Władysław I Herman: Perbedaan antara revisi

{{Infobox Monarchroyalty

| imagecaption = Potret =oleh [[Berkas:WladyslawJan Herman.jpg‎|250pxMatejko]].

| captionreign =Potret oleh [[Jan Matejko]] =1079–1102

| reign royal house =1079–1102[[Wangsa Piast]]

| royal housepredecessor =[[DinastiBolesław PiastII]]

| coatsuccessor of arms =[[Lambang Elang Piast|ElangBolesław PiastIII]]

| spouse 1 issue-link =Przecława#Pernikahan (Prawdzic?)dan keturunan

| spouse 2 issue-pipe =[[Judith dari Bohemia]]selanjutnya...

| spousefather 3 =[[JudithKazimierz dariI SwabiaOdnowiciel]]

| date of birthbirth_date =tahunskt. 1044

| place of birthbirth_place =Polandia

| date of deathdeath_date =4 Juni, 1102 [(usia 58])

| place of deathdeath_place =[[Płock]], [[Polandia]]

| place of burial =[[GerejaKatedral Yang Diberkati Perawan Maria Masovia]], [[Płock]], [[Polandia]]

'''Władysław I Herman''' (skt. tahun 1044<ref>[http://fmg.ac/Projects/MedLands/POLAND.htm#WladislawIHermandied1102A POLAND]</ref> – 4 Juni 1102) merupakan seorang Adipati [[Daftar Penguasa Polandia|Adipati Polandia]] dari tahun 1079 sampai kematiannya.

Ia merupakanadalah putra kedua [[CasimirKazimierz I dari Polandia|Casimir I yang MemugarOdnowiciel]] dengandan istrinya [[Maria Dobroniega dari Kiev|Maria Dobroniega]], putri [[Vladimir I|Vladimir yang Agung]], [[AdipatiDaftar Pangeran Agung dariKiev|Pangeran Agung Kiev]].

Sebagai putra kedua, Władysław tidak ditakdirkan untuk tahtatakhta. Namun karena ia melarikan diri dari [[Polandia]] abangnyakakandanya [[Bolesław II yang Dermawan]] pada tahun 1079, ia diangkatdilantik ke peringkatsebagai [[Adipati]] Polandia. Opini-opiniTerjadi yangperbedaan berbedapendapat bilaapabila Władysław memainkan perananperan aktif di dalam rencana untuk menggulingkanmemecat saudaranya atau bilaapakah ia iamenyerahkan diberikan otoritas tersebutkekuasaan hanya karena ia adalah orang yang paling pantas untuknyatepat, yang berada di garisurutan berikutnya atasdengan tidak keabsenanadanya raja dan putranya [[Mieszko Bolesławowic]].

Pada tahun 1080, di dalam upayarangka untuk meningkatkan hubungan di antara Polandia dan Bohemia, Władysław menikahi Judith, putri Adipati (dan Raja pertama dari tahun 1085) [[Vratislaus II dari Bohemia|VratislausVratislav II]]. Setelah ini, kebijakan asingluar melayangnegeri kuatadipati terhadapcondong perbedaanterhadap [[Kekaisaran Romawi Suci]].

Władysław mengabaikan persekutuan dengan [[HongariaHungaria]] yang disukai oleh saudaranya yang digulingkandipecat, dania bergabung disebagai kampanggota anti-kepausan. Juga,Ia iajuga kembali membayar [[upeti]] untuk [[Silesia]] kepada Bohemia. Dengan tambahan [[Kraków]] dan [[Cieszyn]] yang telah diserahkan ke Bohemia, [[WilayahTanah Lubusz]] kalah kepada Jerman ketika WilayahTanah [[Przemyśl]] di timur kalah kepada Halych-Rutenia. Władysław berupaya untuk memulihkan kembali kendalikekuasaan atas [[PomeraniaPommern]], dan melalui berbagai ekspedisi sementara (1090-1091) dapat melakukan hal tersebut.

Meskipun Władysław secara resmi adalah ''Dux'' dan Maharaja Polandia, di dalam kenyataan para baronbangsawan yang membuang saudaranya menggunakan kemenangan ini untuk memperkuat posisi mereka. Tidak heran kemudian bahwa di dalam waktu yang singkat Adipati dipaksa untuk menyerahkan pemerintahan kepada [[Pangeran PalatinePalatinus]], (Polishbahasa Polandia: [[wojewoda]]) seorang bangsawan yang bernama [[Sieciech]]. Administrasi Sieciech di kerajaan negatif dirasakan negatif oleh para baronbangsawan yang tidak mendapat manfaat dari pergeseran kekuasaan.

Kelahiran calon [[Bolesław III]] sepenuhnya mengganti situasi politik di Polandia. Mieszko Boleslawowic telah berusia 17 tahun pada saat itu dan oleh perjanjian sebelumnya yang dibuat setelah ia kembali, berada di garis pertama sebagai pewarisahli waris. Pada tahun 1089 Mieszko tewasmeninggal secara misterius, kemungkinan diracuni atas perintah Sieciech dan istri Adipati Judith-Sophia. HampirTak segeralama setelah itukemudian, Zbigniew dikirim ke Jerman dan ditempatkan di Biara [[Quedlinburg]]. Dengan ide memaksa putra sulungnya untuk mengambil sumpahbersumpah suci, Władysław bermaksud untuk menyingkirkannya dari kesempatan suksesi.

