Dolok Masihul, Serdang Bedagai: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Elfath1421 (bicara | kontrib) |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(26 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Kecamatan
|nama=Dolok Masihul
|dati2=Kabupaten
|nama dati2=Serdang Bedagai
|coordinates ={{coor|3.334108|99.010884}}
|luas= 237,42 km²
|penduduk=
|penduduktahun=[[2023]]
|pendudukref =<ref name="DUKCAPIL"/>
|kodepos =20991
|desa / |kelurahan=27/1
|nama camat=
▲|kepadatan= 207 jiwa/km²
▲|provinsi=Sumatra Utara
}}
'''Dolok Masihul''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Serdang Bedagai]], [[
== Sejarah
=== Pra kemerdekaan ===
Kecamatan Dolok Masihul pada mulanya pada tahun 1945 s/d 1963 adalah Kewedanaan Bedagai, yang mana kepala Pemerintahannya hanya disebut Asisten Wedana, setelah Kewedanaan dihapus pada tahun 1963, maka Pemerintah Wilayah Kecamatan Dolok Masihul langsung dibawahi oleh Bupati KDH Tk-II Deli Serdang yang mana pada saat ini Kecamatan Dolok Masihul diwilayah Kabupaten Serdang Bedagai yang baru dimekarkan sesuai dengan Undang-undang Nomor : 36 tahun 2003 tentang▼
Pada masa pra-kemerdekaan, Dolok Masihul merupakan salah satu dari luhak (kemudian menjadi kedatukan) pada Kerajaan Bedagai yang kemudian menjadi salah satu wilayah kewaziran dari [[Kesultanan Deli]]. Kata Dolok Masihul sendiri berasal dari [[bahasa Simalungun]] yakni "''Dolok / Dolog''" yang berarti Gunung/Bukit dan "''Masihul / Masihol''" yang berarti merindu, sehingga jika digabungkan memiliki arti bukit merindu.{{sfn|Fadillah|2021|p=47}} Penamaan wilayah tersebut terjadi ketika dimasa lampau ada orang dari Raya Simalungun bernama Dolop yang diundang ke wilayah Deli dengan maksud menyerang kerajaan Malasori. Setelah kerajaan itu ditaklukkan, Dolop menikahi putri dari raja kerajaan itu yang kemudian melahirkan keturunan yang salah satunya bernama Muda Tolib (Abdul Thalib) yang pada kemudian hari diberi gelaran "'''Datuk Pemegang Rencana'''" sekaligus mengepalai suatu permukiman yang menjadi cikal bakal kedatukan Dolok Masihul dan keturunan yang dihasilkan dari Dolop dimakamkan di belakang Masjid Jami’ Dolok Masihul.{{sfn|Fadillah|2021|p=48}}
Sebelum menjadi sebuah kedatukan, Dolok Masihul merupakan sebuah kampung yang dimana dipimpin oleh seorang Penghulu Kampung.{{sfn|Fadillah|2021|p=49}} Kemudian wilayah ini berubah status menjadi sebuah luhak (kemudian menjadi kedatukan) yang dimana batas wilayah kedatukan ini berada diantara Sei Belutu,
Serbajadi, Teluk Mengkudu, Sei Rampah.{{sfn|Fadillah|2021|p=50}} Kedatukan ini berubah menjadi kewedanaan setelah kemerdekaan Indonesia yang diikuti [[Revolusi Sosial Sumatra Timur]] pada tahun 1946 yang berakibat perubahan total pada sistem pemerintahan dan kewilayahan pada masa itu.
