Taksonomi Bloom: Perbedaan antara revisi

'''Taksonomi Bloom''' merujuk pada [[taksonomi]] yang dibuat untuk tujuan [[pendidikan]]. Taksonomi ini pertama kali disolehdisusun oleh [[Benjamin s. bloom|Benjamin S. Bloom]] pada tahun [[1956]]. Dalam hal ini, tujuan pendidikan dibagi menjadi beberapa ''domain'' (ranah, kawasan) dan setiap domain tersebut dibagi kembali ke dalam pembagian yang lebih rinci berdasarkan hierarkinya.usun

Dari setiap ranah tersebut dibagi kembali menjadi beberapa kategori dan subkategori yang berurutan secara hierarkis (bertingkat), mulai dari tingkah laku yang sederhana sampai tingkah laku yang paling kompleks. Tingkah laku dalam setiap tingkat diasumsikan menyertakan juga tingkah laku dari tingkat yang lebih rendah, seperti misalnya dalam ranah kognitif, untuk mencapai “pemahaman” yang berada di tingkatan kedua juga diperlukan “pengetahuan” yang ada pada tingkatan pertama. Selain itu, tiga tingkat pertama meliputi pengetahuan, pemahaman, dan aplikasi dikategorikan sebagai kemampuan berpikir tingkat rendah (lower order thinking skills) dan tiga tingkat selanjutnya dikategorikan sebagai kemampuan berpikir kognitif tingkat tinggi (higher order thinking skills) <ref>{{Cite book|last=Islamy|first=M. Irfan|last2=Ridha|first2=Muhammad|date=2024|title=Pengembangan Pembelajaran IPS SD/MI|location=Malang|publisher=Literasi Nusantara|isbn=978-623-114-681-6|pages=29|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite book|last=Ghanizadeh|first=Afsaneh|last2=Al-Hoorie|first2=Ali H.|last3=Jahedizadeh|first3=Safoura|date=2020|url=https://link.springer.com/chapter/10.1007/978-3-030-56711-8_1|title=Higher Order Thinking Skills|location=Cham|publisher=Springer International Publishing|isbn=978-3-030-56711-8|editor-last=Ghanizadeh|editor-first=Afsaneh|pages=3-9|language=en|chapter=1|doi=10.1007/978-3-030-56711-8_1|editor-last2=Al-Hoorie|editor-first2=Ali H.|editor-last3=Jahedizadeh|editor-first3=Safoura|url-status=live}}</ref>