Annas Maamun: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Badak Jawa (bicara | kontrib) Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(41 revisi perantara oleh 33 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox Officeholder
|honorific-prefix =
|name =
|honorific-suffix =
|image = Gubernur Riau Annas Maamun.jpg
|imagesize = 250px
|smallimage =
|caption =
|order = ke-10
|office = Gubernur Riau
|term_start = 19 Februari 2014
|term_end = 29 April 2016{{efn|Dinonaktifkan pada 25 September hingga 29 April 2016 karena terjaring kasus korupsi, posisi diisi oleh Arsyadjuliandi Rachman sebagai Pelaksana Tugas Gubernur Riau. Resmi diberhentikan pada 29 April 2016 melalui Keppres RI No. 49 tahun 2016<ref>{{cite news|url=https://mediacenter.riau.go.id/index.php/read/20824/annas-maamun-akhirnya-terima-kepres-pemberhen.html|title=Annas Maamun Akhirnya Terima Kepres Pemberhentian Dirinya Lapang Dada|date=29 April 2016|access-date=28 Juni 2024|work=Media Center Provinsi Riau|publisher=Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Riau</ref>}}
|deputy =
|lieutenant = [[Arsyadjuliandi Rachman]]
|monarch =
|president = [[Susilo Bambang Yudhoyono]]<br>[[Joko Widodo]]
|primeminister =
|taoiseach =
Baris 22:
|governor_general =
|succeeding =
|predecessor = [[Djohermansyah Djohan]] (Pjs.)<br>[[Rusli Zainal]]
|successor = [[Arsyadjuliandi Rachman]]
|constituency =
|majority =
|order2 = ke-2
|office2 =
|term_start2 =
|term_end2 =
|vicepresident2 =
|viceprimeminister2 =
Baris 37:
|president2 = [[Susilo Bambang Yudhoyono]]
|primeminister2 =
|governor2 = {{unbulleted list|[[Rusli Zainal]]
|succeeding2 =
|predecessor2 = [[Wan Thamrin Hasyim]]
|successor2 = [[Suyatno]] (Plt.)
|constituency2 =
|birth_date = {{birth date and age|1940|4|17}}
|birth_place =
|death_date =
|death_place =
|restingplace =
|birthname =
|nationality =
|party =
|otherparty =
|spouse = Latifah Hanum
|partner =
|relations =
|children =
|parents =
|residence =
|alma_mater =
|occupation = {{hlist|Politisi|Birokrat}}
|profession =
|religion =
|signature =
|website =
}}
'''
== Biografi ==
Baris 76 ⟶ 72:
=== Karier ===
Annas Maamun pernah menjadi guru di SMP Negeri Bagansiapiapi pada tahun 1960 hingga tahun 1964 dan juga menjadi guru di SMP Negeri No.2 Pekanbaru pada tahun 1967 hingga tahun 1968. Selain menjadi guru, Annas Maamun pernah menjadi [[birokrat]] di [[Kabupaten Bengkalis]] dan [[Kota Pekanbaru|Kotamadya Pekanbaru]]
== Kontroversi ==
=== Kontroversi dan dugaan nepotisme ===
{{Quote
|"Dinasti-dinasti pantek"
|Annas Maamun
|<ref name="Pekanbaru">[http://www.pekanbaru.co/21847/gubernur-riau-annas-maamun-lontarkan-kata-amoral/ Gubernur Riau Annas Maamun lontarkan kata amoral]</ref>
}}
Pada tanggal 17 April 2014 mengucapkan kata-kata amoral yang sangat tidak pantas di kantor [[Komisi Pemilihan Umum]] [[Riau]]. Annas Maamun kesal dengan pertanyaan [[wartawan]] yang menanyakan dugaan terkait nepotisme yang dilakukan Annas Maamun.<ref name="Pekanbaru" /> Dugaan nepotisme yang dilakukan oleh Annas Maamun banyak dikritisi oleh masyarakat karena pada tanggal 16 April 2014, dua orang kerabat Annas Maamun dilantik menjadi pejabat eselon IV Provinsi Riau.
