-2002-campaign |archive-date=1 Juni 2022}}</ref> Tim ini mulai turun
Tim Benetton saat ini dikenang sebagai tim yang berhasil mengantarkan Michael Schumacher menjadi [[Daftar Juara Dunia Pembalap Formula Satu|juara dunia dua kali]].<ref>{{Cite web|url=https://www.bloomberg.com/news/articles/2016-04-06/benetton-heir-alessandro-goes-it-alone-with-private-equity-firm|title=Benetton Heir Alessandro Goes It Alone With Private Equity Firm|date=6 April 2016|work=Bloomberg.com|access-date=26 April 2023|author=Ebhardt, Tommaso|archive-url=https://web.archive.org/web/20221005184346/https://www.bloomberg.com/news/articles/2016-04-06/benetton-heir-alessandro-goes-it-alone-with-private-equity-firm|archive-date=5 Oktober 2022}}</ref> Schumacher sendiri berhasil meraih 19 dari total 27 kemenangan yang diraih oleh tim Benetton sepanjang sejarahnya.<ref>{{cite web |url=https://www.racing-statistics.com/en/f1-constructors/benetton/wins |title=Benetton Wins |publisher=Racing Statistics |access-date=2 Maret 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230302095829/https://www.racing-statistics.com/en/f1-constructors/benetton/wins |archive-date=2 Maret 2023}}</ref>
==Identitas==
Tim Benetton pada awalnya menggunakan identitas negara Britania Raya dari musim 1986 sampai 1995. Sejak musim 1996 sampai penutupannya
Untuk operasional sendiri, pada awalnya tim Benetton menggunakan fasilitas kantor dan pabrik bekas tim Toleman yang berada di [[Witney]], [[Oxfordshire]], sebelum pindah ke lokasi baru yang lebih modern dan lebih besar di [[Enstone]] pada tahun 1992.<ref>{{cite web |url=https://www.motorsportmagazine.com/articles/single-seaters/f1/will-alpine-follow-familiar-enstone-road-or-tread-f1-water/?v=b718adec73e0 |title='Back to old Benetton' — can Alpine avoid mediocre history repeating? |author=Smith, Damien |date=1 Maret 2023 |publisher=Motorsport Magazine |access-date=2 Maret 2023 |archive-url=https://archive.
== Hasil Grand Prix Formula Satu ==
Baris 851 ⟶ 823:
|| [[Grand Prix F1 Portugal 1995|POR]]
|| [[Grand Prix F1 Eropa 1995|EUR]]
|| [[Grand Prix F1 Pasifik 1995|
|| [[Grand Prix F1 Jepang 1995|JPN]]
|| [[Grand Prix F1 Australia 1995|AUS]]
Baris 1.327 ⟶ 1.299:
{{Michael Schumacher}}
{{Authority control}}
{{artikel pilihan}}
[[Kategori:Benetton Formula]]
[[Kategori:Konstruktor Formula Satu]]
|