=== Pasca kemerdekaan ===
▲
== Geografi dan Iklim ==
Baris 23 ⟶ 32:
|utara=[[Sei Rampah, Serdang Bedagai|Kecamatan Sei Rampah]]
|selatan=[[Sipispis, Serdang Bedagai|Kecamatan Sipispis]]
|timur=[[Tebing Tinggi, Serdang Bedagai|Kecamatan Tebing Tinggi]] dan [[
|barat=[[Serba Jadi, Serdang Bedagai|Kecamatan Serba Jadi]]
}}
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun
== Pemerintahan ==
[[Berkas:Welcome gate to Dolok Masihul, Serdang Bedagai.jpg|jmpl|Tanda selamat datang di Kecamatan Dolok Masihul]]
Pusat pemerintahan Kecamatan Dolok Masihul berada di [[Pekan Dolok Masihul, Dolok Masihul, Serdang Bedagai|Kelurahan Pekan Dolok Masihul]]. Kecamatan Dolok Masihul memiliki 27 Desa dan 1 Kelurahan dan setiap Desa dan Kelurahan memiliki Dusun dan Lingkungan (untuk Kelurahan) sehingga jumlah Dusun dan Lingkungan sebanyak 111 Dusun dan 8 Lingkungan.{{sfn|Badan Pusat Statistik Kabupaten Serdang Bedagai| {| class="wikitable sortable mw-collapsible"
Baris 35 ⟶ 45:
! Kelurahan/Desa
! Lurah/Kepala Desa
! Luas wilayah (km<sup>2</sup>){{sfn|Badan Pusat Statistik Kabupaten Serdang Bedagai|
! Jumlah penduduk (2023)<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2023|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=23 Maret 2024|format=Visual}}</ref>
! Lingkungan/Dusun{{sfn|Badan Pusat Statistik Kabupaten Serdang Bedagai|
|-
|| 1 || [[
|-
|| 2 || [[
|-
|| 3 || [[
|-
|| 4 || [[
|-
|| 5 || [[
|-
|| 6 || [[Batu
|-
|| 7 || [[
|-
|| 8 || [[
|-
|| 9 || [[
|-
|| 10 || [[
|-
|| 11 || [[Dolok
|-
|| 12 || [[
|-
|| 13 || [[
|-
|| 14 || [[
|-
|| 15 || [[
|-
|| 16 || [[
|-
|| 17 || [[
|-
|| 18 || [[
|-
|| 19 || [[
|-
|| 20 || [[
|-
|| 21 || [[
|-
|| 22 || [[
|-
|| 23 || [[Sarang
|-
|| 24 || [[
|-
|| 25 || [[
|-
|| 26 || [[
|-
|| 27 || [[
|-
|| 28 || [[
|}
Selayaknya sebuah kecamatan, Dolok Masihul dipimpin oleh seorang kepala pemerintahan yaitu camat dan sejak 1945, Dolok Masihul memiliki Camat yang telah silih berganti dari masa ke masa. Adapun yang pernah menjabat sebagai Camat Dolok Masihul yakni{{sfn|Badan Pusat Statistik Kabupaten Serdang Bedagai|
{| class="wikitable" style="width:40%"
|-
Baris 197 ⟶ 207:
| 24
| Muryani, S.E.
| 2022 -
|-
| 25
| Dra. Fitrianti, M.Si.
| 2023 - 2024<ref>{{cite news|date=6 April 2023|title=Bupati Sergai Lantik Pejabat Baru dan Tegaskan Kompetensi dan Integritas yang Dibutuhkan|url=https://mediacenter.serdangbedagaikab.go.id/2023/04/06/bupati-sergai-lantik-pejabat-baru-dan-tegaskan-kompetensi-dan-integritas-yang-dibutuhkan/|work=Media Center [[Kabupaten Serdang Bedagai]]|location=|access-date=6 April 2023}}</ref>
|-
| 26
| Elmiyati, S.AP.
