Bella Vista: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Raafianisme (bicara | kontrib)
(19 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox television
| image = Poster Bella Vista Tiga (1997).jpeg
| image_upright =
| image_size =
| image_alt =
| caption = Poster rilis ''Bella Vista Tiga''
| alt_name = {{plainlist|
* ''Bella Vista 2''
* ''Bella Vista Tiga''
}}
| native_name = <!-- {{Infobox name module|language|title}} or {{Infobox name module|title}} -->
| genre = {{plainlist|
Baris 25 ⟶ 28:
* Satmowi Atmowiloto{{Efn|Musim 3}}
}}
| director = {{Plainlist|
* [[Nasri Cheppy]]
* Christi Maharsi{{Efn|Musim 2}}
}}<!-- Tulis nama sutradara, gunakan {{Plainlist}} jika banyak. -->
| creative_director = <!-- Tulis nama pengarah kreatif, gunakan {{Plainlist}} jika banyak. -->
| starring = <!-- Daftar pemeran ini ditulis dan diurutkan berdasarkan opening credit episode 1. List ini tidak perlu di-update setiap hari, cukup jika ada perubahan. Untuk pemeran lainnya, lihat bagian pemeran-->
Baris 41 ⟶ 47:
* [[Oddie Agam]] & Ussy Pieters{{Efn|Lagu "Salah Sangka"}}
}}
| opentheme = [[#Lagu tema|Lihat daftar]]
{{Plainlist|
* "Impian Cinta" oleh [[Uchy Amyrtha|Uchi Amyrtha]] & Iwan Zein
* "Salah Sangka" oleh [[Eka Deli]] & Johnson Hutagalung
}}
| endtheme = "Impian Cinta"
| composer =
Baris 69 ⟶ 71:
| editor = {{Plainlist|
* Moru-Shri{{Efn|Awal-pertengahan musim 1}}
* Ess Jay{{Efn|Sejak pertengahan musim 1}}
}}
| camera =
Baris 81 ⟶ 83:
}}
 
'''''Bella Vista''''' adalah serial televisi Indonesia produksi [[Multivision Plus]] yang ditayangkan perdana 4 Desember 1994 pukul 19.30 WIB di [[RCTI]]. Serial ini disutradarai oleh [[Nasri Cheppy]] dan Christi Maharsi serta dibintangi oleh [[Roy Marten]], [[Angel Ibrahim]], dan [[August Melasz]]. ''Bella Vista'' diproduksi dengan menghabiskan biaya yang cukup besar pada masanya, yaitu sekitar Rp 60-75 juta per episodenya, dengan menjadikannya sebagai serial andalan Multivision Plus pada masa itu.<ref>Harian Surya, Edisi Minggu 4 Desember 1994 Hal.10 : Bella Vista - ''"Balas Dendam Mantan Kekasih"''</ref>
 
== Musim ==
{| class="wikitable" style="text-align: center"
|-
!rowspan="2"|Musim
!rowspan="2"|{{Abbr|Jml.|Jumlah}} Episode
!colspan="3"|Rilis asli
|-
!Awal Penayangan
!Akhir Penayangan
!Jaringan
|-
|1
|10 episode
|4 Desember 1994
|7 Februari 1995
|rowspan="3"|[[RCTI]]
|-
|2
|11 episode
|14 Mei 1995
|23 Juli 1995
|-
|3
|16 episode
|19 Januari 1997
|11 Mei 1997
|-
!colspan="5"|Total : 37 episode
|}
 
== Sinopsis ==
Beni Latin, pengusaha sukses yang memperluas jaringan bisnis, menghadapi berbagai rintangan dengan melawan musuh-musuhnya yang tidak terima dan meluasnya bisnis fesyen yang bernama Bella Vista<ref name="Bella Vista I">Majalah Vista TV Edisi 1-15 Desember 1994 Halaman 56 : Layar Pilihan "Bella Vista" - Kembalinya Roy Marten</ref>.
=== Musim 1 ===
 
[[Berkas:Poster Bella Vista.jpeg|250px|jmpl|ka|Poster rilis ''Bella Vista'']]
Beni Latin menikah dengan Vivi Suryani Tamia (diperankan oleh [[Ira Wibowo]]). Masa kebahagiaannya mulai rapuh saat Suryo, mantan mitra bisnis Beni Latin, melakukan percobaan pembunuhan terhadap Beni. Vivi Tamia yang saat itu tengah hamil seorang anak perempuan, mengalami depresi hebat dan mengalami kelumpuhan akibat ketakutan menyaksikan suaminya nyaris dibunuh. Sadar akan kondisi Vivi Tamia, Beni menyuruh Frans, mata-mata dari Beni, untuk memberi pelajaran kepada Suryo dengan menghilangkan kakinya karena diamputasi setelah remuk akibat tabrakan mobil.
 