Pada tahun 1090 Sieciech, dengan bantuan pasukan Polandia dibawah perintahnya, berhasil mengendalikan kontrolkekuasaan [[GdanskPommern PomeraniaGdansk]], meskipun untuk waktu yang singkat. Kota-kota utama dikelola oleh pasukan Polandia, sisanya dibakar, untuk menggagalkan perlawanan dipada masa mendatang. Namun beberapa bulan kemudian, suatu pemberontakan dari elit asli memimpin restorasi kebebasan wilayah dari Polandia.

Secara bersamaan migrasi besar bangsa Yahudi dari Eropa Barat ke Polandia dimulai pada sekitar tahun 1096, sekitar waktu dari [[Perang Salib Pertama]]. Władysław, penggaris toleran, menarik minat bangsa Yahudi ke dalam domainnyawilayahnya, dan mengizinkan mereka untuk tinggal di seluruh negeri tanpa batasanbatas.

Segera Zbigniew dan Bolesław memutuskan untuk menggabungkan pasukan dan meminta bahwa pemerintahan harus diserahkan kepada mereka. Władysław setuju untuk membagi kerajaan di antara saudara-saudaranya, masing-masing diberikan provinsinya dan ia menyimpan [[Mazovia]] dan ibukotanyaibu kotanya di [[Płock]]. Władysław juga menahan kendali kota yang terpenting seperti [[Wrocław]], [[Krakow]] dan [[Sandomierz]]. Provinsi Zbigniew mencakup [[Polandia Besar]] termasuk [[Gniezno]], [[Kuyavia]], [[Łęczyca]] dan [[Sieradz]]. Wilayah Bolesław termasuk [[Polandia Kecil]], [[Silesia]] dan [[WilayahTanah Lubusz]].

Namun Sieciech khawatir dengan penurunan nyata kekuasaannya, memulai intrik terhadap saudara-saudaranya. Władysław memutuskan untuk mendukungnya melawan anak-anaknya sendiri. Ia dikalahkan, pada tahun 1101 dan setelah mediasi Uskup Agung Gniezno MartinMarcin, Adipati terpaksa menyita properti Sieciech dan mengasingkannya.

Władysław wafatmeninggal pada tanggal 4 Juni 1102, tanpa menyelesaikan masalah suksesi, meninggalkan anak-anaknya berjuang untukatas supremasi. Jenazahnya dimakamkan di [[Katedal Płock]].<ref>Antoni Czubinski, Jerzy Topolski - "History of Poland" Ossolineum, Warsaw (1988)</ref><ref>Lech Bielski, Mariusz Traba – "Poczet Krolow i Książat Polskich" Park, Bielsko-Biała (2005)</ref><ref>Przemysław Wiszewski, "Władysław Herman and his Epoch" Wydawnictwo Dolnośląskie, Wrocław (2002)</ref><ref>Gallus Anonymus – "Cronicae et gesta ducum sive principum Polonorum" (c.1115)</ref>

File:Kraków_-_Bazylika_o._Karmelitów.jpg|Gereja "DiatasDi atas Pasir" di Kraków

Władysław mendirikan beberapa gereja di Polandia. Yang paling utamaterkenal ia adalah pendirimendirikan [[arsitekturKatedral Romantik|RomantikWawel]] dengan [[KatedralArsitektur WawelRomanesque]] dimana Menara Bel Perak masih berdiri disana. Ia juga sangat sukamenyukai denganSanto Saint GilesGilles (Polish: Idzi) kepada siapa ia mendirikan tidak lebih dari tiga gereja : di [[Kraków]], [[Inowlodz]] dan Giebultow. Hal ini disebabkan atas kenyataan bahwa ketika istri pertamanya akhirnya hamil setelah 6enam tahun menikah tanpa adanya keturunan, Adipati tersebut mengirimkan hadiah-hadiah yang mewah kepada [[BenediktinOrdo Santo Benediktus]] biara [[Saint -Gilles]] di Perancisnegara Prancis bagian selatan, memohon untuk seorang anak yang sehat. Ketika seorang putra lahir, Wladyslaw mulai membangun gereja-gereja untuk menghormatinya. Menurut legenda, ia juga mendirikan sebuah [[Gereja Kunjungan Yang Diberkati Santa Perawan Maria, Krakow|gereja "di atas pasir"]] yang didedikasikan kepada Santa Perawan Maria, yang kemudian diberikandipersembahkan kepada [[CarmelitesKarmelit]].

