Supian Suri: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Menghapus Supian_Suri,_2024.png karena telah dihapus dari Commons oleh P199; alasan: per c:Commons:Deletion requests/File:Supian Suri, 2024.png.
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(4 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox officeholder
| name = Supian Suri
| image = Supian Suri in August 2024.jpg
| imagesize = 200px
| caption = Supian pada 2024
| birth_date = {{Birth date and age|1975|2|27|mf=y}}
| birth_place = [[Kabupaten Bogor|Bogor]], [[Jawa Barat]], Indonesia
Baris 12:
| children = <!-- Kolom ini diisi hanya jumlah anak; hanya nama anak yang secara independen sudah terkenal atau telah memiliki artikelnya di Wikipedia; bila ada rujukan/referensi, uraikan dan tulis pada artikel -->2
| alma_mater = [[Institut Pemerintahan Dalam Negeri]]
| office = [[Pemerintah DaerahWali Kota Depok#Sekretaris Daerah|SekretarisWali DaerahKota Kotaterpilih Depok]]
| term_start = 2210 JuliFebruari 20212025
| term_end succeeding = 1 Juni[[Mohammad 2024Idris]]
| deputy = [[Chandra Rahmansyah]]
| predecessor = Sri Utomo (''Penjabat'')
| office2 = [[Pemerintah Daerah Kota Depok#Sekretaris Daerah|Sekretaris Daerah Kota Depok]]
| successor = Nina Suzana (''Penjabat'')
| term_start2 = 22 Juli 2021
| 1blankname = [[Wali Kota Depok|Wali Kota]]
| 1namedataterm_end2 = [[Mohammad1 Idris]]Juni 2024
| predecessor predecessor2= Sri Utomo (''Penjabat'')
| relations = [[Mohammad Idris]] (kerabat)<ref>{{Cite news|last=Darmawan|first=Zahrul|date=2024-05-15|title=Walkot Idris Bantah Perang Dingin dengan Sekda Depok: Bapaknya Supian Itu Adalah...|url=https://siap.viva.co.id/news/7332-walkot-idris-bantah-perang-dingin-dengan-sekda-depok-bapaknya-supian-itu-adalah?page=all|website=viva.co.id|work=Viva News|language=id|access-date=2024-07-19}}</ref>
| successor successor2 = Nina Suzana (''Penjabat'')
| 1blankname 1blankname2 = [[Wali Kota Depok|Wali Kota]]
| 1namedata2 = [[Mohammad Idris]]
| website = {{url|https://www.supiansuriuntukdepok.com/}}
}}
Baris 31 ⟶ 34:
 
