Laut Ross: Perbedaan antara revisi

'''Laut Ross''' adalah teluk yang dalam di [[Samudra Selatan]] di [[Antarktika|Antartika]], antara [[Daratan Victoria]] dan [[Daratan Marie Byrd]]; serta di dalam [[Tanggul Ross]] dan merupakan laut paling selatan di [[Bumi]]. Laut ini mendapatkan namanya dari penjelajah Inggris [[James Clark Ross]] yang mengunjungi daerah ini pada tahun 1841. Di sebelah barat laut terletak [[Pulau Ross]] dan Daratan Victoria, di sebelah timur [[Pulau Roosevelt, Antartika|Pulau Roosevelt]] dan [[Semenanjung Edward VII]] di Daratan Marie Byrd, sedangkan bagian paling selatan ditutupi oleh ''[[Ross Ice Shelf]]'', dan berjarak sekitar 200 mil (320 km) dari [[Kutub Selatan]]. Perbatasan dan wilayahnya telah ditetapkan oleh [[Institut Penelitian Air dan Atmosferis Nasional|Institut Riset Air dan Atmosfer Nasional Selandia Baru]] memiliki luas 637.000 [[kilometer persegi]] (246.000 sq mi).<ref>{{Cite news|url=https://www.niwa.co.nz/fisheries/the-ross-sea-trophic-model/about-the-ross-sea|title=About the Ross Sea|date=2012-07-27|work=NIWA|access-date=2018-02-23|language=en|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20180224053208/https://www.niwa.co.nz/fisheries/the-ross-sea-trophic-model/about-the-ross-sea|archive-date=24 February 2018|df=dmy-all}}</ref>

Air yang sarat nutrisi mendukung kelimpahan [[plankton]] dan ini mendorong fauna laut yang kaya. Setidaknya sepuluh spesies [[Binatang menyusui|mamalia]], enam spesies burung, dan 95 spesies ikan ditemukan di sini, serta banyak invertebrata, dan laut relatif tidak terpengaruh oleh aktivitas manusia. Selandia Baru telah mengklaim bahwa laut berada di bawah yurisdiksinya sebagai bagian dari [[Dependensi Ross]]. Ahli biologi kelautan menganggap laut ini memiliki tingkat keanekaragaman hayati yang tinggi dan merupakan tempat banyak penelitian ilmiah dilakukan. Hal itu juga yang menjadi fokus beberapa kelompok pecinta lingkungan yang berkampanye agar kawasan itu dicanangkan sebagai cagar laut dunia. Pada tahun 2016 sebuah perjanjian internasional menetapkan kawasan itu sebagai [[taman laut]].<ref name="Guardian Slezak 2016">{{cite news|last1=Slezak|first1=Michael|title=World's largest marine park created in Ross Sea in Antarctica in landmark deal|url=https://www.theguardian.com/world/2016/oct/28/worlds-largest-marine-park-created-in-ross-sea-in-antarctica-in-landmark-deal|newspaper=The Guardian|access-date=28 October 2016|language=en-GB|date=26 October 2016|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20161028152059/https://www.theguardian.com/world/2016/oct/28/worlds-largest-marine-park-created-in-ross-sea-in-antarctica-in-landmark-deal|archive-date=28 October 2016|df=dmy-all}}</ref>

Laut Ross pertama kali ditemukan oleh [[James Clark Ross]] pada tahun 1841. Di sebelah barat laut Ross terdapat [[Pulau Ross]] dan di sebelah timur terdapat [[Pulau Roosevelt, Antarktika|Pulau Roosevelt]]. Di bagian utara tertutupi dengan [[Lapisan es Ross]].<ref name="britannica1">{{cite web|url=http://www.britannica.com/EBchecked/topic/510142/Ross-Sea |title=Ross Sea (sea, Pacific Ocean) - Britannica Online Encyclopedia |publisher=Britannica.com |date= |accessdate=2012-08-13}}</ref> Di bagian barat terdapat [[McMurdo Sound]] merupakan sebuah pelabuhan yang terbebas dari es selama musim panas. Di sebelah ujung selatan terdapat [[Pantai Gould]] ({{coord|84|30|S|150|0|W|scale:4000000_source:GNIS|display=inline,title}}) dengan luas kurang lebih {{convert|175|mi|-1}}