Fitriana putri Annas Maamun dilantik untuk menjabat Kepala Seksi Mutasi dan Non Mutasi Badan Kepegawaian Daerah Riau. Sedangkan Winda Desrina, anak kesembilan Annas Maamun dilantik menjadi Kepala Seksi Penerimaan Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendapatan Daerah Riau. Putra Annas Maamun, Noor Charis Putra yang berumur 27 tahun dilantik menjadi Kepala Seksi Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum. Menantu dan ipar dari Annas Maamun yang telah dilantik menjadi pejabat di Riau, Dwi Agus Sumarno menjabat Kepala Dinas Pendidikan Pemerintah Provinsi Riau. Syaifuddin menjabat Kepala Sub Bagian Tata Usaha Bagian Kas Daerah Biro Keuangan Sekretariat Daerah Provinsi Riau. [[PSPS Pekanbaru]] yang baru saja berganti nama menjadi PSPS Riau berkat manajer barunya Maman Supriadi juga menantu Annas Maamun. Pada mulanya mereka hanya berkarier di [[Kabupaten Rokan Hilir]]. Namun sejak Annas Maamun menjadi Gubernur Riau, kerabat dekatnya satu persatu mendapat jabatan di lingkungan Pemprov Riau.<ref name="Pekanbaru" />
Ketua Majelis Kerapatan Adat Lembaga Adat Melayu Riau, [[Tenas Effendy]] mengimbau Annas Maamun sebagai Gubernur Riau untuk berkata dengan arif dan bijaksana. Apalagi sebagai pemimpin Riau, ia berhak mendapatkan gelar Datuk Setia Amanah dari Lembaga Adat Melayu Riau. Kasus keluarnya kata-kata amoral dari Gubernur Riau sedikit banyak akan memberi kesan kurang baik.<ref>
Pada tanggal 2 Mei 2014, Gubernur Riau, Annas Maamun meminta maaf kepada para wartawan bila selama ini ada sikapnya yang dinilai kasar dan tidak mendukung tugas wartawan. Permintaan maaf ini disampaikan di rumah dinas Gubernur Riau di Pekanbaru.<ref>[http://www.goriau.com/berita/riau/annas-maamun-minta-maaf-kepada-wartawan.html Annas Maamun minta maaf kepada para wartawan]</ref>
=== Dugaan pelecehan seksual ===
Annas Maamun diduga melakukan pelecehan seksual terhadap WW
Pada saat menjadi bupati [[Kabupaten Rokan Hilir]], Annas Maamun juga pernah diduga
=== Penangkapan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi ===
Pada tanggal [[25 September]] [[2014]], satuan tugas [[Komisi Pemberantasan Korupsi]] menangkap sembilan orang,
Pada [[26 September]] [[2014]], [[Komisi
== Riwayat Pendidikan ==
Baris 107 ⟶ 108:
== Riwayat Jabatan ==
* Guru SMP Negeri Bagansiapiapi (
* Tugas Belajar PGSLP Negeri Padang (
* Guru SMP Negeri No. 02 Pekanbaru (
* Misbaarheid
* Kepala
* Kasi PUGR Kantor PMD Kabupaten Bengkalis (1977)
* Kepala Sub Bagian Tata Usaha pada Kantor PMD Kota Madya Pekanbaru (
* Kepala Kantor Camat Rumbai (
* Plt. Camat Rumbai (1986) (7 bulan)
* Kepala Seksi Latihan Direktorat PMD Provinsi Riau (
* Kepala Kantor PMD Kabupaten Bengkalis (
* Ketua Fraksi Karya Pembangunan DPRD Kabupaten Bengkalis (
* Ketua DPRD Kabupaten Bengkalis (
* Ketua DPRD Kabupaten Rokan Hilir (
* Bupati Rokan Hilir (
* Bupati Rokan Hilir (
* Gubernur Riau (2014)
== Riwayat Organisasi ==
* Ketua PPSG-SGB Bengkalis (
* Sekretaris PPSG-SGA Tanjung Pinang (
* Ketua PPSG-SGA Negeri Tanjung Pinang (
* Ketua Pemuda H. Washlyah Bagansiapiapi (
* Ketua SPSI Kabupaten Bengkalis (
* Ketua H. Jamiyatul Washliyah Rokan Hilir (
* Ketua DPD I Golkar Riau (2014—)
* Kader Partai Nasdem (2021—)<ref>{{Cite web|date=2021-06-29|title=Dari Partai Golkar, Mantan Gubernur Riau Annas Maamun Loncat ke Nasdem|url=https://regional.inews.id/berita/dari-partai-golkar-mantan-gubernur-riau-annas-maamun-loncat-ke-nasdem|website=iNews.ID|language=id|access-date=2021-07-13}}</ref>
==Catatan==
{{notelist}}
== Referensi ==
Baris 139 ⟶ 143:
{{S-start}}
{{S-off}}
{{kotak suksesi|tahun=
{{S-end}}
{{lifetime|1940||Maamun, Annas}}
Baris 148 ⟶ 152:
[[Kategori:Birokrat Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Partai Nasional Demokrat]]
[[Kategori:Tokoh Riau]]
[[Kategori:Tokoh dari Rokan Hilir]]
[[Kategori:Alumni Universitas Negeri Padang]]
[[Kategori:Tokoh Al Washliyah]]
|