Lippo Karawaci: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Gilang Bayu Rakasiwi (bicara | kontrib)
Karza04 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(7 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 22:
}}
 
'''PT Lippo Karawaci Tbk''' (pertama kali didirikan sebagai '''PT Tunggal Reksakencana''') didirikan pada tanggal 24 Oktober 1990 sebagai anak perusahaan [[Lippo Group]]. Pada tanggal 5 Januari 1993, Lippo Karawaci meresmikan pembangunan kota mandiri pertamanya [[Lippo Village]], tempatnyatepatnya di kecamatanKelurahan [[Binong, Curug, Tangerang|Binong]], [[Curug, Tangerang|Curug]] dan Kecamatan [[Kelapa Dua, Tangerang|Kelapa Dua]], [[Kabupaten Tangerang|Tangerang]], [[Banten]] yang terletak 30 km sebelah barat dari Jakarta. Pada tahun yang sama, Perseroan mulai mengembangkan [[Lippo Cikarang]], sebuah kota mandiri dengan kawasan industri ringan yang terletak 40 km sebelah timur dari Jakarta yang terletak di Kecamatan [[Cikarang Selatan, Bekasi|Cikarang Selatan]] dan [[Cikarang Pusat, Bekasi|Pusat]], [[Kabupaten Bekasi|Bekasi]], [[Jawa Barat]]. Selanjutnya Lippo Karawaci mengembangkan kota mandiri Tanjung Bunga di [[Kota Makassar|Makassar]], [[Sulawesi Selatan]] pada tahun 1997 yang menjadikan proyek pertama di wilayah [[Indonesia Timur]].
 
