Pertempuran Chalons: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
TheKrakenz (bicara | kontrib) Mengubah Artikel Lama ke Baru Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android App full source pranala ke halaman disambiguasi |
||
(41 revisi perantara oleh 23 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 5:
|partof=
|date=[[20 Juni]] [[451]]
|place=Di daerah sekitar timur laut Prancis
|result=Kemenangan Romawi, mundurnya Hun dari daerah Gaul (kini Prancis)
|combatant1=[[Kekaisaran Romawi Barat]],
|combatant2=[[Kekaisaran
|commander1=[[Flavius Aetius]]
|commander2=[[Attila sang Hun]]
|strength1=30.000–50.000
Baris 16:
|casualties2=
}}
'''Pertempuran Chalons''', juga dikenal sebagai '''Pertempuran Dataran Katalaunia''' atau '''Pertempuran Maurica''' adalah salah satu pertempuran paling menentukan dalam sejarah [[Eropa]] kuno, yang terjadi pada 20 Juni 451 M antara pasukan [[Hun]] yang dipimpin oleh [[Attila]] dan pasukan aliansi Romawi-Barbar yang dipimpin oleh [[Flavius Aetius]] serta [[Theodoric I|Raja Theodoric I dari Visigoth]]. Pertempuran ini berlangsung di dataran dekat kota Chalons-en-Champagne di [[Prancis]] modern. Pertempuran ini merupakan bagian dari invasi [[Hun]] ke wilayah [[Kekaisaran Romawi Barat]] dan menjadi peristiwa penting dalam mencegah dominasi [[Hun]] di [[Eropa Barat]].
==Latar Belakang==
Pada pertengahan abad ke-5, [[Attila]], pemimpin [[Hun]] yang dikenal sebagai "Cambuk Tuhan", telah memimpin serangkaian serangan ke berbagai wilayah [[Kekaisaran Romawi Timur]] dan Barat. Setelah membuat perjanjian damai yang menguntungkan dengan [[Romawi Timur]], [[Attila]] mengalihkan perhatiannya ke [[Kekaisaran Romawi Barat]].
Pada tahun 451 M, [[Attila]] melancarkan invasi ke [[Galia]] ([[Prancis]] modern), dengan alasan membela hak [[Justa Grata Honoria]], saudara perempuan [[Valentinianus III|Kaisar Valentinianus III]], yang dikabarkan meminta bantuan [[Attila]] untuk melarikan diri dari pernikahan yang dipaksakan. Namun, alasan utama [[Attila]] adalah keinginannya untuk memperluas kekuasaannya ke barat.
[[Flavius Aetius]], jenderal Romawi yang memiliki pengaruh besar di [[Kekaisaran Romawi Barat]], menyadari ancaman serius yang dibawa oleh [[Hun]]. Ia kemudian membentuk aliansi dengan berbagai suku Barbar, termasuk [[Visigoth]], [[Alamanni]], dan [[Franka]], untuk menghadapi pasukan [[Attila]].
==Kekuatan Pasukan==
* '''Hun dan Sekutunya''': [[Attila]] memimpin pasukan besar yang terdiri dari berbagai suku Barbar, termasuk [[Ostrogoth]], [[Gepid]], dan Alan yang berpihak pada [[Hun]]. Diperkirakan jumlah pasukan [[Attila]] mencapai '''200.000''' orang, meskipun angka ini sering diperdebatkan oleh sejarawan.
* '''Romawi-Barbar''': Pasukan gabungan yang dipimpin oleh [[Flavius Aetius]] dan [[Theodoric I|Raja Theodoric I]] dari [[Visigoth]] diperkirakan memiliki jumlah serupa, yakni sekitar '''150.000-200.000''' orang, yang terdiri dari berbagai kelompok etnis, seperti [[Visigoth]], [[Franka]], dan [[Burgundian]], serta [[legiun Romawi]] yang tersisa.
==Jalannya Pertempuran==
Pertempuran berlangsung di '''Dataran Katalaunia''', wilayah yang strategis karena datarannya memungkinkan manuver pasukan kavaleri [[Hun]] yang terkenal.
====Persiapan dan Posisi:====
* Attila memilih posisi tengah untuk menyerang langsung inti pertahanan musuh.
