Ghufron al-Bantani: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Ariandi Lie (bicara | kontrib) |
||
(27 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox religious biography
[[Buya|Abuya]] [[Kiai]] '''Ghufron al-Bantani''' memiliki nama asli '''Iyus Sugiman''' ({{lahirmati|[[Banten]]|25|12|1963}}<ref>{{Cite web|date=2024-06-10|title=Sosok Abuya Mama Ghufron yang Viral Berdalil dengan Bahasa Arab Susah Dimengerti|url=https://www.tvonenews.com/berita/nasional/217668-sosok-abuya-mama-ghufron-yang-viral-berdalil-dengan-bahasa-arab-susah-dimengerti|website=www.tvonenews.com|language=id|access-date=2024-07-13}}</ref>) adalah ulama asal Banten.<ref>{{Cite web|title=Siapa Mama Ghufron? Kiai yang Mengaku punya Kemampuan Seperti Nabi Sulaiman|url=https://www.suara.com/lifestyle/2024/07/12/101000/siapa-mama-ghufron-kiai-yang-mengaku-punya-kemampuan-seperti-nabi-sulaiman|website=suara.com|language=id|access-date=2024-07-13}}</ref> Abuya Ghufron berhasil melakukan suatu amalan dari gurunya untuk kholwat di makam Tuan Syaikh [[Abdul Qadir al-Jailani]] selama 40 hari 40 malam di Baghdad.▼
| name = {{PAGENAME}}
| honorific-suffix = Kanjeng Raden Arya
| image = Ghufron al-Bantani official portrait.png
| image_size =
| other_names = {{unbulleted list|Mama Ghufron|Abuya Ghufron}}
| caption = Abuya Ghufron
| birth_name = Iyus Sugriman
| birth_date = {{birth year|1963}}
| birth_place = [[Kabupaten Bandung]], [[Jawa Barat]], Indonesia
| death_date =
| death_place =
| known =
| occupation =
| title =
| salary =
| term =
| predecessor =
| successor =
| party =
| boards =
| religion = [[Islam]]
| denomination = [[Sunni]]
| spouse =
| partner =
| children =
| relations =
| alma_mater =
| website =
| footnotes =
| employer =
| height =
| weight =
|known_for = Pendiri dan Pembina Pondok Pesantren UNIQ Nusantara Malang
|influences =
|movement = [[Asy'ariyah]]
|father = H Endang Mustofa
}}
▲
== Kontroversi ==
* Beredar video Mama Ghufron yang mengaku bahwa dirinya bisa berbahasa semut, cacing dan jin. Ia juga mengatakan bahwa makhluk hidup selain manusia di dunia ini berkomunikasi dengan [[Bahasa Suryani]], bahasa yang diklaim pula olehnya sebagai bahasa para wali dan para nabi. Penggalan tersebut menuai kontroversi, karena bahasa Suryani yang diucapkan oleh Mama Ghufron berbeda dengan bahasa Suryani yang asli. <ref>{{Cite web|last=Aminudin|first=Muhammad|title=Mama Ghufron Minta Maaf Usai Viral Kontroversi Bisa Bahasa Semut dan Jin|url=https://news.detik.com/berita/d-7446038/mama-ghufron-minta-maaf-usai-viral-kontroversi-bisa-bahasa-semut-dan-jin/|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2024-09-24}}</ref>
* Dalam potongan video yang beredar di media sosial, Mama Ghufron mengaku siap menjadi penjaga gawang neraka. Video ini memunculkan reaksi dari berbagai pihak, termasuk dari beberapa ulama yang menyoroti ucapan tersebut, hingga menyamakan Ghufron dengan [[Dajal]] karena banyak orang yang mengikuti ajaran tersebut.<ref>{{Cite web|last=Siswandini|first=Novianti|title=Mama Ghufron Punya Banyak Pengikut Gara-Gara Ngaku Bisa Jaga Gerbang Neraka, Kiai Ini Tak Heran: Dajjal Juga Nanti Banyak Pengikutnya|url=https://www.tvonenews.com/berita/nasional/228176-mama-ghufron-punya-banyak-pengikut-gara-gara-ngaku-bisa-jaga-gerbang-neraka-kiai-ini-tak-heran-dajjal-juga-nanti-banyak-pengikutnya?page=all|website=tvone news|language=id-ID|access-date=2024-10-01}}</ref>
== Referensi ==
|