Kota Gunungsitoli: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(28 revisi perantara oleh 19 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Dati2
|
|
|
|
|foto = Nias Earthquake Memorial Park.jpg
| luas = 469,36▼
|caption = Taman Peringatan Gempa Nias
| luasdaratan = 469,4▼
| penduduk = 136017▼
|motto = Samaeri<br/>{{small|{{lang icon|Nias|Nias}} Sesama}}
| penduduktahun = [[2021]]▼
| kepadatan = 290,00▼
| kecamatan = 6 [[kecamatan]]▼
| kelurahan = 3 [[kelurahan]]▼
| kodearea = 0639▼
|desa = 98
| nomor_polisi = BB ''xxxx'' T*▼
|nama_walikota = [[Sowa'a Laoli]]
|nama_wakil_walikota = ''lowong''
|sekretaris daerah = Oimonaha Waruwu<ref>{{cite web|url=https://www.medianasional.id/sekda-kota-gunungsitoli-buka-rapat-pelaksanaan-musrenbang-dalam-menyusun-rkpd-tahun-2024/|title=Sekda Kota Gunungsitoli Buka Rapat Pelaksanaan Musrenbang Dalam Menyusun RKPD 2024|date=16 Maret 2023|first=Drajat|last=Ardiansyah|website=www.medianasional.id|accessdate=18 Maret 2023}}</ref>
▲| lambang = Logo Pemko Gunungsitoli.png
|ketua DPRD =
▲| peta = Lokasi Sumatera Utara Kota Gunungsitoli.svg
▲| koordinat = 1°17′ LU 97°37′ BT
|pendudukref = <ref name="DUKCAPIL"/>
| zona waktu = [[WIB]]▼
▲| dasar hukum = UU Nomor 47 Tahun 2008
|agama = {{ublist |item_style=white-space;
▲| tanggal = 26 November 2008
|{{Tree list}}
| kepala daerah = [[Daftar Wali Kota Gunungsitoli|Wali Kota]]▼
* 86,48% [[Kekristenan]]
** 79,17% [[Protestan]]
** 7,31% [[Katolik]]
{{Tree list/end}}
| SNI = GNS▼
|13,32% [[Islam]] |0,19% [[Agama Buddha|Buddha]] |0,01% [[Hindu]]<ref name="DUKCAPIL"/>}}
|bahasa = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]], [[Bahasa Nias|Nias]]
| dauref = ([[2020]])<ref>{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2019/09/2.-DAU.pdf |title=Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=(2020)|accessdate=9 Maret 2021}}</ref>▼
|
| web = {{url|https://www.gunungsitolikota.go.id/}}▼
|APBD = Rp 749.570.000.000,- ([[2024]])<ref name="APBD">{{cite web|url=https://djpk.kemenkeu.go.id/portal/data/apbd?periode=11&tahun=2024&provinsi=02&pemda=33|title=Postur APBD Kota Gunungsitoli Tahun 2024|website=djpk.kemenkeu.go.id|date=(2024)|accessdate=23 November 2024}}</ref>
|PAD = Rp 44.450.000.000,- ([[2024]])<ref name="APBD"/>
▲|DAU
|DAK = Rp 122.102.679.000,- ([[2024]])<ref name="DANA">{{cite web|url=https://djpk.kemenkeu.go.id/?portfolio=daftar-alokasi-tkdd-2024-prov-sumatera-utara|title=Buku Alokasi dan Rangkuman Kebijakan Transfer Ke Daerah T.A 2024 Provinsi Sumatera Utara|website=djpk.kemenkeu.go.id|date=(2024)|accessdate=23 November 2024|page=II-55}}</ref>
}}
'''Kota Gunungsitoli''' adalah kota di [[Pulau Nias]], [[
== Sejarah ==
Gunungsitoli merupakan kota
Berdasarkan catatan sejarah, Gunungsitoli atau sering disebut Luaha sudah dikenal dan dikunjungi sejak abad ke-16. Posisi kota Luaha ini terletak pada muara sungai Nou atau pasar Gunungsitoli saat ini. Pada saat itu ada tiga marga dominan yang menghuni kota Luaha, yaitu Harefa, Zebua, dan Telaumbanua atau lebih dikenal dengan Sitölu Tua.<ref name="kemdagri"/>
Baris 47 ⟶ 55:
== Geografi ==
Letak Kota Gunungsitoli
=== Topografi ===
Sebagian besar wilayah kota ini berbukit-bukit sempit dengan ketinggian bervariasi antara 0-800 meter [[dpl]]. Struktur batuan dan susunan tanah umumnya bersifat labil, mengakibatkan sering terjadi patahan pada jalan-jalan aspal dan longsor.<ref>{{cite book|title=Statistik Daerah Kota Gunungsitoli 2013|page=1|url=http://gunungsitolikota.bps.go.id/?hal=publikasi_detil&id=166|location=Gunungsitoli|publisher=[[BPS]]|year=2013|isbn=