| 2024 - Sekarang<ref>{{cite news|date=13 Maret 2024|title=Kembali Lantik Pejabat di Pemkab Sergai, Ini Pesan Wabup|url=https://mediacenter.serdangbedagaikab.go.id/2024/03/13/kembali-lantik-pejabat-di-pemkab-sergai-ini-pesan-wabup/|work=Media Center [[Kabupaten Serdang Bedagai]]|location=|access-date=13 Maret 2024}}</ref>
|}
== Demografi ==
=== Penduduk ===
{{Pie chart
|caption = Rasio jumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin di Dolok Masihul (2023)
|label1 = Laki-laki
|value1 = 49.43
|color1 = #A6CEE3
|label2 = Perempuan
|value2 = 50.57
|color2 = #FEEBE2}}
Kecamatan Dolok Masihul merupakan kecamatan yang memiliki jumlah penduduk terbesar ke 3 (tiga) setelah [[Perbaungan, Serdang Bedagai|Kecamatan Perbaungan]] dan [[Sei Rampah, Serdang Bedagai|Kecamatan Sei Rampah]] di [[Kabupaten Serdang Bedagai]].{{sfn|Badan Pusat Statistik Kabupaten Serdang Bedagai|2021|p=19}} Berdasarkan Visualisasi Data Kependudukan pada [[Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil|Ditjen Dukcapil]] [[Kemendagri]] per 31 Desember 2023, Jumlah penduduk pada Kecamatan Dolok Masihul berjumlah 55.518 jiwa dengan komposisi jumlah penduduk laki-laki 27.442 jiwa dan perempuan 28.076 jiwa dengan sex ratio 97,7%.<ref name="DUKCAPIL"/> Kemudian kepadatan penduduk pada Kecamatan Dolok Masihul sebesar 238 jiwa per km² pada tahun 2022 dan laju pertumbuhan penduduk dari tahun 2010 ke tahun 2020 sebesar 0,86 persen dimana laju pertumbuhan penduduk tertinggi yaitu di Desa Sarang Torop sebesar 6,62%, sedangkan laju pertumbuhan penduduk terendah yaitu di Desa Sarang Ginting yaitu sebesar -1,24%.{{sfn|Badan Pusat Statistik Kabupaten Serdang Bedagai|2021|p=19}}
=== Agama ===
{{Bar box|
|title=Agama di Dolok Masihul (2023)
|titlebar=#ddd
|left1=Agama
|right1=Jumlah penganut<ref name="DUKCAPIL"/>
|bars={{bar percent|[[Islam]]|green|79.192|43966}}
{{bar percent|[[Protestan]]|#0013ffff|18.201|10105}}
{{bar percent|[[Katolik]]|#00afffff|2.007|1114}}
{{bar percent|[[Hindu]]|#ff1616ff|0.018|10}}
{{bar percent|[[Buddha]]|#ffff16ff|0.576|320}}
{{bar percent|[[Konghucu]]|#ff16e0ff|0.004|2}}
{{bar percent|Lainnya|#ff8116ff|0.002|1}}
|float=left}}
Berdasarkan Visualisasi Data Kependudukan pada [[Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil|Ditjen Dukcapil]] [[Kemendagri]] per 31 Desember 2023, mayoritas Penduduk Dolok Masihul memeluk menganut agama [[Islam]] yakni 79,19%, kemudian [[Kristen]] 20,21% dimana [[Protestan]] 18,20% dan [[Katolik]] 2,01%. Kemudian [[Hindu]] 0,02 %, [[Budha]] 0,58 %, [[Konghucu]] 0,004% dan kepercayaan lainnya sebesar 0,002%.<ref name="DUKCAPIL"/> Sementara untuk sarana rumah ibadah, terdapat 71 Masjid, 49 Gereja baik Gereja Protestan maupun Katolik, 40 Musholla dan 1 Vihara.{{sfn|Badan Pusat Statistik Kabupaten Serdang Bedagai|2021|p=54-55}}
== Galeri ==
Baris 210 ⟶ 259:
{{reflist}}
'''Sumber referensi'''
* {{Citation|author=Badan Pusat Statistik Kabupaten Serdang Bedagai|date=
* {{Citation|author=Badan Pusat Statistik Kabupaten Serdang Bedagai|date=2022|title=Kecamatan Dolok Masihul Dalam Angka 2022|volume=|pages=|url=https://serdangbedagaikab.bps.go.id/publication/2022/09/26/f4e77307c00eef41a0d6a86c/kecamatan-dolok-masihul-dalam-angka-2022.html}}
* {{Citation|last=Fadillah|first=Fina|date=2021|title=Analisis Peninggalan Kerajaan Bedagai Di Kecamatan Dolok Masihul Kabupaten Serdang Bedagai|volume=|pages=|url=http://repository.uinsu.ac.id/15824/|publisher=[[Universitas Islam Negeri Sumatera Utara]]}}
{{Dolok Masihul, Serdang Bedagai}}
Baris 216 ⟶ 267:
{{Authority control}}
|