Vaksin Bacillus Calmette-Guérin: Perbedaan antara revisi

[[Berkas:Mycobacterium bovis BCG ZN.jpg|thumbjmpl|250px|Gambar mikroskopik dari baksil Calmette-Guérin. [[Ziehl-Neelsen stain]]. Pembesaran:1.000x]]

'''BacilleVaksin ''Bacillus Calmette-Guérin''''' (disingkat '''vaksin BCG''') adalah [[vaksin]] untuk [[tuberkulosis]] yang dibuat dari baksil tuberkulosis (''[[Mycobacterium bovis]]'') yang dilemahkan dengan dikulturkan di medium buatan selama bertahun-tahun. Vaksin BCG 80% efektif dapat mencegah selama 15 tahun, tetapi efeknya bervariasi tergantung kepada kondisi geografis.

Dokter [[Albert Calmette]] dan seorang peneliti bernama [[Camille Guerin]], berhasil menemukan vaksin untuk mengobatimencegah penyakit TBC, yang dinamakan vaksin ''Bacillus Calmette Guerin'' atau yang sering disebut '''BCG'''.<ref name="abad 20"> Susilo, Taufik Afdi. Ensiklopedi Pengetahuan Dunia Abad 20. Javalitera. Yogyakarta 2010. Halaman 24</ref>Penelitian mereka untuk menemukan vaksin ini telah dimulai sejak tahun [[1906]], ketika Guerin menemukan bahwa ketahanan terhadap penyakit TBC berkaitan dengan adanya [[virus]] tubercle bacili]] yang hidup di dalam [[darah]].<ref name="abad 20"/>

Pada [[1921]], mereka berhasil mengembangkan jenis basil yang tidak brbahaya bagi manusia., setelah ditemukan, vaksin ini mereka ujicobakan kepada bayi-bayi di [[Paris]].<ref name="abad 20"/> Namun, pada [[1930]], program vaksinasi BCG sempat menimbulkan bencana dengan meninggalnya sejumlah bayi di [[Jerman]] akibat TBC, justru setelah mereka divaksin.<ref name="abad 20"/>

Pada [[1950]], [[University Illinois]] di [[Amerika Serikat]] mendapat lisensi untuk memproduksi vaksin ini dan menjualnya di AS. Namun, karena masih kuatnya penentangan masyarakat AS, vaksin ini tidak digunakan secara rutin.<ref name="abad 20"> Susilo, Taufik Afdi. Ensiklopedi Pengetahuan Dunia Abad 20. Javalitera. Yogyakarta 2010. Halaman 24</ref>