Bebop: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Clean up, replaced: nomer → nomor using AWB
Abeecekutt (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
 
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 5:
Bebop
Kisaran: [[1940]]-50
"Secara teknis, bebop berkarakter tempo cepat, [[harmoni]] komplex, melodiyang penuh perubahan, dan rhythm sections yang laid down a steady beat only on the bass and the drummer's ride cymbal. Bebop tunes were often labyrinthine, full of surprising twists and turns. All these factors - plus the predominance of small combos in bebop - set the music apart from the Swing bands of the 1930s."
- from David H. Rosenthal's book, Hard Bop, published by Oxford Paperbacks, New York, 1992
And coming out of bebop, with the assistance of [[Miles Davis]], and a few other cats, came Cool, and, following closely on its heels and borrowing the suffix, Hard Bop.
 
Bassists
[[Ray Brown]], [[Charles Mingus]]
Composers
Tadd Dameron
Drummers
Art Blakey, Max Roach, and Kenny Clarke
Pianists
[[Thelonious Sphere Monk|Thelonious Monk]] and Bud Powell
Saxophonists
Charlie Parker, Jackie McLean, Sonny Stitt, and Dexter Gordon
Trombonists
J.J. Johnston
Trumpeters
"Dizzy" Gillespie, Fats Navarro, Miles Davis, and Kenny Dorham
 
Baris 27:
hanya Bubi, musisi yang piawai memainkan aliran ini.
 
Pada akhir tahun [[30]]-an, [[Swing]] telah menjadi bisnis hiburan yang besar dan merupakan bisnis musik yang paling bagus pada saat itu sampai dijuluki "greatest music of all time". Kata "Swing" menjadi daya tarik penjualan yang bagus dan dikaitkan untuk penjualan produk-produk dari rokok sampai pakaian wanita, dan jika musik sudah disesuaikan untuk permintaan komersial seringkalisering kali menjadi suatu persoalan klise yang tidak ada habisnya.
 
Dalam [[jazz]] seringkalisering kali ketika suatu [[gaya]] atau cara bermainnya menjadi komersial, perkembangannya malahan akan sebaliknya karena ada beberapa grup musisi yang menginginkan menemukan sesuatu yang baru dan hal inilah yang terjadi pada waktu itu dan merupakan reaksi perlawanan dari gaya mode Swing yang merebak pada waktu itu.
 
Perkembangan musik baru ini (yang mendorong pertama kali) berasal dari [[Kansas]] City dan sebagian besar musisi-musisi tersebut berdiam di Harlem (terutama di tempat yang disebut Minton's Playhouse) dan sekali lagi dimulailah suatu era baru. Pada waktu itu memang musik baru tidak berkembang dan tidak ditemukan suatu kreasi baru dalam band-band yang bermain, hal ini disebabkan karena para penganut gaya lama hanya membuat atau menulis lagu-lagu untuk musik Swing yang komersial, dan gaya yang baru hanya dibentuk oleh para pemainnya secara sendiri-sendiri yang dengan suatu upaya kesadaran penuh berusaha membuat sesuatu yang baru tetapi itupan baru pada permainan-permainan individu instrumen mereka dan belum memengaruhi gaya musik grup bandnya secara keseluruhan.
Baris 35:
Tetapi di Minton's Playhouse ini para musisinya berkumpul dan menciptakan suatu gaya musik baru atau yang mereka nyatakan sebagai modern jazz (pada waktu itu) dan Minton's akhirnya menjadi suatu titik sentral yang penting dalam perkembangan gaya baru tersebut seperti halnya New Orleans pada era sebelumnya.
 
Dan gaya yang baru ini akhirnya dinamakan Bebop, kata tersebut rupanya untuk mencerminkan suatu bunyi atau suara dari interval musik yang indah yaitu : [[Flatted]] Fifth. Istilah ini seperti pernah diterangkan oleh [[Dizzy Gilliespie]] seorang trumpeter yang juga merupakan salah satu exponen penting dalam era bebop ini bahwa "bebop" merupakan sesuatu tentang ekspresi jazz dan orang sudah dikatakan memainkan bebop pada saat dia bermain dan secara spontan pemain tersebut atau para musisinya melakukan atau "menyanyikan" suatu loncatan melodi ("[[melodic]] leaps").
 
Flatted fifth menjadi suatu interval yang sangat penting pada bebop, atau kemudian disebut bop. Sampai kemudian, hal tersebut (flatted fifth) dianggap sesuatu suara yang "salah", meskipun hal tersebut digunakan dalam passing chord untuk menghasilkan efek harmoni tertentu, dan hal ini sebetulnya pernah dilakukan oleh [[Duke Ellington]] dan [[Willie]] "The Lion" Smith pada sekitar akhir tahun 20- an. Tetapi sekarang hal tersebut merupakan suatu karakteristik gaya yang menyatu, seperti harmoni dasar yang dekat dengan bentuk-bentuk awal jazz yang diperluas secara konstan.Kalau kita amati selama 10 hingga 12 tahun flatted fifth telah menjadi seperti "blue note" pada era sebelumnya.
 
Minton Place's merupakan tempat bertemunya beberapa musisi penting seperti Thelonious Monk, piano; [[Kenny Clarke]], drums; [[Charlie Christian]], piano; Peniup Trumpet, Dizzy Gilespie dan Pemain Sax Alto, [[Charlie Parker]]. Kemudian pada akhirnya muncullah orang-orang yang benar-benar jenius pada modern jazz seperti [[Louis Armstrong]] yang juga dikenal sebagai tokoh jenius [[jazz tradisional]] pada masanya.
 
Salah satu musisi yaitu [[Charlie Christian]], yang tidak hanya sebagai pelopor [[jazz modern]], namun juga banyak memberikan sentuhan dari era Swing yang kemudian berujung menjadi sebuah landasan di dalam pengembangannya. Dimana hal tersebut memberikan sebuah jembatan penghubung antara swing dengan bebop yang melahirkan orang-orang yang kampiun di dalam memainkan bebop. Di antara orang-orang yang melakukan seperti hal tersebut adalah Clyde Hart, pianis; Trumpetist, Roy Eldrige; Lester Young, Tenors; Jimmy Blanton, bassist; Drummers, Jo Jones dan Dave Tough serta Gitarist Charlie Christian.