Arca Totok Kerot: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Membatalkan 1 suntingan oleh Evan68Ardiansyah (pembicaraan): Yang begini kok ditinjau? (TW) |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(6 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{rujukan}}
'''Arca Totok Kerot''' merupakan prasasti zaman [[Raja]] Sri Aji di Lodaya, [[Kerajaan Pamenang]]. Konon kabarnya, dulu ada seorang putri cantik dari [[Blitar]]. Sang putri, waktu itu datang ke Pamenang untuk melamar [[Joyoboyo]], yang sangat tersohor kedigdayaannya. Malang bagi sang putri, karena Joyoboyo menolak lamaran itu. ▼
[[Berkas:Arca Totok Kerot2.jpg|jmpl|Arca Totok Kerot]]
▲'''Arca Totok Kerot''' merupakan prasasti peninggalan zaman [[Raja]] Sri Aji di Lodaya, [[Kerajaan Pamenang]].
Akhirnya, terjadilah pertempuran hebat di antara keduanya. Karena kalah sakti, putri cantik itu mendapat kutukan dari Joyoboyo, dan berubahlah ia menjadi [[raksasa]] wanita berbentuk Dwarapala. Patung raksasa itulah yang hingga kini dikenal sebagai arca Totok Kerot.
Baris 5 ⟶ 7:
Arca ini dulunya terpendam dalam tanah. Karena oleh penduduk, di tempat tersebut dikabarkan ada benda besar, maka pada 1981 lokasi itu digali. Hingga akhirnya, arca itu muncul separuh. Entah pada tahun berapa dilakukan penggalian ulang yang jelas saat tahun 2005, [[patung]] tersebut telah muncul secara utuh di atas permukaan tanah.
Sepintas arca Totok Kerot
Suasana lokasi [[arca]] Totok Kerot ini berada sangat sepi, seperti layaknya lokasi-lokasi [[arekologi]] lainnya yang sepi pengunjung. Sesekali terlihat
[[Kategori:Situs arkeologi di Indonesia|Totok Kerot]]
|