==Penggabungan==
Baris 29:
* PT Lippo Land Development Tbk
Perusahaan ini merupakan bisnis properti pertama yang dimiliki keluarga Riady. Lippo sendiri mengakuisisi perusahaan yang didirikan pada 20 Agustus 1983<ref name=Lippo1>[https://www.lippokarawaci.co.id/uploads/file/Publication/Prospectus/ProspectusMerger_ID.pdf Prospektus Merger 2004]</ref> oleh [[Hasjim Ning]] bersama tiga perusahaan [[Belanda]], yaitu Inter Beton BV, DHV Beheer BV, dan BV Pabema, dengan proyek utamanya membangun gedung Centre Point (kini [[Commodity Square]], diresmikan pada 1986) pada pertengahan 1980-an.<ref>[https://books.google.co.id/books?id=5M8TAQAAMAAJ&q=Bisnis+properti+ini+bermodalkan+gedung+Lippo+Centre+.+Semula+,+nama+gedung+itu+Centre+Point+..&dq=Bisnis+properti+ini+bermodalkan+gedung+Lippo+Centre+.+Semula+,+nama+gedung+itu+Centre+Point+..&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwj3-42Cv8f3AhW_7XMBHTv5DPQQ6AF6BAgJEAI Jakarta Jakarta]</ref><ref>[https://books.google.co.id/books?newbks=1&newbks_redir=0&hl=id&id=zF9YAAAAMAAJ&dq=PT-Nidepa+inter+beton&focus=searchwithinvolume&q=Beheer Warta ekonomi: mingguan berita ekonomi & bisnis, Volume 7,Masalah 1-6]</ref> Perusahaan yang awalnya bernama PT NIDEPA tersebut kemudian berganti nama menjadi PT Lippo Land Development Tbk pada 21 Agustus 1990, dan pada 15 Juli 1991 masuk ke [[Bursa Efek Jakarta]] (BES) dan [[Bursa Efek Surabaya|Surabaya]] (BES) dengan kode emiten '''LPLD'''.<ref name=Lippo1/> Tidak lama kemudian, perusahaan ini juga mengembangkan bisnis-bisnis lain seperti membangun [[Menara Sudirman]]<ref>[https://books.google.co.id/books?newbks=1&newbks_redir=0&hl=id&id=huPsAAAAMAAJ&dq=LippoLand+Development&focus=searchwithinvolume&q=tower Top eksekutif Indonesia, Volume 2]</ref> dan mengembangkan [[Lippo Village]],<ref>[https://books.google.co.id/books?id=jcNUAAAAMAAJ&q=LippoLand+Development&dq=LippoLand+Development&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwictY2Rwcf3AhVdT2wGHWYRC7I4HhDoAXoECAYQAg Urban Land, Volume 53]</ref> dengan pada 1994 mencapai 14 proyek.<ref>[https://books.google.co.id/books?id=1uIdAQAAMAAJ&q=LippoLand+Nidepa&dq=LippoLand+Nidepa&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwidpbrowcf3AhWvRmwGHTVQB9MQ6AF6BAgFEAI Asiamoney, Volume 5,Masalah 1-5]</ref>
* [[Aryaduta Hotels Group|PT Aryaduta Hotels Tbk]]
Didirikan pada 24 Juli 1969 dengan nama PT Hotel Prapatan,<ref name=Lippo1/> bisnis perusahaan ini bergerak di bidang perhotelan dengan mendirikan [[Aryaduta Menteng|Hotel AryadutaAmbassador]] Jakarta pada tahun 1971, mulai beroperasi pada Juni 1974, dan berkongsi dengan [[Hyatt]] pada 1976.<ref>[https://dokumen.tips/documents/tata-hidang-print.html Pendahuluan]</ref> Masuk ke BEJ pada tahun 29 Februari 1984<ref name=Lippo1/> dengan kode emiten '''HPSB''', perusahaan ini awalnya dimiliki oleh keluarga tokoh pers [[B.M. Diah]]. Di era 1990-an, PT Hotel Prapatan sempat berencana membeli gedung [[apartemen]] pada 1995 (batal pada 1996) dan memperluas jaringan hotel serta restoran miliknya untuk meluaskan bisnisnya.<ref>[https://jawawa.id/newsitem/hotel-prapatans-profits-decline-1447893297 JP/Hotel Prapatan's profits decline]</ref><ref>[https://books.google.co.id/books?id=dtrsAAAAMAAJ&q=PT+HotelPrapatan+apartemen&dq=PT+HotelPrapatan+apartemen&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwilt6iqxsf3AhXJTmwGHe2UDyYQ6AF6BAgDEAI Informasi, Volume 16,Masalah 183-186]</ref> Pada tahun 1990-an perusahaan ini sempat dirumorkan akan diambil alih oleh [[Salim Group]],<ref>[https://books.google.co.id/books?newbks=1&newbks_redir=0&hl=id&id=ZgYoAAAAMAAJ&dq=PT+Tegar+Perkasa+Dinamika&focus=searchwithinvolume&q=Tegar+ Warta ekonomi: mingguan berita ekonomi & bisnis, Volume 4,Masalah 23-30]</ref> namun kemudian baru pada 1997 keluarga Diah melepas 40% sahamnya ke Grup Lippo.<ref>[https://books.google.co.id/books?id=Q2dYAAAAMAAJ&q=HotelPrapatan&dq=HotelPrapatan&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwjx3OGWwsf3AhVOR2wGHUtWA7IQ6AF6BAgEEAI Warta ekonomi: mingguan berita ekonomi & bisnis, Volume 8,Masalah 41-49]</ref> Lippo masuk awalnya ke perusahaan itu dengan menggandeng [[Sumitro Djojohadikusumo]] pada 1996, ketika salah satu pemiliknya [[Endang Utari Mokodompit]] harus menjual sahamnya (dan [[Auric Pacific]]) ke tangan Lippo akibat harus menyelesaikan masalah kredit macet [[Bank Pacific]].<ref>[https://books.google.co.id/books?id=FMbQtvLl32QC&pg=PA220&dq=endang+hotel+prapatan&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwj5lqTDxcf3AhURTGwGHbBnB8kQ6AF6BAgLEAI#v=onepage&q=endang%20hotel%20prapatan&f=false Inside Indonesia, Masalah 46-52]</ref><ref>[https://books.google.co.id/books?id=FMbQtvLl32QC&pg=PA220&dq=endang+hotel+prapatan&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwj5lqTDxcf3AhURTGwGHbBnB8kQ6AF6BAgLEAI#v=onepage&q=endang%20hotel%20prapatan&f=false Financial Fragility and Instability in Indonesia]</ref> Bagaimanapun, isu perubahan kepemilikan ini sempat menuai beberapa kali kontroversi.<ref>[https://books.google.co.id/books?id=ugflAAAAMAAJ&q=HotelPrapatan&dq=HotelPrapatan&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwipsoqGxsf3AhWvRmwGHTVQB9MQ6AF6BAgGEAI Transparansi independensi pengawasan kejahatan pasar modal]</ref> Pada 30 Juni 2000, nama perusahaan menjadi PT Aryaduta Hotels Tbk.
* PT Siloam Health Care Tbk
Perusahaan ini dikenal awalnya sebagai PT Baligraha Medikatama yang didirikan oleh pemilik [[Bank Bali]], [[Djaja Ramli]] bersama 12 dokter dengan skema patungan (50-50%) untuk para dokter tersebut dan Djaja. Didirikan pada 11 Maret 1988,<ref name=Lippo1/> bisnis pertamanya (dan satu-satunya) adalah RS Graha Medika (kini Siloam Hospitals Kebon Jeruk) yang diresmikan pada 13 Agustus 1991.<ref>[http://dion.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/34379/BAHAN+KULIAH+DION+MERGER+DAN+AKUISISI+-+OKEEH.pdf BAHAN KULIAH]</ref> Baligraha sendiri melepas sahamnya di BEJ pada 26 Desember 1997,<ref name=Lippo10>[https://books.google.co.id/books?id=zf9cEAAAQBAJ&pg=PA225&dq=Baligraha+Medikatama+1997&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwiX1bnOy8f3AhXeSGwGHedOARcQ6AF6BAgJEAI#v=onepage&q=Baligraha%20Medikatama%201997&f=false PORTOFOLIO DAN ANALISIS INVESTASI: Pendekatan Modul]</ref> berkode emiten '''BGMT''' dan kemudian 28,42% sahamnya dipegang publik. Tidak lama kemudian, melalui sejumlah anak perusahaan dan skema, Grup Lippo tampil sebagai pengendali utama Baligraha.<ref name=Lippo10/>
Baris 47:
 
== Beberapa anak perusahaan ==
=== Properti (Lippo HomesLippoLand) ===
* Indonesia bagian barat
** [[Lippo Village]]
Baris 72:
* Semanggi Specialist Clinic
 
=== Pusat Perbelanjaan (Lippo Malls) ===
* Indonesia bagian barat
** [[Sun Plaza]]
Baris 95:
 
=== Hotel ===
* [[Hotel Aryaduta Hotels Group]]
 
=== Restoran ===