* Aetius dan Theodoric memanfaatkan keunggulan geografis dengan menempatkan pasukan mereka di dataran tinggi, sehingga mengurangi efektivitas serangan kavaleri [[Hun]].
====Serangan Awal:====
Pertempuran dimulai dengan serangan kavaleri ringan [[Hun]] yang mencoba memecah pertahanan aliansi Romawi-Barbar. Namun, posisi defensif pasukan Aetius berhasil menahan serangan awal tersebut.
====Puncak Pertempuran:====
* [[Attila]] memimpin serangan besar-besaran ke jantung pasukan musuh.
* [[Theodoric I|Raja Theodoric I]] gugur dalam pertempuran ini, tetapi kematiannya memicu semangat juang pasukan [[Visigoth]], yang berhasil memukul mundur serangan [[Hun]].
====Retret Hun:====
Setelah pertempuran sengit, [[Attila]] akhirnya memutuskan mundur ke kampnya. Pasukan Aetius tidak mengejar [[Hun]], kemungkinan untuk menjaga stabilitas aliansi dan mencegah perpecahan di antara pasukan Barbar.
==Dampak dan Konsekuensi==
# '''Kekalahan Strategis Hun''': Meskipun tidak sepenuhnya dikalahkan, kekalahan ini menghentikan invasi [[Attila]] ke [[Galia]] dan menandai akhir dari ambisinya untuk mendominasi [[Eropa Barat]].
# '''Meningkatnya Reputasi Aetius''': [[Flavius Aetius]] dikenal sebagai "''Penyelamat Kekaisaran Barat''" karena keberhasilannya dalam membentuk aliansi yang kuat melawan [[Hun]].
# '''Kemunduran Hun''': Kekalahan ini, diikuti oleh kematian [[Attila]] pada tahun 453 M, menyebabkan kemunduran kekuatan [[Hun]] di [[Eropa]] dan pembubaran kekaisaran mereka.
# '''Peningkatan Otonomi Suku Barbar''': Pertempuran ini menunjukkan pentingnya aliansi Barbar dalam mempertahankan [[Kekaisaran Romawi Barat]], tetapi juga memperkuat otonomi dan pengaruh suku-suku tersebut di wilayah kekaisaran.
==Analisis Sejarawan==
Pertempuran Chalons sering dianggap sebagai salah satu pertempuran penentu dalam sejarah dunia, meskipun beberapa sejarawan berpendapat bahwa dampaknya sering dilebih-lebihkan. Beberapa poin penting dalam diskusi akademis meliputi:
* '''Keberanian Attila''': Strategi dan kepemimpinan [[Attila]] menunjukkan kehebatannya sebagai jenderal, meskipun ia gagal meraih kemenangan.
* '''Peran Theodoric I''': Pengorbanan [[Visigoth]] di bawah [[Theodoric I|Raja Theodoric]] menjadi kunci kemenangan aliansi Romawi-Barbar.
* '''Pentingnya Diplomasi Aetius''': Keberhasilan Aetius dalam menyatukan suku-suku Barbar yang sering bermusuhan merupakan pencapaian besar dalam politik dan militer.
==Catatan Tambahan==
Lokasi pasti pertempuran masih menjadi subjek perdebatan di kalangan arkeolog, tetapi banyak yang percaya bahwa pertempuran berlangsung di sekitar [[Châlons-en-Champagne]], wilayah timur laut [[Prancis]].
==Referensi==
{{reflist}}
* Gibbon, Edward. The Decline and Fall of the Roman Empire.
* Thompson, E.A. The Huns.
* Heather, Peter. The Fall of the Roman Empire: A New History of Rome and the Barbarians.
== Pranala luar ==
{{reflist}}
* [http://www.literaturemania.com/tfdbt10/page19.asp Sir Edward Creasy's chapter on the Battle of Chalons at Literaturemania.com] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060302102505/http://www.literaturemania.com/tfdbt10/page19.asp |date=2006-03-02 }}
* [http://penelope.uchicago.edu/Thayer/E/Roman/Texts/secondary/BURLAT/home.html History of the Later Roman Empire (1923)] at LacusCurtius
{{Hun}}
{{sejarah-stub}}
[[Kategori:Sejarah Kekaisaran Romawi]]
|