=== Awal kehidupan dan pendidikan ===
Supian Suri lahir di [[Kalimulya, Cilodong, Depok|Kalimulya]], [[Sukmajaya, Depok|Sukmajaya]], [[Kabupaten Bogor|Bogor]], [[Jawa Barat]], pada hari Kamis, [[27 Februari]] [[1975]].<ref>{{Cite news|last=Sinaga|first=Oberlin|date=2024-06-21|title=Dr. Drs. H. Supian Suri, MM., Sekretaris Daerah Kota Depok, saat ini Sedang Berikhtiar untuk Menjadi Calon Wali Kota Depok Periode 2025-2030. Raih Gelar Doktor Ilmu Pemerintahan IPDN Ke 279 dengan Predikat Sangat Memuaskan|url=https://www.aspirasipublik.com/2024/06/21/dr-drs-h-supian-suri-mm-sekretaris-daerah-kota-depok-saat-ini-sedang-berikhtiar-untuk-menjadi-calon-wali-kota-depok-periode-2025-2030-raih-gelar-doktor-ilmu-pemerintahan-ipdn-ke-279-dengan-pre/|website=aspirasipublik.com|work=Aspirasi Publik|location=Jakarta|language=id|access-date=2024-07-19}}</ref> Ayahnya, Mohammad Ali bin Abdul Kodir merupakan seorang [[pegawai negeri sipil]] sekaligus anggota [[Korps Pegawai Republik Indonesia]] di bawah naungan [[Golongan Karya]] yang menjadi kepala desa di [[Kalimulya, Cilodong, Depok|Kalimulya]] dari 1977 sampai 1995.<ref>{{cite news|url=https://mpn.kominfo.go.id/arsip/storage/resize/7759430b09ef2a6683cc89bad993e561c3440544.jpg |title=10 Kepala Kelurahan Di Depok Diganti |date=1995-03-29 |access-date=2024-07-18 |publisher=Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia |newspaper=Berita Yudha |page=3 | first= |last= |editor-first= |editor-last=}}</ref><ref name=":1"/> Ali dimutasi dari jabatannya oleh [[Wali Kota Administratif Depok|Wali Kota Administratif]] saat itu, [[Sofyan Safari Hamim]] di lingkungan [[Pemerintah Kota Depok|Pemerintah Kota Administratif Depok]] pada 29 Maret 1995, termasuk pula [[Naming Djamhari Bothin]]. Selain itu, Ali juga menjadi pendiri sebuah madrasah di tanah kelahirannya, [[Kabupaten Bogor|Bogor]], dan mendirikan masjid-masjid, di antaranya Masjid At-Takwa di Kampung Sawah, Masjid Baiturrahman di Kampung Jati, serta Masjid Al-Barkah yang diinisiasinya pada 1981.<ref>{{Cite news|author=Ma'sum|date=2024-06-28|title=Profil KH. Muhammad Ali bin H. Abdul Kodir Ayah DR. H. Supian Suri M.M Calon Wali Kota Depok 2025 – 2030|url=https://sinarpos.com/profil-kh-muhammad-ali-bin-h-abdul-kodir-ayah-dr-h-supian-suri-m-m-calon-wali-kota-depok-2025-2030/|website=sinarpos.com|work=Sinar Pos|location=Depok|language=id|access-date=2024-08-16}}</ref> Di desanya ini, Supian memulai pendidikan dasar di SD Negeri Kalimulya 04 pada 1983 dan tamat pada 1989. Lalu, ia duduk di bangku sekolah menengah di SMP Negeri 1 Cibinong, Bogor, kurun waktu 1990 sampai 1992, dan di SMA Negeri 3 Bogor dari 1993 sampai 1995.
 
Pada 1999, Supian menamatkan studinya di [[Institut Pemerintahan Dalam Negeri|Sekolah Tinggi Pemerintahan Daerah Negeri]] untuk jenjang D4 program studi [[ilmu pemerintahan]]. Kemudian, pada tahun 2001 hingga 2002, ia melanjutkan pendidikan strata satu di [[Institut Pemerintahan Dalam Negeri|Institut Ilmu Pemerintahan]] dengan mengambil studi keuangan daerah. Supian menempuh jenjang S2 untuk jurusan [[ilmu manajemen]] di Sekolah Tinggi Manajemen IMMI, Jakarta, pada tahun 2005 dan selesai pada 2008. IaKetika menjabat Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Depok, dia melanjutkan jenjang studi starta tiga di [[Institut Pemerintahan Dalam Negeri]] dengan mengikuti sekolah pascasarjana dan berhasil memperoleh gelar [[doktor]] pada Juni 2024.<ref>{{Cite news|last=Soeharly|first=Gerard|date=2024-06-21|title=Kabar Gembira! Supian Suri Terima Gelar Doktor Hari Ini, Layak Jadi The Next Walikota Depok|url=https://www.radardepok.com/politik/94612954291/kabar-gembira-supian-suri-terima-gelar-doktor-hari-ini-layak-jadi-the-next-walikota-depok|website=radardepok.com|work=Radar Depok|language=id|access-date=2024-07-19}}</ref>
 
=== Karir pemerintahan ===
Baris 57 ⟶ 60:
 