=== Batas Wilayah ===
Baris 57 ⟶ 64:
|utara = Kecamatan [[Sitölu Öri, Nias Utara|Sitolu Ori]] ([[Kabupaten Nias Utara]])
|selatan = Kecamatan [[Gidö, Nias|Gidö]] dan [[Hili Serangkai, Nias|Hili Serangkai]] ([[Kabupaten Nias]])
|timur =
|barat = Kecamatan [[Alasa Talumuzöi, Nias Utara|Alasa Talumuzöi]] dan [[Namöhalu Esiwa, Nias Utara|Namohalu Esiwa]] ([[Kabupaten Nias Utara]]), serta [[Hiliduho, Nias|Hiliduho]] ([[Kabupaten Nias]])
}}
== Pemerintahan ==
===
{{utama|Daftar Wali Kota Gunungsitoli}}
{| class="wikitable" style="background:#ffffef; float:center; text-align:center"
! {{Abbr|No.|Nomor}}
! colspan="2"| Wali Kota
! Potret
! Mulai menjabat
! Akhir menjabat
|-
! 3
! style="background:#bd2016"|
| rowspan="2"| [[Sowa'a Laoli]]
| rowspan="2"| [[Berkas:2nd Vice Mayor of Gunungsitoli Sowa'a Laoli (2021).png|100px]]
| 5 Februari 2024
| ''Petahana''
| ''Lowong''
|}
=== Dewan Perwakilan ===
Baris 78 ⟶ 101:
=== Pertanian ===
Padi sawah merupakan komoditas tanaman pangan terbesar yang diusahakan para petani. Pada tahun 2012, luas panen padi sawah mencapai 2.968 hektar dengan produksi sebesar 6.808 ton. Tanaman pangan terbesar berikutnya adalah ubi kayu dengan luas panen 231 hektar dan produksi 440 ton. Yang unik adalah komoditas ubi jalar. Luas panennya dapat mencapai 434 hektar, tetapi produksinya hanya 14 ton karena mayoritas penduduk menanam ubi jalar hanya memanfaatkan daunnya, bukan memanen umbinya, yang digunakan untuk makanan ternak babi.<ref>{{cite book|title=Statistik Daerah Kota Gunungsitoli 2013|page=13|url=http://gunungsitolikota.bps.go.id/?hal=publikasi_detil&id=166|location=Gunungsitoli|publisher=[[BPS]]|year=2013|isbn=|accessdate=07-05-2014
== Kesehatan ==
Baris 84 ⟶ 107:
== Pariwisata ==
Panorama pantai yang indah, rumah adat Nias, dan peninggalan sejarah berupa batu megalit yang tersebar di setiap kecamatan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Ada sembilan pantai yang telah dikomersilkan untuk umum, yaitu pantai Nusa Lima, Malaga, Marina, Simanaere, Laowömaru, Bunda, Muara Indah, Carlita, dan Hoya.<ref>{{cite book|title=Statistik Daerah Kota Gunungsitoli 2013|page=16|url=http://gunungsitolikota.bps.go.id/?hal=publikasi_detil&id=166|location=Gunungsitoli|publisher=[[BPS]]|year=2013|isbn=|accessdate=07-05-2014
Keberadaan Kota Gunungsitoli menjadi pintu gerbang wisata di [[Pulau Nias]], beberapa objek pariwisata, diantaranya:
# Gua Tögi Ndrawa; sebuah gua kuno yang lokasinya berada di desa Lelewönu Niko'otanö, Kecamatan Gunungsitoli, sekitar 3 km dari pusat kota.
# Muara Indah; sekitar 15 km dari pusat kota, tidak jauh dari Pantai Charlita. Tempat ini berada di muara
# [[Museum Pusaka Nias]], berada di Kota Gunungsitoli, di Jalan Yos Sudarso No. 134A . Museum ini berdiri pada 1995, atas inisiatif Pastor Yohannes Hammerle.
# Rumah Adat Desa Tumöri; sekitar 10 rumah adat di Desa Tumöri, Kecamatan Gunungsitoli Barat, berjarak 30 menit dari Bandara Binaka.
# Taman Ya'ahowu, berada di pesisir pusat Kota Gunungsitoli tepatnya di Jl. Lagundri, Kecamatan Gunungsitoli, Kota Gunungsitoli.
== Referensi ==
Baris 96 ⟶ 120:
== Pranala luar ==
{{Kota Gunungsitoli}}
{{
{{Mayoritas Kristen Indonesia}}
{{DEFAULTSORT:Gunungsitoli, Kota}}
[[Kategori:Kota Gunungsitoli| ]]
[[Kategori:Kota di
[[Kategori:Kota di Indonesia|Gunungsitoli]]
|