Baris 109 ⟶ 143:
Meski Vera dibebaskan, namun dendamnya pada keluarga Beni masih tersimpan. Vera bertemu dengan Robert (diperankan oleh [[Eric Skada]]), anak dari Martin yang juga ikut membantu Johan menghancurkan Beni. Berawal dari ketidaksukaan pada Beni, Robert bekerjasama dengan Vera. Namun keinginan Robert selalu terkendala oleh ibu tirinya, Siska (diperankan oleh [[Gitty Srinita]]). Siska merasa Robert dibesarkan olehnya dengan baik dan santun, jauh dari suaminya yang berandal dan penjahat. Bukannya mendapat kasih sayang dari anak tirinya, Siska terusir dari rumah, terlebih setelah Martin menjadi korban tewas di penjara akibat kebakaran. Siska kemudian diselamatkan oleh Rudi (diperankan oleh [[Roy Karyadi]]), seorang duda pemilik toko pakaian. Rudi memperlakukan Siska dengan sangat baik, termasuk menempatkan Siska bekerja di tokonya.
 
Beni mulai mengetahui bahwa Lydia pernah berhubungan dengan Johan, berniat untuk menceraikan Lydia <ref name="Bella Vista II">Majalah Vista, No.18, Edisi 1-15 Juni 1995, Hal. 31 -Layar Pilihan RCTI : Bella Vista II, ''"Beni Ingin Menceraikan Lydia"''</ref> Perkenalan Siska dengan Beni yang dianggap cinta segitiga, bermula ketika Beni mengalami serangan jantung dan dibantu oleh Siska, sampai diantar pulang. Beni saat itu sering keluar malam, mengetahui Lydia terlibat cinta dengan Johan. Ini terjadi saat Johan yang di dalam penjara, mengirimkan teror berupa surat kepada Lydia. Lydia memutuskan untuk meninggalkan Beni, untuk membuktikan bahwa dia mencintai Beni.
 
Akhir dari cerita ini, Bella diculik oleh Johan dan komplotannya. Bella yang saat itu sedang hamil, terus kesakitan. Sempat berselisih antara Johan dan Vera. Vera yang saat itu tidak tega melihat penderitaan Bella, memutuskan untuk memanggil Dokter. Lydia kemudian menyusul ke markas Johan. Beni dan Dicky ikut ke Markas Johan. Johan tewas ditembak bertubi-tubi oleh Lydia, meski Lydia terkena luka tembak di lengan. Indra, Robert, dan Vera melarikan diri dan mereka tewas karena mobil yang dikendarainya mengalami kecelakaan dan terbakar di dasar jurang.
Baris 133 ⟶ 167:
* [[August Melasz]] sebagai Johan
* [[Ryan Hidayat]] sebagai Andre{{efn|Pemeran pertama}}
* [[Venna Melinda]] sebagai Bella Tamiya{{efn|Pemeran pertamakedua versi dewasa}}
* Fransisca sebagai Vera
* [[Jeremy Thomas]] sebagai Indra
* Deddy Rizaldy sebagai Dicky Alamsyah
* [[IraSellen WibowoFernandez]] sebagai ViviMartin Suryani Tamiya ({{abbr|Eps.|Episode}} 1 & 2)Ankara
* [[Sellen Fernandez]] sebagai Martin
* [[Dwi Yan]] sebagai Dedi
* [[Gitty Srinita]] sebagai Siska
Baris 144 ⟶ 177:
* [[Piet Pagau]] sebagai Darsa
* [[Teuku Ryan (pemeran, lahir 1975)|Teuku Ryan]] sebagai Andre{{efn|Pemeran kedua}}
* Anna Valiana sebagai Bella Tamiya{{efn|Pemeran keduaketiga}}
* Fuad Baradja sebagai Slamet
* Roy Lino sebagai Hermawan
* Nadira sebagai Bella Tamiya{{efn|Pemeran pertama versi kecil}} ({{abbr|Eps.|Episode}} 1 & 2)
* Dwinta Stania sebagai Leny
* Titi Suwarno sebagai si Mbok
* IntanMilla SavillaRose sebagai Ratna
* Intan Savilla sebagai Suzy
* Tompoh Salvatore sebagai Frans
* Cut Sarra sebagai Anita
;Penampilan khusus
* [[Ira Wibowo]] sebagai Vivi Suryani Tamiya ({{abbr|Eps.|Episode}} 1 & 2)
}}
 
Baris 174 ⟶ 210:
|Multi Music
|-
| "Sia-Sia Ku Menunggu" <small>(instrumental)</small>
| align="center"|—
| colspan="32" align="center" |[[Dwiki Dharmawan]]
|-
|"Just You & Me" <small>(instrumental)</small>
| colspan="2" align="center" |—
| rowspan="2"|Multi Music
|-
| "Hidup tanpa Cinta"
| [[Eka Deli]]
| align="center" |—
|}
;Keterangan
{{legenda|#E6E6FA|Lagu tema utama}}
 
== Kontroversi ==
Kementerian Negara Urusan Peranan Wanita (Kemeneg UPW) memutuskan menberikan kritikan keras untuk program ''Bella Vista''.<ref>{{Cite news|date=28 Juni 1995|title=Meneg UPW Kritik Keras Sinetron ''Bella Vista'' dan ''Segalanya untukmu''|work=Berita Yudha}}</ref>
 
== Catatan ==