Pada Mei 2024, festival "''Ngubek Empang''" ({{lang-id|Penangkapan ikan dengan tangan di kolam}}), yakni tradisi masyarakat Depok dalam usaha pelestarian [[Betawi]] oleh [[Pemerintah Kota Depok]] diadakan sebagai salah satu agenda dari "''Lebaran Depok''".<ref>{{Cite web|editor-first=Arnet|editor-last=Kelmanutu|date=2024-05-17|title=Ngubek Empang Lebaran Depok Berlangsung Sukacita, Pemkot Tebar 6 Kwintal Ikan|url=https://www.radardepok.com/metropolis/94612683879/ngubek-empang-lebaran-depok-berlangsung-sukacita-pemkot-tebar-6-kwintal-ikan|location=|website=radardepok.com|work=Radar Depok|language=id|access-date=2024-08-01}}</ref> Saat itu, tim Supian menyebarkan alat peraga kampanye berupa spanduk yang bernuansa sambutan atas digelarnya agenda tersebut di [[Cilodong, Depok|Cilodong]]. Namun, [[Satuan Polisi Pamong Praja]] di Depok tidak memperkenankan hal tersebut. Pihaknya menurunkan seluruh alat peraga kampanye yang telah dipasang.<ref>{{Cite web|first=Dicky Agung|last=Prihanto|date=2024-05-18|title=Spanduk Sekda Kota Depok Supian Suri Dicopot Satpol PP|url=https://www.liputan6.com/news/read/5598772/spanduk-sekda-kota-depok-supian-suri-dicopot-satpol-pp|location=Jakarta|website=liputan6.com|work=Liputan6|language=id|access-date=2024-08-01}}</ref> PDI-P yang menjadi salah satu pengusung Supian menanggapi langkah petugas sebagai perbuatan politis.<ref>{{Cite web|first=Muhammad Refi|last=Sandi|date=2024-05-16|title=PDIP Protes Spanduk Sekda Depok Supian Suri Dicabut Paksa Satpol PP di Cilodong|url=https://www.inews.id/news/megapolitan/pdip-protes-spanduk-sekda-depok-supian-suri-dicabut-paksa-satpol-pp-di-cilodong|location=Depok|website=inews.id|work=iNews|language=id|access-date=2024-08-01}}</ref> Respons lainnya dari tokoh masyarakat, Deolipa Yumara yang menuding adanya dominasi dari pihak pemerintah terhadap salah satu kandidat.<ref>{{Cite web|first=Muhammad|last=Mahfud|date=2024-05-18|title=Kritisi Spanduk Supian Suri Dicabut Paksa di Cilodong, Deolipa Yumara Sebut Tak Adil|url=https://depok.inews.id/read/444662/kritisi-spanduk-supian-suri-dicabut-paksa-di-cilodong-deolipa-yumara-sebut-tak-adil|location=Depok|website=inews.id|work=iNews|language=id|access-date=2024-08-01}}</ref> Atas polemik tersebut, [[Mohammad Idris]] atas nama pemerintah menampik berbagai tuduhan yang dialamatkan ke pemerintah bahwa pemangku kepentingan telah menugaskan Satpol PP untuk menurunkan alat peraga kampanye milik Supian.<ref>{{Cite web|first=Muhammad Refi|last=Sandi|date=2024-05-21|title=Wali Kota Depok Idris Bantah Perintahkan Pencopotan Spanduk Sekda Supian Suri: Demi Allah Gak Nyuruh!|url=https://megapolitan.okezone.com/read/2024/05/21/338/3011543/wali-kota-depok-idris-bantah-perintahkan-pencopotan-spanduk-sekda-supian-suri-demi-allah-gak-nyuruh|location=Depok|website=okezone.com|work=Okezone|language=id|access-date=2024-08-01}}</ref> Ujarnya bahwa tidak hanya Supian, melainkan spanduk-spanduk lainnya juga turut ditangani oleh petugas.
 
== Penganugerahan ==
 
=== Tanda kehormatan ===
* {{flag|Indonesia}}
** [[Berkas:Satyalancana Karya Satya rib.svg|50px]] [[Satyalancana Karya Satya]] 10 Tahun (2013)
 
== Referensi ==