Menurut [[GallusGall AnonymusAnonim]], Władysław menderitatelah lama darimenderita penyakit lemah yang memengaruhimelemahkan kakinya. Terdapat sebuah legenda yangLegenda menyatakan bahwa pada tahun 1086 Władysław terjangkit penyakit cacar yang parah, dengan abses yang memengaruhimemenuhi hidung dan wajahnya. Menurut legendaKonon Perawan Suci muncul di dalam mimpi adipati tersebut dan memimpinnya menemukan penyembuhan di area berpasir di luar kota. Begitu sembuh dari sakitnya, Władysław mendirikan sebuah [[Gereja (bangunangedung)|Gereja]] Yang Tersuci [[Perawan Maria]] yang Suci "di atas pasir" di tempatlokasi dimana ia menemukan peyembuhan itu.

Sebelum Władysław mengambil gelar Adipati Polandia, banrangkalikemungkinan selama tahun 1070, ia memiliki ubunganhubungan dengan seseroang Przecławayang tertentubernama Przecława, yang asal mulanyausulnya tidak diketahui, meskipun beberapa sumber menyatakanmencatat bahwa ia adalahberasal milikdari [[LambangWangsa Prawdzic|klan PrawdzicPrawdzik]].<ref>K. Jasiński, Rodowód pierwszych Piastów, Wrocław – Warszaw (1992).</ref> Statusnya juga merupakanmenjadi suatu masalah yang diperdebatkankendala di antara para sejarawan: beberapa percaya bahwa ia hanya merupakan gundik Władysław dan yang lainnya menyatakan bahabahwa ia adalah istrinya, namuntetapi ikatan tersebut dilakukan dibawahdengan upacara pagan dan konsekuensinya tidak diakui oleh Gereja sebagai pernikahan yang sah. Pada tahun 1080, setahun setelah Władysław naik tahtatakhta Polandia, Przecława meninggal atau dibuang; dipercayadiduga oleh beberapa sumber bahwa ia dipecat oleh Adipati tersebut, Przecława memakai cadar dengan nama Christina ({{lang-pl|Krystyna}}) dan wafatmeninggal dipada sekitar tahun 1092.<ref>[http://www.wladcy.myslenice.net.pl/Polska/opisy/Krystyna.htm Krystyna Przecława Prawdzic]</ref> IkatanHubungan ini menghasilkanmembuahkan seorang putra, [[Zbigniew dari Polandia|Zbigniew]] (lahir tahun 1070/73 - wafatmeninggal tahun 1112/14), yang dianggap tidakanak sahharam.

Tahun 1080 Władysław menikah pertama-tama dengan [[Judith dari Bohemia|Judith]] (lahir tahun 1056 - wafatmeninggal 25 Desember 1086), putri Adipati (dan sejak tahun 1085 Raja) [[VratislausVratislav II dari Bohemia]]. Mereka memiliki seorang putra :

# [[Bolesław III yang Bermulut Masam]] (lahir 20 Agustus 1086 – wafatmeninggal 28 Oktober 1138).

Pada tahun 1089 Władysław menikah untuk yang kedua kalikalinya dengan [[Judith dari Swabia|Judith]] (lahir 9 April 1054 - wafatmeninggal 14 Maret 1105), putri [[HenryHeinrich III, Kaisar Romawi Suci]] dan janda Raja [[SolomonSalamon dari HongariaHungaria]]. Mereka memiliki 4empat orang putri :

# Sophia (lahir tahun 1089 - wafatmeninggal sebelum 12 Mei 1112), menikah sebelum tahun 1108 dengan Iaroslav Sviatopolkovich, [[PangeranKerajaan VolynVolhynia]] (lihat [[Sviatopolk II dari KievIziaslavich]] dan [[Kerajaan Galicia–VolhyniaGalisia–Volhynia]])

# [[AgnesAgnieszka I, Biarawati Quedlinburg|Agnes]] (lahir tahun 1090 - wafatmeninggal 29 Desember 1127), Biarawatikepala biarawati [[Quedlinburg]] (1110) dan [[Biara Gandersheim|Gandersheim]] (1111).

# Adelaide (lahir tahun 1091 - wafatmeninggal 25/26 Maret 1127), menikah sebelum tahun 1118 dengan Dietrich[[Diepold III, Pangerandari [[Vohburg]]|Diepold danIII, Markgraf [[Batasan UtaraVohburg]].<ref>Adelaide's parentage is disputed among the historians and web sources.</ref>

# Seorang putri (lahir tahun 1092 - wafatmeninggal sebelum tahun 1111), menikah pada tahun 1111 dengan maharajalord Polandia.

* [[Sejarah Polandia (966-1385)di masa Wangsa Piast]]

{{s-hou|[[DinastiWangsa Piast]]||tahun 1044|4 Juni|1102|}}

{{s-bef|before=[[Bolesław II yang Dermawan]]}}

{{s-ttl|title=[[Daftar Penguasa Polandia|Adipati Polandia]]|years=1079–1102}}

{{s-aft|after=[[Zbigniew dari Polandia|Zbigniew]] dan<br /> [[Bolesław III yang Bermulut Masam]]}}

[[Kategori:BangsawanPenguasa monarki Polandia]]

[[Kategori:Kelahiran 10401044]]