Sedayu, Bantul: Perbedaan antara revisi

'''Sedayu''' ({{lang-jv|ꦱꦼꦢꦪꦸ|Sedayu}}) adalah sebuah [[kecamatan|kapanéwon]] di [[Kabupaten Bantul]], [[Provinsi]] [[Daerah Istimewa Yogyakarta]], [[Indonesia]]. KecamatanKapanéwon Sedayu berada di sebelah [[Barat Laut]] dari Ibu kota Kabupaten[[Kapanéwon Bantul.]]

Di tempat inilah, tepatnya di padukuhanPadukuhan [[Kemusuk]], [[desa|kalurahanKalurahan]] [[Argomulyo]], tempat kelahiran mantan [[presiden]] [[Soeharto]].

Kecamatan Sedayu dihuni oleh 9.510 KK dengan jumlah penduduk keseluruhan sebesar 42.943. Jumlah penduduk laki-laki adalah 20.994 orang dan penduduk perempuan 21.949 0rangorang. Kepadatan penduduk di Kecamatan ini adalah 1.249,80 jiwa/km². Sebagian besar penduduk Kecamatan Sedayu bermatapencaharian sebagai petani. Data monografi Kecamatan Sedayu mencatat 10.539 atau 24,5% dari seluruh penduduk Kecamatan Sedayu bekerja di bidang pertanian.

* Gua Payaman,. guaGua ini merupakan gua buatan, yang digunakan sebagai salah satu tempat persembunyian [[Pangeran Diponegoro]].

* Makam yang berada di sebelah timur guaGua payamanPayaman. Di sini terdapat lima buah makam yang tersusun berderet danidari timur ke barat. Menurut keterangan juru kunci, makam paling barat merupakan makam Raden Joko Panekti, seorang bangsawan dari [[Pakuan Pajajaran|Pajajaran]]. Makam ini di buat dari susunan [[Andesit|batu andesit]] yang berbentuk segi empat. Nisannya hilang sedangkan pada Jirat terdapat hiasan pada masing-masing sudutnya. Empat makam lainya belum di ketahuidiketahui identitasnya.

Berada di Dusun Bakal Pokoh, Desa [[Argodadi, Sedayu, Bantul|Argodadi]]. Situs ini terletak 100 [[meter|m]] di sebelah timur [[kali Progo]], dan berada di pekarangan milik R Ng. Dwijo Siswoyo. Situs ini terdiri dari tiga bagian yaitu: bekas masjid, bekas pemukiman dan makam.